Lowongan Kerja di Bali dan Kemampuan Berbahasa Asing

Pernah terbayang bekerja di loka nan menyajikan pemandangan alam menyenangkan mata? Atau bekerja ditemani keceriaan orang-orang nan menghabiskan liburannya? Bebas kemacetan, kesemerawutan kota dan polusi udara? Lowongan kerja di Bali menjanjikan itu semua.

Lupakan sejenak lowongan kerja di kota besar seperti Jakarta atau Surabaya, dua kota di Indonesia nan jadi favorit para pencari kerja buat meniti karier cemerlang. Walaupun tak ada nan menyangkal jika dua kota tersebut ialah gudangnya pekerjaan, tapi lowongan kerja di Bali punya banyak hal menarik. Ini membuatnya layak jadi pilihan buat bekerja maupun menetap di Pulau Dewata itu.

Bagi mereka nan pernah bekerja di sana atau mengambil kesempatan ketika ada lowongan kerja di Bali, niscaya merasakan sensasi berbeda ketika menghabiskan waktunya buat mencari nafkah. Sporadis ada loka atau kota dengan fasilitas wisata kelas global bertebaran di mana-mana. Dan semuanya dapat dinikmati kapan pun tanpa harus terkendala masalah jarak, waktu dan biaya sebab fasilitas-fasilitas tersebut masih berada dalam satu loka atau kota.

Karenanya, lowongan kerja di Bali jadi pilihan tepat bagi mereka nan sibuk bekerja, namun tetap ingin merasakan estetika alam Pulau Dewata. Seperti berjalan menyisiri keelokan pantai-pantai di Bali sambil mendengar deru ombak menghempas. Menikmati estetika luar biasa ketika sunset maupun sunrise di pantai. Termasuk juga merasakan asiknya pelayanan dari berbagai fasilitas wisata kelas dunia. Membuat kita terkadang tak menyadari, apakah sedang bekerja atau berliburan.

Alasan kedua mengapa lowongan kerja di Bali menjadi hal menarik buat dicoba ialah taraf salary atau gaji di atas rata-rata. Tidak perlu susah-susah mencari tahu berapa upah minimum regional (UMR) di Bali. Cara paling mudah mengetahui bahwa baku gajidi Bali terbilang tinggi ialah dengan mengetahui gaji para pekerja level bawah seperti tukang sapu di jalan atau penjaga rumah. Jika di luar Bali, rata-rata gaji mereka sekitar 500 atau 600 ribu rupiah. Tapi tak di Bali. Gajinya dapat mencapai 1,4 hingga 1,5 juta rupiah.

Nah, dapat dibayangkan berapa gaji bagi mereka nan termasuk dalam kelompok pekerjaterdidik dan terlatih. Atau mereka nan bekerja di loka dapat dipercaya seperti di hotel berbintang, rumah makan kelas internasional, dan berbagai loka hiburan nan jumlahnya menjamur di Bali. Pastinya salary mereka dapat mencapai dua atau tiga kali lipat dari baku salary di beberapa daerah selain Bali. Luar biasa bukan besaran salary nan ditawarkan berbagai lowongan kerja di Bali? Hal ini tentu jadi penarik minat calon pekerja buat merasakan pengalaman bekerja dengan gaji besar. Dan itu dapat didapatkan di Bali.

Dengan dua alasan ini saja, kiranya sudah cukup membuat kita segera mengambil kesempatan ketika ada lowongan kerja di Bali. Bayangan bekerja di loka dengan pesona alam eksotis yang memikat, dan ditambah bayaran di atas rata-rata, jadi motivasi siapa pun buat merasakannya. Bali jadi surga bagi mereka nan mengimpikan dua hal tersebut.

Lowongan kerja di Bali memang menawarkan hal-hal mengasyikkan. Sebagai daerah tujuan wisata dunia, Bali jadi tujuan para calon pekerja nan hendak bekerja pada sektor pariwisata. Berbaur dan berinteraksi dengan para turis(pelancong) dalam maupun luar negeri nan jumlahnya dapat mencapai puluhan juta tiap tahunnya. Nyaris setiap hari, Bali selalu dibanjiri wisatawan, khususnya dari benua Eropa, Amerika, Australia dan Asia. Ini berakibat lowongan kerja di Bali didominasi oleh pekerjaan berkaitan dengan global pariwisata.

