Cacar Air (Varicella)

Cacar Air (Varicella)

Penyakit infeksi disebabkan oleh kuman-kuman nan ada di sekeliling kita. Meskipun kuman-kuman tersebut tak terlihat oleh mata telanjang, namun imbas nan diakibatkan sungguh berbahaya. Mereka ada di sekitar kita. Di udara, air, makanan, lantai rumah, bahkan ada di loka bermain anak-anak kita. Berikut ini ialah beberapa penyakit infeksi pada anak:



Campak

Ditandai dengan demam menggigil disertai batuk-batuk, hidung dan mata berair. Tiga hari kemudian, ruam-ruam besar bewarna merah mulai terlihat di kulit paras dan leher. Mungkin juga pada selaput lendir mulut dan tersebar ke seluruh tubuh.Penyakit infeksi ini bisa menimbulkan komplikasi serius seperti radang tonsil, radang paru-paru sampai radang otak.

Penangangan penyakit infeksi campak pada anak dapat dilakukan dengan menggunakan calamine lotion . Suruhlah anak beristirahat di sebuah kamar nan sejuk. Jika terdapat gejala batuk, berikanlah obat batuk nan cocok. Bagaimanapun, mencegah lebih baik daripada mengobati. Oleh sebab itu, buat mencegah virus campak menginfeksi tubuh, berilah anak Anda vaksin penyakit campak.



Cacar Air ( Varicella )

Cacar air menyerang anak-anak nan berumur tiga sampai empat tahun. Jika pada masa kecilnya pernah terkena cacar air, maka seumur hayati ia akan terlindungi dari penyakit infeksi ini.

Gejala penyakit infeksi cacar air antara lain :

  1. Demam dan sakit kepala ringan.
  1. Terbentuknya tonjolan pada permukaan kulit seperti tetesan air di sepanjang dada dan punggung.
  1. Gatal pada bagian nan terkena cacar

Penanganan penyakit infeksi cacar ini sama dengan campak yaitu menggunakan calamine lotion dan bedak talc . Hal ini buat mengurangi rasa gatal. Terkadang dokter memberi penisilin atau antibiotik. Janganlah menggaruk cacar sebab akan membuatnya mudah menyebar ke seluruh tubuh.



Gondong atau Beguk

Gondong ialah salah satu penyakit infeksi nan menyerang anak dan bisa menular. Penyebabnya ialah virus. Mereka menyerang kelenjar air liur di mulut terutama di daerah bawah paras dan depan telinga.

Penderita akan merasa nyeri ketika mengunyah dan menelan. Kelenjar di bagian bawah paras atau dagu membengkak. Ada kalanya muncul demam. Bengkak ini berlangsung selama tiga hari dan akan mengempis dengan sendirinya.

Penyakit infeksi ini dapat menyebabkan komplikasi serius apabila virus gondong menyerang otak dan susunan urat saraf sehingga menyebabkan radang selaput otak dan jaringan otak. Penaganan terhadap penderita penyakit infeksi gondong antara lain:

  1. Gunakan obat kumur buat membersihkan selaput lendir di mulut.
  1. Berilah air minum nan banyak dan makanan nan lembek.
  1. Cara tradisional nan juga ampuh ialah dengan mengoleskan blao nan dicampur air ke bagian nan bengkak.


Perlindungan pada Anak

Agar anak terhindar dari penyakit infeksi, lakukanlah hal-hal berikut:

  1. Jagalah kebersihan diri dan lingkungan.
  1. Berikan rumah Anda celah buat masuknya sinar matahari sebab efektif membunuh kuman penyakit.
  1. Ventilasi udara di rumah harus baik agar pergantian udara higienis dan kotor berlangsung baik.
  1. Jauhi pemukiman loka bersarangnya endemi kuman penyebab penyakit infeksi.
  1. Berilah makanan bergizi pada buah hati agar kekebalan tubuhnya meningkat.
  1. Anda pun dapat memberi anak Anda madu sebagai peningkat kekebalan tubuh alami dan aman.


Infeksi Bakteri

Infeksi bakteri nan disebabkan oleh bakteri eksklusif nan berbahaya bagi tubuh manusia dan merugikan kesehatan kita secara keseluruhan. Ada banyak bakteri nan hadir di lingkungan kita. Di antara mereka, tak semua bakteri berbahaya. Tubuh manusia dihuni oleh jutaan bakteri (organisme mikroskopis), nan sebagian besar sama sekali tak berbahaya. Bahkan, banyak dari mereka ialah krusial buat berfungsinya tubuh. Kami melihat ke dalam apa infeksi bakteri, dan apa gejala maju ketika infeksi menyusul sistem.

Adalah fakta bahwa sebagian besar bakteri nan mendiami tubuh kita benar-benar tak berbahaya. Namun, ada beberapa jenis bakteri nan masuk ke tubuh kita terutama melalui sistem pernapasan, berkembang biak dan menyebabkan kesulitan buat ekuilibrium bakteri nan berguna nan ada dari tubuh.

