Manfaat Globe
Apa itu Globe ? Globe ialah sebutan buat sebuah benda nan berbentuk seperti bola dan merupakan miniatur atau tiruan dari dunia. Dengan kata lain bisa dikatakan bahwa Globe ini merupakan tiruan bola bumi dalam skala kecil.
Walaupun ukuran dan bentuknya nan jauh lebih kecil dari bola global nan sesungguhnya, Globe mampu memuat tujuh benua serta di dalamnya juga terdapat peta global lengkap dengan arah mata angin.
Biasanya Globe ini dimanfaatkan dan disediakan di sekolah-sekolah buat menunjang pelajaran Geografi dan Ilmu Pengetahuan Sosial. Globe sangat membantu para siswa dari sekolah-sekolah seluruh global buat memelajari global dan letak geografis dari negara-negara nan ada di dalamnya.
Dari Globe ini pula maka para pelajar, mahasiswa dan mungkin juga masyarakat generik akan mendapatkan kegunaan dari ilmu pengetahuan nan luar biasa tentang tata letak dan geografis dari negara-negara nan ada di seluruh dunia.
Pembuatan Globe nan disesuaikan dengan bentuk orisinil global nan sebenarnya termasuk kemampuan buat berputar pada porosnya, Globe pun dibuat bisa berputar sinkron pada porosnya. Di dalam huruf latin Globe berasal dari kata Globus nan berarti bola.
Sejarah Globe
Tahukan siapa nan pertama kali membuat Globe? Walaupun sudah sering melihat dan bahkan menyentuh Globe, masih banyak di antara kita nan ternyata tak mengetahui sejarah kelahiran Globe ini. Padahal dari sejarah inovasi inilah maka kita dapat mengetahui banyak hal tentang bumi.
Miniatur bola global atau Globe ini diciptakan pertama kali oleh Abu ‘Abdullah Muhammad A-Idrisi kewarganegaraan Arab nan kemudian hijrah ke Sisilia, Italia pada tahun 1100M. Dia ialah seorang pakar geografi dan kartograf terbesar pada abad pertengahan. Sebelum Globe nan merupakan sebuah miniatur global itu lahir, saat itu sudah ada peta global nan jumlahnya beberapa.
Peta tersebut diciptakan oleh para ahli. Namun peta global nan beredar tak lebih paripurna dari peta kreasi Al-Idrisi. Sebelum membuat dan menciptakan Globe, Al-Idrisi memang telah membuat beberapa peta global lengkap dengan data-data dan letak masing-masing negara di dunia. Peta kreasi Al-Idrisi memiliki data nan lebih seksama dari berbagai wilayah di dunia. Karena alasan itulah, peta ciptaannya lebih mampu menarik perhatian navigator bahari dari Eropa dan juga dari kalangan militer.
Raja Roger II dari Sisilia sangat tertarik dengan karya peta global nan seksama dari Al-Idrisi ini, sebab itulah maka Raja Roger II meminta Al-Idrisi membuat peta global nan paling terbaru dan valid. Al-Idrisi menyanggupi permintaan itu dan diwujudkan dalam bentuk bola global atau nan akhirnya lebih dikenal dengan sebutan Globe.
Globe nan dibuat Al-Idrisi pada saat itu terbuat dari perak dengan berat 400 gram. Al-Idrisi menggambarkan ketujuh benua disertai dengan rute perdagangan, danau dan sungai, kota-kota besar, daratan, serta pegunungan. Informasi tentang jarak, panjang serta ketinggian juga tidak ketinggalan buat dicantumkan Al-Idrisi dalam peta atau globe terbarunya.
Pada masa itu, apa nan dilakukan Al-Idrisi ini sangat luar biasa. Dalam keadaan teknologi nan terbatas, ia mampu menyiapkan sebuah peta global nan digambarkan dalam sebuah Globe lengkap dengan data-data penunjang lainnya.
Tidak hanya membuatkan Globe buat Raja Roger II, Al-Idrisi juga membuatkan sebuah kitab sebagai pedoman buat membaca dan memelajari Globe nan awalnya dikenal dengan kitab Al-Rujari dan kemudian menjadi terkenal dengan nama The Book Of Roger.
Peta global nan dibuat oleh Al-Idrisi ini tak hanya membuat kagum Raja Roger II, bahkan seorang penemu Benua Amerika, Christopher Columbus pun menggunakan peta orisinil nan dibuat oleh Al-Idrisi. Dengan inovasi peta nan lengkap milik Al-Idrisi ini, maka perdagangan pada zaman dahulu, baik melalui bahari dan darat langsung mengalami perkembangan pesat.
