Tempat Wisata di Jogjakarta - Pantai Sepanjang

Bagi Anda nan ingin berlibur dan mengunjungi loka wisata di Yogyakarta , mungkin tulisan ini dapat dijadikan panduan. Ada beberapa hal nan perlu Anda perhatikan, salah satunya ialah di Yogyakarta, wahana transportasi generik tak semuanya beroperasi 24 jam.

Namun, jangan putus harapan dulu sebab masih tersedia wahana transportasi lain, yaitu taksi, becak, dan ojek. Tetapi, memang, baik taksi, becak, maupun ojek ini kebanyakan hanya mangkal dan terkonsentrasi pada wilayah perkotaan. Terutama, di depan rumah sakit, kawasan Malioboro, dan hotel berbintang.

Sebagai langkah antisipasi, alangkah baiknya kalau Anda menyempatkan diri buat membeli koran lokal, segera setelah tiba Yogyakarta. Dari koran ini, Anda akan mendapatkan info nomor telepon penting, termasuk operator taksi. Selain itu, perusahaan jasa persewaan mobil tiap hari mengiklankan usahanya di koran dengan harga sewa nan kompetitif. Anda dapat mendapatkan sewa mobil mulai dari harga 150 ribu rupiah buat 10 jam pemakaian dengan sopir minus BBM.

Selain menggunakan jasa persewaan mobil, masih ada alternatif kedua, yaitu bus TransJogja. Bus ini melayani rute dari pusat kota hingga pinggiran kota, termasuk Candi Prambanan. Namun, beroperasi hingga jam 10 malam saja.

Apabila datang ke Yogya dengan pesawat terbang, Anda dapat menemukan halte bus TransJogja ini di pelataran parkir bandara. Namun, jika datang dengan kereta api, sesampai di stasiun Tugu, Anda dapat berjalan kaki ke arah Malioboro buat menemukan halte bus TransJogja ini.

Sarana transportasi ini cukup membantu. Bus ber-AC ini cukup nyaman sebab tak ada pengamen dan pedagang asongan. Selain itu, tiketnya murah, cuma 3000 rupiah sekali jalan. Bahkan, andaikata harus berganti bus, Anda tak perlu beli tiket lagi selama masih berada di dalam halte.

Apabila memerlukan loka penginapan, sebaiknya Anda langsung menuju ke daerah Prawirotaman atau Sosrowijayan. Kedua loka ini ialah pusat aktivitas turis asing dan domestik nan menyediakan akomodasi dengan harga nisbi murah. Di sini, Anda juga dapat menemukan loka persewaan sepeda dan sepeda motor.

Tempat wisata di Jogjakarta memang sangat beragam, mulai dari wisata sejarah, wisata alam sampai wisata kuliner. Berikut beberapa loka wisata di Jogjakarta nan dapat dikunjungi ketika Anda berwisata di Kota Yogyakarta.

1. Keraton Ngayogyakarta Hadiningrat
2. Taman SariMonumen Jogja Kembali (Monjali)
3. Museum Keraton
4. Museum Batik
5. Museum Affandi
6. Museum Ulen Sentanu
7. Museum Sonobudoyo
8. Museum Gunung Merapi
9. Candi Prambanan
10. Candi Borobudur
11. Candi Boko
12. Candi Kalasan

1. Pantai Parangtritis (Pantai nan sangat populer di Yogyakarta)
2. Pantai Kwaru Pantai Samas (tempat Perlindungan penyu)
3. Pantai Baron, Kukup, dan Krakal
4. Pantai Siung (menikmati jalur pendakian)
5. Pantai Depok (tempat penakaran ikan)
6. Puncak Kaliurang
7. Puncak Ketep
8. Arung Jeram Sungai Elo
9. Agrowisata Salak Pondoh
10. Hutan Wisata Wanagama
11. Wisata Lahar Merapi
12. Gua Cireme
13. Gua Selarong

Parangtritis dan kaliurang ialah ikon wisata alam Yogyakarta nan terkenal. Di Parangtritis, selain menjumpai pantai, Anda juga akan menemukan gumuk pasir paling tinggi dan terbesar di Asia. Sedangkan, di Kaliurang Anda dapat menikmati kesegaran udara nan sejuk dan estetika panorama pegunungan.

Masyarakat Yogyakarta, terutama masyarakat tradisional, percaya bahwa antara Parangtritis di Bahari Selatan dan Kaliurang di lereng Gunung Merapi dihubungkan oleh poros imajiner nan berpusat di Kraton Yogyakarta. Hal ini dipahami sebagai restu dari penguasa bahari dan gunung atas keberadaan kraton tersebut.

