Mudahnya Membuat Email Gratis

Pembuatan email bagi kita mungkin merupakan sesuatu nan wajar. Apalagi, membuat email perdeo . Kalau ada nan masih gaptek (gagap teknologi) di masa ini mungkin dapat jadi bahan cemoohan. Namun, faktanya memang masih demikian. Negara kita nan didominasi wilayah pedesaan membuat masyarakat di sana sulit mengakses global luar. Apalagi, internet. Itu sebabnya ada program internet masuk desa.

Nah, kita runut dari nan simpel dulu. Soal email . Ya. Soal surat elektronik ini. Siapa nan tak kenal email? Kalau Anda tersenyum simpul dampak pertanyaan ini, boleh-boleh saja. Namun, kawan-kawan kita nan belum melek teknologi masih banyak jumlahnya.

Membuat email gratis , lho! Itu nan mesti kita tekankan pada mereka sebab sesuatu nan berbau berbayar agak sensitif. Maklum kebutuhan utama pun belum tercukupi. Selanjutnya, kita tekankan mengenai kegunaan nan akan diperoleh dari email ini agar ada benefit nan dapat didapat. Jika sudah ada, keterkaitan dan keterlibatan user tersebut akan makin intens.

Tahun 1971 ialah tahun bersejarah dalam perkembangan global internet, sebab pada tahun itu email pertama dikirim. Uniknya pengiriman email pertama itu dilakukan oleh dua komputer nan berdampingan.Samuel B Morse mengetikkan kata ‘Sesungguhnya hebat apa nan telah Tuhan tulis!’ pada Mei 1844 saat menciptakan mesin telegraf.

Sementara Alexander Graham Bell sebagai sang pionir telepon memiliki pesan nan sangat legendaris pada Maret 1876 yaitu, ‘Tuan Watson, kemarilah. Saya ada perlu dengan Anda!’ pada asistennya. Lalu apa nan dikirimkan Ray Tomlinson pada e-mail pertamanya?

Kata pertama nan tertulis dalam email pertama itu ialah ‘QWERTYUIOP’ nan tak lain ialah baris pertama tuts alfabet pada papan ketik. Namun, sebenarnya Tomlinson sendiri tak terlalu ingat apakah itu sahih kata pertamanya atau bukan.

Penggunaan tanda @ tak melalui proses panjang, melainkan hanya pemikiran sekira setengah menit. @ sendiri dibaca ‘at’ nan merupakan kata depan dalam bahasa Inggris buat menunjukkan loka (terkadang waktu juga).

Tomlinson lahir di Amsterdam, New York, tapi kemudian keluarganya pindah ke sebuah desa kecil bernama Vail Mils. Dia bersekolah di Rensselaer Polytechnic Institute di Troy, New York. Dia berpartisipasi dalam program co-op dengan IBM. Pada 1963 dia lulus dari institut tersebut dengan gelar sarjana dalam bidang teknik listrik.

Setelah lulus, dia melanjutkan pendidikan ke Massachusetts Institute of Technology. Di sana dia mengembangkan synthesizer analog-digital hibrida buat penelitian tesisnya. Kemudian pada 1965 dia lulus dengan gelar master teknik elektro.

Tahun 1967 dia bergabung dengan perusahaan teknologi Bolt, Beranek dan Newman nan sekarang bernama BBN Technologies. Di sini dia membantu mengembangkan sistem operasi TENEX buat ARPANET. ARPANET ialah sebuah divisi pengembangan internet dari departemen pertahanan Amerika Serikat.

Di sinilah dia menulis program buat mentransfer arsip nan diberi nama CPYNET. Kemudian, dia juga diminta membuat program SNDMSG (send message). Terpikir olehnya buat menggabungkan dua program tersebut dan hasilnya e-mail pertama.

Lucunya, sewaktu dia menunjukkan email pertama itu pada rekan kerjanya, justru ia disuruh menyembunyikannya, “Ini bukan nan seharusnya kita kerjakan!” ujar Jerry Burchfiel, rekan sekerjanya itu. Tapi apa daya, teknologi ini merupakan teknologi pengiriman pesan paling murah saat ini. Jutaan orang mengirimkan e-mail setiap harinya.

Walaupun berpredikat sebagai penemu email , tapi namanya tak sepopuler Morse atau Bell. Mungkin sebab teknologi internet berkembang sangat cepat sehingga nan lama mudah terlupakan.

Tapi hasil kerjanya juga mendapatkan penghargaan dari berbagai pihak seperti George R. Stibitz Computer Pioneer Award dari American Computer Museum pada tahun 2000, Webby Award dari International Academy of Digital Arts and Sciences buat kategori Pencapaian Seumur hidup.

Tahun 2001 dia dilantik sebagai Rensselaer Alumni Hall of Fame. Kemudian, pada 2002 Majalah Discover memberikannya penghargaan innovation Award. Pada 2004 dia menerima IEEE Internet Award bersama Dave Crocker. Dan pada 2009 dia bersama Martin Cooper menerima Prince of Asturias award buat kategori Penelitian sains dan teknologi.

1. Murah. Email itu, selain gratisan, juga murah. Tinggal ngenet di warnet atau dapat mengakesnya lewat handphone nan support internet.

