Kiat Membaca Puisi Sekolah dengan Baik
Pada waktu kita masih mengenyam pendidikan pada bangku sekolah dasar, sekolah menengah pertama, maupun sekolah menengah atas, kita telah banyak diajari buat menulis puisi sekolah. Bukan hanya menulis, kita juga niscaya ingat ketika kita diajarkan buat membaca puisi sekolah secara baik.
Puisi sekolah sendiri ialah sebuah puisi nan diajarkan dan ditulis sebagai bahan pelajaran di sekolah. Tema nan dibahas pada puisi sekolah biasanya tak jauh dari kehidupan sosial, kehidupan berkeluarga, dan juga pendidikan.
Jarang sekali menemukan puisi sekolah dengan tema romatika dan kehidupan dewasa. Bahasa nan dibawa puisi sekolah juga biasanya tak seberat dengan puisi dewasa. Kosakata dan padanan kalimat nan digunakan pada puisi sekolah tergolong mudah dipahami dan sederhana, meskipun tetap latif dibaca.
Memilih Tema Puisi Sekolah
Seperti nan disebutkan sebelumnya, bahwa tema nan dibawa oleh puisi sekolah tak sekompleks puisi dewasa. Namun, jika Anda termasuk orang nan bahagia menulis puisi dan masih duduk di bangku sekolah. Maka Anda bisa memilih beberapa tema secara khusus dengan tetap mengedepankan estetika kata dan padanan kalimat nan enak dibaca.
Selain itu, pemilihan tema nan tepat akan mengantarkan para pendengar buat turut tenggelam di dalam puisi nan sedang Anda bacakan. Di antara tema puisi sekolah nan bisa Anda ambil adalah:
1. Kehidupan jalanan
Kehidupan jalanan sebenarnya merupakan salah satu tema nan dicakup oleh kehidupan sosial. Namun, kehidupan jalanan secara khusus merupakan salah satu topik nan menarik buat dijadikan puisi. Sebab, kehidupan di pinggir jalan sangatlah unik. Bagaimana tidak? Hanya dengan bermodalkan baju dan kain sarung nan lusuh, banyak orang di jalanan tetap bertahan hidup.
Hal ini patut dijadikan pelajaran bagi anak-anak nan umumnya masih berada pada taraf sekolah dasar dan menengah agar hidupnya tak berfoya-foya. Juga tak menghina kedudukan orang nan lebih rendah daripada mereka.
Bukan hanya itu, dengan puisi ini, para pembaca diharapkan tergerak perasaannya buat membantu orang nan kurang mampu, bukan justru menginjak-injak kehormatan orang-orang jalanan. Meskipun pada kenyataannya, memang terdapat beberapa berandalan nan tercela.
2. Kisah dengan orang tua
Mengisahkan hayati dengan orang tua ialah tema nan sangat cocok buat puisi sekolah. Sebab pada dasarnya, anak-anak sekolah masih sangat bergantung kepada perjuangan orangtua. Dengan puisi ini, Anda bisa menggugah perasaan para pendengar dengan mencantumkan jasa-jasa orangtua nan terlupakan. Dan mengingatkan mereka bahwa suatu saat mereka takkan pernah bisa berbincang-bincang dengan orangtua lagi.
Kekuatan puisi ini bisa menggerakkan hati para pendengar dalam waktu nan singkat. Sebab meskipun kadang terjadi percekcokan antara anak dengan orangtua, pada umumnya anak-anak nan masih duduk di bangku sekolah belum mampu kehilangan sosok kedua orangtuanya. Baik secara fisik, maupun secara batin.
3. Kisah persahabatan
Tema ini juga merupakan salah satu topik puisi sekolah nan sangat bagus. Karena pada dasarnya, teman ialah sosok nan selalu menemani kita dalam suka maupun dalam duka di sekolah. Sesekali mereka juga berjasa buat ketika kita dirundung oleh masalah. Ketika kita dihukum oleh guru, maka kita akan dihibur oleh sahabat. Ketika kita diperlakukan tak adil oleh seseorang, maka kita akan dibela oleh sahabat.
Hal ini menunjukkan bahwa kita tak bisa terlepas dari jasa teman di dalam hayati ini. Mereka juga nan membuat kita selalu terhibur di saat perasaan kita tengah gundah dan kesepian. Oleh karena itu, merekam jejak kehidupan teman di dalam puisi ialah sesuatu nan sangat indah.
4. Pahlawan tanpa tanda jasa
Kita tahu siapa nan dimaksud dengan pahlawan tanpa tanda jasa, yakni guru. Guru ialah sosok nan menjadi pengganti kedua orangtua kita di sekolah. Merekalah nan berjasa memberikan kita ilmu hingga bisa menjadi orang berhasil seperti sekarang. Mereka pula nan dengan sabar selalu mendidik kita menjadi sosok nan disiplin dan bertanggung jawab.
