Keuntungan Tanah Vulkanik
Tengoklah ke bawah! Di mana kita berdiri saat ini?
Kita ialah makhluk bumi nan tinggal di atas daratan, di permukaan tanah, loka kita mendirikan rumah dan bangunan-bangunan lain buat menunjang kehidupan.
Sesungguhnya, tanah ialah lapisan-lapisan alami nan mengandung berbagai mineral. Ketebalan lapisan-lapisannya berbeda-beda, bergantung material awal nan menentukan karakternya berdasarkan morfologis, fisik, kimia, dan mineral.
Tanah terdiri atas partikel-partikel pecahan batu nan telah mengalami perubahan dampak proses kimia dan lingkungan, seperti cuaca, erosi, dan lain-lain. Dapat dikatakan, tanah ialah gabungan dari unsur-unsur mineral dan organik nan berbentuk cukup padat.
Partikel-partikel tanah bersifat longgar, membentuk struktur lapisan nan berpori. Pori-pori tersebut mengandung larutan tanah (cair) dan udara (gas). Oleh sebab itu, tanah seringkali disebut sebagai sistem nan memiliki tiga bentuk. Hampir semua jenis tanah mempunyai taraf kepadatan di antara 1 sampai dengan 2 gram/cm³. Tanah juga biasa disebut bumi, nan menumbuhkan segala macam kehidupan di atas planet ini.
Salah satu di antara sekian banyak jenis tanah ialah tanah vulkanik, yaitu lapisan bumi nan terbentuk dari materi-materi letusan gunung berapi nan telah lapuk. Tanah vulkanis sangat fertile sebab mengandung unsur-unsur hara nan tinggi. Kita dapat menjumpai tanah vulkanis di wilayah-wilayah sekitar lereng gunung berapi.
Ketika sebuah gunung barah meletus, ia akan memuntahkan aneka partikel nan panas ke udara. Kemudian, menyebar ke lingkungan sekitarnya. Salah satu material nan dikeluarkan gunung barah ialah abu vulkanis. Ketika pertama kali muncul, abu nan sangat panas dan pekat ini dapat membahayakan sehingga harus dihindari. Namun, begitu kondisi mendingin, abu nan melapisi permukaan tanah tersebut akan menunjukkan keajaiban dalam meningkatkan kesuburan.
Kesuburan Tanah Vulkanis
Tanah vulkanis dibentuk dengan tambahan abu vulkanik dari gunung berapi nan meletus. Abu vulkanik merupakan hasil dari peleburan dan pembakaran bahan-bahan mineral. Lapisan tanah nan dilapisi abu tersebut kemudian menjadi sangat kaya mineral dan dapat menumbuhkan aneka tanaman dengan baik tanpa memerlukan tambahan pupuk. Namun, jika tanah vulkanis diberi tambahan pupuk organik atau kotoran hewan, kondisinya akan semakin prima.
Tidak mengherankan jika banyak orang nan tetap memilih buat tinggal di sekitar gunung berapi. Meskipun letusan gunung berapi sangat menakutkan dan membahayakan, khasiatnya sangat banyak, salah satunya menyuburkan tanah sehingga penduduk dapat menjadikan lahan-lahan di lerengnya sebagai lokasi pertanian nan menjanjikan.
Daerah-daerah pertanian nan diusahakan di wilayah bertanah vulkanis banyak terdapat di Indonesia, nan memang memiliki banyak gunung berapi aktif, di antaranya di bagian utara Pulau Jawa, Sumatera, Bali, Lombok, Halmahera, Sulawesi, dan lain-lain. Pulau Jawa dan Sumatera nan memiliki lebih banyak gunung berapi dari daerah lain otomatis memiliki lahan-lahan vulkanis nan paling luas.
Keuntungan Tanah Vulkanik
Keberadaan tanah vulkanik memang sangat diidamkan oleh banyak manusia sebab memang di balik keberadaannya ini terkandung banyak sekali kegunaan nan bisa diambil.
Memang tidak bisa dipungkiri bahwa pada awal keberadaan tanah vulkanik ini membawa banyak petaka. Kita tahu bagaimana gunung nan meletus dapat menyebabkan penduduk nan berada di sekitar gunung tersebut mengalami banyak kedukaan.
Mereka harus kehilangan rumah sebagai loka tinggal dan loka berteduh. Karena tentunya hantaman dari muntahan semua isi gunung akan keluar ke pemukiman mereka.
Selain itu, mereka juga akan kehilangan pekerjaan. Kebanyakan dari para penduduk di sekitar gunung bekerja sebagai petani. Tentu saja tanah garapan mereka juga tidak akan luput dari hantaman muntahan seluruh isi dari gunung berapi nan meletus tersebut.
Kehilangan rumah dan pekerjaan ialah sebuah musibah tersendiri bagi penduduk tersebut. Tak banyak nan dapata mereka kerjaan selain menunggu di area evakuasi dengan asa bisa segera kembali ke rumah dan menggarap tanah garapan mereka buat bisa menghasilkan rupiah.