1. Praktis. Mengelola email itu tak njelimet. Tidak ribet. Penyedia jasa email pun biasanya sudah menyediakan semacam manual book (panduan) bagi pemula. Kepraktisannya dapat ditinjau dari fitur, layanan, dan tampilan nan tak rumit.

1. Cepat. Inilah kelebihan krusial email. Di era serba cepat ini, membuat email ialah suatu keharusan. Dalam hitungan detik, kiriman pesan Anda sudah sampai.

1. Fitur. Nah, soal nan satu ini membuat Anda dapat bereksperimen dengan email. Lewat fitur attach (lampiran), Anda dapat mengirim file nan berat. Misalnya, video, foto, dan sebagainya, nan tak dapat dilakukan dengan SMS. Itulah kelebihan email.

Nah, setelah Anda tahu mengapa pentingnya memiliki email gratisan, sekarang Anda mungkin bertanya di mana, kapan, dan bagaimana cara membuat email?

1. Dimana? Yahoo, gmail, dan sebagainya. Ada baiknya Anda menjajal penyedia jasa email nan sudah populer, seperti yahoo. Namun, jika ingin bereksperimen dengan penyedia jasa email lain, tak jadi soal.

1. Kapan? Detik ini juga. Ya, sebab membuat email itu mudah dan praktis. Jadi, kapan pun Anda mau, Anda tinggal mengunjungi alamat penyedia jasa email tersebut atau minta donasi pada paman google. Simsalabim! Semua informasi tersedia.

1. Bagaiamana? Jawabannya mudah sekali. Anda tinggal mengikuti instruksi nan telah disediakan. Dijamin, tak ribet dan rumit.

Sebuah komunikasi nan ditunjang dengan kehadiran perangkat piranti lunak bernama internet dan didukung alat-alat nan memadai. Teknologi ini akhirnya dapat terlihat pada penggambaran, seperti internet, email, dan lain-lainnya. Itulah teknologi komunikasi nan tergambar di global saat ini.

Teknologi komunikasi digital, begitu orang menyebutnya sekarang ini. Kelebihan nan dapat didapat dengan adanya teknologi nan serba cepat saat ini ialah sistem komunikasi menjadi fleksibel dan memiliki kemudahan. Salah satunya ialah fungsi handphone .

Degan bentuk kecil dan ringan, kita dapat berkomunikasi dengan siapa saja dan di mana saja. Teknologi nan diterapkan di handphone di antaranya ialah jaringan tunggal nan digiat oleh para operator telekomunikasi di Indonesia. Efisensi juga menjadi penting, apalagi perusahaan-perusahaan nan membuat perangkat teknologi komunikasi ini sekarang sudah menanamkan sebuah chip dalam setiap produknya. Di setiap ponsel dinamakan dengan ic .

Begitu pula dengan perangkat laptop nan kita milki. Dengan adanya chip, kita dapat terhubung langsung dengan koneksi internet nan sekarang semakin tinggi dan berkembang dengan pesat. Kita tak perlu lagi menenteng komputer atau menunggu sebuah komputer dipakai oleh orag lain. Dengan adanya perangkat seperti laptop, semuanya menjadi mudah.

Ongkos produksi buat pemeliharaan barang pun menjadi murah. Perawatan perangkat-perangkat teknologi komunikasi sekarang lebih efisien seiring dengan keinginan para perusahaan nan membuat perangkat komunikasi tersebut, yaitu membuat sebuah benda nan tahan lama dan jauh lebih awet dalam penggunaannya.

Hal itu pun menjadi perhitungan di global pada saat ini. Pada akhir tahun 2000-an ini kita sudah dijejali produk-produk smartphone . Ponsel ini tak hanya lagi sebagai wahana berkomunikasi, seperti menelepon atau sms. Tapi, juga dapat dijadikan sebagai alat komunikasi sebagai pengganti komputer atau laptop. Ukurannya juga lebih kecil, dapat dimasukkan ke dalam saku,dan menjadi lebih fleksibel tentunya.

Berbagai macam namanya, ada blackberry, iphone, atau ponsel android. Teknologi komunikasi tak hanya bersandar pada fungsinya, tapi juga pada bentuk gaya dan perubahan hidup. Menjelang akhir tahun produk-produk berupa komputer tablet siap merebut konsumen nan menginginkan teknologi dengan cara lain.

Pada perkembangannya, teknologi komunikasi di seluruh global saat ini masih dipengaruhi oleh adanya jaringan internet tanpa kabel generasi ketiga atau nan sering kita dengar dengan sebutan 3G. Sedangkan tahun berikutnya, generasi 4G siap hadir.

Bagaimana perkembangannya di Indonesia? Masyarakat Indonesia nan terdiri dari kurang lebih 240 juta penduduk, hampir dari 200 juta penduduk di Indonesia sudah memiliki ponsel sebagai bentuk adaptasi mereka dengan adanya teknologi komunikasi.

Hal ini dapat menghilangkan bentuk komunikasi tradisional, seperti berkirim surat melalui kantor pos, sebab teknologi nan ada sekarang lebih fleksibel, lebih mudah, lebih cepat, dan efisien. Salah satunya ialah dengan membuat email gratis.