Ciri-ciri Penyakit Ginjal
Penyakit Ginjal
Kita memang harus memahami ciri-ciri penyakit ginja l dengan baik. Karena penyakit ginjal kalau dibiarkan tak terdeteksi akan menjadi penyakit ginjal akut. Dan bila sudah tiba pada kondisi seperti ini mungkin akan terasa lebih sulit buat mengobatinya.
Ciri karakteristik penyakit ginjal perlu buat dikenali oleh setiap orang. Karena menghindari penyakit jenis ini tentu lebih jauh lebih mudah daripada mengobatinya. Terutama pada saat masih berada pada stadium awal, ciri-ciri penyakit ginjal tak terlihat gejalanya.
Ginjal ialah salah satu organ terpenting dalam tubuh manusia. Ginjal ialah organ nan memiliki peran mengatur sistem pembuangan zat residu pencernaan nan berupa racun dalam tubuh manusia. Sepasang ginjal nan dimiliki manusia mengatur bagaimana zat residu pencernaan ini dikeluarkan dalam bentuk air seni atau urine.
Jika ginjal mengalami masalah maka akan berpengaruh terhadap urine nan kita keluarkan. Jika kita sulit buat mengeluarkan urine tentu ini akan berpengaruh terhadap tubuh kita sebab ini berarti bahwa zat residu pencernaan kita tak bisa kita keluarkan dengan baik dan lancar.
Namun seiring waktu, tak berfungsinya kinerja ginjal akan membuat terjadinya penumpukan sisa-sisa racun nan harusnya dikeluarkan dari tubuh Anda. Hal ini dapat menyebabkan berbagai hal jelek nan bisa menyerang tubuh kita.
Beberapa hal nan terjadi ketika ginjal tak berfungsi lagi secara maksimal ialah pembengkakan pada paras dan kaki. Napas menjadi pendek dan sesak. Akhirnya pada saat seperti inilah baru dilakukan medical check up oleh si penderita. Saat semuanya sudah terlambat.
Jadi sangatlah krusial buat mengetahui karakteristik ciri penyakit ginjal sedini mungkin. Walau pun ini tidaklah mudah buat dilakukan tapi paling tak kita memiliki pengetahuan awal nan cukup tentang karakteristik ciri penyakit ginjal ini. Dengan pendektesian sedini mungkin, tentulah kita bisa melakukan tindakan pencegahan agar tak berlanjut ke stadium nan lebih parah lagi.
Ciri-ciri Penyakit Ginjal
Ciri karakteristik penyakit ginjal sebenarnya dapat segera dideteksi. Pendeteksian ini bisa dilakukan bila Anda mengetahui tentang gejala awal karakteristik ciri penyakit ginjal. Gejala awal ciri-ciri penyakit ginjal ialah sebagai berikut:
- sering mengalami masalah anemia
Anemia ialah kondisi tubuh dimana kadar Hemoglobin (Hb) rendah. Seseorang nan sedang mengalami kurang darah terkadang terlihat pucat dengan kantung mata terlihat sayu. Penderitanya juga sering sekali merasa cepat lelah.
Kondisi kurang darah ini memang sering sekali dialami oleh beberapa orang. Jadi terkadang tidak mudah mendeteksi bahwa orang nan terkena kurang darah sebenarnya sedang menunjukkan ciri-ciri penyakit ginjal nan ia derita.
Jika seseorang terkena kurang darah maka ia pun harus menjalani beberapa tes lainnya nan nantinya menunjukkan apakah ia juga terserang penyakit ginjal atau tidak.
- saat di cek ternyata kadar Hb(Hemoglobin) rendah
Kadar Hemoglobin (Hb) nan rendah erat kaitannya dengan anemia. Jadi ketika seseorang menjalani tes darah dan hasilnya menunjukkan bahwa kadar hemoglobinnya rendah maka ia pun juga harus melakukan tes selanjutnya nan menguji apakah ia terkena penyakit ginjal atau tidak.
- tubuh terasa mudah lelah
Tubuh cepat menjadi lelah ini pun juga masih berkaitan dengan kurang darah atau rendahnya kadar Hemoglobin dalam darah. Dengan kadar Hemoglobin dalam darah nan rendah maka suplai oksigen dalam darah pun menurun.
Hasilnya darah tak bisa mengalirkan energi dengan maksimal ke seluruh bagian tubuh. Dengan ini tubuh menjadi kekurangan energi sehingga ketika melakukan aktivitas sehari-hari, tubuh merasa cepat lelah dan tak kuat dalam melakukan aktivitas nan membutuhkan banyak energi.
- sering merasa sakit dan kram
Salah satu gejala awal dari penyakit ginjal ialah sering merasa sakit. Tubuh menjadi lebih rentan terhadap agresi penyakit. Frekuensi tubuh terserang penyakit pun semakin banyak. Tubuh pun juga sering mengalami kram. Ini pun juga sangat menyakitkan.
- tidak ada nafsu makan
ketika ginjal tak bisa berfungsi sebagaimana mestinya maka pembuangan zat residu pencernaan nan berupan racun menjadi terhambat. Zat racun ini tetap mengendap dalam tubuh. System pencernaan pun mengalami gangguan.
