Komposisi dan Klasifikasi Minyak Bumi

Komposisi dan Klasifikasi Minyak Bumi

Apa itu bahan bakar minyak bumi? Minyak bumi ialah cairan nan terbentuk secara alami, bersifat mudah terbakar, terdiri atas campuran kompleks hidrokarbon ringan sampai berat dan campuran senyawa organik cair lainnya nan ditemukan secara geologis di bawah permukaan bumi. Minyak bumi ialah terjemahan dari petroleum. Petroleum berasal dari bahasa Yunani, petra (batu) dan bahasa Latin, oleum (minyak).

Minyak bumi terutama dihasilkan melalui proses pengeboran. Setelah melalui proses pengeboran, minyak bumi mengalami proses pengilangan dan pemisahan melalui disparitas titik didihnya. Dari kedua proses ini akan dihasilkan produk bahan bakar minyak bumi dari mulai bensin sampai minyak tanah, juga aspal dan berbagai reagen kimia nan digunakan buat membuat plastik dan bahan farmasi.



Sejarah Minyak Bumi

Siapa nan tak tahu minyak bumi. Minyak bumi ialah salah satu kebutuhan pokok manusia sekarang ini. Manusia tak akan pernah lepas dari kebutuhannya dari minyak bumi.

Lebih dari 4000 tahun nan lalu, menurut Herodotus dan Diodorus Siculus, aspal telah digunakan pada konstruksi dinding dan menara Babel. Ada kolam minyak dekat Ardericca (dekat Babel) dan sumber minyak di Zacynthus. Sumber minyak dalam jumlah besar ditemukan di tepi sungai Issus, salah satu anak sungai Efrat.

Pada tahun 1850-an, proses buat mendistilasi minyak tanah dari minyak bumi diciptakan oleh Ignacy Ɓukasiewicz, memberikan alternatif nan lebih murah. Permintaan minyak bumi sebagai bahan bakar buat penerangan bertumbuh pesat di Amerika Utara dan kemudian di seluruh dunia.

Sumur pengeboran minyak komersial pertama di global berada di Polandia pada 1853. Eksplorasi minyak dikembangkan di berbagai belahan global dengan Kekaisaran Rusia, terutama perusahaan Branobel di Azerbaijan, memimpin laju produksi minyak pada akhir abad ke-19. Eksplorasi minyak di Amerika Utara pada awal abad ke-20 kemudian membuat Amerika Perkumpulan menjadi produsen primer pada pertengahan 1900-an.

Minyak bumi ialah campuran komplek hidrokarbon plus senyawa organik, yaitu dari sulfur, oksigen, nitrogen, dan senyawa lainnya nan mengandung konstituen logam, terutama nikel, besi, dan tembaga.

Bahan minyak bumi ialah komposisi nan bervariasi, bukan bahan nan uniform, tergantung pada lokasi bahannya, umur dari lapangan minyaknya, dan juga tergantung pada kedalaman sumur buat mengambil minyak tersebut.

Kandungan di dalam bahan minyak bumi parafinik nan ringan ialah kandungan hidrokarbon nan isinya tak kurang dari 97%. Sedangkan dalam kandungan minyak bumi jenis asphaltik berat, kandungan hidrokarbonnya paling rendah sekitar 50%.

Di dalam minyak bumi terdapat perbandingan unsur-unsur nan sangat bervariasi. Berikut ini unsur-unsur nan terdapat pada minyak bumi berdasarkan hasil analisa ialah sebagai berikut.

  1. Kandungan karbon sekitar 83-87%

  2. Kandungan hidrogen sekitar 10-14%

  3. Kandungan nitrogen sekitar 0,1-2%

  4. Kandungan oksigen sekitar 0,05-1,5%

  5. Kandungan sulfur sekitar 0,5-6%

Di dalam minyak bumi, kandungan hidrokarbon memiliki komponen-komponen nan bisa diklasifikasikan menjadi tiga golongan. Berikut ini komponen hidrokarbon dalam minyak bumi, yaitu sebagai berikut.

  1. Komponen hidrokarbon golongan Parafinik

  2. Komponen hidrokarbon golongan Naphthenik

  3. Komponen hidrokarbon golongan Aromatik

Di dalam golongan olefinik, pada umumnya tak bisa ditemukan dalam crude oil. Begitu juga di dalam hidrokarbon asetilenik, sporadis ditemukan bahan minyak bumi.

Kandungan nan ada di dalam crude oil ialah sejumlah senyawa non-hidrokarbon, terutama senyawa sulfur, senyawa nitrogen, senyawa oksigen, senyawa organo metalik nan berjumlah kecil sebagai larutan, dan garam anorganik sebagai suspensi koloidal.

Salah satu hasil dari minyak bumi ialah bensin. Bensin merupakan salah satu bahan pokok manusia saat ini. Bensin ialah salah satu bahan bakar nan digunakan oleh alat transportasi sampai saat ini.

Di dalam bensin terdapat kandungan jenis hidrokarbon lebih dari 500 jenis nan memiliki rantai C5-C10. Kadar nan terkandung di dalam bensin bervariasi tergantung komposisi minyak mentah dan kualitas nan diinginkan.

Bensin sebagai salah satu bahan bakar kendaraan bermotor. Hal tersebut dikarenakan bensin merupakan bahan nan hanya terbakar dalam fase uap. Oleh sebab itu, bensin harus diuapkan dalam karburator sebelum dibakar dalam silinder mesin kendaraan.



Komposisi dan Klasifikasi Minyak Bumi

Dilihat dari susunan kimianya, minyak bumi merupakan senyawa hidrokarbon, yaitu senyawa nan terbentuk dari ikatan hidrogen dan karbon. Ikatan tersebut membentuk suatu rantai karbon. Ikatan rantai karbon tersebut ada nan panjang dan ada nan pendek, tergantung banyaknya atom C (karbon) dan H (hidrogen), jumlah, bentuk dan