Sejarah Arsitektur Kontemporer
Ciri manusia modern ialah dilihat dari huniannya. Bagaimana kelas peradaban dan level taraf hayati manusia, juga biasanya dicirikan dari huniannya. Maka tidak heran, apabila hunian ialah cerminan konsep hayati manusia. Atau justru sebaliknya arsitektur pada masa ini ialah karakteristik hayati manusia modern.
Ciri-ciri Arsitektur Kontemporer
Kehadiran segala bentuk penemuan di global menjadi karakteristik berkembangnya peradaban manusia nan gencar melakukan segala kreativitas-kreativitas baru di dalam segala hal. Dapat kita lihat dari segala hal dari kegiatan manusia di bumi. Aktivitas-aktivitas mereka menjadi suatu ciri, suatu keindahan, suatu kekuatan.
Peradaban modern pada akhirnya dimahfumkan dengan meletakkan konsep bangunan sebagai ikonnya. Bangunan nan menjadi ikon tak terbatas hanya pada konsep bangunan bersifat imperium seperti gedung pertemuan, balairung dan sebagainya. Namun juga bangunan dalam artian berkonsep hunian, juga termasuk di dalamnya.
Adapun ciri-ciri dari arsitektur pada masa ini sudahbarang tentu mengarah pada jaman nan berlaku pada saat itu. Yakni reneisance atau kontemporer.
Prinsip Dasar Arsitektur Kontemporer
Pada setiap jaman, arsitektur akan mengalami perubahan sinkron dengan perkembangan waktu. Pada umumnya, meski perkembangan arsitektur terasa laju, namun tetap mematuhi beberapa prinsip dasar nan ada. Prinsip dasar pada bangunan tersebut seperti pakem pada pewayangan di Indonesia.
Beberapa prinsip dasar arsitektur pada masa ini ialah sebagai berikut :
- Bangunan nan kokoh
- Konsep ruang terkesan terbuka
- Harmonisasi ruangan nan menyatu dengan ruang luar
- Memiliki fasad nan tembus pandang
- Kenyamanan nan hakiki
- Eksplorasi elemen lanskap area nan berstruktur
Memang sahih bahwa arsitektur kontemporer sebagai salah satu seni bangunan, sudah menjadi sebuah konsep nan kini digilai manusia dewasa ini. Salah satu keinginan nan selalu didamba seseorang akan sebuah hunian ialah kenyamanan. Rasa nyaman ini dapat muncul dari beberapa faktor; yaitu strategis, fasilitas, dan keamanan.
Secara garis besar sangat sinkron dengan prinsip dasar dari arsitektur pada masa ini di era-era pendahulunya.
Sejarah Arsitektur Kontemporer
Arsitektur kontemporer atau sebut saja dengan gaya pada masa ini buat sebuah seni bangunan, mulai berkembang pada 1940-1980an. Pada masa ini sendiri dapat kita artikan sebagai sesuatu nan serba modern atau up to date . Itu menandakan sebuah perubahan desain nan selalu berusaha menyesuaikan dengan waktu dan eranya. Dalam hal ini nan dimaksud ialah hunian. Hunian bergaya pada masa ini biasanya akan menjadi desain nan lebih maju, variatif, fleksibel, dan inovatif.
Perubahan desain itu diiringi oleh perubahan bentuk, tampilan, jenis material, proses pengolahan, atau pun teknologi nan dipakai buat meramu sebagal bentuk gaya baru tersebut. Artinya, arsitektur pada masa ini itu ialah sebuah desain nan menampilkan gaya baru dalam segala aspeknya.
Arsitektur pada masa ini menyajikan konsep dan gaya kekinian atau istilahnya modern . Biasanya desain arsitektur lebih kompleks dan inovatif. Ada banyak cabang nan mencirikan modern nan biasanya masuk juga ke dalam “kontemporer”. Misalnya saja kita mengenal :
- Dekonstruksi,
- Post modern, atau
- Modern high tech.
Meski “kontemporer” sendiri dapat masuk pada tingkah laku manusia itu sendiri. Akan tetapi semuanya merujuk pada sebuah konsep hunian. Di Indonesia sendiri, arsitektur pada masa ini dipengaruhi oleh arsitektur pada masa ini asing. Karya-karya arsitektur pada masa ini Indonesia memiliki kecenderungan dengan karya Mies van de Rohe, Marcel Breuer, Le Corbusier, dan Charles Eames.
Kesemuanya ialah arsitek-arsitek nan karyanya masuk ke dalam gaya kontemporer. Pengaruh itu terjadi sebab sebagian besar karya mereka ini masuk ke dalam konteks negeri tropis, dan itu sangat cocok dengan iklim di Indonesia.
