Nabi Muhammad Dilahirkan - Istri-istri Nabi Muhammad SAW

Nabi Muhammad dilahrikan pada Tahun Gajah. Banyak kisah dan peristiwa saat Nabi Muhammad dilahirkan. Apa saja peristiwa dan keajaiban saat nabi Muhammad dilahirkan? Peristiwa-peristiwa tersebut tentunya akan membuat kita semua cinta dan rindu kepada Rasulullah. Sebelum memaparkan persitiwa-peristiwa tersebut, simaklah lirik lagu dari Hadad Alwi berikut.

Siapa nan cinta kepada nabinya, niscaya senang dalam hidupnya. Muhammadku Muhammadku, dengarlah seruanku. Aku rindu saya rindu kepadamu, Muhammadku. Kau ajarkan hayati ini buat saling mengasihi. Kutanamkan dalam hati kuamalkan sejak dini. Engkaulah nabi pembawa cinta. Kau bimbing kami menuju surga— Hadad Alwi

Tahukah Anda siapakah orang nan menduduki peringkat pertama dari 100 tokoh nan paling berpengaruh sepanjang sejarah manusia? Silakan browsing internet atau buka referensi. Jawabannya, niscaya Nabi Muhammad Saw.

Ini ialah pendapat seorang nonmuslim bernama Michael H. Hart. Hal ini menjadi bukti jika nonmuslim saja sudah mengakui kebesaran dan keagungan nabi kita itu. Hart mendefinisikan Nabi Muhammad sebagai orang nan sukses mengombinasikan urusan agama dan dunia.

Muhammad ialah pemimpin bangsa setiap umat dan menjadi rahmat bagi semesta alam. Rahmat bagi manusia dan semua makhluk hidup. Sesungguhnya, telah ada teladan nan baik pada diri Nabi. Arti nama Muhammad dalam bahasa Arab ialah "ia nan terpuji dan bisa dipercaya.”

1. Nabi Muhammad dilahirkan pada Senin, 12 Rabiul Awal 571 Masehi (Tahun Gajah). Sejarahwan sepakat mengenai bulan Nabi Muhammad dilahirkan, tetapi tak mengenai tanggal Nabi Muhammad dilahirkan. Ibnu Abbas berkata, “Rasulullah diangkat sebagai nabi pada hari Senin, hijrah dari Mekah ke Madinah hari Senin.” Riwayat lain mengatakan, beliau lahir dalam keadaan sudah terkhitan dan tali pusatnya sudah putus. Pada malam kelahirannya terjadi berbagai keajaiban, antara lain banyak berhala jatuh ambruk, keluar cahaya terang di cakrawala, barah kaum Majusi di Persia mendadak padam—padahal selama lebih dari 1000 sebelumnya tak pernah padam.


2. Nabi Muhammad tumbuh dan dibesarkan dalam keadaan yatim. Beliau ditinggal mati oleh ayahnya ketika masih berada dalam kandungan. Setelah ibunya meninggal, Muhammad kecil diasuh oleh kakeknya, ‘Abdul Muthalib. Setelah kakeknya meninggal, beliau diasuh oleh pamannya, Abu Thalib.

1. Aisyah dan Ali bin Abi Thalib merinci ciri-ciri fisik Muhammad, yaitu rambut ikal berwarna sedikit kemerahan, terurai hingga bahu. Kulitnya putih kemerahan, wajahnya bulat dengan sepasang mata hitam dan bulu mata panjang.


2. Tulang kepala besar dan bahunya lebar. Tubuhnya tak terlalu tinggi dan tak pula terlalu pendek, berpostur kekar.


3. Rasulullah pakar dalam taktik perang, bisnis, agama, dan kepemimpinan nan diberi gelar, siddiq, fathonah, tabligh, amanah. Cara berjalan beliau juga sangat cepat dan cekatan.


4. Jabir bin Samurah meriwayatkan Muhammad memiliki mulut agak lebar, di matanya terlihat juga garis-garis merahnya, serta tumitnya langsing.


5. Abu Ishaq berkata, warna Muhammad lebih mirip purnama nan cerah.


6. Abu Hurairah mengatakan Muhammad sangatlah rupawan, seperti dibentuk dari perak.


7. Ali bin Abi Thalib berkata, Rasulullah memiliki jari-jemari tangan dan kaki nan tebal dan lentik memanjang.

1. Siti Khadijah, hayati bersama Rasulullah sejak 15 tahun sebelum kenabian. Khadijah mati di pangkuan Rasulullah.
2. Sawda binti Zam’a, seorang wanita tua, ia menyerahkan malam-malam gilirannya buat Aisyah r.a.
3. Aisyah Siddiq ialah istri satu-satunya nan beliau nikahi sebelum usia remaja. Ia dikenal sebagai “Ummu Abdillah.”
4. Hafsah binti Umar, perempuan nan tekun berpuasa dan shalat.
5. Ummu Salamah, ia ialah istri Rasulullah nan mati paling akhir.
6. Zainab binti Jahsh, istri nabi nan mati terakhir.
7. Djuriah binti al-Harits, mantan tawanan perang nan dibebaskan nabi.
8. Saffiya binti Huyayy, mantan tawanan perang nan dibebaskan nabi.
9. Zainab binti Khuzaimah bergelar Ummul-Masakin r.a.
10. Dan sejumlah perempuan lain nan dinikahi secara absah oleh Nabi. Dalam hal ini ulama berbeda pendapat dan bukan berarti buat diperdebatkan.

