Tip Membeli Mobil Second
Harga mobil second menjadi patokan ketika membeli mobil. Harga mobil second menjadi sensitive jika kondisi mobil dan harga tidak sesuai. Oleh sebab itu sebelum Anda memutuskan membeli mobil bekas sebaiknya periksa dulu kondisi mobil dengan Harga mobil second nan Anda pilih. Jangan sampai nanti ketika terlanjur membeli ternyata Harga mobil second nan anda pilih kelewat mahal.
Membeli mobil bekas merupakan alternatif bijak ketika Anda tidak cukup dana buat membeli mobil baru. Malahan membeli mobil bekas akan lebih menguntungkan, jika Anda dalam memilih mobil bekas mengandalkan ketelitian dan sabar niscaya mendapatkan mobil bekas dengan kondisi prima dan tentu mendapatkan harga mobil second nan lebih miring dari budget nan Anda sediakan.
Menentukan Harga Mobil Second
Menentukan harga mobil second nan akan dijual atau dibeli, sebenarnya mudah, ada beberapa kreteria nan dapat dijadikan patokan buat menaksir harga ideal buat sebuah mobil bekas. Berikut ini klarifikasi tentang kreteria menentukan harga mobil second:
1. Tahun Produksi
Tahun produksi mobil sangat menentukan harga mobil second. Jika tahun produksi tidak lebih dari tiga tahun paling turunnya 35% dari harga belinya. Namun itu dengan anggapan kondisi mobil terawat dengan baik. Ada sebagian orang nan membeli mobil baru dan menggunakan tidak lebih dari tiga tahun, setelah itu dijual lagi. Karena menurutnya mobil di atas tiga tahun memasuki rawan mogok. Dia ingin menjual mobilnya dengan harga mobil second nan standar.
Kemudian setelah mobil dijual, dia akan membeli mobil baru lagi. Prilaku orang nan suka ganti-ganti mobil baru, patut diburu didekati sebab biasanya orang nan seperti itu, ketika menjual mobilnya mematok harga 35 % dari harga belinya.
Mobil lansiran lima atau sepuluh tahun nan lalu, jelas harganya dapat jatuh separuhnya sendiri, misalnya harga mobil kijang kapsul keluaran 2002, sekarang dipasaran mobil bekas paling mahal 70 juta. Dengan kondisi mesin nan bagus, bodi dan kaki-kaki masih prima harga segitu sudah lebih dari cukup.
Nah, bagi Anda nan ingin membeli mobil buat tumpangan keluarga, direkomendasikan membeli kijang. Tapi kalau ingin lebih muda lagi, tapi dengan harga nan sama. Xenia maupun Avanza menjadi pilihan nan bijak. Karena kedua mobil ini terkenal irit dan di pasaran mobil bekas patokan harga mobil second masih kisaran 80-70 juta saja.
2. Kondisi Mesin
Patokan kedua menentukan harga mobil second ialah dengan cara melihat kondisi mesin mobil. Sebab mesin mobil menjadi alat vital nan menggerakan mobil. Mesin nan dipelihara dengan baik, berdampak pada endurance mobil nan stabil dan mudah melibas jalan terjal.
Pemilik mobil nan sadar akan kelangsungan kualitas mesin, secara berkala mengganti oli mesin dan mengganti sparepart nan sudah aus. Gunakanlah spare part nan orisinil agar kondisi mesin tetap awet. Ini semata-mata agar harga mobil second tidak jatuh sekali, bahkan dapat menguntungkan kalau dijual kembali. Harga mobil second menjadi jatuh apabila kondisi mobil nan dijual tidak prima, misalnya mesinnya sering ngadat, mobil sudah pernah dicat ulang, atau bekas tabrakan.
Mobil nan pernah mengalami tabrakan dan dapat dilihat dari bentuk bodi dan suara mesinnya pula. Misalnya bodi mobil bekas kecelakan kalau dilihat secara visual atau raba dengan tangan akan terasa lain. Bekas-bekas benturan sebab kecelakaan ditutupi dengan dempul dan cat nan tidak orisinal secara kasat mata dapat dilihat. Sebelum menentu mobil itu dibeli atau tidak, sebaiknya anda juga menyalakan mesin mobil nan ditawarkan.
