Artikel Islam dan Internet

Artikel Islam dan Internet

Artikel ini akan membahas sekilas tentang Artikel Islam . Artikel Islam bisa dengan mudah ditemukan di berbagai media, entah itu di media cetak, hingga di global maya. Belum lagi buku-buku nan berisi kumpulan artikel islam dan cukup banyak beredar di pasaran. Semuanya bisa berguna buat menambah ilmu dan dijadikan referensi.



Sekilas Tentang Artikel Islam

Sesuai namanya, artikel Islam tentu saja berupa artikel nan membahas tentang majemuk tema seputar global Islam. Misalnya saja artikel Islam tentang puasa, shalat, atau berhaji. Artikel Islam memberi pemahaman kepada pembaca mengenaik suatu topik atau tema tertentu.

Artikel sendiri diartikan sebagai “karya tulis lengkap, misalnya berupa laporan warta atau esai di media massa”. Dari definisi tersebut jelas terlihat bahwa artikel sama sekali tak berhubungan dengan fiksi. Artikel diajukan dengan data dan keterangan nan harus bisa dipertanggungjawabkan.

Saat ini, artikel Islam banyak dicari. Mengapa? Mungkin sebab pada dasarnya manusia selalu suka belajar. Mencari artikel Islam ialah salah satu langkah jitu buat menambah ilmu, sekaligus mendapatkan “guru” nan tak cerewet.

Anda tentu dapat membayangkan bagaimana suasana di dalam kelas. Murid-murid mendengarkan, sementara para guru memberi klarifikasi di depan kelas. Jika ada hal nan masih belum dimengerti, para murid biasanya dipersilakan buat bertanya. Masalahnya kemudian adalah, tak semua guru mampu menjawab rasa ingin tahu para muridnya. Kalau pun memberi jawaban, belum tentu itu jawaban nan benar. Karena banyak sekali nan terjadi, guru salah memberi jawaban sehingga menyesatkan.

Di lain pihak, jika mengajukan pertanyaan nan dianggap “kurang berbobot” malah akan ditertawakan atau diejek. Ini ialah hal nan dapat membuat seorang anak menjadi “down”. Mungkin tampaknya sepele, namun dapat berdampak luas pada perkembangan mereka selanjutnya.

Artikel Islam menyajikan berbagai karya tulis nan dibutuhkan banyak orang. Tidak hanya artikel “kelas tinggi” buat orang-orang berilmu, akan tetapi juga buat orang nan ingin belajar pengetahuan dasar tentang Islam.

Banyak nan merasa minder sebab selama ini hanya manjadi “Islam KTP” belaka. Jadi, ketika ingin belajar sungguh-sungguh tentang agamanya, sering merasa bingung harus mulai dari mana. Ada kekhawatiran akan mendapat cemooh atau ditertawakan, sebab hal seperti itu memang banyak terjadi. Jalan terbaik ialah dengan belajar dari aneka artikel Islam nan mudah ditemukan.

Media tulisan tak pernah mengejek pembacanya, bukan? itulah salah satu kelebihan primer mereka. Di majalah, tabloid, dan harian nasional ada banyak pilihan artikel, salah satunya ialah artikel Islam ini. Meski tak semua media menyediakan halaman buat artikel Islam, namun banyak pula nan secara rutin memuat artikel sejenis. Bahkan, tak sedikit media massa nan memang spesifik ditujukan kepada umat Islam. Dengan segmen nan begitu terbatas, tentu sangat mudah bagi kita buat menemukan artikel Islam di dalamnya.

Saat ini, agama Islam memang sedang berkembang pesat di seluruh dunia. Meski mendapat pemberitaan negatif, terutama sejak peristiwa runtuhnya gedung World Trade Centre, agama Islam justru semakin besar. Meskipun beberapa negara Eropa secara terang-terangan memojokkan umat Islam, namun di sisi lain mereka juga tak berdaya.

Italia misalnya, melarang warga nan beragama Islam buat berpuasa. Mereka akan diawasi secara ketat saat bulan Ramadhan. Dengan berdalih buat kesehatan warganya, pemerintah mengancam akan memecat pekerja jika ada nan ketahuan sedang berpuasa.

Artikel Islam dapat menjawab tentang hukum puasa, misalnya. Akan tetapi, kita juga tak boleh memilih artikel Islam dengan serampangan. Karena terbukti bahwa banyak juga artikel-artikel Islam nan isinya tak sinkron dengan kandungan Al-Quran dan hadist nabi Muhammad saw. Jika isinya sudah jelas bertentangan dengan kitab nan diturunkan Allah, maka jangan dibaca! Karena kita membutuhkan ilmu dari Sang Pencipta, bukan dari segelintir pihak nan sok tahu dan memanfaatkan isu agama buat kepentingan dirinya sendiri.



