Kampung Halaman Jimmy Choo

Kampung Halaman Jimmy Choo

Penang ialah salah satu negara bagian di Malaysia. Negara bagian ini terdiri dari Pulau Pinang dan Seberang Perai nan terletak dari pantai barat Semenanjung Malaysia. Penang ini merupakan negara bagian terkecil kedua di negara tetangga itu, setelah Perlis. Tapi, walaupun begitu, wisata Penang ialah salah satu hal nan menarik. Estetika alamnya menjadi daya tarik tersendiri.

Penang juga dikenal sebab di sana terdapat kediaman seorang revolusioner besar dalam sejarah Malaysia , Dr. Sun Yat Sen. Sun Yat Sen nan juga dihormati sebagai bapak bagi bangsa Cina ini pernah tinggal di Penang selama 2 tahun. Lokasi rumah itu terdapat di Jalan Armenia. Di sanalah pernah menjadi basis peluncuran suratkabar berbahasa Cina tertua di Malaysia.

Selain sebab memiliki nilai sejarah, rumah Sun Yat Sen itu juga menarik sebab menampilkan arsitektur nan sangat baik, dengan karakteristik khas bangunan terbuka. Rumah itu kini menjadi salah satu objek wisata dan telah berubah fungsi menjadi museum.

Untuk urusan makan, Penang ialah satu loka dimana para wisataan bisa menikmati berbagai macam jenis makanan khas Malaysia nan enak. Salah satu loka makan nan sering disebut-sebut oleh mereka nan pernah berkunjung ke sana ialah Nasi Kandar, nan terletak di depan Mesjid Kapitan Keling.

Nasi Kandar ini ialah makanan kebanggaan kota Penang, sedangkan Mesjid Kapitan Keling ini ialah mesjid tertua nan ada di Pulau Penang. Nasi Kandar ialah perpaduan antara kuliner India dan Malaysia. Makanan ini berupa nasi putih (atau dapat juga briyani, tergantung pilihan pembeli) nan disajikan dengan lauk-pauk dan disiram kuah kari nan beranek rasa. Lebih mirip dengan nasi padang kalau di Indonesia.

Selain nan ada di depan Mesjid Kapitan Keling, Nasi Kandar nan lumayan terkenal di Penang juga dapat didapatkan di Kampung Melayu. Nasi Kandar nan berada di sini dapat dikatakan legendaris sebab sudah ada selama puluhan tahun.

Setelah puas menikmati masakan khas Penang, para wisatawan bisa juga merasakan suasana historikal dengan berkunjung ke Georgetown. Nama kota ini memang sama dengan nama sebuah kota nan ada di Afrika Selatan. Kota nan sering disebut sebagai ‘the old town’ ini masuk dalam situs warisan global UNESCO.

Kota ini ialah salah satu Kota Bersejarah Selat Malaka. Kota ini kaya dengan berbagai kebudayaan. Dari mulai Gurney Drive Hawker Centre, nan merupakan loka wisata masakan di Penang nan terkenal, hingga ke Jetty, loka para turis naik feri melintasi jembatan Penang buat menuju ke Malaysia daratan, bisa dijumpai majemuk bangunan seperti gereja, mesjid, kuil dan museum peninggalan Inggris. Untuk kuliner, salah satu nan ditawarkan di George Town ialah Ais Kacang, nasi lemak dan susu lembu.



Menelusuri George Town

Menelusuri George Town ialah kesenangan tersendiri. Kota ini dibangun sejak 1786, saat kedatangan Captain Francis Light, seorang kapten kapal dagang Inggris ke Pulau Pinang. Di sini, Inggris juga membangun sebuah benteng, yaitu Fort Cornwallis. Di George Town, banyak sekali bangunan tua nan masih dijaga keasliannya. Semua bangunan tampak terawat dan masih dipergunakan. Tidak ada bangunan tua nan terbengkalai.

Di George Town juga terdapat jalan nan disebut Jalan Keharmonisan. Hal itu sebab di jalan inilah menjadi simbol kerukunan 4 agama nan ada di Penang, yaitu Islam, Kristen, Hindu dan Kong Hu Cu. Di sini terdapat belasan loka ibadah, seperti mesjid, gereja, kuil Tionghoa dan kuil Hindu secara berdampingan.

