Berbagai Tipe Generasi Pertama Jimny

Suzuki Jimny ialah salah satu tipe mobil nan diproduksi oleh perusahaan produsen kendaraan asal Jepang, Suzuki. Pembuatan Jimny berawal pada tahun 1968 lalu, saat itu Suzuki membeli perusahaan produsen mobil lain asal Jepang nan bernama Hope Motor Company. Hope Motor Company inilah nan sebelumnya telah menciptakan dan mengenalkan “nenek moyang” jenis mobil Jimny pada publik.

Mobil ini diberi nama HopeStar ON360. Mobil Jimny pertama nan dibuat oleh Suzuki dinamakan LJ10. Jimny LJ10 diperkenalkan oleh Suzuki kepada publik pada 1970. Pada saat itu, Jimny LJ10 ialah mobil dua tidak nan dilengkapi dengan pendingin udara 359 cc dan mesin dua silinder.

Seiring berjalannya waktu, dua tahun berselang dan Jimny LJ20 diperkenalkan ke publik sebagai tipe dengan spesifikasi nan lebih baik. Jimny LJ20 memiliki sistem pendingin nan lebih modern, yakni menggunakan cairan pendingin. Pendingin ini diciptakan buat menjawab peraturan-peraturan baru seputar limbah emisi kendaraan.

Selanjutnya di tahun 1975, Suzuki menyempurnakan Jimny LJ20 dengan Jimny LJ50. Jimny LJ50 ini memiliki mesin in-line three cylinder 539 cc. Jimny LJ50 pada awalnya ditargetkan buat bersaing di pasar kendaraan roda di Australia. Akan tetapi seiring berjalannya waktu, Jimny LJ50 juga dipasarkan di negara-negara lain.

Setelah Jimny LJ50 diterjunkan ke pasar, Suzuki mulai membuat banyak tipe Jimny lainnya dengan spesifikasi mesin dan penampakan nan berbeda-beda. Jimny LJ50 sendiri disempurnakan menjadi Jimny 8/LJ80 nan memiliki mesin empat tidak dengan kemapuan 800 cc.

Perkembangan ini diikuti dengan diciptakannya Jimny 1000/SJ410 dan Jimny 1300/SJ413. Jimny 1300/SJ413 ini lantas dipasarkan secara resmi di Amerika Perkumpulan dan mulai dikenal dengan sebutan “Samurai”. Dengan demikian, Jimny Samurai ini menjadi jenis Jimny pertama nan masuk pasar otomotif Amerika Serikat.

Selanjutnya pasar Jimny juga berkembang di Australia dan negara-negara lainnya, terutama Jimny seri SJ410 dan SJ413 nan dikenal dengan nama “Sierra”. Setelah berhasil mendulang hasil penjualan, Suzuki mulai memproduksi tipe-tipe baru Jimny pada tahun 1998. Penyempurnaan pada tipe-tipe baru Jimny ini terasa pada jenis mesinnya, sedangkan pada desain interiornya Jimny tak banyak melakukan perubahan nan signifikan.

Berikut ini ialah berbagai tipe mobil Jimny nan tertua, nan menjadi dasar tipe-tipe Jimny berikutnya.

HopeStar ON360 nan disebut-sebut sebagai nenek moyangnya mobil Jimny ini diproduksi di Jepang pada 1967 dan mulai dipasarkan di bulan April 1968. HopeStar ON360 menggunakan banyak peranti dari Mitsubishi. Mesinnya menggunakan mesin Mitsubishi 359 cc, as rodanya menggunakan as roda dari Mitsubishi Colt 1000, dan roda-rodanya menggunakan roda nan sama nan digunakan Mitsubishi Jeep.

Nenek moyang Jimny ini merupakan mobil dengan desain sederhana nan memiliki loka duduk buat dua orang dan tak berpintu. Meski sederhana, sistem kemudi dan mesinnya nan kokoh menjadikannya sebagai mobil nan nyaman digunakan off-road. Sayangnya, penjualan HopeStar pemula Jimny ini tak begitu sukses.

Hope Motor Company hanya mampu menjual sekitar 15 unit mobil HopeStat ON360 hingga akhirnya Suzuki membeli perusahaan otomotif ini dan mengembangkan HopeStar menjadi berbagai tipe Jimny.

Setelah membeli Hope Motor Company, Suzuki mulai “mengotak-ngatik” HopeStar ON360 buat menciptakan Jimny. Mesin Mitsubishi diganti dengan mesin dua tidak Suzuki 359 cc. Suzuki juga menempatkan ban cadangan di dalam truk agar ada tambahan “kursi” bagi penumpang.

Setelah perombakan dinilai cukup, Jimny LJ10 mulai dipasarkan di Jepang. Mobil Jimny LJ10 ini diklasifikasikan sebagai mobil jip imut nan irit bahan bakar dan memiliki kelonggaran pajak. Dengan tampang desainnya nan sangar, Jimny LJ10 berbobot sekitar 590 kg dan memiliki kecepatan maksimal mencapai 75 km/jam. Mobil ini tergolong maju pada zamannya meski mesinnya masih dua tak.