Artikel Islam nan Menyesatkan

Artikel Islam nan menyesatkan tentu akan berbahaya bagi seseorang, terutama jika ilmu agamanya masih dangkal. Sedangkan orang-orang pintar dan berilmu pun, mudah di “cuci otak” sehingga berpaling ke jalan nan sesat.

Kita ambil sebuah contoh sederhana saja. Apakah Anda pernah menemukan artikel Islam nan mengatakan bahwa jihad itu identik dengan bom bunuh diri di loka hiburan? Jika ada, segeralah beralih ke artikel lain. Carilah ilmu nan lebih baik.

Jihad bukan berarti melakukan bom bunuh diri di loka hiburan, sebab Allah tak mungkin memerintahkan itu. Dasar pemikirannya sederhana saja. Allah ialah Maha Pengasih dan Maha Penyayang. Allah menciptakan manusia dengan berbagai suku dan agama. Hal itu sudah dinyatakan-Nya dengan jelas dalam Al-Quran.

Lalu, mengapa kita merasa berhak buat mencabut nyawa orang lain nan jelas-jelas merupakan kreasi Allah juga? Bukankah itu berarti kita sedang menentang pencipta manusia nan dibunuh itu? padahal Rasulullah pernah berkata bahwa mengurus kedua orangtua termasuk pada jihad.

Menggelisahkan sekaligus mengkhawatirkan bila kita melihat bagaimana agama Islam dibelokkan pada kesesatan. Berdalih surga, orang mencitrakan Islam sebagai agama nan kotor dan keji. Yang menghalalkan segala cara buat mencapai tujuannya, termasuk membunuh orang lain nan tidak sejalan dengan pemikirannya. Padahal Islam mengajarkan bahwa “Untukmu agamamu, untukku agamaku.”

Sekali lagi, jangan menelan menta-mentah artikel Islam nan Anda baca sebab ada juga nan memuat hal-hal nan justru tak sinkron dengan hukum Islam. Jika ingin berprilaku Islami, contohlah konduite Rasulullah nan mulia itu. Beliau menunjukkan afeksi nan luar biasa kepada sesama, meskipun itu orang nan berbeda agama.

Pernahkah Anda membaca artikel Islam tentang kisah pengemis Yahudi buta di Kota Madinah? Pengemis itu selalu memaki Rasulullah sepanjang hari dan memfitnah beliau sebagai manusia pendusta. Jika ini dialami oleh anggota ormas tertentu, pasti Yahudi buta ini sudah mengalami “sweeping”.

Sebaliknya, Rasulullah tak begitu. Beliau malah memberi makan Yahudi buta ini setiap pagi selama bertahun-tahun. Hal itu baru berhenti ketika Rasulullah meninggal dunia. Semua itu dilakukannya dengan diam-diam, tanpa pernah memperkenalkan dirinya. Nah, ketika Abu Bakar Shiddiq ingin melanjutkan Norma ini, barulah si pengemis ini mengetahui nan sesungguhnya. Dia pun menangis sebab ternyata Rasulullah ialah manusia nan sangat mulia.



Artikel Islam dan Internet

Cara paling murah dan mudah buat mendapatkan artikel Islam di zaman sekarang ialah melalui internet. Jika dapat dilukiskan, internet membuat bola global berada di genggaman Anda. Artinya, semua informasi dapat Anda dapatkan tanpa kecuali dan tanpa batas. Apalagi jika Anda menguasai bahasa asing seperti bahasa Inggris. Semua informasi krusial tersedia di internet.

Artikel Islam termasuk di dalamnya. Berbagai situs-situs dan web Islam bertebaran. Anda tinggal masuk ke dalamnya dan mencari artikel Islam nan dibutuhkan. Sangat efektif buat menambah ilmu pengetahuan. Jika dirasa kurang pas, Anda dapat membandingkannya dengan artikel sejenis. Dengan demikian, wawasan Anda pun akan bertambah luas.

Berselancar di global maya akan membawa Anda memasuki global nan luas. Tinggal mengetik kata kunci nan dirasa tepat, maka informasi pun tersaji di depan Anda. Tak hanya berupa artikel Islam saja, namun berbagai buku agama nan bisa di- download secara gratis. Semuanya dimungkinkan selama modem berfungsi baik dan berjalan lancar.

Oleh karenanya, manfaatkan global internet buat hal-hal nan positif, salah satunya buat menambah ilmu dengan membaca aneka artikel Islam. Yang perlu diingat, sebaiknya kita melakukan cek dan ricek, agar tak menyerap informasi nan salah. Informasi nan salah dapat berpotensi memicu konflik nan menyinggung SARA, suatu hal nan seharusnya tak perlu terjadi.