Dengarkan suara mesinnya apakah terdengar secara normal ataukah mesin terasa berat. Cobalah dengan test drive diberbagi medan jalan, tanjakan dan jalan nonaspal apakah mobil itu dapat melahap rute nan di lintasinya. Jika mobil nan akan dijual tidak dapat melintas rute-rute tersebut, berarti kondisi mesin mobil nan akan dijual mengalami banyak masalah, dan harga jualnya bakalan anjlok. Kondisi mesin menentukan harga mobil second.
3. Kelangkapan
Faktor kelangkaan menjadi penentu harga mobil second. Taraf kelangkaan meliputi langka sebab sporadis mobil homogen dipasaran. Atau langka sebab memang produksi spare part -nya tidak banyak dijual di pasaran. Kedua faktor tersebut menentukah harga jual mobil second.
Ambil contoh mengapa mobil keluaran dari Eropa misalnya Fiat menjadi mahal. Karena memang mobil fiat sporadis ada dijalanan. Dan dealer resminya Fiat di Indonesia dapat dihitung dengan tangan. Apalagi tahun produksi mobil fiat menentukan harga mobil second tersebut. Begitupun juga dengan Mitsubishi Lancer.
Mengapa Mitsubishi Lancer harga jualnya murah? Karena spare part Mitsubishi Lancer ternyata sangat mahal dipasaran dan harganya pun mahal. Oleh sebab itu, konsumen mobil bekas enggan menggunakan mobil-mobil nan spare part-nya sporadis dijual dipasaran. Dirasa bakal menyulitkan pemakai mobil ketika sedang melakukan perbaikan.
Faktor kelangkaan nan berpengaruh dengan harga mobil second salah satunya mobil antik. Jelas mobil harga mobil second nan diklasifikasikan antic sangat tinggi. Mobil kuno tidak hanya sebagai mobil koleksi, melainkan sebagai bentuk investasi. Mobil kuno sebab sudah langka, dan mungkin masuk dalam daftar mobil buruan kolektor, harganya bakalan naik. Dengan anggapan banyak nan mau beli.
4. Pajak
Harga mobil second juga dapat berubah setiap tahun sebab faktor legal, maksudnya pajak mobil second di Indonesia menerapkan sistem progresif nan setiap tahun bakalan naik. Misalnya, mobil Kijang langsiran tahun 1988 setiap tahun harus membayar pajak sebesar 400 ribu rupiah. Tarif nan mahal buat mobil bekas usia 27 ke atas. Tak hanya mobil bekas saja nan pajaknya melambung, mobil mewah dengan CC mesinnya diatas 2000, pajaknya pun ikut mewah pula.
Itulah salah satu trik pemerintah Indonesia guna membatasi jumlah mobil dijalan raya. Harga mobil second akan lebih murah bila pajak mobil dan STNK-nya mati. Mobil nan surat-suratnya wafat bakalan tidak dapat merambah jalan raya, soalnya kalau ketahuan polisi lalu lintas bakalan kena tilang, malah mobilnya digiring ke kantor polisi, alias disandera. Untuk memutihkan kembali Pajak dan STNK nan wafat butuh dana nan lumayan banyak. Oleh sebab itu, pemilik mobil bekas enggan mengurus semua itu. Maka mobilnya pun dijual dengan harga mobil second nan murah pula.
Tip Membeli Mobil Second
Agar Anda tidak galat membeli mobil bekas, sebaiknya mengikuti beberapa tips singkat ini. Ketika Anda merasa awam dan belum mengerti sahih seluk beluk mobil, sebaiknya membawa teman atau kerabat nan mengerti global mobil, ketika mengunjungi show room mobil bekas. Biarkan teman atau saudara Anda nan mengerti mesin, memeriksa kondisi mesin, dan bagian lainnya.
Carilah kelemahan mobil nan ditawarkan dan termasuk kelebihan mobil tersebut. Perbandingkan antara kelemahan dan kelebihan mobil itu, jika banyak celah kelamahannya dari pada kelebihannya sebaiknya urung dulu. Cari lagi dealer mobil bekas lainnya nan menawarkan mobil nan anda cari dan ulangi lagi tahapan seperti di atas. Dalam membeli mobil bekas, tanyakan juga kelengkapan surat-suratnya, apakah pajak pada tahun terakhir sudah dibayar lunas. Atau status mobil ialah milik pribadi atau perusahaan.
Terlusuri juga riwayat kepemilikan mobil tersebut di kepolisian, agar Anda aman. Terkadang ada mobil curian nan dijual dengan menggunakan surat-surat aspal. Unsur kehati-hatian menjadi pegangan dalam membeli dan menentukan harga mobil second.