Pengangkut Meterial

Bagi nan tinggal di daerah Sumatera Selatan, niscaya tak merasa heran dapat melihat berbagai macam alat berat nan digunakan buat pertambangan minyak, pertambangan batubara, hingga alat berat buat mengangkut hasil produksi pertambangan. Yang dilihat itu bukan hanya gambar alat berat , tetapi alat berat aslinya nan diparkir atau diletakan di tanah yang lapang sehingga seperti show room terbuka.

Bila jauh dari daerah pertambangan tetapi ingin tahu bagaimana gambar alat-alat nan digunakan dalam pertambangan, dapat mencarinya di internet. Sebagai citra bahwa banyak sekali alat berat nan digunakan. Mulai dari pembukaan lahan, alat berat nan digunakan misalnya, Dozer. Dozer ini seperti mempunyai sekop nan lebar dan kuat. Dozer mempunyai kemampuan buat mengangkat tanah atau semak atau sisa-sisa tebangan pohon .

Kalau buat mengangkat lapisan tanah paling atas, dapat menggunakan Scraper. Scraper ini bentuknya seperti sekop besar nan dapat memindahkan tanah. Nanti kalau ingin meratakan tanah dan mengeraskannya, dapat menggunakan Dozer lagi atau dapat juga memakai Motor Grader. Motor Grader ini juga mempunyai sekop tetapi bentuknya lebih panjang dibandingkan dengan Dozer.

Para pengemudi atau nan mengendalikan alat berat ini bukan orang sembarangan. Banyak tombol nan ada di mesin alat berat itu menggunakan teknologi tinggi. Sehingga dibutuhkan keterampilan dan keahlian tersendiri. Setiap nan akan ditempatkan sebagai petugas operasional alat berat, ada ujian tersendiri. Kecelakaan kerja sangat mungkin terjadi bila tak dapat mengendalilan alat berat ini dengan baik.

Walaupun berat, jangan dikira tak ada wanita nan mampu menjalankannya. Bahkan ada beberapa wanita dengan tubuh nan tak tinggi (sekira 152 cm), mampu menjalankan alat berat dengan baik. Asalkan paham kemampuan dan fasilitas nan ada di mesin serta ada keinginan mempelajarinya, maka semuanya menjadi lebih mudah. Latihan, kerja keras, dan kemauan nan tinggi, semua alat berat itu dapat ditahlukan.

Alat buat menggali tanah atau batu, biasanya dipakai Excavator. Alat ini cukup sering terlihat di jalanan ketika ada pengerjaan jalan . Para pemilik perumahan nan sedang membangun rumah, biasanya juga menggunakan Excavator di lahannya. Harga sewa alat ini biasanya per jam. Ada juga dengan sistem sewa kalau penggunaannya buat beberap ahari atau buat beberapa bulan.

Salah satu perusahaan nan menyewakan atau nan menyediakan alat berat nan sudah cukup terkenal ialah United Tractor. Perusahaan ini mendirikan cabang di beberapa loka terutama di wilayah dengan usaha pertambangan nan cukup luas seperti di Sumatera Selatan. Beberapa alat nan digunakan dalam mesin Excavator ini, misalnya front shovel, backhoe, dragline, dan clamshell.

Ada beberapa jenis Excavator berdasarkan besarnya. Kalau buat membuat saluran air dengan lebar 1 meter, biasanya menggunakan Excavator nan berukuran kecil. namun kalau buat daerah pertambangan nan besar, biasanya Excavator nan digunakan ialah nan paling besar atau ada juga nan menyebutnya sebagai belalai gajah raksasa.

Tanah pertambangan itu ialah tanah nan sangat berharga sebab mengandung bahan-bahan nan istimewa. Tanah-tanah ini diangkut dengan menggunakan Crane. Bentuknya seperti truk raksasa. Crane ini dipakai buat mengangkut material hanya di dalam lokasi tambang atau jeda tempuhnya tak jauh. Itulah mengapa tak pernah terlihat Crane berada di jalan umum.

