Tips Memilih Hanger Baju

Tips Memilih Hanger Baju

Hanger sering dikenal dengan gantungan baju. Hanger pakaian merupakan alat perlengkapan baju nan absolut ada di lemari pakaian Anda. Jangan remehkan si kecil gantungan pakaian ini. Hanger digunakan buat menggantung baju, khususnya pakaian gaun, long dress, atau pakaian nan panjang supaya kondisi pakaian tetap rapi.



Mengenal Hanger Baju

Awalnya hanger digunakan buat menggantung jas sehingga terlihat desain jas nan detail. Seiring perkembangannya, hanger tak hanya digunakan buat menggantung jas saja, tetapi juga buat berbagai jenis pakaian. Hanger ini begitu istimewa, sampai lemari pakaian pun didesain ada pengait buat meletakkan gantungan baju. Hampir setiap lemari nan besar menyediakan area lemari spesifik hanger. Gantungan pakaian digunakan buat baju-baju resmi, seperti kemeja kantor, blazer, jas, gaun pengantin, long dress, bahkan selendang sutera. Penggunaan gantungan pakaian dikarenakan baju-baju tersebut akan terlihat kusut bila hanya dilipat. Baju sehari-hari saja nan boleh dilipat.

Hanger tak hanya dengan bentuk segitiga nan sering kita jumpai seperti biasanya. Ada juga hanger nan berbentuk segiempat dengan beberapa tonjolan kayu sebagai pengait baju. Hanger ini tak di letakkan di lemari, tetapi digantung di balik pintu kamar atau pintu kamar mandi Anda. Hanya bedanya jika hanger segitiga tampilan pakaian tak terlipat dan rapi, sedangkan hanger nan digantung di pintu meninggalkan imbas kusut pada pakaian bila hendak dikenakan lagi.

Gantungan pakaian tak saja digunakan buat menggantung baju nan telah disetrika. Untuk menjemur baju nan telah dicuci pun dapat menggunakan hanger, khususnya bagi Anda nan menggunakan mesin cuci nan telah mengeringkan pakaian Anda 75% . Cukup digantung dengan hanger, pakaian Anda akan kering.

Penggunaan hanger ketika menjemur baju dapat bermanfaat buat jenis baju nan tak boleh dijemur di bawah sinar matahari langsung, seperti sutera, batik, dan kain. Hanger bentuknya beranekaragam dengan fungsi nan sama. Selain berbentuk segitiga dan segiempat bertonjolan, ada juga hanger nan ditempelkan di dinding dengan bentuk seperti cantelan. Hanger bentuk ini terbuat dari besi tipis nan diukir. Hanger jenis ini hanya dapat menggantungkan pakaian 1-2 helai pakaian saja, sinkron dengan cantelan ada tersedia di hanger tersebut.

Bila bosan dengan gantungan pakaian nan itu-itu saja dan rona nan itu-itu juga, Anda dapat memilih jenis hanger nan memiliki rona nan bhineka satu sama lainnya. Dapat juga hanger dengan rona nan transparan. Sehingga tampilan lemari dan gantungan pakaian Anda tak membosankan. Terlebih jika menggunakan hanger berbahan besi akan mudah berkarat, dan tak bagus untuk kondisi bahan pakaian Anda.

Bagi Anda nan mengenakan busana muslima atau jilbab, ada hanger spesifik buat menggantungkan jilbab cantik Anda. Yaitu hanger jilbab. Bentuknya hampir sama dengan hanger segitiga, tetapi bentuknya segi empat berderet ke bawah sampai 5-6 baris. Anda dapat menggantungkan jilbab Anda di setiap baris gantungan tersebut, sehingga tetap terlihat rapi bila akan dikenakan.



Macam-Macam Hanger Baju

Hanger nan berfungsi membuat baju tetap tersimpan rapi memiliki berbagai jenis nan disesuaikan dengan kebutuhan. Anda dapat membeli hanger nan terbuat dari berbagai bahan seperti kayu, besi, dan plastik buat menyesuaikannya dengan dekorasi ruangan, selera, dan anggaran. Inilah jenis-jenis hanger baju:

  1. Hanger kayu. Hanger ini membuat lemari Anda terlihat lebih natural, elegan, dan berkelas. Ada beberapa jenis hanger nan terbuat dari kayu, Anda dapat menyesuaikannya dengan kebutuhan Anda.

