Produk- produk Fren
Fren menjadi salah satu provider nan melayani kebutuhan masyarakat Indonesia dalam berkomunikasi. Di tengah maraknya berbagai merek layanan provider, Fren hadir ikut meramaikan global persaingan dalam bisnis telekomunikasi tersebut. Memiliki komitmen nan serius buat melayani kebutuhan komunikasi masyarakat Indonesia, Fren pun “mengudara”.
Fren dan Cerita Awal
Anda mungkin ingat, diakhir tahun 2002, sebuah layanan provider baru mulai hadir mengiklankan diri diberbagai media. Sebuah provider nan berdiri di bawah perusahaan telekomunikasi Mobile 8 nan menawarkan layanan provider berbasis CDMA. Sebuah perusahaan nan melahirkan Fren sebagai merek dagang andalan.
Mobile 8 nan melahirkan Fren terbentuk pada bulan Desember 2002 lalu. Untuk “bekal” menghadapi persaingan di global bisnis komunikasi ini, Fren dibekali dengan basis CDMA 800 MHz. Produk Fren sendiri diluncurkan pada 8 Desember 2003.
Sebagai sebuah perusahaan komunikasi, Mobile 8 merasa perlu melakukan gebrakan. Mobile 8 kemudian menjadi perusahaan telekomunikasi pertama nan menyediakan telepon genggam dengan sistem inject. Fren kemudian lahir atas dasar ide tersebut. Di antara Anda saat itu mungkin ada nan pernah memiliki handphone Fren lengkap dengan kartu provider nan tak dapat diganti-ganti dan hanya dapat diisi ulang.
Kemunculan Fren pertama kali dengan konsep tersebut langsung mendapat perhatian dari masyarakat. Ditambah lagi dengan harganya nan terbilang cukup murah buat saat itu, yaitu kurang lebih sebesar Rp 888.888. Mengingat keberadaan telepon genggam pada 2003 nan belum begitu booming seperti sekarang ini, harga handphone di bawah satu juta terbilang sudah sangat murah. Melihat spesifikasi nan ditawarkan juga tak terlalu canggih, jika dibandingkan dengan harga telepon genggam saat ini, harga nan dibandrolkan oleh Fren terbilang mahal.
Penjualan produk Fren pun menghasilkan sebuah angka nan cukup baik. Kemunculan serta sistem nan digunakan Fren buat memperkenalkan produknya kepada masyarakat seperti pembuka jalan bagi produk-produk lain. Mulai saat itu, Indonesia dibanjiri dengan produk-produk telepon genggam nan menggunakan sistem sejenis.
Dengan basis CDMA, Fren memiliki keunggulan nan berbeda dengan penyedia layanan CDMA lainnya. Jika pada umumnya, para pengguna CDMA harus mendaftar nomornya terdahulu sebelum memasuki atau mengunjungi sebuah kota, maka Fren tidak. Anda tak akan disulitkan dengan registrasi pendaftaran nomor nan sinkron dengan kota tujuan.
Penggunaan nomor pada provider berbasis CDMA ini juga tak menggunakan nomor kode area satu kota tertentu. Jika Anda ingat, nomor awal nan menjadi bukti diri Fren saat itu ialah 0888xxxx. Pemilihan nomor 0888xxx sepertinya merajuk pada perusahaan nan memroduksi Fren tersebut, yaitu Mobile 8.
Keunggulan lain nan dimiliki oleh Fren ialah tarifnya nan murah, dapat digunakan di dalam negeri maupun di luar negeri, memiliki fitur akses data dengan kecepatan hingga 3,1Mbps, serta dilengkapi dengan pelayanan 3G, Video Streaming dan Traffics Monitoring.
Cerita Fren Kini
Keberhasilan Fren mendobrak global pasar komunikasi kemudian menghasilkan sebuah kerjasama baru. Fren tak lagi berdiri “seorang diri” buat memenuhi tuntutan masyarakat terhadap kemajuan zaman di bidang komunikasi.
Kerjasama di bidang komunikasi ini dilakukan oleh dua perusahaan telekomunikasi besar di Indonesia. Mereka nan bekerjasama ialah Mobile 8 dan PT Smart Telecom. Kerjasama nan dilakukan dua perusahaan telekomunikasi ini ditujukan buat semakin menguatkan apa nan sudah ada, dan tentu saja buat semakin memuaskan pelanggan nan menggunakan jasa mereka. Jasa Fren maupun jasa Smart.
