Agen Pemasaran Pengadaan Barang Industri

Masih banyak pekerja nan mempunyai energi besar sehingga mampu melakukan usaha sampingan walaupun dengan kapital kecil. Usaha sampingan tersebut dikerjakan di antara kesibukan kerja utama. Salah satu usaha sampingan kapital kecil nan cukup menjanjikan ialah menjadi agen pemasaran produk-produk tertentu. Kapital nan dikeluarkan ialah pulsa telepon dan bahan bakar. Kapital tenaga nan dikeluarkan tak terlalu besar. Apalagi kalau usaha sampingan tersebut telah berjalan dengan baik sehingga terkadang para konsumenlah nan mendatanginya. Ada kalanya malah para produsen nan menawarkan produk mereka agar dipasarkan oleh para freelancer .

Semakin banyak orang nan berusaha mencari pendapatan lain selain dari gaji nan ia dapatkan. Pendapatan itu didapatkan dari usaha sampingan kapital kecil . Salah satu pendapatan tambahan itu menjadi agen asuransi. Masyarakat Indonesia memang belum terlalu tahu dan percaya dengan global asuransi. Bagi mereka asuransi itu hanya mengambil uang mereka. Kalaupun ada asuransi nan juga berinvestasi, hasil nan didapatkan dari investasi itu tak terlalu banyak kalau masih dalam jangka waktu nan tak terlalu lama.

Pemikiran seperti ini masih begitu banyak dipahami oleh banyak kalangan. Untungnya, masyarakat perkotaan terutama di kota-kota besar, pencerahan memiliki polis asuransi sudah semakin meningkat. Malahan banyak orang nan menatangi para agen asuransi sebab memang ia nan membutuhkan asuransi tersebut. Hal inilah nan dapat menjadi peluang bagi para agen asuransi. Agar usaha sampingan ini cepat memberikan hasil, jadilah agen asuransi buat perusahaan asuransi nan sudah mapan dan sudah cukup dikenal di masyarakat memiliki kinerja nan baik.

Bila perlu perusahaan asuransi itu telah menerima berbagai penghargaan. Hal ini akan lebih memudahkan para agen asuransi buat menarik minat konsumen prospektif. Kalau perusahaan asuransi itu belum terlalu terkenal, maka agen asuransi harus berusaha sangat keras menerangkan apa dan siapa perusahaan asuransi tersebut. Salah satu perusahaan asuransi nan dapat diandalkan ialah CAR Life Insurance.

Melalui program Prevensia asuransi kesehatan, CAR Life Insurance terbukti mampu memberikan layanan nan baik dan tak mengecewakan. Reputasi nan baik ini ialah salah satu pertimbangan buat menjadi agen asuransi perusahaan asuransi tersebut. Manfaat positif nan telah dirasakan oleh para pemegang polis asuransi CAR juga dapat menjadi bahan buat menambah orang nan mengambil polis asuransi.

Hasil nan didapatkan dari setoran konsumen itu dapat mencapai 30%. Hasil ini memang sangat memuaskan bagi para agen asuransi. Tidak salah kalau begitu banyak orang nan mempunyai banyak jaringan pertemanan dan pandai mengelola pertemanan itu mengambil pekerjaan ini dalam mengisi waktu luangnya. Bahkan ada nan memfokuskan diri menjadi agen asuransi secara serius sehingga mundur dari pekerjaan utamanya. Ia merasa lebih melekatkan hatinya kepada pekerjaan sampingannya tersebut.
Selain CAR Life Insurance, Prudential nan kini juga membuka Prudential syariah juga dapat menjadi pilihan. Unit link nan dimiliki oleh perusahaan asuransi juga dapat menjadi barang dagangan nan menarik. Bila perlu, agen asuransi juga merupakan pemilik iuran pertanggungan asuransi asuransi nan dipasarkannya. Kalau agen asuransi itu tak mempunyai iuran pertanggungan asuransi asuransi nan dipasarkannya, para calon konsumen tentunya bertanya-tanya apakah apa nan dikatakan oleh agen asuransi itu sahih atau tidak. Rasa tak percaya nan terlintas di benak calon konsumen akan membuat pemasaran polis asuransi tersendat.

Hal nan harus diperhatikan juga ialah jangan terlalu seolah ‘menodong’ para calon konsumen. Mereka tentu saja dapat bertindak sangat tegas dan menolak dengan kata-kata nan cukup menyakitkan kalau terlalu didesak. Kalau misalnya seorang calon konsumen telah menolak, biarkanlah dahulu. Yang krusial sudah ada infromasi nan disampaikan. Suatu saat ketika sedang santai dapat juga agak disinggung tetapi tak secara langsung. Pertemanan nan akrab akan membuat usaha sampingan satu ini menjadi sangat menarik buat ditekuni.

