Tips Memilih Topik dan Subjek Penelitian

Tips Memilih Topik dan Subjek Penelitian

Dunia pendidikan di Indonesia sedang berpacu dengan kemajuan zaman. Begitu juga dengan makalah penelitian pendidikan nan terus berkembang, nan tentu saja harus memberikan kemajuan bagi masyarakat Indonesia.

Pendidikan bagi masyarakat Indonesia sangat krusial sekali. Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi menuntut penduduk global buat mengenyam ilmu setinggi-tingginya agar tak ketinggalan zaman. Untuk itu, menyusun sebuah karya ilmiah berupa makalah penelitian sangat diperlukan buat kemajuan global pendidikan di Indonesia.



Makalah Penelitian Pendidikan

Kebutuhan akan sumber daya manusia nan berkualitas tinggi, pakar dan kompeten dalam bidangnya semakin meningkat seiring berkembangnya era informasi dan teknologi, sehingga mampu bersaing dengan negara-negara lain. Untuk mendapatkan sumber daya nan berkualitas inilah harus ditingkatkan pula kualitas pendidikannya.

Untuk menyelesaikan suatu jenjang pendidikan, seperti jenjang pendidikan sarjana di Indonesia menerapkan sistem penulisan berdasarkan penelitian sebagai syarat kelulusan, yaitu skripsi buat S1 dan tesis buat S2.

Banyak makalah penelitian pendidikan nan harus diselesaikan sinkron dengan bidang atau jurusannya. Hasil dari penulisan penelitian ini merupakan titik ukur keberhasilan.

Sebagaimana makalah topik-topik lain, topik pendidikan anak juga menarik buat dikaji dan selanjutnya dituliskan dalam bentuk makalah. Namun, nan perlu diperhatikan dalam pembuatan makalah tentang pendidikan ialah tiap-tiap bagian harus menganut anggaran nan ditetapkan dalam pembuatan makalah. Anggaran pembuatan makalah ialah minimal terdiri dari pendahuluan, pembahasan, dan penutup.

Karya ilmiah sering kita dengar di global pendidikan, khususnya di pendidikan perguruan tinggi. Tapi, apakah kita tahu apa nan dimaksud dengan karya ilmiah tersebut.

Karya ilmiah atau tulisan ilmiah ialah sebuah karya atau tulisan seorang ilmuan nan mengembangkan ilmu pengetahuannya nan diperoleh melalui studi kepustakaan, pengalaman, penelitian, dan pengetahuan orang lain sebeumnya.

Tujuan dari penulisan karya ilmiah ialah supaya ide atau gagasan penulis tersebut bisa dipelajari dan didukung atau ditolak oleh pembaca. Untuk itu, dalam penulisan karya ilmiah harus memperhatikan langkah-langkah menulis karya ilmiah, agar memenuhi sistematika nan sudah dibakukan.

Apabila sebuah karya ilmiah sudah sinkron dengan sistematikanya, maka karya ilmiah tersebut bisa mudah dibaca dan dipelajari oleh siapa saja, di mana saja, dan kapan saja.

Jenis karya ilmiah itu bermacam-macam, yaitu makalah, kertas kerja, skripsi, tesis, dan disertasi. Mungkin nama-nama karya ilmiah tersebut sudah tidah asing lagi bagi para mahasiswa.

Salah satu kesulitan nan dihadapi oleh guru atau anak didik ialah menulis karya ilmiah. Salah satu masalah utamanya ialah mereka kurang memahami langkah-langkah menulis karya ilmiah. Mereka selalu mengatakan bahwa menulis karya ilmiah itu sangat sulit dan tak mungkin bisa mereka lakukan.

Hal ini ada banyak hal nan menyebabkannya. Mereka selalu mengeluhkan bahwa langkah-langkah menulis karya ilmiah sangat sulit dan tak mendukung keinginan menulis nan mereka miliki.

Oleh sebab itulah, maka seharusnya ada acum nan jelas mengenai langkah langkah menulis karya ilmiah. Hal ini buat memberikan kesempatan guru dan anak didik berperan dan mengembangkan kemampuan menulisnya secara maksimal.

Dengan petunjuk nan ada dalam langkah-langkah menulis karya ilmiah ini, maka mereka mempunyai arah nan jelas dalam proses penulisannya. Mereka tak perlu lagi meraba-raba tentang bagaimana menulis karya ilmiah tersebut.

Langkah-langkah menulis karya ilmiah nan ada memang sangat bermanfaat bagi para guru dan anak didik, sehingga mereka bisa berlatih menulis secara intens. Hal ini sebab dengan langkah-langkah nan jelas, maka setidaknya segala aspek nan dibutuhkan dalam kepenulisan bisa terpenuhi.

Dengan mengikuti langkah-langkah menulis karya ilmiah ini, maka setidaknya penulis bisa menerapkan metode nan sahih dalam menyusun karya ilmiah. Bahwa dalam menulis karya ilmiah, Anda harus menerapkan konsep metode ilmiah.

Bahwa dalam sebuah proses pembelajaran, ada salah satu tujuan agar anak didik mempunyai kompetensi khusus. Untuk mendapatkan kompetensi spesifik tersebut, maka guru memberikan tugas penelitian dan atau pengembangan berdasarkan langkah-langkah menulis karya ilmiah.

