Macam Penyakit Menular: AIDS

Macam Penyakit Menular: AIDS

Kita mengenal beberapa macam penyakit nan dapat menular melalui kontak-kontak tertentu, baik secara langsung maupun tak langsung. Penyakit menular atau penyakit infeksi tak disebabkan oleh faktor fisik atau kimia. Penyakit ini ditimbulkan oleh organisme tertentu, seperti bakteri, virus, atau parasit.

Setiap penyakit menular memang harus selalu diwaspadai agar tak memperbanyak jumlah korban. Namun, nan akan dibahas di sini ialah 7 macam penyakit menular nan paling diwaspadai sebab banyak menimbulkan kematian.



Macam Penyakit Menular: Tuberkulosis

Tuberkulosis atau TBC ialah suatu macam penyakit menular nan terjadi sebab adanya infeksi nan ditimbulkan oleh bakteri Mikobakterium tuberkulosa . Mikobakterium tuberkulosa merupakan bakteri basil nan umumnya menyerang organ paru-paru. Oleh sebab itu, gejala nan muncul berupa gangguan pernapasan, seperti batuk berdarah dan napas terasa sesak. Selain itu, badan penderita akan terlihat kurus dan lemah.

Berdasarkan survei nan dilakukan pada 1992 oleh Departemen Kesehatan RI, penyakit ini diklaim sebagai penyebab kematian terbesar kedua di Indonesia. Sementara di kelas dunia, Indonesia berada di posisi ketiga sebagai negara dengan jumlah penderita TBC terbanyak. Bakteri penyebab TBC ini dikenal sangat kuat sehingga penyembuhannya pun membutuhkan waktu nan lama.

Penularan TBC sangat cepat sebab ditularkan melalui saluran pernapasan. Ketika penderita TBC bersin, batuk, atau meludah, bakteri nan keluar dari mulut penderita akan terbawa oleh udara dan terhirup oleh orang-orang nan berada dekat dengannya.



Macam Penyakit Menular: AIDS

Acquired Immuno Deficiency Syndrome atau AIDS yaitu salah satu macam penyakit menular nan terjadi sebab adanya kerusakan pada sistem kekebalan tubuh seseorang dampak terinfeksi virus HIV ( Human Immuno deficiency Virus ). HIV ini merusak sel-sel CD4 pada sel darah putih nan sangat krusial dalam menjaga kekebalan tubuh manusia.

Jika sel CD4 ini semakin berkurang jumlahnya atau bahkan menghilang, manusia tak bisa lagi mempertahankan diri dari berbagai macam bahaya nan mengancam tubuhnya (rentan). AIDS dikategorikan sebagai penyakit paling mematikan sepanjang sejarah. Penyakit ini diprediksi telah menginfeksi lebih dari 40 juta penduduk di seluruh global sejak ia diakui pertama kalinya pada 1981.

AIDS tak menular melalui sentuhan, makanan, keringat, atau air liur. Akan tetapi, ia ditularkan melalui darah, air mani, sperma, cairan vagina wanita, atau air susu ibu. Penularan melalui darah dapat terjadi dampak donor darah atau transfusi darah, jarum suntik, terkena darah nan mengandung HIV dari kulit penderita nan luka, dan sebagainya.

Penularan juga dapat terjadi dampak interaksi seksual. Penularan melalui cairan mani dapat terjadi dampak berhubungan seksual tanpa pelindung atau melakukan berkaitan dengan mulut seks. Selain itu, HIV dapat menular pada bayi nan meminum air susu ibu atau pada pasangan wanita nan meminum air susu tersebut.



Macam Penyakit Menular: Pes

Pes atau diketahui juga dengan istilah 'black death' merupakan nama penyakit menular nan diakibatkan oleh bakteri Yersinia pestis . Penyakit ini dibawa oleh hewan kutu dan pengerat, seperti tikus. Tercatat dalam sejarah bahwa endemi ini telah menyebabkan jumlah kematian nan besar. Misalnya, di abad pertengahan, penyakit ini menjadi penyebab jutaan nyawa warga Eropa melayang. Hingga saat ini, endemi pes masih bisa dijumpai di beberapa negara.



Macam Penyakit Menular: Malaria

Malaria ialah penyakit nan ditimbulkan oleh parasit protozoa dari genus Plasmodium . Ada empat spesies Plasmodium parasit nan bisa menginfeksi manusia. Plasmodium falciparum dan Plasmodium vivax ialah jenis parasit nan paling menjangkiti manusia. Dua tipe lainnya ialah Plasmodium ovale dan Plasmodium malariae .