  2. Hanger besi. Hanger ini memiliki bentuk tipis dan pipih sehingga dapat disusun dalam jumlah banyak. Hanger besi lebih tahan lama dan menampilkan kesan cantik sekaligus ringkas.

  3. Hanger plastik. Ini ialah hanger paling hemat dan memiliki berbagai pilihan warna. Ada hanger plastik nan tipis dan ada nan tebal sekaligus kokoh. Pilihlah nan berkualitas agar hanger tahan lama.

  4. Hanger baju anak. Hanger ini memiliki ukuran mini, menyesuaikan baju anak-anak nan berukuran kecil. Hanger baju anak ini ada nan terbuat dari plastik, besi, dan kayu.

  5. Hanger spesifik celana atau rok. Hanger ini dilengkapi dengan dua buah jepitan buat memastikan celana atau rok tak terlepas.

  6. Hanger setelan. Hanger setelan ialah hanger nan memiliki dua fungsi. Di bagian atasnya dapat digunakan buat menggantung jaket atau blazer dan di bagian bawahnya dilengkapi jepitan sehingga Anda dapat menggantungkan rok atau celana.



Tips Memilih Hanger Baju

Jika tidak ditata dengan baik, lemari baju Anda dapat menjadi gudang berantakan berisi macam-macam hanger nan sudah tua lagi rusak. Bermacam rona dan bentuk hanger dalam sebuah lemari bisa membuat lemari terlihat sangat berantakan dan kotor. Untuk itu, krusial bagi kita dalam menentukan jenis hanger apa nan hendak digunakan dan bagaimana menyusunnya di dalam lemari agar selalu rapi. Tak hanya itu, hanger nan tepat juga bisa memperpanjang umur pakaian. Inilah kiat-kiat memilih hanger.

  1. Periksa macam-macam hanger nan Anda miliki. Pilih hanger nan masih layak guna dan singkirkan nan sudah usang. Belilah hanger-hanger baru sinkron hanger nan masih Anda miliki sekarang. Misalnya jika Anda memiliki banyak hanger hitam layak pakai, belilah hanger dengan rona dan jenis nan sama, agar terdapat keteraturan dan kerapian dalam lemari; kecuali jika Anda ingin merombak perbedaan makna lemari Anda dan mengganti semua hanger dengan nan baru.

  2. Pertimbangkan anggaran. Jika Anda ingin irit dengan membeli hanger murah tetapi banyak, risiko nan diterima ialah kualitas hanger nan buruk. Sebaliknya jika Anda membeli sedikit hanger mahal, dapat jadi hanger Anda kurang banyak. Tentukan sinkron kebutuhan dan kemampuan Anda.

  3. Pilih hanger nan berat dan kokoh buat baju panjang dan berat, seperti jas, blazer, mantel, dan gaun. Hanger tipis dari dawai atau plastik tidak mampu menopang pakaian-pakaian tersebut sehingga bentuknya menjadi melengkung dan baju tak rapi sempurna.

  4. Pilih hanger bersudut bundar (tidak bersudut atau runcing) buat kemeja dan blouse. Jika menggunakan hanger bersudut tak bundar dan lebar baju tak sinkron dengan lebar hanger, ada kemungkinan kain baju tersebut mudah rusak dan timbul lekuk aneh di loka nan terkena sudut hanger.

  5. Pilih hanger berbentuk spesifik buat baju dengan leher lebar atau memiliki tali bahu nan tipis. Beberapa jenis baju tidak dapat digantung di hanger biasa sebab akan mudah terlepas. Ada juga hanger nan dilengkapi dengan jepitan atau pengait khusus, ini dapat menjadi pilihan tepat.

  6. Hindari menggunakan hanger dengan jepitan buat celana panjang nan dilipat dua. Jepitan akan menimbulkan bekas di celana nan susah hilang walaupun sudah disetrika dan lama-kelamaan bekas tersebut akan menjadi melar dan terlihat buruk.

  7. Pilih hanger dengan jepitan buat rok. Hanger dengan jepit nan lembut dan tak terlalu keras ialah pilihan nan tepat. Pastikan jepit dilapisi karet agar tak merusak rok. Namun buat rok-rok berbahan tebal dan keras, seperti jins, Anda dapat menggunakan jepit nan cukup kencang agar rok tidak mudah jatuh.

Demikianlah informasi seputar memilih hanger baju. Semoga bermanfaat!