Perkembangan Arsitektur Kontemporer
Arsitektur pada masa ini biasanya lebih menonjolkan keunikan dari segi bentuk. Cenderung sangat atraktif, dan lebih kompleks. Dalam segi pemilihan rona pun menjadi sebuah modal. Dalam menciptakan ciptaan daya tarik dari sebuah bangunan. Ada tiga gaya lama nan diberi label pada masa ini pada sebuah bangunan. Dan itu akan mengalami pergeseran dan perkembangan sinkron dengan jaman nan berlaku. Ketiga gaya lama itu adalah:
- Etnik kontemporer
- Klasik kontemporer
- Modern kontemporer
Label ini diberikan tergantung kepada kondisi nan berlaku. Karena pada keadaan eksklusif terkadang masih saja ada masyarakat nan ingin memperlihatkan kemodernan dirinya, tapi tanpa meninggalkan kualitas dirinya. Biasanya kualitas diri ini berhubungan dengan histori hidupnya berupa kenangan-kenangan lama.
Karena itu tetap berusaha melekatkan dan menyukai gaya-gaya antik masa lalu. Maka nan dilakukannya ialah menciptakan variasi-variasi baru dalam perkembangan konsep hunian tersebut. Misalnya: berusaha menciptakan gaya kontemporer, namun dengan tak harus selalu menggunakan material baru.
Karena dengan sedikit kreatifitas, dengan material lama pun mampu menonjolkan sebuah gaya baru. Itulah pada prinsipnya nan disebut sebagai arsitektur kontemporer. Yakni pembaruan dan modernisasi ide-ide nan Anda miliki. Anda dapat saja menggunakan jenis material bangunan nan sama dengan nan ada di pasaran saat ini, tetapi dengan desain nan baru. Sinkron dengan desain modern nan Anda inginkan.
Pada perkembangannya, buat skala luasnya, pada masa ini merupakan bentuk adjektiva nan menyatakan pada waktu nan sama; semasa; sewaktu; masa kini; dengan demikian pada masa ini merupakan gaya hayati masa kini nan akan mengalami perubahan terus menerus, juga disandarkan kepada pengalaman visual dari orang-orang sehingga menampilkan rekaman nan sudah dialaminya.
Terlepas dari itu semua, pada dasarnya, arsitektur pada masa ini ingin menyajikan suatu kenyamanan bagi orang nan jenuh dengan “sesuatu” nan baru, dan ingin menyajikan lebih dari “sesuatu” nan baru tersebut agar lebih nyaman setelah berbagai aktivitas nan sibuk.
Trik dan Tips Menciptakan Konsep Hunian Modern
Membuat sesuatu nan baru, tak selalu dengan barang atau benda nan baru. Inilah pada intinya semangat dari pengertian arsitektur kontemporer. Anda bisa saja mengembangkan ide bertolak dari keinginan Anda buat memperoleh sebuah bangunan baru bergaya arsitektur kontemporer. Banyak gambar-gambar latif dan inspiratif nan bisa Anda tiru dari majalah-majalah arsitektur.
Kemudian mulailah mengembangkan khayalan Anda, dan tuangkan lebih dahulu ke dalam sebuah kertas. Beberapa hal berikut ini ialah trik dan tips nan bisa Anda praktekan pada bangunan dan hunian Anda.
1. Interior Tropis Modern
Tropis ialah karakteristik negara kita, Indonesia. Menonjolkan sisi ketropisan negeri ke dalam sebuah bangunan, ialah ide bijaksana nan bisa Anda adaptasi. Trik dan tips bagi Anda: Ubah taman luar Anda dengan menciptakan konsep taman tropis. Dengan tetumbuhan dan tanaman nan ditanam dengan tak teratur. Angkat konsep taman tropis di luar ruang ke dalam taman dalam rumah Anda. Maka ide segar pada masa ini hunian Anda, akan nampak mulai terlihat.
2. Hunian Bergaya Tropis Kolonial
Sebagai negara bekas jajahan kolonial, mungkin masih membekas kenang-kenangan Anda terhadap historis kehidupan nan dituturkan oleh Opa-Oma Anda. Mungkin buat mengembalikan kenangan tersebut ialah langkah pemicu buat menciptakan sebuah hunian bergaya tropis kolonial.
Tips dan trik buat Anda: Mulailah bergerilya mengumpulkan benda-benda tua nan pernah dimiliki pada era revolusi tersebut. Seperti setrikaan besi tua, sepeda ontel, besi konsul loka gantungan lampu, lampu gantung dari kuningan, dan lain sebagainya. Dengan memanfaatkan benda-benda tersebut kemudian menata ulang hunian Anda, akan mampu memberi sentuhan baru bergaya tropis kolonial. Apalagi apabila Anda mengulang menyapukan cat tembok dengan rona putih bersih. Hasilnya, wah!
3. Konsep Modern City Living
Ini lebih mengena apabila diterapkan oleh para kaum muda metropolitan. Karena hunian modern city living, lebih menyentuh pada kehidupan kaum muda tersebut. Di mana modernisasi diusung buat mendukung ritme dan gaya hayati mereka nan lebih simpel, praktis dan sarat manfaat.
Trik dan tips: Gusur dapur di dalam apartemen Anda, dan ciptakan suatu ruang luas berkesinambungan. Menyatu antara ruang makan, dry kitchen , dan ruang keluarga atau ruang santai. Maka prinsip dasar dari hunian bergaya arsitektur pada masa ini pun akan tercipta. Yakni suatu ruangan terbuka nan cukup luas.
Nah! Bukankah banyak ide segar dalam menata konsep hunian bercita rasa modern, dengan sentuhan arsitektur kontemporer, bukan?