Tips Melukis Untuk Pemula

Tips Melukis Untuk Pemula

Melukis ialah proses mengeksplorasi gagasan dan perasaan ke permukaan media, baik dua dimensi maupun tiga dimensi. Dengan memperhatikan definisi nan telah kita uraikan, maka kita bisa mengembangkan bahwa dalam melukis, obyek lukisan bisa kita sesuaikan dengan ide nan ada.

Terkait dengan meluki menggunakan water colour, maka kita harus memahami tips melukis nan sinkron buat alat pewarna tersebut. Melukis dengan menggunakan water colour memang membutuhkan pengetahuan, pemahaman dan pelaksanaan nan tepat agar tak salah atau rusak lukisan nan kita buat.

Oleh sebab itulah, kita perlu mengetahui tips melukis nan sahih agar hasil lukisan kita sempurna. Walau nan namanya paripurna tak ada dalam kehidupan, tetapi dengan mengikuti tips melukis nan benar, tentunya hasil lukisan akan bagus dan bernilai seni tinggi.



Sifat Khas Water Colour

Kita harus mengenal dan memahami sifat dasar water colour agar rona nan kita gunakan benar-benar bisa inheren paripurna di permukaan media lukis. Hal ini sangat penting, karena rona nan inheren pada media lukislah nan sesungguhnya menjadi hasil dari proses melukis.

Sebagai alat pewarna, maka water colour mempunyai sifat dasar khas nan tentunya tak dimiliki oleh pewarna lainnya. Dan, dengan sifat dasar tersebut, maka water colour dipilih sebagai pewarna. Sifat dasar tersebut meliputi:

  1. Pewarna ini membutuhkan air (water) agar bisa digunakan sebagai pewarna.

Air ini nan digunakan buat mencairkan bentuk pewarna nan berupa pasta. Dengan air, maka pewarna bisa menjadi cair.

Di samping itu, air digunakan sebagai pencampur rona nan dibutuhkan saat melukis. Dan, pada akhirnya dengan air kita bisa membersihkan peralatan nan kita gunakan buat melukis.

  1. Jika kita memakai water colour, maka rona nan kita hasilkan ialah tembus pandang atau transparan. Tipe rona seperti ini sangat memungkinkan bagi kita buat bermain rona secara maksimal.
  2. Water colour ini sangat bagus dipergunakan buat media gambar nan terbuat dari bahan bebas asam atau acid-free.
  3. Dalam penggunaannya, water colour mempunyai sifat mudah kering. Jika sudah digunakan, maka water colour tak bisa diganti atau diubah lagi. Oleh sebab itu, pada saat menggunakan, maka kita harus cepat dan tepat.


Tips Melukis Menggunakan Water Colour

Agar hasil melukis menggunakan water colour sempurna, maka beberapa tips berikut bisa kita terapkan, yaitu:

  1. Kita harus menentukan obyek lukisan nan akan kita buat

Penggunaan pewarna sedikit saja di loka olah pewarna atau palet dan beri air sedikit demi sedikit sinkron kebutuhan warnanya. Dalam hal ini, kita harus tahu bahwa semakin sedikit air, warnanya semakin gelap.

  1. Jika kita butuh rona tipis, maka kita beri air agak banyak, tetapi buat rona gelap, kita beri sedikir air saja.
  2. Untuk rona putih, lebih baik kita mengandalkan media gambarnya. Oleh sebab itu, kita harus memperhatikan bagian bagian nan harus diwarnai putih.
  3. Pada saat mewarnai obyek lukisan, mulailah dengan rona warna muda karena jika rona warna terlanjur tua, maka sulit buat ditembus oleh rona muda.
  4. Selalu kerjakan bagian-bagian nan besar dan umum. Jika ada gambar detail kecil, sebaiknya itu dilakukan pada akhir proses
  5. Jika ingin merubah rona buat melukis, maka kuas harus dicuci higienis bersih agar rona sebelumnya ikut bermain di obyek nan baru.
  6. Pada waktu memberikan rona pada bagian obyek lukisan, jangan terlalu banyak menggunakan air, karena jika terlalu basah bisa menyebabkan media lukis, biasanya kertas menjadi sobek dan rusak.
  7. Setelah proses melukis selesai, maka semua alat harus dibersihkan. Untuk membersihkan, kita bisa menggunakan air. Kemudian alat alat tersebut kita simpan ditempatnya.
  8. Jika lukisan sudah selesai, maka agar tak rusak, maka lukisan kita beri pigura dengan lapis kaca, atau dapat juga kita beri press plastic. Press plastic ini gunanya agar kondisi lukisan stabil dan tak terkena air, sehingga pewarnanya tak pudar atau rusak.