Hal ini menimbulkan rasa malas buat mengkonsumsi makanan. Nafsu makan menjadi menurun. Tubuh seakan tidak mau buat mencerna makanan nan ada di hadapannya. Walaupun dapat jadi itu ialah makanan favorit kita tapi kita seakan tidak mau menyentuhnya.
- mengalami kesulitan atau susah tidur
terganggu system pencernaan juga mempengaruhi kualitas tidur kita. Tidur nan menjadi salah satu cara bagi tubuh buat melakukan relaksasi pun menjadi terganggu. Tubuh menjadi kurang bisa buat beristirahat.
Hal ini pun berpengaruh ke banyak hal dalam tubuh. Dalam melakukan aktivitas sehari-hari kita menjadi cepat lelah. Kadang kosentrasi pun sangat sulit buat dilakukan.
- wajah dan kaki terlihat membengkak
menumpuknya zat-zat racun dalam tubuh membuat tubuh berusaha buat meletakkan zat-zat racun ini di beberapa bagian tubuh kita. Terkadang memang paras dan kaki kita membengkak ketika tubuh kita terserang penyakit ginjal.
Pembengkakan nan terjadi pada paras dan kaki terjadi sebab sebenarnya zat-zat racun tersebut haruslah dikeluarkan dari dalam tubuh namun tubuh tak mampu melakukannya.
- mata terlihat konkaf dan mulut kering serta hampir tak ada lendir dalam mulut)
mata terlihat konkaf dan mulut kering juga bis amenjadi salah satu peranda terserangnya tubuh oleh penyakit ginjal.
Jika kita mendapatkan salah satu atau lebih dari ciri-ciri di atas maka kita patutlah curiga. Untuk itu segeralah buat melakukan tes darah dan urine nan nantinya akan menunjukkan apakah kita terserang penyakit ginjal atau tidak.
Gejala atau ciri-ciri di atas kadang tak berdiri sendiri artinya satu gejala selalu diikuti oleh gejala nan lain. Jadi dapat jadi kita mengalami gejala-gejala nan disebutkan di atas.
Ciri-ciri penyakit ginjal nan disebutkan di atas ialah ciri-ciri nan bisa diindra atau dirasakan oleh penderitanya. Namun buat mengetahui apakah kita menderita penyakit ginjal atau tak ialah dengan melakukan tes darah dan tes urine.
Dengan tes darah dan tes urine maka akan diperoleh kepastian apakah kita terserang penyakit ginjal atau tidak. Dengan tes darah, kita akan mengetahui kondisi darah kita. Bagaimana kadar Hemoglobin nan terkandung dalam darah? Apakah cukup atau kurang?
Dengan tes urine semakin jelas menunjukkan apakah kita terserang penyakit ginjal atau tidak. Kondisi urine bisa diketahui dengan jelas dan pasti.
Namun pada kasus penyakit ginjal nan gejalanya tak kelihatan, biasanya baru diketahui seseorang menderita penyakit ginjal pada saat melakukan tes di laboratorium. Yaitu dengan terlebih dahulu melakukan tes urine dan kreatinin. Atau juga dapat melalui serangkaian medical check up buat mengetahui lebih jelas apakah seseorang terdeteksi menderita penyakit ginjal atau tidak. Dan buat memastikan seberapa berat penyakit ginjal nan menyerang si penderita.
Mencegah Datangnya Penyakit Ginjal
Mnecegah lebih baik dari megobati. Anda dapat mencegah datangnya penyakit ginjal dengan cara-cara sebagai berikut:
- minumlah air putih dalam jumlah nan cukup setiap hari.
Air putih memang sangat baik buat tubuh kita terlebih snagat baik buat system pencernaan kita. Air putih nan kita minum akan membantu memperlancar system pencernaan makanan kita juga sekaligus membantu system pembuangan kita. Dengan minum air putih nan banyak maka kita akan lebih mudah buat buang air kecil maupun buang air besar.
- jangan merokok
tidak ada kebaikan nan didapat ketika kita memiliki Norma merokok. Justru banyak hal negatif nan kita dapat. Merokok sejatinya ialah memasukkan racun ke dalam tubuh kita secara perlahan dan pasti. Lama-kelamaan racun ini akan menumpuk dan mengendap dalam tubuh. Tubuh pun akan mudah sekali terserang penyakit.
- hindarilah minuman beralkohol
Seperti merokok, Norma minum minuman beralkhohol juga sangat tak baik buat kesehatan kita. Zat-zat nan terkandung dalam minuman beralkhohol bisa meracuni tubuh kita dan membuatnya rentan terserang penyakit.
- membatasi mengkonsumsi minuman nan mengandung kafein menghindari minum obat-obatan nan dapat menimbulkan imbas samping pada ginjal. Terutama obat-obat buat hipertensi nan dapat didapatkan dengan mudah tanpa resep dokter.
Terkadang tak mudah bagi kita orang awam buat mengetahui dan mengenal ciri-ciri penyakit ginjal. Kita haruslah mendapatkan informasi nan jelas dan seksama agar bisa mengenal ciri-ciri penyakit ginjal ini. Dengan pendeteksian awal diharapkan bisa segera mengobatinya.