Crane ini dapat mengangkut meterial secara vertikal. Tetapi nanti ketika menumpahkan material itu secara horizontal. Bila pernah melihat pertambangan batubara di Tanjung Enim atau Kalimantan atau bahkan pertambangan emas di Freefort, Irian Jaya, tentunya Crane ini bukan sesuatu nan asing.

Selain Crane, ada juga belt, truck dan wagon. Model alat berat nan ini juga mempunyai bak terbuka di belakangnya. Kalau Crane itu digunakan buat mengangkut material pada jeda dekat, belt, truck dan wagon, digunakan buat mengangkut material pada jeda jauh. Ada beberapa model truk dengan muatan nan beragam.

Truk nan besar biasanya malah bermasalah ketika berjalan di jalanan umum. Di Sumatera Selatan sendiri, truk batubara banyak menyebabkan stagnasi nan menimbulkan kecelakaan. Belum lagi ketika ada truk nan mengalami mogok. Stagnasi dapat memakan waktu hingga berjam-jam. Untuk itulah, angkutan batubara ini diatur sedemikian rupa sehingga tak ada masyarakat generik nan dirugikan.

Bayangkan kalau harus berjumpa dengan truk nan bertonase sebesar 20 ton bahkan ada nan hingga memuat 25 ton. Truk berjalan agak lambat. Hal inilah nan menimbulkan kemacetan. Apalagi kalau para truk ini pergerakan hingga 3-4 truk sekaligus. Walaupun menggunakan truk nan bertonase 8 ton, terkadang stagnasi tetap saja terjadi. Sebaiknya memang wilayah tambang dan dermaga itu tak jauh. Tetapi hal ini tak mungkin sebab sporadis ada wilayah tambang nan juga dekat dengan perairan dengan dermaga nan besar.

Material tambang harus dipindahkan dari tanah ke truk , wagon, atau crane. Alat pemindahnya dapat menggunakan Dozer atau menggunakan Loader. Bentuknya hampir seperti Excavator tetapi mempunyai penampung di bagian depannya. Bentuk tubuhnya lebih besar dari Excavator tetapi belalainya lebih pendek sebab memang dipakai buat memindahkan material ke alat pengangkut meterial.

Daerah nan banyak tambangnya biasanya memerlukan jalanan nan padat sehingga alat berat nan melewati jalan itu tak ambruk. Untuk itulah dibutuhkan satu alat nan dapat memadatkan tanah. Alat-alat pemadat ini mempunyai roda luar biasa berat dan seperti bandul raksasa. Suaranya keras dan jalannya pun harus sangat pelan agar tanah benar-benar padat. Alat-alat pemadat tanah ini, misalnya, tamping roller, pneumatic-tired roller, compactor, dan sebagainya.

Di jalanan nan sedang diperbaiki, biasanya alat pemadat jalan ini sering terlihat. Orang sering juga menyebutnya dengan ‘stumball’. Bentuknya ada nan besar, sedang, dan kecil. Yang sering terlihat dengan merek ‘Sakai’ berwarna seperti batu bata.

Masih banyak alat-alat berat lainnya nan dipakai di daerah pertambangan. Misalnya untyk mengangkut meterial ke loka nan sudah ditentukan buakn menggunakan Crane, melain menggunakan concrete spreader, asphalt paver, motor grader, dan alat pemadat.

Begitu juga dengan alat-alat berat lainnya nan digunakan buat memproses material itu. Bentuknya seperti truk pengangkut bahan bakar tetapi wadah nan dibawahnya nan berbentuk lonjong itu dapat berputar buat mengaduk atau memecahkan material. Alat ini disebut dengan nama crusher dan concrete aduk-aduk truck.

Ternyata negara dengan pembangunan infrastruktur nan masih sangat banyak speerti Indonesia membutuhkan peralatan berat nan cukup banyak pula. Tidak hanya daerah pertambangan nan membutuhkan alat berat, pembangunan jalan, pembangunan gedung bertingkat, daerah pelabuhan , pun membutuhkan alat berat. Tidak mengherankan kalau banyak produsen alat berat nan mencoba masuk ke negara tercinta ini. Berbagai lobby dilakukan demi mendapatkan kua bisnis alat berat.