Oleh karenanya, tak sahih jika kita kemudian melupakan jasa guru di dalam kehidupan kita. Dengan merekam perjuangan para guru di dalam puisi, maka hal tersebut bisa menjadi ‘hadiah’ nan luarbiasa bagi mereka. Apalagi, jika Anda masih duduk di bangku sekolah, tentunya kisah perjuangan seorang guru bisa menjadi tema puisi sekolah nan tepat.
5. Kisah kasih di sekolah
Tampaknya tak ada satupun insan nan tak pernah jatuh cinta, terutama pada masa-masa sekolah. Masa-masa sekolah ialah masa-masa nan terindah buat jatuh cinta. Oleh karenanya, romantika di bangku sekolah juga cocok buat dijadikan tema puisi sekolah. Sebab, hal tersebut akan menghasilkan kenangan nan luarbiasa bahkan ketika kita telah lulus sekolah.
Perjalanan cinta di sekolah akan menjadi hal nan sulit buat dilupakan, karena kita masih terlalu muda buat memahami cinta. Namun, hal tersebut mungkin menjadi petualangan tersendiri di dalam kisah hayati kita masing-masing.
6. Perkelahian
Melihat sifat anak-anak sekolah nan masih tergolong labil, maka besar kemungkinan akan terjadi pula perkelahian. Entah dengan teman sendiri, maupun dengan murid dari sekolah lain. Oleh karenanya, perkelahian ialah jejak kehidupan di sekolah nan cukup menarik buat dijadikan tema puisi sekolah.
Dengan ditulisnya puisi mengenai rusaknya citra tawuran atau perkelahian antar individu, maka akan meningkatkan solidaritas kita dengan teman-teman kita. Pasalnya, dengan puisi seperti itu, kita akan memahami besarnya risiko dan kerugian nan akan kita terima pasca perkelahian atau tauran. Dapat jadi ada nan terbunuh sebab tauran atau dapat jadi kita dijauhi oleh teman-teman kita sebab terlalu egois.
7. Kehidupan beragama
Tema ini ialah tema nan tak kalah krusial dengan tema nan lain. Bahkan, tema agama dapat menjadi tema nan paling primer dari seluruh tema puisi sekolah nan ada. Sebab, di sekolah mana pun akan memiliki norma-norma agama nan tak boleh dilanggar. Seperti embargo mabuk, embargo berbuat nista dengan versus jenis, embargo mencela agama lain, dan perintah buat beribadah.
Jika sekolah merupakan loka kita menuntut ilmu, maka seharusnya tema agama juga menjadi salah satu komponen krusial buat menjaga kita dari perbuatan nan dilarang oleh agama. Baik di lingkungan sekolah, maupun di lingkungan luar sekolah.
Bahkan, puisi merupakan salah satu media dakwah nan sangat besar efeknya pada jaman Nabi Muhammad SAW. Di dalam hadits Rasulullah SAW bersabda mengenai puisi atau syair,
“ Bait syair (puisi) paling bagus nan pernah diucapkan oleh orang-orang Arab ialah bait syair Labid.”
(HR. Muslim).
Oleh sebab itu, tak menutup kemungkinan bagi kita buat menyebarkan kebaikan agama dengan puisi sekolah. Sebab sekolah ialah loka awal di mana kita akan menjadi sosok nan lebih baik.
Kiat Membaca Puisi Sekolah dengan Baik
Banyak dari kita nan belum mampu membaca puisi dengan baik. Kalaupun diperintahkan buat membaca puisi, niscaya akan menggunakan intonasi nan datar dan terkesan mengulang-ulang nada. Oleh sebab itu, ada beberapa tips buat bisa membaca puisi generik maupun puisi sekolah dengan baik, di antaranya ialah sebagai berikut.
1. Memahami naskah puisi nan sedang dibaca
Artinya, Anda harus memahami makna puisi nan Anda bawakan secara keseluruhan. Sehingga Anda bisa memilih intonasi nan tepat buat puisi nan akan Anda bacakan.
2. Ekspresif
Membaca puisi sama halnya dengan bermain drama. Anda harus menghayati peran Anda sebagaimana puisi nan Anda bacakan. Jika Anda membacakan puisi sedih, maka bacakan dengan lantunan nan sedih dan aktualisasi diri nan sedih.
Jika Anda membawakan puisi amarah, maka bacakan dengan aktualisasi diri kegusaran. Jangan sampai terbalik. Atau bahkan malah datar. Jangan pernah malu buat bertekuk lutut dan melakukan hal-hal nan lain buat menambah nilai plus puisi nan Anda bacakan.
Setelah mengetahui berbagai informasi mengenai puisi sekolah tersebut, silakan mempraktikkannya.