Jimny tipe LJ diperbarui dengan lahirnya LJ20 pada bulan Mei 1972. Perubahan terjadi pada grille bars mobil ini, nan awalnya berbentuk horizontal menjadi vertikal. Selain itu, pendingin mesin diperbarui dengan menggunakan cairan pendingin dan mesin disempurnakan sehingga LJ20 mampu menempuh kecepatan maksimal 80 km/jam.

Desain interior Jimny LJ20 disempurnakan dengan ditambahnya sepasang jok menyamping (saling berhadapan) di loka penyimpanan ban cadangan agar kapasitas penumpang dapat ditambah 2 – 4 orang. Jimny LJ20 merupakan mobil Suzuki pertama nan dibuat dengan kemudi di sisi kiri. Mobil ini juga merupakan mobil Suzuki pertama nan menggunakan hard top (van), dilengkapi dengan ban nan lebih kecil.

Saat itu, Suzuki tak mengekspor Jimny ke Amerika Serikat. Akan tetapi Jimny masuk ke Amerika Perkumpulan sebab International Equipment Co. (IEC), sebuah perusahaan Amerika Serikat, mengimpornya dari Jepang. Dalam perkembangannya, Jimny LJ20 terus dimodifikasi hingga bisa menggunakan mesin nan mampu menghasilkan regulasi emisi nan lebih sedikit. Dengan mesin tersebut, Jimny LJ20 juga dapat mencapai kecepatan maksimal hingga 93 km/jam.

Tipe Jimny nan selanjutnya dikembangkan oleh Suzuki ialah tipe SJ10. Tipe ini dikenal di pasaran dengan nama LJ50 sebab menggunakan mesin nan diberi nama LJ50. Jimny LJ50 ini diperkenalkan pada pasar ekspor di bulan September 1975. Sementara itu di pasar otomotif nasional Jepang, Jimny tipe ini baru diperkenalkan pada bulan Juni 1976 dengan nama Jimny 55.

Mobil Jimny ini telah memenuhi baku gas buang emisi nan semestinya. Dengan mesin 3-cylinder 539 cc, Jimny LJ50 menawarkan pecinta otomotif gaya putaran nan low-end. Meski masih dua tak, mesin Jimny LJ50 mampu membawa pengemudinya melaju hingga 97 km/jam. Dengan bobot 635 kg, mobil jip ini memiliki keunggulan baru, yaitu penempatan ban serep di bagian luar belakang mobil (di pintu belakang) sehingga bagian dalam mobil lebih leluasa.

Di Australia, Jimny LJ50 memiliki dua jenis, yakni LJ50S dan LJ50V. Pada prinsipnya, keduanya tak terlalu berbeda. Disparitas nan signifikan hanya terdapat di bagian atapnya nan terbuat dari besi atau plastik (soft).

Di bulan Mei 1976, mobil pickup Jimny LJ51P disiapkan buat pasar ekspor. Sementara itu di pasar otomotif Jepang, Jimny 550 disempurnakan dengan digunakannya roda belakang dengan lengkungan besi dan kap mesin nan lebih besar nan dilengkapi dengan slot-slot pendingin di atas radiator.

Adapun seiring perkembangannya Jimny LJ50S (dengan langit-langit soft) digantikan dengan tipe LJ80. Sebenarnya keduanya tak jauh berbeda. Hanya saja LJ80 menggunakan mesin four-cylinder 4 tidak 800 cc.

Jimny 8 atau Jimny LJ80 atau SJ20 dipasarkan ke global pada tahun 1977. Jimny tipe ini merupakan Jimny dengan bentuk pengulangan desain original baku Jimny. Tidak seperti pendahulunya, yakni SJ10, nan diproduksi dengan pasar utamanya ialah pembeli lokal Jepang, SJ20 diproduksi buat para pecinta offroad dan penjelajahan alam di seluruh dunia.

Jimny SJ20 memiliki bobot 770 kg. Dengan mesin 797 cc, mesin ini memberi tenaga dan daya putaran ekstra buat kenaikan persneling nan lebih nyaman serta cocok digunakan di alam (offroad dan penjelajahan).Tidak hanya mesin, interior bagian dalam Jimny LJ80 juga mengalami pembaruan. Jok-jok baru dan kemudi nan lebih nyaman dipasang.

Pada tahun 1979, Suzuki menggunakan pintu besi buat tipe Jimny LJ80 ini. Versi pickup dari Jimny LJ80 (disebut sebagai LJ81) dipasarkan buat ekspor pada April 1979. Pickup ini laris manis di Australia, dan disebut dengan nama “Stockman”. LJ81 memiliki panjang nan lebih dibandingkan LJ80 (jip).