Tips Melukis Untuk Pemula

Walaupun secara teknis penggunaan cat air itu mudah, namun buat pemula pastinya masih mengalami kesulitan. Melukis dengan cat air bukan hanya harus dapat menggambar, namun juga mengetahui teknik agar gambar terlihat bagus dan lebih menarik.

Untuk Anda nan masih dalam termin pemula dalam melukis dengan water colour, tak usah khawatir. Di sini ada tips buat Anda, bagaimana melukis dengan water colour (cat air) nan benar.

Pertama, Anda harus merasakan sensasi warna. Maksudnya ialah Anda harus belajar membedakan kepekatan dan kepudaran suatu warna. Oleh sebab rona akan lebih pekat saat cat masih basah, sementara saat mengering cat akan semakin pudar.

Merasakan sensasi atau melibatkan perasaan dalam menentukan kestabilan rona tentu harus dimiliki oleh setiap pelukis. Jika Anda rasa rona cat air terlalu pudar maka tambahkan rona nan lebih pekat dengan cara menambahkan cat dan mengurangi air. Jadi mempelajari perasaan itu paling penting.

Kedua, perlu Anda ketahui bahwa cat air nan sudah mengering dapat dilarutkan kembali. Caranya ialah membasahi cat nan sudah kering dengan kuas, dengan begitu cat air Anda dapat digunakan kembali.

Jika cat Anda nan kering tersebut sudah inheren di kertas, Anda masih dapat memperbaiki kesalahan tersebut. Caranya ialah mengurangi sebagian catnya dari kertas dan mencerahkan kembali warnanya. Namun, Anda tak dapat menambahkan larutan maupun menggeseknya terlalu sering sebab nantinya akan merusak permukaan kertas.

Ketiga, cat air itu sifatnya transparan sehingga Anda sulit buat menyembunyikan kesalahan gambar. Ketelitian harus menjadi patokan agar hasil lukisan baik dan tak terjadi kesalahan. Oleh sebab goresan nan salah dan terlihat dapat mengurangi estetika lukisan walaupun gambarnya bagus.

Keempat, lebih baik gambar dimulai dengan rona terang baru menuju rona gelap. Mulailah menggambar dengan rona nan ringan kemudian tambahkan rona nan lebih pekat.

Berikan rona gelap secara bertahap, dan teruslah bereksperimen dengan berbagai macam rona agar kemampuan Anda dalam menyatukan rona semakin baik. Kuncinya ialah jangan takut bereksperimen dengan berbagai warna. Siapa tahu saja hasil dari coba-coba dapat membuahkan hasil karya nan luar biasa.

Kelima, gunakanlah kuas nan layak pakai. Kuas nan bermutu baik niscaya juga membuat hasil lukisan Anda semakin baik. Kuas nan bagus bentuknya akan tetap bertahan sehingga memengaruhi rona dan proses pewarnaan dengan cat air.

Tidak ada salahnya buat mengeluarkan uang lebih banyak buat membeli kuas nan baik. Toh, nanti juga Anda nan akan merasakan hasilnya. Ingat, sesuatu nan baik akan membuat hasil nan baik juga.

Keenam, jangan tambahkan terlalu banyak air. Jangan menambahkan air setelah Anda mencuci kuas dengan membilasnya dan mengelapnya dengan menggunakan lap kering. Jika cat terlalu menempel pada kuas, jangan mencucinya dengan air, hanya membersihkannya dengan lap nan kering.

Ketujuh, regangkan kertas tipis. Jika rona nan akan Anda aplikasikan semakin banyak maka kertas nan digunakan harus semakin tebal. Jika kertas tipis maka akan mengerut dan membuat lukisan kurang bagus buat dilihat. Namun, Anda dapat mencegahnya dengan meregangkan kertas sekencang mungkin.

Begitulah tips melukis menggunakan water colour agar didapatkan hasil lukisan nan maksimal dan mempunyai nilai jual tinggi, sebab kondisinya nan memikat. Pernahkan Anda melakukannya? Lakukan saja, maka lukisan Anda niscaya bagus. Jangan malas buat berlatih, semakin banyak latihan maka semakin baik hasil gambar nan Anda buat.

Selalu perhatikan ketelitian, kebersihan kuas, pemilihan warna, pemilihan teknik mewarnai, dan lain sebagainya. Selamat melukis dengan water colour.