Contoh Ucapan Tahun Baru

Contoh Ucapan Tahun Baru

Tahun baru merupakan era pergantian waktu nan ditunggu-tunggu. Sebagian orang mengidentikkan masa pergantian tahun ini bukan sebagai hal sakral. Hanya sebatas ceremony tiupan trompet dan pesta hingar bingar bunga api. Hal ini terutama Anda lihat pada seremoni tahun baru Masehi. Ucapan selamat tahun baru pun terpajang di banyak media massa, cetak dan elektronik.

Benarkah pemaknaan tahun baru sebatas pada hingar bingar pesta terompet dan bunga api? Bentuk pesta nan hiperbola di tahun baru terkadang tidak sporadis malah berjumpa bala di keesokan harinya usai acara nan hiperbola tersebut. Apa makna momen pergantian tahun baru nan sesungguhnya?



Perayaan Tahun Baru

Ada banyak seremoni tahun baru nan dirayakan di Indonesia, diantaranya tahun baru Masehi, tahun baru Hijriyah dan tahun baru Imlek. Diantara ketiga tahun baru tersebut, nan paling mendapat seremoni paling meriah ialah tahun baru Masehi. Hal ini bertolak belakang dengan fakta nan menunjukkan bahwa mayoritas masyarakat Indonesia beragama Islam. Ummat Islam sendiri terkadang lupa dengan tahun baru Hijriyah, yakni tahun nan ditetapkan dan dihitung sejak hijrahnya Nabi Muhammad SAW dari Makkah ke Madinah.

Ummat Islam justru merasa lebih dekat dengan seremoni tahun baru Masehi. Ucapan selamat tahun baru nan sering didengar juga merupakan ucapan tahun baru Masehi. Sementara Hijriyah, ucapannya hanya didengar oleh lembaga-lembaga instansi keislaman. Ummat Islam secara generik tidak lagi akrab mengirimkan ucapan selamat tahun baru Hijriyah.

Bagaimanakah cara memaknai masa pergantian tahun nan benar? Ada beberapa poin krusial terkait tahun baru, yakni sebagai berikut;

  1. Bertambah Tahun, Bertambah Dekat dengan Kematian.Pergantian tahun hakikatnya merupakan seremoni ulang tahun bersama setiap manusia. Tahun bertambah artinya usia kian berkurang, artinya mendekati kematian. Seremoni tahun baru nan dilakukan dengan hingar bingar pesta bunga barah dan terompet merupakan hal bodoh nan dilakukan oleh banyak orang. Anda merasa begitu gembira dengan ajal nan kian dekat, sementara tidak punya bekal nan cukup buat menghadapi kehidupan setelah hayati di dunia.
  1. Evaluasi dan Kalkulasi Hal-Hal Baik.Pergantian tahun merupakan saat nan tepat buat kalkulasi segala tindak perbuatan nan telah Anda lakukan selama setahun. Semua harus dihitung dan dievaluasi. Ibarat lembaran nan hitam, di tahun baru saatnya Anda memutihkan kembali catatan-catatan kehidupan. Kebaikan ialah target-target hayati nan harus dicapai, bukan hanya sebatas pada kejayaan dan keberhasilan pribadi, lebih dari itu keberhasilan nan kita raih membawa pada keberkahan hidup.


Contoh Ucapan Tahun Baru

Jika Anda merasa bingung bagaimana memberikan ucapan tahun baru, baik itu Hijriyah maupun Masehi, berikut ini beberapa contoh ucapan selamat tahun baru;

  1. “Tahun baru bagiku bukan pesta bunga barah atau meniup terompet, tahun baru waktunya saya itung-itung dosa dan pahala. Mari putihkan album baru kita! maknai tahun baru dengan semangat baru buat hayati nan lebih baik.”
  1. “Selamat menyongsong matahari tahun baru buat kejayaan hayati nan baru. Tahun baru saatnya memperbanyak pahala, menghapus dosa-dosa. Lupakan kelam setahun lalu, semangat baru buat kesuksesan baru.”
  1. “Jadikan tahun baru sebagai momen buat meraih hayati nan lebih baik, orang cerdas akan jadikan tahun baru sebagai saat penilaian diri.”