Tips Memilih Celana Hamil
Jika seorang perempuan sudah memasuki fase kehamilan, maka inilah
saatnya sang ibu hamil mengubah penampilannya. Celana jeans nan biasanya dipakai akan diubah menjadi celana hamil nan sinkron dengan bentuk tubuh saat si ibu hamil.
Celana hamil tersebut sebenarnya bukan berfungsi sebagai fashion, tapi lebih kepada kenyamanan ibu saat memakai celana. Pada saat hamil, sistem pernafasan si ibu menjadi lebih sempit sehingga membutuhkan celana dan baju nan lebih longgar dari biasanya (sebelum kehamilan).
Itulah sebabnya, seseorang nan sedang mengandung lebih memilih
menggunakan kain rok atau pakaian terusan dibandingkan dengan menggunakan celana. Konvoi ibu hamil saat menggunakan rok atau terusan lebih mudah dan nyaman dibandingkan dengan konvoi ibu hamil jika menggunakan celana.
Akan tetapi, ibu hamil nan masih tetap ingin tampil fashionable juga tetap dapat menggunakan model celana hamil nan tak berkesan tua atau terlihat tak modis. Jika celana jeans nan biasa dipakai masih dapat dipakai walaupun kancingnya terbuka, maka simpan saja celana tersebut.
Selain tak nyaman saat dipakai, celana jeans yang ketat juga mampu menimbulkan infeksi terhadap vagina saat hamil. Oleh karena itu, ibu hamil lebih baik membuat celana nan didesain secara spesifik sinkron dengan selera dan bentuk tubuhnya.
Beberapa model celana hamil dapat kita lihat dari buku-buku fashion khusus buat ibu hamil. Dapat juga mencontoh baju dan celana hamil nan digunakan para selebritis tanah air dan Hollywood. Selain dapat nyaman saat memakai celana nan sinkron dengan selera
fashion , ibu hamil juga dapat mengeksplorasi bakatnya dalam bidang kreativitas. Hal ini dimaksudkan agar janin dalam kandungan pun merasakan kesenangan nan dirasakan si ibu saat membuatnya.
Jika kita tak dapat menjahit sendiri celana nan sudah kita untuk desain dan polanya, maka berikan saja desain dan pola tersebut ke tukang jahit langganan kita. Maksudnya agar hasil jahitannya terjamin pas dengan selera dan badan kita.
Celana Hamil Berbentuk Celana Kodok
Jika Anda ialah ibu hamil nan suka bereksperimen dan tak takut dicela saat berekspresi, maka Anda dapat menggunakan model celana kodok sebagai model dasar celana hamil Anda. Celana kodok nan dapat ditemui, biasanya berbentuk konveks ke sebelah sisi kanan dan kirinya, dan panjangnya berkisar dari paha sampai ke lutut.
Jika ibu hamil memiliki badan nan masih langsing meskipun saat hamil, maka alternatif model celana seperti ini dapat digunakan buat membuat sang ibu tetap modis dan bermuda.
Akan tetapi, jika badan ibu hamil termasuk nan mudah membesar dan
gemuk di bagian bokong dan paha, maka ada baiknya jika celana nan dipakai tak menggunakan pola dasar celana kodok. Kecuali jika si ibu hamil memiliki kepercayaan diri nan tinggi. Pakai celana hamil model apa pun niscaya akan terlihat keren dan percaya diri.
Celana hamil dengan pola dasar celana kodok ini dapat ditambahkan detail sinkron selera. Misalnya detail saku, ikat pinggang, dan sebagainya. Akan tetapi, jika biasanya kita menggunakan celana kodok di atas atau pas pinggang, maka celana kodok nan dijadikan model celana ini lebih baik digunakan di daerah bawah pinggang dan bawah perut. Hal ini dimaksudkan agar si ibu hamil tetap dapat bernapas lega meskipun menggunakan celana.
