Potensi Pegadaian

Forum keuangan bukan bank merupakan salah satu jenis perusahaan keuangan. Fungsi dari forum ini nyaris sama seperti nan diperankan oleh forum perbankan. Yaitu dalam rangka menghimpun dana dari masyarakat atau menyalurkan dana kepada pihak nan memerlukan.

Manfaat dari forum keuangan bukan bank ini ialah membantu menggerakkan sistem perekonomian masyarakat, khususnya melayani kebutuhan ekonomi masyarakat nan tak dapat dijangkau oleh fungsi forum perbankan.

Selain masalah fungsi nan melengkapi peran forum perbankan, ada unsur lain nan dimiliki forum keuangan bukan bank dalam sektor perekonomian Indonesia. Hal ini dikaitkan dengan masalah psikologis nan dimiliki oleh sebagian masyarakat, dimana ada kelompok nan masih memandang forum perbankan sebagai forum eksklusif, sehingga kelompok ini merasa segan dan enggan buat berurusan dengan forum tersebut.

Hal ini terutama masih banyak terjadi di kawasan pedesaan atau wilayah nan latar belakang penduduknya dari kalangan menengah ke bawah. Orang-orang dari kelompok ini, merasa enggan berhubungan dengan forum perbankan sebab dianggap rumit dan sistem nan harus dijalankan sangat sulit.

Oleh sebab itu, seringkali orang-orang dari kalangan ini lebih memilih forum keuangan bukan bank ketika mereka membutuhkan donasi finansial. Sebab, lembaga-lembaga ini dianggap lebih sinkron dengan budaya dan karakter mereka, serta lebih mengedepankan pendekatan non formal.

Namun, bagaimanapun sistem kerja dari forum ini, peran intermediasi keuangan tetap mereka lakukan. Yaitu, mengelola dana dari pihak nan memiliki kelebihan dana, buat disalurkan kepada pihak nan membutuhkan suntikan dana.

Secara umum, keberadaan forum keuangan bukan bank sangat membantu dalam proses pertumbuhan perekonomian Indonesia. Sebab, forum ini berfungsi buat membantu perbankan dalam menyalurkan dana pihak ketiga kepada nasabah pada segmen nan tak dapat dijangkau oleh forum perbankan.

Lembaga keuangan bukan bank ini sendiri terbagi menjadi lima bagian. Diantaranya ialah :

1. Thrift. Forum ini memberikan pelayanan dalam bentuk penyimpanan tabungan, pinjaman, serta kredit. Secara umum, aktivitasnya mirip seperti forum perbankan. Hanya saja, forum ini memiliki segmen spesifik dalam pelayanannya. Seperti memberikan pelayanan kredit real estate atau juga memberikan pinjaman pada konsumen.
2. Asuransi. Forum keuangan ini tak memberikan pelayanan penyimpanan dan peminjaman dana secara langsung pada nasabah. Namun, perusahaan ini memberikan pelayanan berupa pengalihan resiko nan dialami oleh nasabah. Sehingga apabila nasabah asuransi ini mengalami sebuah masalah nan atas resiko peristiwa tersebut sudah diberikan konservasi asuransi, maka perusahaan asuransi akan memberikan ganti rugi kepada nasabah.
3. Sekuritas dan Bank Investasi, merupakan sebuah forum keuangan nan akan memberikan garansi atau penjaminan pada sekuritas atau surat berharga. Perusahaan ini juga terlibat dalam aktivitas nan terkait dengan masalah jual beli surat berharga, perantaraan surat berharga dan menciptakan sebuah pasar atau media nan memungkinkan terjadinya transaksi surat berharga.
4. Pembiayaan atau Leasing. Jenis forum keuangan bukan bank ini merupakan forum nan paling akrab dengan masyarakat. Hal ini terkait dengan peran forum ini nan berfungsi buat memberikan donasi pendanaan bagi masyarakat nan ingin membeli kendaraan bermotor secara kredit. Forum ini tak memberikan pelayanan dalam bentuk simpanan, dan hanya memberikan donasi pelayanan dalam wujud hutang atau kredit jangka pendek.
5. Reksa Dana. Forum ini memberikan penawaran kepada nasabah tentang planning simpanan kepada nasabah. Dalam program ini, nasabah akan mengakumulasikan dana mereka dalam bentuk tabungan dan akan diambil pada masa pensiun mereka. Dana-dana nan tersimpan tersebut, akan dikelola oleh forum tersebut buat menghasilkan laba nan dapat dinikmati oleh nasabah.