Itulah beberapa hal nan bisa dikatakan sebagai sebuah musibah dari letusan gunung berapi. Namun sebuah planning nan manis telah dirancang oleh Tuhan Semesta Alam sebagai hadiah dari gunung barah tersebut.
Letusan gunung berapi nan membawa aneka material nan berasal dari dalam perut gunung barah itu tidak ayal membawa sebuah hadiah manis pula. Karena memang material nan dibawa ialah bahan-bahan nan bisa membuat tanah di sekitar gunung berapai atau nan terkena hantaman muntahan material isi gunung barah menjadi lebih subur.
Tanah inilah nan disebut dengan tanah vulkanik yaitu tanah nan berasal dari letusan gunung berapi. Tanah ini memang berasal dari material nan ikut keluar saat gunung meletus dan tertinggal di tanah di sekitar gunung tersebut.
Berikut ialah beberapa hal nan bisa diambil keuntungannnya dari keberadaan tanah vulkanik.
1. Menyuburkan huma pertanian.
Tak bisa diragukan lagi bahwa memang laba terbesar nan bisa diperoleh setelah terjadinya peristiwa gunung meletus ialah menjadi suburnya tanah nan ada di sekitar gunung tersebut. Karena memang material abu vulkanik nan dibawa pada saat gunung meletus mengandung banyak sekali bahan nan bisa menyuburkan tanah.
Hal ini tentunya ialah sebuah hal latif lain nan sangat membantu kehidupan para petani nan tinggal di sekitar daerah pengunungan atau gunung berapi nan diperkiraan akan meletus.
Ibarat sebuah pepatah, setelah terjadi hujan badai maka akan terlihat pelangi nan latif dan penuh warna. Itulah nan dialami oleh para petani tersebut. Setelah huma pertanian mereka dihantam oleh letusan gunung berapi nan sangat dahsyat nan menghancurkan rumah loka tinggal mereka serta membuat mereka kehilangan mata pencaharian buat beberapa waktu, pada akhirnya mereka bisa merasakan laba setelahnya.
Tanah huma pertanian mereka menjadi lebih subur. Dengan kesuburan dari huma pertanian ini tentunya akan banyak memberikan banyak keuntungan. Tanah nan fertile ialah ibarat surge bagi para petani.
Dengan tanah nan fertile maka mereka bisa menanam aneka tanaman. Dengan tanah nan fertile ini pula akan terbuka lebih banyak peluang bahwa aneka tanaman nan ditanam akan bisa tumbuh dan berkembang sehingga bisa menghasilkan lebih banyak keuntungan.
Sudah tidak diragukan lagi bahwa memang kebanyakan tanah atau huma pertanian nan ada di daerah pegunungan atau di sekitar daerah nan berada d gunung berapi memiliki kandungan tanah ang subur. Karena itu, daerah di sekitar pegunungan dikenal dengan daerah pertanian nan bisa menghasilkan hasil pertanian nan mencukupi.
Tak hanya itu, faktor tanah nan memang sudah fertile ditambah dengan suhu udara nan memadai buat huma pertanian membuat daerah pegunungan semakin baik buat dijadikan sebagai huma pertanian.
Kita tentu kenal ada beberapa daerah di sekitar pegunungan nan ada di Indonesia nan memang ialah daerah pertanian. Beberapa daerah tersebut menghasilkan hasil pertanian nan terkenal dan bisa menyokong perekonomian di daerahnya serta bisa dikirimkan ke daerah nan lain.
2. Huma Untuk Pasir dan Batu
Selain membuat tanah menjadi bertambah subur, keberadaan gunung meletus juga membawa hamparan pasir dan batu di atas tanah vulkanik tersebut. Memang letusan nan memuntahkan semua isi dari gunung berapi itu juga membawa pasir dan batu dalam jumlah nan tak sedikit.
Pasir dan batu itu akan terbawa oleh banjir muntahan letusan gunung berapi. Dan setelah beberapa saat terjadinya gunung meletus tersebut, pasir dan batu akan terlihat berceceran di atas tanah di sekitar daerah letusan. Dapat jadi daerah tersebut ialah di sekitar pemukiman warga.
Sehingga ketika telah dinyatakan sebagai waktu nan kondusif buat kembali pada daerah pemukiman mereka, para warga setempat bisa mengambil laba dari hal ini. Mereka bisa mengambil batu dan pasir nan ada di seitar loka tinggal mereka.
Pasir dan batu ini sangat dibutuhkan dalam hal pembangunan. An tentunya bisa memberikan nilai hemat bagi warga setempat. Jika memang bisa diuangkan, ibarat sebagai ganti dampak seluruh keursakan nan telah ditimbulkan oleh musibah gunung meletus nan telah terjadi.
Pasir dan batu itu tentunya memang bisa dimanfaatkan. Para warga bisa mengambilnya secara cuma-cuma sebab memang keberadaannya nan bisa dijangkau dan dimiliki oleh siapa pun.
Itulah beberapa hal nan bisa diperoleh dari musibah gunung meletus nan terjadi. Gunung meletus ini bisa membawa tanah vulkanik nan sangat bermanfaat bagi kehidupan warga atau penduduk di sekitar gunung berapi tersebut.