Paduan nan pas dengan celana bentuk ini ialah kaos nan pas
badan dengan motif nan sesuai. Apabila motif nan digunakan celana berwarna cerah dan bergambar, maka paduan nan baik ialah kaus polos nan warnanya netral. Namun, apabila motif nan digunakan celana polos dan berwarna netral, maka ibu hamil bebas berkespresi dengan menggunakan kaus berwarna-warni dengan berbagai motif nan sinkron dengan selera.
Selain modelnya, ibu hamil juga harus mementingkan bahan kain nan
digunakan buat membuat celana. Bahan nan baik ialah bahan nan menyerap keringat saat si ibu aktif bergerak. Pilihlah celana berbahan katun, kanvas matang, atau denim organik.
Bahan-bahan ini mampu menyerap keringat ibu hamil lebih baik dibandingkan bahan lainnya. Hindari penggunaan jins kasar nan dapat membuat kulit ibu hamil tergesek-gesek dan berwarna kemerahan sebab iritasi dampak gesekan tersebut.
Celana Hamil dengan Karet Serut
Bagi ibu hamil nan tetap ingin tampil feminin saat hamil, Anda dapat
menggunakan celana dengan karet serut. Model celana panjang ini yaitu pada bagian pinggangnya digunakan karet nan diserut agar dapat menyesuaikan diri dengan kondisi badan ibu hamil.
Jika biasanya ban pinggang disimpan di bagian perut atau pinggang, maka pada celana model ini disimpan di bawah bagian payudara atau di atas perut nan berisi kandungan. Celana seperti ini akan membuat ibu hamil merasa leluasa dan nyaman saat bergerak. Selain itu, celana seperti ini juga lebih memperlihatkan bahwa Anda sedang hamil.
Untuk menjadikan penampilan ibu hamil lebih cantik dan feminin, celana model ini dapat dipadukan dengan atasan berbahan lembut nan berbentuk baby doll . Dapat juga menggunakan kaos panjang pas badan nan sinkron dengan selera Anda.
Dengan celana model ini, ibu hamil juga tak perlu repot-repot
merombak atau membuang celananya ketika usia kehamilan sudah semakin besar. Karet serutnya dibuat sepanjang mungkin sehingga dapat menyesuaikan diri dengan badan ibu hamil nan semakin membesar.
Begitu juga saat sang ibu sudah melahirkan, celana model ini tetap dapat digunakan sebab detail karet serut nan fleksibel tersebut. Bahan kain nan digunakan buat membuat celana model ini ialah
kain katun atau kain batik. Kedua kain tersebut bertekstur lembut dan jatuh sehingga dapat digunakan dengan model nan besar tanpa terkesan berat bagi si ibu hamil.
Tips Memilih Celana Hamil
Nah, jika Anda termasuk orang nan tak mau ribet, maka Anda dapat membeli celana hamil di toko-toko nan menjual peralatan bayi dan ibu hamil. Di toko-toko ini, ibu hamil dapat menemukan berbagai macam model baju dan celana.
Akan tetapi, sebelum membeli celana nan tepat dan pas badan, ada baiknya ibu hamil juga memilih celana dan baju nan tepat. Baik itu dengan bentuk tubuh, rona kulit, dan kepribadian sang ibu agar penampilan ibu hamil terlihat lebih menarik.
Berikut ialah beberapa tips buat memilih celana hamil nan tepat bagi
Anda :
- Pilihlah bahan nan tak terlalu tebal atau tak terlalu tipis (seperti bahan-bahan celana nan telah disebutkan di atas).
- Pilihlan warna-warna nan cerah buat ibu hamil nan berkulit putih, sedangkan buat kulit ibu hamil nan kecoklatan pilihlah warna-warna netral.
- Jika ada, carilah celana nan sudah ada pasangannya sehingga ibu hamil tak perlu mencari baju nan pantas buat dipadukan dengan celana tersebut.
- Pilihlah model celana nan dapat Anda gunakan sampai nanti ( evergreen ).
Selamat memilih celana hamil selera Anda!