Blackberry di Indonesia

Harga handphone Blackberry setiap waktu selalu mengalami penurunan nan cukup signifikan. Di awal kemunculan produk ini di Indonesia, harga handphone Blackberry sempat mencapai lima juta rupiah buat setiap unitnya. Padahal, teknologi nan digunakan oleh telepon genggam jenis ini pada saat itu masih sangat sederhana, termasuk pula penampilannya nan cenderung kaku.

Di Indonesia, pengguna Blackberry pada saat ini cenderung mengalami peningkatan. Hal ini seiring dengan adanya penurunan harga handphone Blackberry tersebut di pasaran. Di sisi lain, kemunculan Blackberry nan tak resmi pun turut menjadi faktor meningkatnya penggunaan telepon genggam cerdas ini di tengah masyarakat.

Ketika pertama kali diperkenalkan di Indonesia, Blackberry ini diidentikkan sebagai telepon para pengusaha dan eksekutif kaya. Selain sebab harga jualnya nan cukup mahal, fasilitas nan terdapat di dalamnya memang ditujukan buat membantu proses komunikasi bagi pihak-pihak nan memiliki cukup banyak kesibukan sehingga menuntut gerak tinggi.

Dengan menggunakan Blackberry ini, proses komunikasi nan dapat dilakukan menjadi lebih mudah. Hal ini merupakan penyempurnaan dari teknologi telepon genggam nan sebelumnya sudah diperkenalkan. Jika pada telepon genggam biasa, fungsi nan dapat digunakan sangatlah terbatas. Seperti hanya buat bertelepon atau mengirim pesan singkat atau pesan bergambar saja. Hal ini pun masih memiliki ketergantungan pada jangkauan frekuwensi operator telepon seluler tersebut.

Apabila seseorang berada di kawasan nan tak terdapat frekuwensi dari operator telepon seluler atau disebut sebagai blank spot, pasti proses komunikasi akan terhambat. Hal inilah nan diatasi dengan penggunaan telepon cerdas nan disebut Blackberry ini.

Selain kemampuan sinyal, produk Blackberry juga diberi bekal kelebihan lain dalam memudahkan proses komunikasi pengguna perangkat tersebut. Beberapa perangkat nan disertakan dalam produk Blackberry antara lain, push e-mail, alat jelajah internet, Blackberry Messenger dan kemampuan lainnya. Demikian kuatnya pengaruh Blackberry ini, sehingga perangkat ini bukan lagi menjadi sebuah alat komunikasi semata, namun sudah bergeser menjadi alat buat bergaya atau fashion.

Meskipun baru dikenal global pada pertengahan tahun 2000an, namun pada dasarnya perangkat ini sudah dibuat dan diperkenalkan sejak tahun 1999. Produsen dari Blackberry ialah sebuah perusahaan nan berasal dari Kanada yaitu Research In Motion nan kemudian lebih dikenal dengan sebutan RIM.

Perangkat Blackberry secara resmi masuk dan diperkenalkan pada pasar Indonesia sejak Desember 2004. Masuknya Blackberry ke Indonesia ini berawal dari kerjasama RIM nan diwakili oleh Starhub dengan Indosat. Starhub sendiri dalam kerjasama tersebut berperan sebagai perusahaan nan mewakili kepentingan RIM di Indonesia. Setelah bekerjasama dengan Indosat, operator seluler lain nan ikut bekerjasama dengan RIM ialah Exelcom dan Telkomsel. Dan sejak tahun 2010, Blackberry secara resmi membuka kantor perwakilan mereka di Indonesia. Hal ini sebagai akibat somasi pemerintah buat melindungi kepentingan konsumen pengguna Blackberry di tanah air.

Blackberry banyak dipilih sebagai perangkat komunikasi sebab memiliki beberapa kelebihan dibandingkan telepon seluler biasa. Hal ini khususnya disukai oleh mereka nan memiliki gerak tinggi di luar ruangan, serta tetap harus menjalin komunikasi dengan berbagai pihak melalui berbagai macam media. Seperti telepon, fasilitas chatting, atau juga penyampaian pesan menggunakan surat elektronik.

Blackberry nan dilengkapi dengan fasilitas push e-mail atau email cepat, menjadi pilihan nan paling tepat sebagai sebuah solusi. Fasilitas ini memungkinkan pengguna Blackberry dapat mengakses perangkat surat elektronik mereka dengan menggunakan perangkat Blackberry. Dengan demikian seluruh informasi baru nan terkait dengan surat elektronik, dapat langsung terpantau meskipun pemilik akun tersebut sedang berada di luar ruangan.