Apakah pegadaian dapat di masukan ke dalam bentuk lembagai keuangan bukan bank? Tentu saja, bahkan pegadaian ini generik sebagai forum penjamin, pawn shop nan keberadaannya sendiri sudah memiliki sejarah panjang dari zaman manusia masih menggunakan prinsip sita jamin dan barter. Misi Pegadaian sendiri jelas, yakni mempertahankan kebutuhan masyarakat, dan menyeimbangkannya.

Karena misi suatu forum atau perusahaan misi suatu perusahaan atau perusahaan pada dasarnya dirumuskan dari sebuah pertanyaan buat apa lembaga/ perusahaan ada. Keberadaan forum atau perusahaan tentunya terkait dengan produk dan khasiatnya bagi masyarakat, atau pasar nan dilayani. Pertanyaan misi ini tak terlepas pula dari upaya suatu forum atau perusahaan itu buat memenuhi kebutuhan masyarakat dan mengatisipasi permasalahan nan bisa merugikan mereka.

Dalam perekonomian, masyarakat memerlukan suatu forum keuangan nan bisa memberikan uang pinjaman kepada mereka. Dengan uang pinjaman ini, masyarakat bisa melakukan aktifitas ekonomi buat meningkatkan tingkat hidupnya.

Misi pegadaian sebagai suatu forum nan ikut meningkatkan perekonomian dengan cara memberikan uang pinjaman berdasarkan hukum gadai kepada masyarakat kecil, agar terhindar dari praktek pinjaman uang dengan kembang nan tak wajar.

Misi seperti itu tetap menjadi pegangan pegadaian hingga pegadaian berstatus PERJAN dalam keputusan Menteri Keuangan No.Kep.-39/Mk/6/1/1971 tanggal 20 Januari 1971 Bab II Pasal 2, tugas pokok pegadaian ditegaskan sebagai berikut :

1. Membina perekonomian rakyat kecil dengan menyalurkan kredirt atas dasar hukum gadai kepada :

1. Para petani, nelayan, pedagang kecil, industri kecil, nan bersifat produktif.
2. Kaum buruh atau pegawai negeri nan ekonomi lemah nan bersifat konsumtif

2. Ikut serta mencegah adanya pemberian pinjaman nan tak wajar, ijon, pegawai gelap, dan praktek riba lainnya.

3. Disamping menyalurkan kredit, maupun usaha-usaha lainnya nan bermanfaat terutama bagi pemerintah dan masyarakat.

4. Membina pola perkreditan supaya benar-benar tearah dan bermanfaat, terutama mengenai kredit nan bersifat produktif dan bila memperluas daerah operasinya.

Potensi Pegadaian sebagai lembaga keuangan bukan bank termasuk lumayan, ambil contoh satu kantor pegadaian di Jalan Ahmad Yani Bandung, di sebelah Pusat Jual Beli Komputer, Plaza, menurut pegawai kantornya, Perkembangan berikutnya mulai tahun 1970-an hingga tahun 1980-an mulai banyak peningkatan dalam jenis barang nan digadaikan, seperti mobil, surat berharga, mesin tik, dan motor, selain alat-alat rumah tangga dan perhiasan.

Sejak tahun 1980 sampai sekarang, jenis barang nan digadaikan semakin majemuk seiring dengan makin beragamnya barang-barang nan merupakan fasilitas kehidupan kota, seperti komputer, BPKB, barang antik, dan sebagainya. Selain itu jasa nan disediakan selain jasa pegadaian dikembangkan pula jasa titipan barang.

Jasa titipan dikembangkan berdasarkan pemikiran bahwa masyarakat perlu agunan keamanan barang berharga nan dimilikinya. Pegadaian menjamin keamanan barang tersebut jika dititipkan kepada Pegadaian dengan sistem pembayaran dapat kontrak bulanan atau tahunan. Dari jasa titipan ini Pegadaian memperoleh laba disamping jasa dari kembang pinjaman nasabah.

Jasa Pegadaian ialah jasa nan mengandalkan saling kepercayaan, nasabah percaya barangnya akan aman, sedangkan Pegadaian percaya nasabah akan melunasi pinjaman berikut bunganya. Berdasarkan pemikiran tersebut maka secara fisik gedung dirancang buat kuat dan aman, sehingga barang agunan sangat sulit buat dicuri.