Penelitian ialah kegiatan penyelidikan nan dilakukan sinkron metode ilmiah nan sistematis buat menemukan informasi ilmiah, membuktikan kebenaran atau ketidakbenaran hipotesis sehingga merumuskan teori baru.

Sementara pengembangan ialah kegiatan guru atau anak didik dalam rangka pengamalan ilmu buat peningkatan kualitas, baik proses belajar, profesionalisme atau buat menghasilkan sesuatu nan bermanfaat bagi masyarakat.

Iman Santoso, pakar pendidikan, berucap orang pintar membuat hal rumit jadi gampang. Tapi, orang sok pintar membuat hal gampang jadi rumit. Karya tulis ilmiah niscaya akan selalu berbasis pada metodologi ilmiah. Namun, akademisi harus mulai lentur dan fleksibel.



Tips Memilih Topik dan Subjek Penelitian

Ada kalanya Anda tak mengerti tentang topik penelitian nan diambil atau bahan pendukung nan kurang menunjang penelitian nan akan dilakukan. Nah, sebelum memilih topik makalah penelitian pendidikan ini, ada beberapa hal nan harus dicermati. Berikut ini beberapa tips memilih topik dan subjek penelitian.



1. Mulai mencari sumber bahan rujukan.

Hal ini nan paling primer buat dilakukan sebab tanpa bahan pendukung Anda tak akan mempunyai bayangan, seperti apa penelitian nan akan dilakukan. Bahan acum atau pendukung, seperti buku panduan, buku nan berhubungan dengan materi atau bidang studi nan akan diteliti, maupun jurnal, baik dari dalam negeri maupun luar negeri.



2. Fokus pada satu topik penelitian.

Dalam memilih topik dan subjek penelitian, usahakan buat lebih memusatkan perhatian pada satu topik saja. Semakin banyak topik nan ingin diambil lebih menyulitkan dalam pencarian bahan rujukan.



3. Memilih topik penelitian nan memang dikuasai.

Jangan sekali-kali memilih topik nan belum diketahui. Membawa resiko Anda akan terhambat dalam penulisan nantinya. Tapi, Anda juga dapat mencoba topik nan belum pernah Anda pelajari asalkan bahan pendukungnya lengkap dan akurat.



4. Minta persetujuan pembimbing terlebih dulu.

Tidak semua topik penelitian langsung disetujui oleh dosen pembimbing. Banyak hal nan mendasari pemilihan topik nan akan diteliti. Pada umumnya, dosen pembimbing lebih mengarahkan topik penelitian ke bidang nan dikuasainya. Terlalu banyak menuntut pada dosen pembimbing juga kurang baik, lho!



5. Sesuaikan dengan dana atau biaya nan dimiliki.

Bukan berarti semua penelitian nan dilakukan harus mengeluarkan biaya nan banyak. Tapi, menyesuaikan topik penelitian nan akan dilakukan dengan dana nan kita miliki juga perlu. Untuk bidang studi tertentu, harus mengeluarkan biaya khusus, seperti sewa huma pertanian atau membeli alat-alat kedokteran.

Nah, tak berat bukan dalam menentukan topik penelitian? Masih merasa susah juga? Segala sesuatu kalau dijalani dengan tenang niscaya akan ketemu solusinya. Coba pelan-pelan Anda terapkan tips di atas.

Dalam menyusun sebuah makalah penelitian, tentu saja ada kegunaan nan bisa diambil oleh penulis maupun pembacanya. Ada beberapa kegunaan nan bisa diambil dalam penulisan karya ilmiah, yaitu sebagai berikut.

  1. Bagi penulis, menyusun karya ilmiah bisa melatih kemampuan menulisnya dan bisa mengembangkan keterampilan membaca nan efektif. Seorang penulis karya ilmiah harus membaca terlebih dahulu kepustakaan nan ada relevansinya dengan topik nan hendak dibahas.
  1. Selain itu, penulis juga bisa melatih dalam menggabungkan hasil studi pustakanya dari berbagai sumber, mengambil intinya, dan mengembangkannnya sinkron dengan pemikiran penulis ke taraf nan lebih tinggi.
  1. Penulis bisa menambah daftar pustaka bacaannya sebab kegiatannya dalam menyusun karya ilmiah tersebut, seperti mencari bahan bacaan di perpustakaan.
  1. Dengan menyusun karya ilmiah, penulis bisa mengasah kemampuan mengorganisasi dan menyajikan data dan fakta secara jelas dan sistematis.
  1. Penulis memperoleh wawasan intelektualnya melalui penulisan karya ilmiah.
  1. Terakhir ialah penulis bisa memberikan wawasan mengenai kajian karya ilmiahnya kepada masyarakat.

Manfaat tersebut bisa menjadi penyemangat bagi para peneliti dan penulis nan akan menyusun sebuah karya ilmiah. Asalkan memperhatikan langkah langkah menulis karya ilmiah, maka sebuah karya ilmiah tersebut akan sukses dibuat dengan baik dan benar.

Melalui klarifikasi tersebut di atas, sebuah karya ilmiah bukan suatu hal nan harus dihindari. Justru pada zaman sekarang ini, penulisan karya ilmiah tersebut sangat dibutuhkan.

Selain bermanfaat buat kemajuan diri penulisnya, juga bermanfaat buat kemajuan masyarakat di bidang ilmu pengetahuan. Penulisan makalah penelitian pendidikan memang tak mudah, namun dengan semangat dan ketekunan Anda, niscaya dapat menyelesaikannya dan lulus tepat waktu.