Penyanyi

Randy Pangalila, seorang remaja nan kini beranjak dewasa seringkali menghiasi layar kaca. Hampir di setiap stasiun TV, muncul sosoknya. Entah memerankan tokoh lain dalam film atau sinetron atau menjadi dirinya sendiri sebagai penyanyi dan seorang selebritis dalam acara-acara infotainment. Mengintip biografi Randy Pangalila tentunya akan menjawab keingintahuan Anda tentangnya. Semoga bisa menjadi inspirasi, terutama bagi Anda nan mengidolakannya.

Randy Pangalila lahir di Surabaya dengan darah campuran Jawa, Menado, dan Belanda. Lahir pada 19 Okotober 1990 dari pasangan E.H.A. Pangalila dan Aghata Lisa. Bersama kakaknya, Inggrid Pangalila, pria nan bernama lengkap Randy D. Pangalila ini kini mewarnai global entertaintment Indonesia. Randy nan merupakan penyuka rona hitam ini didukung penuh oleh kedua orang tuanya.

Pria berbintang Libra ini mengawali karier di global model di usia nan masih belasan tahun. Juarai III cover boy Aneka Yess!! 2006 pun ia kantongi. Casting demi casting nan dilalui membawanya bermain dalam beberapa sinetron. Namun, namanya mulai berkibar setelah ia bermain dalam sinetron Cinta Fitri bersama Shiren Sungkar, Donita, dan nan lainnya.

Dalam sinetron nan melambungkan namanya ini, ia merasa mendapatkan tantangan nan lebih. Tantangan tersebut sebab dalam sinetron ini ia memerankan karakter nan sama sekali antagonis dengan karakter dirinya sendiri. Walaupun demikian, ternyata tantangan ini ia lewati dengan sangat mulus dengan memerankan tokoh berlawanan tersebut dengan baik.

Sebagai aktor, ia bermain cukup menawan dalam beberapa judul sinetron nan dibintanginya, seperti dalam sinetron "Alisha", "Gue banget", "Cinta Fitri Season 1", "Cinta Fitri Season 2", dan "Cinta Fitri Ramadhan", "Cinta Kirana", "Chelsea", "Hafizah", "Putih Merah", "Cinta Melody", "Karissa", "Sumpah I Luv U", dan "Nada Cinta" bersama seniman muda lainnya, Mikha Tambayong.

Para produser film juga meliriknya buat bermain dalam film karya-karya mereka. Beberapa judul film telah berhasil dibintangi dengan aktingnya nan semakin matang dalam film-film seperti "Oh Baby" bersama Cinta Laura pada 2008, "Kutukan Suster Ngesot" nan dibuat pada 2009, "Saya Cinta, Bajingan" pada 2009, dan "Pasangan Romantis" pada 2010.

Sebagai penyanyi, namanya belum dicetak tebal sebab memang global ini baru dimulainya. Namun, seringkali ia mengisi acara-acara buat bernyanyi. Menjalankan profesi lainnya sebagai penyanyi. Suaranya lumayan bagus dibanding artis-artis nan memang hanya sekadar mengandalkan tampang. Walaupun begitu, ia masih tetap berlatih buat mematangkan kualitas vokalnya di sela-sela kegiatannya.