Sektor lowongan kerja di Bali tak jauh-jauh dari industri atau bisnis nan bersifat melayani kebutuhan para pelancong. Mulai dari industri atau bisnis transportasi, penginapan, makan minum, penjualan cinderamata atau industri kreatif, hingga layanan nan memanjakan dan menyegarkan tubuh seperti spa dan sejenisnya.

Berikut ini rincian lowongan kerja di Bali nan banyak tersedia, yaitu lowongan pekerjaan di sektor kepariwisataan.

1. Accounting (restoran / hotel)

1. Driver (travel / transport / pribadi)

1. Operation staff (travel / transport)

1. Revervation staff (travel / hotel)

1. Secretary staff (travel / hotel / perusahaan)

1. Security (hotel)

1. Massage atau therapist (spa)

1. Bartender (restoran)

1. Chef, Cooker Helper (restoran / hotel)

Hampir sebagian besar pelancong nan berkunjung di Bali ialah wisatawan manca negara. Berdasarkan data dinas Kepariwisataan, ditemukan bahwa pelancong dari Perancis, Australia, Jerman, Cina, dan Taiwan menduduki peringkat terbanyak nan mengunjungi Bali. Para pelancong tersebut umumnya berkomunikasi dengan bahasa Inggris atau bahasa dari negara mereka. Untuk itu, syarat primer berhasil menembus lowongan kerja di Bali ialah punya kemampuan bahasa asing, terutama bahasa Inggris.

Hal ini tak dapat ditawar-tawar. Mayoritas lowongan kerja di Bali menghendaki calon pekerjanya dapat berbahasa asing, khususnya bahasa Inggris. Tidak harus sampai taraf advance atau bersetifikat TOEFL, cukup bermodalkan kemahiran ber- cas-cis-cus dengan bahasa dari negeri londo tersebut, peluang buat dapat bekerja sangat besar. Karena memang skill seperti itu (kemampuan speaking) nan paling dibutuhkan buat berkomunikasi dengan para wisatawan dari berbagai negara di dunia.

Ada pun kemahiran dan ijasah pendidikan ialah pendukung, bukan syarat utama. Karenanya, tak mengherankan jika lowongan kerja di Bali sangat terbuka lebar bagi mereka nan tak berkesempatan mengenyam pendidikan tinggi formal hingga diploma, sarjana, master atau pun doktor. Minimal lulusan SMP dan mahir berbahasa Inggris, maka kita dapat merasakan pekerjaan dengan gaji tinggi dan bekerja di loka menyenangkan.

Lalu, bagaimana dengan kemampuan berbahasa selain Inggris? Itu lebih bagus. Jika kita juga mahir berbahasa asing selain Inggris, bisa menjadi nilai tambah ketika proses seleksi buat bekerja dilakukan. Mencari dan mendapatkan lowongan kerja di Bali nan menawarkan gaji tinggi pun prosesnya akan jauh lebih mudah. Kita juga dapat memiliki banyak pilihan bekerja di loka atau jenis pekerjaan nan disukai.
Jenis bahasa asing nan hendaknya kita kuasai, di antaranya ialah bahasa Jerman, Perancis, Belanda, Jepang, dan Mandarin (Cina).

Nah, jika melihat perkembangan ekonomi global saat ini, disarankan agar mengasah kemampuan dalam berbahasa Mandarin. Karena melihat perkembangan ekonomi negara Cina dalam beberapa tahun belakangan ini nan perlahan, tapi niscaya mulai menggeser penguasaan ekonomi negara adigdaya seperti Amerika Perkumpulan dan negara-negara besar di Benua Eropa, maka menguasai bahasa Mandarin ialah langkah tepat.

Kondisi makin menguatnya perekonomian Cina membuat meningkatnya jumlah pelancong atau turis dari negeri tirai bambu tersebut. Sekarang, saja, pelancong dari Cina sudah termasuk dalam kelompok negara asal wisatawan nan terbesar. Banyak pihak memperkirakan dalam satu atau dua dasa warsa ke depan, Cina bukan hanya menjadi negara importir wisatawan terbesar ke Bali, namun juga dapat menggeser penggunaan bahasa Inggris.Diprediksi lowongan kerja di Bali akan mencantumkan syarat dominasi bahasa Mandarin pada poin pertama, bukan bahasa Inggris bagi mereka nan hendak mencari kerja.