Tadi sempat disinggung soal Mesjid Kapitan Keling. Mesjid ini juga terdapat di Jalan Keharmonisan. Mesjid nan juga disebut dengan Kapitan Keling Mosque ini dibangun sebagai loka ibadah kaum Muslim India nan berasal dari Tamil. Karena kaum pendatang itu berkulit gelap, maka mereka dijuluki sebagai kaum keling. Mesjid Kapitan Keling sendiri dibangun buat mengenang salah satu panglima perang dari kaum Muslim India, nan disebut dengan Kapitan Keling.

Selain mesjid tersebut, di jalan ini juga ada Leong San Tong Khoo Kongsi. Ini ialah sebuah pusat serikat keluarga Tionghoa nan memiliki marga Khoo. Loka ini didirikan tahun 1816. Saat ini, pusat serikat ini tak hanya menjadi pusat keluarga Khoo nan tinggal di Penang, namun juga nan ada di seluruh dunia. Setiap tahun memang ada rendezvous keluarga Khoo di sini.

Kenapa warga keturunan Tionghoa bermarga Khoo menjadi terdengar istimewa di Penang? Hal ini sebab keluarga Khoo memiliki peran nan cukup besar dalam memajukan perekonomian di George Town. Mereka rata-rata ialah keluarga nan kaya raya. Namun, kekayaan tak membuat mereka mejadi sombong. Mereka peduli dengan keadaan masyarakat di sekitarnya, antara lain dengan mendirikan sekolah. Tak heran jika warga bermarga Khoo memiliki loka tersendiri bagi warga nan tinggal di Penang.

Tempat ibadah lain nan juga menjadi daya tarik wisata di kawasan Jalan Keharmonisan ialah Arulmigu Mahamariamman, sebiah kuil bagi umat nan beragama Hindu. Walaupun bentuknya menunjukkan bahwa itu ialah kuil bagi para pemuja Siwa, namun kuil itu juga digunakan oleh para pemeluk Hindu nan lainnya. Jika sedang ada peribadatan nan diselenggarakan di kuil tersebut, para turis diijinkan buat melihat, tapi sama sekali dilarang memotret.

Satu lagi nan menarik ialah St. George Church, sebuah gereja bagi pemeluk agama Katolik Anglikan. Gereja nan didirikan tahun 1817 ini sangat menarik sebab bentuknya nan indah.

Untuk wisata alam, di Penang bisa ditemukan Tropical Spice Garden nan terletak di Teluk Bahang. Di sini, wisatawan dapat puas menikmati 500 jenis tanaman bumbu dan rempah-rempah dari berbagai negara tropis. Kebun ini luasnya 8 hektar

Selain itu, terdapat juga Penang Butterfly Farm. Letaknya tak jauh dari Tropical Spice Garden. Lebih dari 7 ribu ekor kupu-kupu ada di sana, dihiasi juga dengan sekitar 300 jenis tanaman tropis. Yang menarik, pengunjung bisa melihat secara langsung bagaimana siklus hayati kupu-kupu, mulai dari telur, ulat, kepompong, sampai menjadi kupu-kupu. Tidak hanya kupu-kupu, di taman ini juga mengoleksi majemuk jenis serangga dan repti.

Selain tempat-tempat wisata nan latif serta masakan nan memanjakan lidah, Penang juga menjadi tujuan wisata medis, khususnya bagi masyarakat Indonesia, selain Singapura. Di Penang juga terdapat rumah sakit-rumah sakit nan menyediakan layanan medis sangat baik, tak kalah jika dibandingkan dengan Singapura. Justru wisata medis inilah nan sangat diminati turis mancanegara.



Kampung Halaman Jimmy Choo

Siapa nan tak kenal dengan Jimmy Choo. Perancang sepatu nan sangat terkenal di Inggris dan seluruh global itu ternyata orisinil orang Penang. Choo dikenal sangat mencintai kampung halamannya ini. Pria nan nama aslinya ialah Choo Yeang Keat ini selalu menjadikan Penang sebagai loka berlibur favoritnya.

Setiap tahun, Choo selalu menyempatkan diri buat berlibur ke Penang bersama keluarganya. Selama berada di kampung halamannya itu, Choo menghabiskan waktu buat berjalan-jalan di pantai dan menikmati wisata masakan . Makanan kesukaannya ialah char kuey teow atau kwetiaw khas Penang.

Demikianlah pembahasan mengenai wisata penang nan bisa disampaikan, semoga bermanfaat.