Tips Persiapan Belajar ke Luar Negeri

Belajar ke luar negeri ialah impian banyak orang, jika kesempatan tersebut datang kepada Anda, jangan dilewatkan, sebab dengan belajar di negeri orang akan mendatangkan banyak laba dan manfaat. Selain mendapatkan tantangan dan pengalaman baru, belajar ke luar negeri memberikan kebanggaan tersendiri, bagi orang tua, mitra dan lingkungan loka Anda tinggal.

Agar semuanya berjalan sinkron planning tanpa kendala, ada beberapa hal nan krusial dan harus dipersiapkan sebelum embarkasi dan pada waktu tinggal dan belajar di negara nan menjadi tujuan Anda.

Manfaat dan laba belajar ke luar negeri, di antaranya ialah sebagai berikut:

1. Memiliki kualitas pendidikan nan bagus dan meningkatkan kemampuan akademis.

1. Suasana belajar nan aman dengan fasilitas dan wahana belajar nan memadai, lengkap dan modern.

1. Pengajar memiliki kredibilitas, dan rata-rata merupakan pengajar nan terlatih dan memiliki dedikasi tinggi serta telah melakukan riset.

1. Terdapat banyak pilihan jurusan dengan kurikulum nan disesuaikan dengan kebutuhan serta terbukanya peluang buat mempertajam bidang keilmuan nan menjadi pilihan Anda. Sekolah dan universitas di negara-negara maju cepat menyesuaikan diri dengan perkembangan zaman, keilmuan, teknologi dan lain sebagainya, perubahan ini terjadi pula pada kurikulum nan disesuaikan dengan perkembangan dan tuntutan global pekerjaan, usaha.

1. Banyak diadakan kegiatan-kegiatan pengembangan ilmu, seperti seminar dan diskusi nan tak dipungut biaya (gratis)

1. Memiliki mitra nan banyak dari berbagai macam negara.

1. Meningkatkan kemampuan berbahasa Inggris.

1. Membiasakan hayati berdikari dan melatih diri beradaptasi dengan lingkungan nan baru.

1. Menambah wawasan dan pengetahuan mengenai global luar nan lebih luas, dari berbagai macam sudut pandang.

1. Mengenal dan memahami budaya serta iklim di negara lain

1. Mendapatkan banyak surat keterangan dari mulai buku, jurnal-jurnal nan belum tentu ada di negara kita.

1. Terbukanya peluang-peluang bisnis dan pekerjaan antarnegara. (jaringan bersekala internasional (Global Networking)

Selain mendapatkan keuntungan, Anda akan mendapatkan pula nilai tambah, seperti:

1. Lebih menguasai bahasa asing, khususnya bahasa Inggris baik secara lisan maupun tulisan.

1. Memiliki kemampuan berkomunikasi nan lebih baik dan fleksibel.

1. Memiliki kemampuan beradaptasi nan lebih baik baik di lingkungan pekerjaan maupun dengan sesama rekan kerja.

1. Siap dan mampu menggunakan perangkat teknologi dalam bekerja.

1. Memiliki kualitas dalam memimpin.

1. Memiliki disiplin dan sikap kemandirian nan lebih tinggi.

1. Lebih memiliki komitmen dan kompetisi dalam bekerja.

Tinggal beberapa waktu di luar negeri buat belajar di sekolah atau universitas, bukanlah hal nan mudah. Untuk hal ini diperlukan persiapan nan matang agar terhindar dari kesulitan atau masalah-masalah. Berikut tips-tips nan dapat Anda lakukan dan persiapkan sebelum dan pada waktu berada di negara loka Anda belajar.

Sebelum pergi, Anda dapat konsultasi ke perwakilan forum pendidikan asing, Anda akan mendapatkan bagaimana langkah-langkah nan harus ditempuh. Pada umumnya nan harus Anda persiapkan ialah berkas-berkas nan diperlukasn seperti paspor, kartu tanda penduduk (KTP), akte kelahiran, ijazah , transkrip nilai, (berkas-berkas nan harus Anda berikan ke sekolah atau universitas loka Anda akan menempuh pendidikan).

Selain itu Anda juga harus mempersiapkan diri mengikuti ujian secara internasional seperti ujian berbahsa Inggris (TOEFL), buat bidang sains melakukan ujian GRE dan buat bidang manajemen melakukan ujian GMAT.

