Sejarah Perserikatan Inggris

Perserikatan Inggris 2010 mencatat sebuah sejarah baru dalam perjalanan perserikatan tertua global tersebut. Manchester United nan tampil sebagai juara, mencatatkan diri sebagai klub kedua nan mampu meraih gelar kampiun perserikatan utama Inggris sebanyak 18 kali. Torehan ini sejajar dengan prestasi nan pernah diraih oleh pesaing Manchester United, yaitu Liverpool nan sebelumnya mencatatkan sejarah sebagai klub nan meraih prestasi kampiun terbanyak dalam perserikatan nan paling banyak peminatnya di global tersebut.

Hal ini tentu menciptakan perbedaan makna tersendiri dalam kancah perserikatan domestik Inggris tersebut. Kondisi ini terutama akan terjadi pada dua klub nan menjadi langganan posisi empat besar klasemen dalam beberapa tahun terakhir ini. Keduanya ialah Liverpool serta Manchester United.

Persaingan keduanya dalam ajang kompetisi bukan lagi sekadar pertarungan memperebutkan gelar juara, melainkan sudah mengarah pada pertarungan perebutan gengsi masing-masing klub buat menjadi klub nan meraih predikat kampiun terbanyak sepanjang digelarnya kompetisi perserikatan utama Inggris tersebut. Tentu saja, persaingan keduanya tanpa melupakan pentingnya keberadaan klub lain nan juga memiliki kualitas tak kalah baiknya.

Seperti diketahui, di Perserikatan Primer Inggris, kualitas setiap klub tak memiliki disparitas nan terlalu jauh. Hal ini terjadi baik pada kelompok nan berada di papan atas, tengah maupun bawah. Masing-masing klub memiliki peluang nan sama buat saling mengalahkan. Inilah mengapa, perserikatan Inggris memiliki banyak penggemar di dunia. Salah satunya disebabkan meratanya kualitas klub nan mengikuti kompetisi tersebut. Sehingga setiap pertandingan nan digelar akan terasa sangat mengasyikkan bagi pecinta olah raga sepak bola.

Meski demikian, semenjak dasa warsa 90an seperti ada pembagian kasta dalam kompetisi ini. Empat peringkat pertama selalu tak jauh dari nama-nama klub semacam Manchester United, Liverpool, Chelsea dan Arsenal. Kalaupun ada klub lain nan berpotensi mengancam seperti Newcastle United, Everton atau juga Manchester City nan merupakan klub sekota dari Manchester United.

Dan perjalanan sejarah Perserikatan Primer Inggris tak sekadar berhenti pada perserikatan Inggris 2010 saja. Sebab, setahun sesudahnya muncul sejarah baru terkait klubperaih gelar kampiun terbanyak kompetisi sepakbola paling tinggi di Inggris ini. Manchester United, memastikan meraih gelar ke 19 mereka sekaligus menasbihkan diri sebagai klub peraih gelar terbanyak sepanjang kompetisi ini berlangsung.

Kepastian ini diraih, setelah Manchester United sukses menahan imbang klub Blackburn Rovers dalam pertandingan lawatan mereka di kandang Rovers. Pertandingan tersebut berakhir dengan skor akhir 1-1, nan menjadikan nilai akhir nan dimiliki oleh Manchester United tak akan mungkin disamai oleh klub nan berada di peringkat kedua yaitu Chelsea. Sebab, hasil tersebut menjadikan selisih nilai kedua klub menjadi 7 angka dengan dua pertandingan nan masih tersisa. Sebelum dijamu Rovers, Manchester United sukses melibas Chelsea di Old Trafford dalam sebuah pertandingan penentuan.

Hasil imbang di kandang Rovers tersebut, menjadikan Manchester United sudah memastikan gelar kampiun ke 19 sukses mereka raih. Hal ini terjadi meskipun mereka masih menyisakan satu pertandingan berikutnya. Namun, apapun hasil dari pertandingan terakhir nan dijalani di Old Trafford, sudah tak menentukan terhadap posisi klasemen akhir kompetisi divisi Primer Inggris tersebut.