Peta itu pula nan akhirnya membawa bangsa-bangsa Eropa bisa mencapai negara-negara nan ada di Benua Asia baik buat melakukan perdagangan, ekspansi wilayah maupun buat menjajah.
Mengenal Globe
Seperti nan sudah dijelaskan di atas, Globe merupakan miniatur dunia. Sebagai miniatur atau tiruan global dan hampir mirip dengan aslinya ini ternyata sangat berguna sebagai penunjang perkembangan ilmu pengetahuan nan khasiatnya bisa dirasakan hingga saat ini. Tidak hanya dalam pelajaran Biologi saja, Globe ini berguna, namun dalam bidang pelayaran dan dalam global kedirgantaraan, Globe memegang peranan penting.
Warna biru pada Globe menunjukkan rona samudera dan bahari nan ada di bumi. Adapun rona lainnya menunjukkan daratan, lembah, atau gunung (daerah pegunungan). Berdasarkan gambar nan terdapat pada Globe, diketahui permukaan nan tertutupi air lebih luas dibandingkan permukaan bumi nan ditutupi daratan. Lebih dari dua per tiga permukaan bumi ditutupi air dan sisanya ialah daratan.
Globe dibagi atas beberapa garis-garis khayal nan bertujuan buat mempermudah mengukur jeda dan menentukan lokasi. Terdapat beberapa jenis garis khayal, antara lain garis lintang, garis bujur dan garis-garis lainnya. Pengertian dan klarifikasi tentang garis-garis tersebut yaitu:
- Garis lintang pada Globe mengitari bumi secara horizontal. Garis lintang semakin pendek ketika mendekati kutub. Garis lintang nan berada ditengah bumi disebut daerah khatulistiwa. Garis khatulistiwa ini berperan sebagai patokan arah utara dan arah selatan.
- Garis bujur pada Globe memanjang dari kutub utara ke kutub selatan, semua garis bujur memiliki panjang nan sama. Garis bujur 0° disebut sebagai garis meridian, garis meridian pada Globe ini melewati dataran Inggris – GreenWich. Daerah Greenwich ini dijadikan patokan waktu internasional, garis meridian pun berperan sebagai patokan arah barat dan arah timur.
- Garis lainnya pada Globe ialah garis ekuator, yaitu garis balik utara dan garis balik selatan. Garis-garis lainnya pada globe ini merupakan garis lintang nan memiliki nama khusus. Garis balik utara terletak di 23°27' lintang utara, sedangkan garis balik selatan terletak di 23°27' lintang selatan. Daerah antara khatulistiwa dan garis balik utara – selatan ialah daerah nan memiliki iklim tropis nan panas dan lembab.
- Pada Globe terdapat lingkaran artik nan terletak pada garis lintang di utara bumi. Daerah artik melingkupi kutub utara. Dan sebaliknya lingkaran antartika nan terdapat pada Globe menunjukan wilayah kutub bagian selatan nan melingkupi kutub selatan.
Manfaat Globe
Berbagai kegunaan dari miniatur peta global atau Globe ini ialah :
- Dapat menentukan perjalanan jauh baik itu di darat, udara dan laut.
- Memperjelas konsep disparitas waktu, iklim dan musim.
- Pembagian zona waktu dan arus samudra.
- Mengetahui interaksi lautan, kontinen dan daerah kutub. Dalam Globe terdapat garis meridian atau bujur nan merupakan garis arah utara – selatan nan menghubungkan kutub-kutub bumi. Selain itu juga terdapat garis lintang atau pararel nan merupakan garis arah barat – timur nan sejajar dengan ekuador khatulistiwa.
- Menjelaskan konsep bentuk bumi sesungguhnya.
- Menggambarkan permukaan bumi secara utuh.
- Dapat memeragakan sistem perputaran bumi pada porosnya dan revolusi bumi pada matahari (perputaran bumi mengelilingi matahari).
- Dapat memeragakan terjadinya siang dang malam.
- Dapat mengetahui disparitas lamanya penyinaran matahari antara belahan bumi utara dan selatan.
Garis lintang dan garis bujur nan terdapat pada Globe antara lain bisa bermanfaat buat :
- Menemukan loka atau lokasi nan telah diketahui angka derajat lintang dan bujurnya.
- Mengetahui keadaan iklim suatu negara.
- Globe sangat bermanfaat buat mengetahui disparitas waktu antar negara.