Bergabungnya dua perusahaan telekomunikasi ini tentu saja juga memiliki sebuah cerita, sebuah riwayat. Pada awalnya, sebagian besar saham dari Mobile 8 ini nan kemudian melahirkan produk Fren ini dimiliki oleh kelompok perusahaan Bhakti Investama atas nama PT Dunia Mediacom. Saham nan dimiliki oleh kelompok perusahaan itu sebesar 66,81%.
Saham besar nan dimiliki oleh PT Dunia Telecom itu kemudian dijual secara perlahan ke berbagai perusahaan telekomunikasi. Saham terakhir nan dimiliki oleh PT Dunia Telecom di Mobile 8 ini sukses terjual pada 11 November 2009 lalu. Penjualan saham itu dilakukan oleh PT Dunia Telecom pada Grup Sinar Mas. Fren nan merupakan produk dari Mobile 8 ini perlahan mulai mengalami proses peleburan dengan produk dari Grup Sinar Mas.
Sinar Mas ternyata juga menjadi pemilik dari PT Smart Telecom. Sehingga peleburan dengan produk Smart Telecom pun memungkinkan terjadi. Penggabungan dua produk dari dua perusahaan telekomunikasi nan berbeda itu terjadi pada 3 Maret 2010 lalu. Mobile 8 dan Smart Telecom bersinergi menciptakan sebuah merek dagang baru buat produknya, sebuah produk nan bernama SmartFren.
Kerjasama nan dilakukan Smart dan Fren ini tentu saja melingkupi berbagai hal. Seperti produksi, penjualan, pemasaran, pelayanan kepada para pelanggan baru mereka, pemanfaatan jaringan bandwith secara bersama-sama, pemanfaatan BTS nan juga bersama-sama serta kerjasama dalam pemanfaatan sumber daya manusia.
Kerjasama antara Fren dan Smart tersebut kemudian berlanjut hingga akhirnya hampir seluruh saham nan dimiliki oleh PT Smart Telecom dimiliki oleh Mobile 8. Berdasarkan kedap besar para pemegang saham nan dilakukan pada 23 Maret 2011 lalu, ditetapkan bahwa nama perusahaan kini berubah menjadi PT Smartfren Telecom Tbk.
Produk- produk Fren
Masih dengan komitmennya buat memberikan nan terbaik bagi masyarakat, Fren menghadirkan produk-produk nan memudahkan para penggunanya buat berkomunikasi dimanapun dan kapanpun. Di tengah kerjasama nan dilakukan dengan pihak Smart Telecom, Fren meluncurkan sebuah produk baru.
Produk terbaru dari Fren nan telah bergabung dengan Smart ialah Hape Fren Seru. Produk handset Smartfren dengan merek dagang Hape Fren Seru ini sudah dipaket bersama layanan Fren Duo. Fren Duo merupakan layanan komunikasi nan menggabungkan antara layanan dari telepon lokal dan telepon selular hanya dalam satu kartu.
Bukan hanya handset bundling, Smartfren juga meluncurkan sebuah modem serta layanan internet dengan kecepatan download mencapai 3,1 Mbps. Produk tersebut dipasarkan dengan nama merek dagang Smartfren Connex.
Fren Duo sendiri dapat dipasangkan pada berbagai merek dan tipe telepon genggam nan berbasis CDMA. Selain itu, Fren Duo ini memiliki keunggulan dibanding dengan produk CDMA sejenis. Kepada setiap pelanggannya, Fren Duo menawarkan asuransi penggantian handset atau telepon genggam nan digunakan.
Program asuransi handset nan dilakukan oleh Fren Duo ini merupakan layanan asuransi pertama dan satu-satunya di dunia, sekaligus pada bisnis telekomunikasi Indonesia. Layanan asuransi nan dimiliki oleh Fren Duo ini ditetapkan dengan harga nan nisbi murah, yaitu Rp35.000. Dengan rincian, Rp30.000 dan Rp5.000 buat harga kartu SIM perdana Fren Duo. Layanan asuransi nan diberikan oleh Fren Duo ini bersifat handset bundling . Untuk merek telepon genggam nan dapat mendapatkan layanan asuransi dari Fren Duo ini ialah Nokia.
Program asuransi nan diadakan oleh Fren Duo ini hanya dapat dinikmati oleh pelanggan nan membeli handset bundling tadi. Asuransi terhadap handset berlaku selama satu tahun sejak pelanggan melakukan registrasi.
Selain Fren Duo dan Hape Fren Seru, Fren juga memiliki sebuah layanan bernama Fren Mobi. Fren Mobi ini merupakan produk layanan data nan diciptakan oleh Mobile 8. Kecepatan transfer data nan ditawarkan oleh Fren Mobi ini dapat mencapai quota maksimum hingga 3,5Gb. Kepuasan browsing internet Anda pun akan terpenuhi.