Kampus, Kuliner, dan fashion di Bandung

Kampus, Kuliner, dan fashion di Bandung

Bandung merupakan salah satu kota tujuan wisata banyak orang, terutama mereka nan tinggal dan bekerja di kota Jakarta. Jaraknya nan cukup dekat dapat ditempuh dengan jalur darat dalam waktu 2 - 3 jam membuat banyak warga Jakarta jalan-jalan di Bandung saat hari libur maupun liburan. Hawa kota Bandung nan sejuk dengan pemandangan nan membuat mata tidak berkedip, termasuk juga majemuk jenis makanan nan membuat lapar, membuat kota paris van Java ini menjadi salah satu loka menghabiskan waktu bersama dengan keluarga dan temna-teman. Ditambah wisata belanjanya nan seolah tidak habis menemukan ide-ide baru, merupakan salah satu cara mendapatkan inspirasi bagi para pebisnis pemula dari berbagai kota di Indonesia.



Bandung nan Menawan

Kota Bandung memang memiliki banyak daya tarik buat dikunjungi dan ditinggali, di antaranya suhunya nan nisbi rendah, banyak kampus, banyak masakan khas, dan juga loka tempat wisata. Di antara hal-hal nan menarik ini, ada juga bangunan-bangunan tua yang menawan nan tetap terpelihara dengan baik. Sesekali berjalan-jalanlah mengelilingi kampus ITB nan hijau itu. Melewati Kebun Binatang dengan suara burung dan suara hewan lainnya nan latif akan membbuat pagi hari semakin menyejukkan. Walaupun sapaan para sopir angkot nan menawarkan tumpangan akan ikut juga menemani jalan-jalan pagi, hal itu tak terlalu menggganggu. Anggap saja sebagai selingan bagai seorang selebritas.

Berhenti di kolam ikan dan di taman kecil latif depan ITB, tentunya akan membuat hati semakin riang. Melanjutkan perjalanan di depan masjidl Salman dan terus menuju jalan Dago. Sepanjang menuju jalan Dago itu, beberapa bangunan rumah peninggalan zaman Belanda sangat menarik buat diabadikan. Pepohonan nan rindang seakan bertarung dengan deru kendaraan nan cukup banyak. Sesampai di jalan Dago, berbagai tenpat berdagang nan menawarkan produk fashion juga seolah tidak henti menggapai.

Bila lelah, ada banyak loka melepaskan dahaga. Jus nan segar dengan makanan khas Bandung termasuk juga brownies kukusnya, dapat ditemukan di jalan nan cukup panjang itu. Kalau tak mau berbelanja di factory outlet, berjalankan ke arah pasar tradisional. Di loka ini, barang-barang nan ditawarkan tak kalah bersaing dengan barang-barang nan ditawarkan oleh factory outlet itu. Kalau belum menemukan produk pakaian, nikmati saja dahulu makanan nan ada di sekitar pasar tradisional itu. Jalanan nan menanjak dengan berbagai jenis penginapan tentu saja akan menambah pengalaman berjalan-jalan di kota Bandung.

Memang terkadang tercium bau nan kurang sedap dari loka mengalirnya air limbah bekas rumah tangga, tetapi estetika kota dengan pepohonan nan masih asri seakan menghilangkan semua bagian kecil nan seakan-akan menjadi pengganggu suasana. Jalan kaki ini akan sangat latif dan menyenangkan kalau berakhir di kampus ITB nan hijau. Duduklah sejenak menikmati tingkah burung nan berterbangan mencari makan. Nyanyian burung-burung itu akan membuat suasana hati menjadi berbeda. Sambil menyaksikan para mahasiswa dengan paras ceria menyongsong perkuliahan pertama mereka.

Bersama dengan anak-anak, menikmati suasana pagi di kampus ITB itu akan menjadi satu cara memotivasi mereka agar kelak dapat menuntut ilmu di kampus yang asri itu. Bergeraklah ke arah gerbang depan nan sangat rindang dan pergilah ke masjid Salman buat melakukan sholat Dhuha berjamaah agar apa nan diidamkan dan dicita-citakan itu akan dikabulkan oleh Allah Swt. Tiada nan lebih latif ketika semua disyukuri sebagai nikmat kehidupan. Kalau masih ada waktu, kunjungilah perpustakaan masjid Salman nan menawarkan beberapa buku nan bagus buat dibaca. ‘

Sarapan di kantin masjid Salman juga tak akan menyesal. Makanan khas Bandung dengan harga mahasiswa memberikan daya tarik tersendiri. Selain itu, setelah sarapan biasanya ada beberapa kajian keagamaan nan dapat diikuti. Jika menggunakan sepeda, jalan-jalan pagi di sekitar kampus ITB ini malah akan memberikan perbedaan makna nan lebih syahdu lagi. Tentunya akan banyak loka nan dapat dikunjungi di dalam kampus ITB nan sangat asri itu. Berbagai nama bangunan nan disematkan dengan nama orang-orang nan cukup terkenal, akan menjadi satu cerita tersendiri nan akan menambah semangat anak melanjutkan sekolahnya di kampus nan telah banyak mencetak orang-orang besar yang hebat ini.