Satu hal nan hampir niscaya selalu diperdebatkan ialah apakah nabi buta huruf? Sebagian umat Muslim percaya Nabi buta huruf, sebagian lagi percaya Nabi dapat membaca. Alasannya, jika nabi pintar membaca dan mengenal huruf, risi Al-Quran akan diubah oleh nabi. Alasan ini “ngawur” dan tak logis-rasional. Ketahuilah dan pahamilah bukankah Allah Swt jelas-jelas menantang siapa pun buat membuat Al-Quran tandingan dan terbukti pasti tak ada nan sanggup. Jadi, jelaslah jika nabi memang dapat membaca dan mengenal huruf, beliau pun tak kuasa mengubah satu huruf pun dalam Al-Quran.

Apa pun ceritanya, Nabi Muhammad ialah sosok nan dirindukan. Dalam Al-Quran, Allah memanggil beliau bukan dengan nama biasa, tetapi memanggilnya dengan sebutan “Kekasih-Ku," “Rasul-Ku", "Hamba-Ku", "Nabi-Ku” —atau, kalau tidak, Allah memanggil nabi dengan salah satu dari asma-Nya, Ra’uf (Yang Maharamah), Rahim (Yang Maha Penyayang), ‘Aziz (Yang Mahakuasa), Nur (Yang Mahacahaya).

Allah Swt berfirman, “ Dan tiadalah Kami mengutus kamu melainkan buat (menjadi) rahmat bagi semesta alam.” (QS Al-Anbiya [21]: 107)

"Dan Kami tak mengutus kamu, melainkan pada umat manusia seluruhnya, sebagai pembawa warta gembira dan sebagai pemberi peringatan, tetapi kebanyakan manusia tiada mengetahui." (QS Saba’ [34]: 28)

Katakanlah, “Jika kamu (benar-benar) cinta kepada Tuhan, Allah; ikutilah aku, pasti Allah mengasihi dan mengampuni dosa-dosa kamu.” Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang. (QS Ali Imran [3]: 31)

Nabi Muhammad Saw. bersabda, " Bershalawatlah kamu kepadaku, sebab shalawat itu menjadi zakat penghening jiwa pembersih dosa bagimu. "

Ada baiknya Anda membaca karya-karya lengkap sejarah riwayat kehidupan Nabi besar Muhammad Saw, termasuk saat Nabi Muhammad dilahirkan , supaya lebih jelas, rinci, dan bisa merasakan kebesaran dan keagungannya. Subhanallaah .

Tahukah Anda kapan Nabi Muhammad dilahirkan? Mungkin sebagian masyarakat sudah mengetahui kapan Nabi Muhammad dilahirkan, tetapi sebagian besar masyarakat Islam lainnya masih banyak nan tak mengetahui peristiwa dan keajaiban saat Nabi Muhammad dilahirkan. Oleh sebab itulah, penulis mencoba memaparkan peristiwa saat Nabi Muhammad dilahirkan.

Kisah Nabi Muhammad dilahirkan ini tak dimaksudkan buat membuat umat Islam mengkultuskan Nabi Muhammad. Sebaliknya, kisah tentang Nabi Muhammad dilahirkan ini bertujuan membuktikan kebesaran Allah Swt., ketika Nabi Muhammad dilahirkan.

Ketika kelahiran Nabi Muhammad Saw., atau Nabi Muhammad dilahirkan, Aminah ditemani oleh Asiah dan Maryam. Saat itu, Aminah memperoleh isyarat bahwa anaknya kelak akan memiliki derajat lebih tinggi daripada Nabi Isa dan Nabi Musa. Pada masa Nabi Muhammad dilahirkan, Bunda Siti Aminah melihat cahaya atau nur dri tubuh bayi Muhammad. Cahaya keluar terpancar dari rahim Aminah saat Nabi Muhammad dilahirkan.

Aminah menyaksikan Nabi Muhammad dilahirkan dalam keadaan berbaring dan kedua tangannya menganggkat ke langit seperti posisi tangan nan sedang berdoa. Riwayat lainnya juga ada nan mengisahkan bahawa Nabi Muhammad dilahirkan dalam posisi memandang ke langit dan tangannya diletakkan ke tanah sebagai frekuwensi atau tanda ketinggian prestise Nabi Muhammad. Dikisahkan juga pada malam kelahiran Nabi Muhammad atau Nabi Muhammad dilahirkan, berhala-berhala mengalami kerusakan dan musnah.

Saat Nabi Muhammad dilahirkan juga terjadi gempa di Mahligai Kisra nan menyebabkan empat belas tiang seri di dalamnya roboh. Inilah tanda kerutnuhan kerajaan tersebut. Di saat nan bersamaan juga, pada malam kelahiran nabi Muhammad atau Nabi Muhammad dilahirkan, Tasik Sava nan dianggap kudus seketika itu tenggelam ke dalam tanah. Sesudah Nabi Muhammad dilahirkan, sering terjadi tembakan bintang nan menandakan bahwa pengetahuan setan dan jin tentang perkara mistik telah berakhir atau tamat.

Berdasarkan kejadian-kejadian tersebut, jelaslah bahwa peristiwa Nabi Muhammad dilahirkan memiliki keistimewaan sebab nabi Muhammad ialah epilog segala nabi ( khatamun nubuwwah ). Peristiwa-peristiwa luar biasa saat nabi Muhammad dilahirkan menunjukkan kemuliann Nabi Muhammad di sisi Allah dan juga sebagai bukti kerasulannya.