Kelebihan lain nan diberikan oleh produsen Blackberry bukan sekedar menyediakan fasilitas surat elektronik di perangkat Blackberry. Seluruh surat elektronik nan masuk dan dibuka melalui perangkat Blackberry secara otomatis akan melalui tahapan kompresi serta pemindaian virus. Dengan demikian, semua surat elektronik nan masuk tersebut dapat dipastikan terbebas dari virus nan kerap mengancam keselamatan perangkat elektronik nan terhubung dalam suatu sistem jaringan.

Sistem kompresi tersebut memungkinkan surat elektronik nan memiliki kapasitas besar, dapat dikurangi dalam jumlah nan signifikan tanpa merusak isi email itu sendiri. Sebagai contoh, apabila kita menerima sebuah email nan berkapasitas 1 MB, melalui fasilitas push email dari Blackberry, dapat diubah hanya menjadi 10 kb.

Untuk surat elektronik nan disertai dengan lampiran data melalui attachment, terutama nan berasal dari program Microsoft Office dan PDF, pengguna Blackberry tak perlu merasa khawatir. Sebab, dalam semua perangkat Blackberry sudah disertakan fasilitas perangkat lunak buat membuka semua program nan berasal dari Micorsoft Office serta PDF tersebut.

Di sisi lain, apabila pengguna Blackberry hendak membuka surat elektronik mereka, tak harus masuk ke dalam sistem jaringan internet terlebih dahulu. Hal ini disebabkan pengguna Blackberry akan selalu terhubung dengan global maya melalui operator seluler nan digunakan.

Selain itu, apabila pengguna Blackberry berada di kawasan nan tak terdapat frekuwensi dari operator, data nan masuk akan tetap dapat diterima. Hal ini dimungkinkan dengan adanya fasilitas penyimpanan nan tersedia dalam perangkat Blackberry tersebut. Sehingga begitu terhubung dengan sinyal, fasilitas Blackberry Enterprise Server akan segera menyampaikan semua data nan sudah disimpan.

Bagi mereka nan sering berkomunikasi melalui alat bantu surat elektronik dan harus menyimpan banyak surat elektronik, perangkat Blackberry merupakan salah satu solusi nan tepat. Sebab, melalui Blackberry data nan berasal dari puluhan ribu email dapat tetap tersimpan tanpa menyebabkan pesawat telepon mengalami gangguan atau hang. Dengan catatan, masih terdapat persediaan memori nan cukup pada pesawat Blackberry tersebut.

Kelebihan lain nan terdapat dalam perangkat Blackberry ialah fasilitas penyampaian pesan menggunakan program chatting. Selain menggunakan perangkat lunak seperti Yahoo Messenger, di dalam Blackberry sendiri sudah disediakan wahana buat mengobrol dengan sesama pengguna Blackberry. Fasilitas ini diberi nama Blackberry Messenger, nan sistem kerjanya menggunakan jaringan Blackberry. Sebagai alat perlindungan, setiap pesawat akan diberikan bukti diri spesifik nan berasal dari kombinasi huruf dan angka nan sulit buat digandakan. Bukti diri inilah nan dikenal dengan sebutan Pin BB.

Selain kedua fasilitas tersebut, yaitu Yahoo messenger dan BBM, pada saat ini pengelola Blackberry sudah bekerjasama pula dengan Google Talk serta Skype. Dengan fasilitas inilah, seorang pemilik Blackberry dapat melakukan komunikasi secara murah dengan rekan mereka, baik nan memiliki Blackberry atau bukan pemilik Blackberry.

Meski memiliki banyak pelanggan di Indonesia, namun perusahaan produsen Blackberry yaitu RIM, baru mendirikan kantor perwakilan mereka di Indonesia sejak tahun 2010. Meski demikian, RIM tetap bersikukuh menolak beberapa permintaan dari pemerintah, terkait proses pengelolaan Blackberry tersebut.

Seperti tuntutan buat melakukan blokir terhadap berbagai konten internte nan mengandung pornografi. Selain itu, pihak perusahaan juga menolak buat memindahkan data center nan mereka miliki ke Indonesia dari nan semula berada di Kanada. Pemerintah melakukan hal ini sebagia upaya melindungi pengguna Blackberry dari terkena pengaruh pornografi serta buat menigkatkan pemasukan negara.