Untuk tinggal di luar negeri Anda harus memenuhi syarat-syaratnya, salah satu contohnya memiliki visa, paspor, izin dari kepolisian, pembayaran tuition fee, membuat rekening bank dan lain sebagainya.

Setelah memutuskan di mana Anda akan belajar, terlebih dahulu sebaiknya mencari informasi mengenai sekolah atau universitas tersebut. Bagaimana jurusan, mata kuliah nan Anda pilih, nama-nama dan kapasitas para pengajarnya, memahami jadwal kuliah nan berlaku di loka itu, alumni atau lulusan, cari tahu juga warga Indonesia nan belajar di sana.

Sikap membuka diri dan aktif akan memberikan kemudahan dan laba buat melakukan adaptasi dan mendapatkan kawan.

Setiap negara memiliki budayanya sendiri-sendiri, jika Anda akan belajar keluar negeri haruslah terlebih dahulu mengetahui budaya negara tersebut dengan mencarinya dari beberapa sumber, dapat dari internet, buku-buku atau mencari informasi saudara, mitra nan pernah mendatangi negara loka sekolah tersebut berada. Jika tak memahami dan kurang beradaptasi akan terjadi shock culture. Beberapa tips nan dapat Anda lakukan agar terhindar dari shock culture adalah:

1. Sebelum berangkat cari informasi dan pelajari Norma dan kebudayaan Negara nan menjadi tujuan,

1. Jika tinggal di homestay, hormati dan ikuti peraturan nan berlaku di rumah/ keluarga dimana Anda akan tinggal.

1. Jika ada Norma nan tak cocok, jangan memperlihatkan sikap nan antipati atau terlihat menolak. Perlihatkan Anda tetap menghormati pilihannya, dan menghormati pilihan Anda sendiri.

1. Pilihlah hal-hal nan baik buat di tiru.

1. Cari mitra sebanyak-banyaknya dari berbagai Negara dan mitra dari Indonesia agar dapat saling membantu dan tak merasa terasing.

Iklim suatu negara berbeda-beda, jika Anda akan belajar ke luar negeri nan memiliki empat musim, maka nan harus dpersiapkan ialah kebutuhan-kebutuhan nan dibutuhkan pada setiap musim.

Kemampuan menguasai bahasa ialah hal primer dan nan krusial Anda kuasai. Selain mampu berbahasa Inggris dengan baik dan benar, Anda juga harus meningkatkan kemampuan bahasa negara nan akan dituju. Tidak semua negara menggunakan bahasa Inggris dalam kegiatan belajar, ada beberapa negara nan menggunakan bahasa nasionalnya, misalnya Perancis , Belanda, Jerman, Jepang dan Korea.

Kemampuan bahasa nasional negara loka Anda belajar, akan memudahkan buat berinteraksi dan berkomunikasi dengan masyarakat atau penduduk lainnya. Untuk itu agar kemampuan bahasa Anda lebih baik dan paripurna dianjurkan buat mengikuti kursus.

Manajemen keuangan nan baik merupakan hal nan krusial apalagi hayati sendiri (tanpa ada keluarga), walaupun Anda mendapatkan biaya donasi beasiswa, manajemen keuangan harus dilakukan dengan tepat dan buat kepentingan nan disesuaikan dengan kebutuhan, jangan sampai Anda kehabisan uang.

Banyak cara alternative nan memungkinkan Anda mendapatkan uang tambahan, yaitu dengan cara kerja separuh waktu. Selain mendapatkan uang Anda juga dapat mendapatkan pengalaman, berinteraksi dan mendapatkan mitra lebih banyak.

Hidup dan otodidak ke luar negeri, otomatis segala sesuatunya Anda nan kerjakan. Pekerjaan sehari-hari seperti mencuci, memasak, belanja harus dilakukan sendiri, di samping itu Anda harus fokus belajar apalagi jika waktu Anda digunakan juga buat kerja paruh waktu. Oleh karena itu diperlukan manajemen waktu nan baik, agar semua hal bisa dikerjakan.

Pakaian-pakaian nan Anda bawa harus disesuaikan dengan iklim dan cuaca negara nan menjadi tujuan Anda. Jika Anda memiliki penyakit tertentu, jangan lupa buat membawa obat dan sebaiknya konsultasi terlebih dahulu dengan dokter.

Belajar ke luar negeri memang merupakan sebuah prestasi, apalagi jika Anda mendapatkannya melalui beasiswa. Persiapan nan matang, akan membuat Anda nyaman dan tenang selama menjalani kegiatan belajar-mengajar di negeri orang.