Kejadian ini disebut 'infeksi bakteri' nan bisa menyebabkan berbagai penyakit menular dan kondisi medis seperti radang tenggorokan, infeksi saluran kemih, dan sindrom iritasi usus besar buat beberapa nama. Bakteri ini juga disebut 'patogen'. Setelah bakteri ini mulai kolonisasi, tubuh nan sehat mulai menunjukkan gejala infeksi bakteri.

Infeksi bakteri terutama membuat manusia nan sehat dapat terasa sakit. Ketika tubuh terinfeksi oleh bakteri, sistem kekebalan melindungi tubuh sebagai langkah counter, di mana tubuh menyerah kepada demam, pilek, batuk dll,

Ketika tubuh tak bisa melawan infeksi sendiri. Gejala berbeda sinkron dengan jenis infeksi bakteri dan lokasi nan sama. Gejala dominan dipandang sebagai pembengkakan, nyeri dan debit di daerah tubuh nan terkena. Di antaranya :

  1. Radang tenggorokan
  2. Infeksi sinus
  3. Sakit tekak
  4. Colored hidung debit
  5. Sakit kepala
  6. Mual
  7. Perut nyeri dan peradangan lambung
  8. Dehidrasi
  9. Ulkus peptikum atau ulkus lambung
  10. Gangguan pencernaan
  11. Radang selaput
  12. Kelesuan
  13. Kelelahan
  14. Kekakuan pada leher dan punggung
  15. Infeksi saluran kemih
  16. Infeksi jamur
  17. Bakteri vaginosis
  18. Keracunan darah
  19. Nyeri jerawat dan bisul


Penyebab

Penyakit Infeksi bakteri tak diragukan lagi disebabkan oleh berbagai jenis bakteri nan menghambat tubuh kita buat jangka waktu nan lama, membuat bakteri nan ada kehilangan ekuilibrium mereka. Berikut ialah bakteri nan menyebabkan infeksi terutama bakteri.

  1. Haemophilus influenzae: Ini ialah salah satu bakteri nan paling generik nan mempengaruhi tubuh dan menyebabkan infeksi bakteri. Gejala-gejala termasuk infeksi pada saluran pernapasan, jenis meningitis, dan infeksi telinga. Ada beberapa obat nan bisa mengobati infeksi nan disebabkan oleh bakteri ini. Bayi dan anak-anak nan diimunisasi terhadap salah satu jenis bakteri nan disebut Hib (Haemophilus influenzae tipe B).
  2. Staphylococcus: Juga dikenal sebagai Staph, bakteri ini merupakan salah satu bakteri nan paling generik nan mendiami tubuh manusia. Gejala infeksi termasuk infeksi kulit, bisul, ruam, membangun abses, eksim, impetigo, furunkel, dll Staph juga bisa menyebabkan peradangan pada payudara sering disebut mastitis, di mana bakteri dilepaskan ke dalam susu ibu, sehingga menciptakan komplikasi buat bayi.
  3. Methicillin-resistant Staphylococcus Aureus: Ini ialah jenis Staph nan merupakan bakteri resisten antibiotik. Gejala infeksi bakteri termasuk sepsis, pneumonia nekrotik, toxic shock syndrome, dll
  4. Streptococcus: Ini juga merupakan salah satu bakteri generik nan bisa mengakibatkan infeksi dalam beberapa seperti radang tenggorokan, infeksi saluran pernapasan, radang paru-paru, demam rematik, demam berdarah, dll
  5. Escherichia Coli: Bakteri ini berkolonisasi wilayah pencernaan tubuh dan bisa menyebabkan disfungsi beberapa wilayah pencernaan termasuk diare. Bakteri ini juga bisa menyebabkan keracunan makanan jika ditularkan melalui makanan nan terkontaminasi.
  6. Pylori Helicobacter: Ini ialah penyebab primer nan bertanggung jawab buat sakit maag. Ini juga ditemukan dalam koloni di daerah pencernaan. Gejala infeksi bakteri meliputi sakit perut, radang perut dan dinding sel, dll
  7. Salmonella: patogen ini bisa menyebabkan keracunan salmonella makanan. Penyebab infeksi salmonella sering sebab produk unggas nan terkontaminasi seperti telur mentah.

Gejala nan harus mendapatkan perhatian medis sehingga mereka tak menyebabkan kerusakan lebih lanjut pada tubuh. Tes deteksi sederhana akan memastikan apakah seseorang menderita infeksi bakteri dari beberapa macam. Banyak infeksi bakteri nan ringan, dapat sembuh sendiri, tetapi dalam kasus nan parah, penyedia perawatan kesehatan akan menyarankan pengobatan / antibiotik nan digunakan buat membunuh bakteri tertentu.

Antibiotik seperti penisilin, kuinolon, aminoglikosida, tetrasiklin dan disarankan buat mengobati infeksi berbagai bakteri. Setelah kebersihan nan layak dan diet nan sehat bisa membuat Anda jauh dari infeksi ini, sementara juga bertindak segera pada gejala meningkat dengan pengobatan.