Malaria termasuk penyakit nan biasa tersebar di daerah tropis dan subtropis. Angka kematian nan disebabkan penyakit ini di Indonesia sekitar 2,7 juta jiwa per tahun. Gejala malaria ringan nan generik dirasakan penderita ialah demam menggigil secara berkala nan disertai sakit kepala, mual, diare pada anak, pucat seperti kekuarangan darah.

Sementara gejala malaria berat, biasanya penderita mengalami kejang-kejang, demam tinggi, sering muntah, mata berwarna kuning, napasnya sangat cepat, pingsan. Bahkan, koma. Penyakit mewabah ini menular melalui gigitan nyamuk anopheles betina nan air ludahnya mengandung parasit malaria. Selain itu, dapat menular melalui plasenta. Bayi nan baru lahir dari ibu nan menderita malaria bisa terjangkit malaria melalui plasenta.



Macam Penyakit Menular: Kolera

Kolera merupakan penyakit menular nan ditimbulkan oleh infeksi dampak bakteri Vibrio cholera . Penyakit ini terjadi di saluran pencernaan, terutama usus. Bakteri Vibrio cholera dapat memasuki tubuh manusia melalui makanan dan minuman nan telah tercemar.

Gejala nan generik dialami penderita ialah mual dan muntah, diare, keram di perut, dan dehidrasi. Kematian dampak kolera biasanya disebabkan oleh dehidrasi. Penyakit kolera diperkiraan menyebabkan 12.000 kematian sejak 1991 hingga kini.



Macam Penyakit Menular: SARS ( Severe Acute Respiratory Syndrome )

SARS ( Severe Acute Respiratory Syndrome ) atau Sindrom Pernapasan Akut Berat termasuk macam penyakit menular nan menyerang sistem pernapasan atau pneumonia . Penyakit menular SARS ini pertama kali muncul pada November 2002 di Provinsi Guangdong, China. Penyakit ini disebabkan oleh virus SARS. Sekitar 10 persen penderita penyakit ini dinyatakan meninggal dunia.

Walaupun penyakit SARS sudah ditanggulangi secara internal oleh China, Badan Kesehatan Global (WHO) tak diberitahu. Akan tetapi, penanggulangan nan dilakukan Pemerintah China terlambat sehingga endemi penyakit ini menyebar ke berbagai negara. Keterlambatan dan ketidakterbukaan dalam menangani endemi penyakit SARS ini, Pemerintah China meminta maaf pada negara-negara di global dampak menyebarnya endemi penyakit nan termasuk macam penyakit menular ini.

Gejala penyakit ini awalanya mirip dengan gejala flu biasa, seperti, demam, batuk, terjadinya radang tenggorokan, dan gejala fisik lainnya. Salah sastu gejala nan sering dialami penderita penyakit menular ini ialah terjadinya demam di atas 38 derajat Celcius nan disertai dengan sesak napas. Gejala tersebut biasanya terjadi 2 sampai 10 hari setelah terinfeksi.



Macam Penyakit Menular: Antraks

Salah satu macam penyakit menular nan sangat mematikan ialah antraks. Penyakit ini dosebabkan oleh bakteri bacillus anthracis. Penyakit ini sering menyerang hewan herbivora. Penyakit antraks bisa ditularkan ke manusia melalui hewan. Oleh sebab itu, penyakit ini bersifat zoonosis. Namun, penyakit ini tak bisa ditularkan dari manusia ke manusia.

Manusia bisa terinfeksi penyakit ini jika melakukan kontak dengan hewan nan terjangkit antraks (daging, tulang, kulit, ataupun kotoran). Meskipun begitu, belum ditemukan kasus manusia terjangkit penyakit ini melalui sentuhan atau kontak dengan orang nan terinfeksi antraks. Penyakit menular ini bisa ditemukan di seluruh dunia. Umumnya, penyakit ini terjadi di negara-negara berkembang atau negara-negara nan belum menerapkan baku buat penyakit hewan.

Bakteri penyebab penyakit ini bisa menginfeksi tubuh manusia melalui usus, paru-paru, atau kulit (melalui luka). Penyakit ini ada dua tipe, yaitu antraks tipe pencernaan dan antraks tipe kulit. Gejala antraks tipe pencernaan antara lain mual, pusing, muntah, demam, buang air besar berwana hitam, dan sakit perut nan hebat.

Sementara itu, antraks tipe kulit memiliki gejala bisul merah kecil nan nyeri kemudian berubah menjadi borok dan menjadi sebuah luka. Jaringan kulit nan terkena antraks akan membengkak nan disertai rasa gatal dan nyeri. Untuk daging nan telah terinfeksi antraks memiliki ciri-ciri seperti daging berwarna hitam, berlendir, dan berbau.