Namun, makna di balik mitos itu ialah pembelajaran kepada kita tentang konsep hulu dan hilir. Tentang keasal-mulaan kita, dan ke mana tujuan kita akan berakhi. Selain itu, mitos ini juga menunjukkan adanya konsep ekuilibrium pada masyarakat Yogyakarta, ada tinggi ada rendah, panas dan dingin, padat dan cair, dan lain sebagainya.

Apabila Anda ingin mengunjungi loka ini dalam waktu sehari, sebaiknya Anda memulainya dari Parangtritis. Suasana pantai di pagi hari tak terlalu panas, dan kulit Anda akan nisbi terlindung dari sengatan matahari.

Apabila mau meluangkan waktu sedikit ke arah barat, Anda akan sampai di Pantai Depok. Di loka ini, Anda dapat menikmati kesibukan nelayan nan pulang melaut, sekaligus memilih hasil tangkapan bahari sebagai santapan siang. Jangan lupa, disini berjejer warung nan siap memberikan jasa layanan memasak buat Anda. Minta tolonglah pada mereka buat mengolah ikan nan sudah Anda beli.

Seusai santap siang, Anda dapat melanjutkan perjalanan ke Kaliurang. Di sini, Anda dapat duduk-duduk santai menikmati kesejukan udaranya, atau dapat juga menjajal tracking menuju puncak Plawangan. Kudapan favorit dari loka ini ialah tempe bacem. Makanan ini mudah didapat, murah, dan enak. Sorenya, Anda dapat kembali ke kota dan menghabiskan malam di Malioboro.

Jika ingin mengingat kembali estetika Pantai Kuta di masa lalu, Pantai Sepanjang merupakan tempat wisata di Jogjakarta nan sangat tepat. Pantai ini mempunyai garis pantai nan membentang, panjang, pasir putih nan masih bersih, dan ombaknya nan tenang. Dengan suasana pantai nan seperti ini, kita dapat bebas melakukan berbagai aktivitas. Misalnya, berjemur di pantai menikmati panasnya sinar matahari, surfing, dan berjalan menyusuri garis pantai sambil menikmati estetika Pantai Sepanjang.

Pantai ini memang belum terlalu dikenal masyarakat luas sebab belum lama dijadikan sebagai loka wisata di Jogjakarta. Pantai ini dinamai Sepanjang sebab garis pantainya dianggap paling panjang daripada pantai-pantai lainnya nan ada di Kabupaten Gunung Kidul.

Karena masih belum terjamah, suasana di pantai ini masih sangat alami. Karang-karang di sekitar pasang dan surutnya pantai masih sangat terawat. Deburan ombaknya pun masih terlihat biru nan artinya air bahari di pantai ini masih higienis dan tak tercemar.

Di sisi pantai terlihat tumbuhan palem dan gubug kecil menghiasi bibir Pantai Sepanjang. Dengan suasana nan serba alami ini, wajar saja pemerintah terkait dan juga para investor sangat antusias menjadikan Sepanjang sebagai Pantai Kuta kedua di Indonesia.

Suasana nan alami inilah nan membuat Sepanjang dinilai lebih latif daripada Pantai Kuta di Bali. Selain itu, loka wisata di Jogjakarta ini juga tak menyajikan sesuatu nan berbau klise seperti misalnya cottage mewah dan juga beach cafe. Tapi, Sepanjang menawarkan sebuah konsep nan menyatu dengan alam.

Di pantai ini kita masih dapat menjelajahi karang-karang dan bisa menyaksikan majemuk jenis kerang-kerangan serta bintang laut. Kita pun masih dapat menemukan limpet di bebatuan dekat pantai dan juga masih dapat mencabut rumput bahari nan hijau. Semua aktivitas tersebut tentunya tak akan dijumpai atau tak dapat dilakukan di Pantai Kuta, bukan?

Berbicara tentang masyarakat sekitar Pantai Sepanjang, ini juga masih terbilang alami. Artinya, kebudayaan warga sekitar pantai masih kental sekali. Tidak ditemukan bangunan-bangunan permanen di pinggir pantai dan hanya ada sedikit gubug nan ditempati oleh warga sekitar.

Tak hanya itu, pantai ini pun mempunyai situs nan sangat bersejarah, yakni Banyusepuh. Situs nan dulunya berupa mata air dipakai buat mandi dan membasuh. Kini, situs bersejarah ini hanya menyisakan kubangan kering nan dipenuhi dengan tanaman-tanaman liar. Lengkap sudah kealmian nan disuguhkan oleh Pantai Sepanjang ini.

Nah, menyenangkan sekali bukan berlibur ke tempat wisata di Jogjakarta?