Kesabaran dan pengetahuan tentang pribadi calon konsumen sangat dibutuhkan. Kalau tak mengetahui bagaimana menyelami pribadi seorang konsumen, terkadang agen pemasaran asuransi ini akan mendapatkan penolakan. Penolakan nan berkali-kali itu tak urung membuat semangat mengendur. Ada baiknya agak mundur sedikit dan beristirahatlah. Ketika semangat datang lagi, cobalah mencari daerah pertemanan baru nan mungkin malah belum pernah disentuh sebelumnya. Hal ini selain akan memberikan semangat juang, siapa tahu malah akan mereguk banyak konsumen baru.

Kalau sedang banyak mendapatkan konsumen, para agen asuransi ini dapat mendapatkan uang nan cukup buat membeli sebuah mobil Avanza baru atau sebuah rumah berukuran sedang. Keberhasilan para agen asuransi ini juga akan membuat para calon agen asuransi tertarik menjalani usaha sampingan nan cukup menggiurkan ini.

Menjadi agen pemasaran perumahan atau perabotan furniture ialah salah satu usaha sampingan nan tak membutuhkan kapital besar. Hal nan harus dilakukan ialah memahami dan menguasai pengetahuan tentang produk nan akan dipasarkan. Setelah itu, menghubungi perusahaan nan bersangkutan. Biasanya perusahaan mau memberikan tip sebesar 2%-5% atau bahkan 10% bila agen dapat menjual produknya.

Menjadi agen pemasaran alias menjadi pialang atau broker cukup menyenangkan dan menantang sebab harus mampu membina interaksi nan baik dengan banyak orang. Selain itu, menjadi agen pemasaran membutuhkan ketelatenan dan ketekunan tinggi. Tapi bila hal ini dilakukan dengan baik, hasil nan didapat pun tidak dapat dikatakan kecil. Bahkan ada agen pemasaran nan dapat membayar uang muka rumah di perumahan nan cukup mapan dari membantu menjualkan beberapa rumah nan ada di perumahan itu.

Walaupun begitu, agen pemasaran hendaknya tak menjual kebohongan. Mulut manis, tapi hati harus lebih manis. Sekali berbohong, tidak ada lagi nan mau percaya. Tak adanya kepercayaan ini akan membuat konsumen tak mau berberhubungan lagi. Kalau dia sendiri nan tinggal di perumahan itu, maka calon konsumen akan lebih mempercayai keadaan perumahan nan sebenarnya. Kalaupun tak tinggal di situ, tetapi kalau perumahan itu dibuat oleh perusahaan pengembang nan sama, biasanya calon pembeli dapat percaya. Nama baik pengembang nan memang telah terkenal, akan membuat proses penawaran rumah ke calon pembeli akan semakin lancar.

Satu hal nan juga nan harus diingat ialah bahwa tak boleh sampai menrapkan gaya pemasaran seperti seorang teroris. Selalu menelpon dan monoton mengirimkan pesan singkat kepada konsumen nan sama terkadang akan membuat calon konsumen malah akan mengurungkan niatnya. Mereka menjadi takut dengan janji nan terlalu tinggi. Mana ada zaman sekarang pengembang nan mau merugi. Semua pengusaha ingin untung. Oleh sebab itulah kalau ketika calon pembeli mendatangi perumahan nan dimaksud, namun ternyata secara logika tak dapat memberikan apa nan telah dijanjikan secara nyata, janji-janji itu malah akan mengurungkan calon konsumen membeli rumah nan mungkin pernah ia incar.

Perekonomian Indonesia nan semakin baik tentu ditunjang oleh keberadaan para perusahaan besar nan bergerak di banyak sektor. Perusahaan tersebut membutuhkan berbagai macam mesin seperti kompresor, genset, dan lain-lain. Pengetahuan tentang permesinan dan produsen-produsen mesin industri tersebut, selain memudahkan memberikan penjelasan, juga akan membuat calon konsumen tertarik buat membeli produk kepada Anda.

Untuk menjadi agen pemasaran barang-barang industri ini, seorang agen pemasaran harus mengetahui tentang barang nan akan dijualnya. Kalau ia tak tahu sama sekali tentang produk tersebut, maka para konsumen tak akan tertarik membeli barang tersebut. Bagaimanapun biasanya para konsumen menginginkan pelayanan purna pembelian. Kalau agen pemasaran tak tahu dengan program perusahaan dan atau perusahaan tak mempunyai program pemeliharaan setalh penjualan atau after sale , maka calon pembeli nan berpengalaman tak akan membeli barang-barang tersebut.

Syarat nan sangat diperlukan buat menjadi agen pemasaran apapun ialah pertama, sangat menguasai pengetahuan tentang produk nan dijual. Kedua, mengetahui kapan menawarkan barang tersebut dan kapan bersikap biasa saja dengan para calon konsumen. Kalau setiap saat berjumpa dan membicarakan tentang produk nan dijual, konsumen akan merasa bosan dan malah tak akan tertarik buat membeli produk tersebut. Ada kalanya memang berhenti sesaat dan ada kalanya mencari orang lain nan benar-benar belum dikenal. Inilah seni menjadi agen pemasaran. Usaha sampingan kapital kecil seperti ini memang penuh tantangan tetapi hasilnya lumayan.