Suhu Bandung

Banyak orang bahagia tinggal atau sekedar jalan-jalan di Bandung sebab suhunya nan nisbi lebih rendah, apalagi jika dibandingkan dengan Jakarta, kota besar terdekat dari kota Bandung. Ini sebab Bandung berada di dataran tinggi, dekat dengan pegunungan. Di antaranya gunung nan berada di Bandung ialah Gunung Tangkuban Bahtera di Lembang. Suhu nan nyaman ini membuat hati tenang dan ‘adem’. Pikiran juga terasa lebih segar dan inspirasi seolah mudah sekali didapatkan. Tidak salah kalau Bandung banyak mencetak para pekerja seni. Mulai dari para penyanyi, penyair, perancang busana dan perancang nan lainnya, etrmasuk para pencipta makanan jenis baru nan disuka oleh banyak orang. Belum lagi karya-karya para pekerja seni itu nan telah melanglang buana hingga ke negeri orang.

Lembang merupakan salah satu kawasan liburan paling diminati. Berada di dataran tinggi, di kawasan Lembang juga banyak terdapat vila nan dapat disewakan dan restoran-restoran dengan pemandangan khas daerah pegunungan. Di malam hari Anda dapat melihat ke bawah lampu-lampu di kota bagaikan langit bertabur bintang. Ketika bulan bersinar bagai Blue Moon, cahaya itu bagai menyinari sekitar Bandung dan membuat kota nan memang sudah cantik ini semakin cantik. Banyaknya vila dan penginapan itu membuat harga cukup bersaing. Makanannya juga seperti itu. Bakar jagung akan terasa sangat nikmat dalam suasana dingin di Lembang itu.

Sebut saja restoran Kampung Daun, The Peak, Kallista, Warung Sosis, dan Rumah Stroberi, nan semuanya berada di Lembang. Kebanyakan berada di daerah nan dapat dibilang terpencil, jauh dari pinggir jalan besar, namun tetap saja banyak dikunjungi orang. Apalagi Rumah Stroberi nan menyediakan kebun stroberi nan dapat dipetik dan dimakan langsung. Lalu Rumah Stroberi ini juga menyediakan majemuk makanan dan produk olehan lain nan terbuat dari jenis tanaman buah berwarna merah ini. Masak dan makan langsung semua jenis makanan terbuat dari strowberi itu akan menambah kenikmatan bersama keluarga.

Berkunjung ke Warung Sosis akan mendapatkan majemuk jenis sosis, mulai nan berukuran kecil hingga sosis Jerman nan berukuran cukup besar. Jangan risi dengan kehalalannya. Warung Sosis hanya membuat sosis nan terbuat dari daging nan halal di makan. Menu nan ditawarkan juga sangat beragam. Kalau tak kuat makan sendiri, sebaiknya memang memesan satu porsi saja. Sosis nan bermutu tinggi ini akan membuat rasa kenyang cepat hadir. Kelezatannya memang luar biasa. Sosis-sosis ini sangat bagus dijadikan sebagai buah tangan pelengkap makanan nan dibeli dari Rumah Stroberi tadi.

Makan di Kampung daun juga sangat menyenangkan. Makanan nan dihidangkan ialah makanan tradisional dengan wadah penyajian nan sangat ndeso juga. Dengan suasana nan dingin dan makanan nan hangat, maka jangan heran kalau berat badan akan cepat sekali meningkat. Setelah liburan dua hari saja di kota dingin Bandung, berat badan dapat naik 2 kg. iNilah dampak dari jalan-jalan di Bandung .



Kampus, Kuliner, dan fashion di Bandung

Pertumbuhan pendidikan tinggi cukup pesat di Bandung. Makin banyaknya kampus nan hadir mengundang makin banyak warga kota lain buat tinggal di kota ini. Selain demi menuntut ilmu, jalan-jalan di Bandung pun menjadi salah satu alasan buat bersekolah di sini.

Kuliner Khas Bandung

Kita tahu ada begitu banyak makanan nan sering ditambahi embel-embel nama kota Bandung di belakangnya. Siomay, Batagor, dan Mie Kocok, hanyalah sebagian contoh makanan nan sering ditambahi kata ‘Bandung’ di belakangnya agar lebih laris. Brownies kukus dan bolen seperti menjadi oleh-oleh wajib jika seseorang baru jalan-jalan di Bandung. Atau kudapan lainnya nan dijual di toko oleh-oleh khas Bandung seperti Kartika Sari, Prima Rasa.

Fashion Bandung

Kota Bandung juga tidak lepas dari perkembangan fesyen. Saat ini ada begitu banyak pilihan mode nan berasal dari Bandung tersebar di seluruh Indonesia dan menjadi trendsetter. Sebut saja perlengkapan Eiger, Kerudung Instan Rabbani, t-shirt C59, dan sepatu Cibaduyut. Factory outlet pun kini makin menjamur di kota tersebut. Di sekitar Jalan RE Martadinata saja ada Heritage dan The Summit nan letaknya berseberangan. Kemudian di Jalan Setiabudhi ada Rumah Mode, FOS Clothing, dan juga toko sepatu Donatello.

Tempat Wisata di Bandung

Terakhir, nan juga menjadi tujuan jalan-jalan di Bandung ialah loka wisata. Kota Bandung memiliki banyak loka wisata terkenal seperti Gunung Tangkuban Perahu, Kaldera Putih Ciwidey. Semoga acara jalan-jalan di Bandung menyenangkan. Selamat mencoba!