Berbagai Perawatan Motor Yamaha R1
Yamaha R1 merupakan sebuah produk dari pabrikan motor Yamaha. Sebelum produk ini diluncurkan ke pasar internasional, informasi mengenai produk ini sudah disebarkan ke global maya.
Sepeda motor sport ini diciptakan dan dipersiapkan secara spesifik buat memperingati 50 tahun partisipasi Yamaha motor dalam arena MotoGP. Oleh karena itu, rona bodi motor tersebut merupakan kombinasi merah dan putih.
Yamaha R1 ini hanya diproduksi sebanyak 2000 unit di global dengan sedikit perubahan pada bagian lampu LED, pelindung, serta bentuk ujung knalpot nan baru. Sementara itu, mesin dalaman, kaki-kaki, sasis, dan seluruh bagian lainnya masih serupa dengan model lawas.
Yang membedakan produk Yamaha R1 dengan produk Yamaha lainnya hanya terletak pada mesin nan agak lembut serta lebih bertenaga. Dengan mesin nan baru ini membuat motor ini akan terasa lembut dan bertenaga dari mulai putaran menengah sampai ke atas. Hal ini disebabkan oleh ECU ( Electronic Control Unit ) nan disetel ulang.
Selain itu, ada pula perubahan lain nan cukup signifikan dari produk Yamaha terbaru ini, yaitu Yamaha R1 kini nan dilengkapi dengan kontrol traksi ( Traction Control System/TCS ) nan bisa diatur hingga enam tipe berkendara.
Yamaha R1 ini juga menawarkan dua rona baru nan didesain berbeda dari tahun sebelumnya nan hanya dibuat dalam satu warna. Produk baru ini kemudian dipromosikan oleh pembalap andalan MotoGP asal AmerikaSerikat, yaitu Ben Spies.
Dalam memperkenalkan produk Yamaha R1 ini Ben Spies menggunakan pakaian balap kebanggaan Yamaha Factory Racing Teamedisi Yamaha’s 50th Anniversary pada ajang GP Racing.
Harga Yamaha R1 di Perusahaan Leasing
Harga Yamaha R1 nan ditawarkan oleh beberapa perusahaan Leasing ialah sekitar 360 juta rupiah. Harganya bersaing dengan Honda CBR 1000 nan juga merupakan motor dengan pengguna nan cukup banyak.
Berbagai perusahaan leasing lantas menerapkan sistem kredit bagi para pengguna dan pecinta motor Yamaha R1 agar produk tersebut dapat terjual. Persyaratan nan diminta bagi para kreditur biasanya berupa fotokopi KTP, kartu keluarga, PBB, rekening listrik, rekening telepon, dan tentu saja slip gaji.
Untuk kredit nan dilakukan oleh sebuah perusahaan atau instansi tertentu, persyaratan nan harus dipenuhi meliputi fotokopi rekening koran selama 3 bulan, surat izin usaha, NPWP, SIUP, TDP, akte pendirian dan perubahan serta SK Kehakiman.
Setelah persyaratan masuk, maka pihak perusahaan akan melakukan survei ke calon konsumen buat memastikan kelayakan pencicilan barang tersebut. Jika layak, maka barang akan segera dikirimkan setelah berbagai kebutuhan administrasi perusahaan terpenuhi.
Selain dapat mendapatkan motor dengan cara dicicil, perusahaan leasing juga biasanya bekerja sama dengan perusahaan sparepart atau bengkel nan menyediakan suku cadang orisinil agar konsumen tak repot lagi saat terjadi sesuatu dengan motor mereka.
Namun, jika Anda ingin mendapatkan motor secara tunai, Anda dapat lebih mengirit harga bayarnya. Harga tunai nan ditawarkan dari Amerika Perkumpulan ialah sebesar 145 dolar Amerika atau setara dengan 145 juta rupiah.
Namun,di Indonesia masih sporadis konsumen nan memilih pembayaran tunai buat pembelian kendaraan bermotor. Oleh karena itu, pihak leasing pun biasanya akan mempersulit proses administrasi sehingga mayoritas masyarakat Indonesia lebih memilih pembelian kendaraan bermotor dengan cara kredit.
Spesifikasi Sepeda Motor Yamaha R1
Jika dibandingkan dengan motor lainnya, Yamaha R1 ini tentu terlihat lebih menawan dan kuat. Motor dengan konsumsi BBM 14 kpl/40mpg kompak 998 cc, DOHC, 16-valve, liquid-cooled,40 degree inclined, inline 4 silinder ini mampu menghasilkan 182 1 PS.
Yang baru dari mesin sepeda motor Yamaha R1 ini ialah terdapat 7 level kontrol traksi, ECU baru, LED dan posisi naik 15 mm dari motor pabrikan tahun sebelumnya. Selain itu, ada juga pelindung panas nan didesain ulang guna melindungi orang nan dibonceng dari rasa bokong nan panas dampak mesin motor terdapat di bawah jok belakang ini.
Untuk lebih jelasnya lagi, berikut ialah spesifikasi sepeda motor Yamaha R1:
1. Engine
- Engine type Twin spark engine , liquid-cooled , 4-stroke, DOHC, forward-inclined parallel 4-cylinder, 4-valve
- Displacement 998cc
- Bore x stroke 78.0 mm x 52.2 mm
- Compression ratio 12.3 : 1
- Maximum Power 133.9 kW (182.1PS) @ 12,500 rpm (without air-induction)
- Maximum Torque 115.5 Nm (11.8 kg-m) @ 10,000 rpm
- Lubrication system Wet sump
- Carburettor Fuel Injection
- Clutch Type Wet, multiple-disc coil spring
- Ignition system TCI
- Starter system Electric
- Transmission system Constant Mesh , 6-speed
- Final transmission Chain
2. Chassis
- Frame Aluminium Deltabox
- Front suspension system Upside-down telescopic fork , Ø 43 mm
- Front travel 120 mm
- Caster Angle 24º
- Trail 102 mm
- Rear suspension system Swingarm
- Rear Travel 120 mm
- Front brake Dual Discs , Ø 310 mm
- Rear brake Single Disc , Ø 220 mm
- Front tyre 120/70 ZR17M/C (58W)
- Rear tyre 190/55 ZR17M/C (75W)
3. Dimensions
- Overall length 2,070 mm
- Overall width 715 mm
- Overall height 1,130 mm
- Seat height 835 mm
- Wheel base 1,415 mm
- Minimum ground clearance 135 mm
- Wet weight (including full oil and fuel tank) 206 kg
- Fuel tank capacity 18 litres
- Oil tank capacity 3.7 litres
Berbagai Perawatan Motor Yamaha R1
Adapun perawatan nan harus diperhatikan oleh pengguna motor Yamaha R1 antara lain ialah :
1. Pengguna sebaiknya senantiasa mengecek oli mesin sinkron dengan batas jeda tempuh nan telah ditentukan. Jika pengecekan dilakukan melebihi batas jeda tempuh tersebut maka akan terjadi kerusakan pada bagian mesin dalam. Hal tersebut tentu disebabkan oleh oli atau pelumas mesin nan akan berkurang setelah melampaui batas jeda taraf kepekatannya.
Dengan demikian, pengguna sebaiknya mengganti oli mesin sinkron dengan jeda tempuh nan telah ditentukan. Hal ini agar mesin terhindar dari kerusakan fatal nan nantinya merugikan pengguna itu sendiri.
2. Pengguna sebaiknya mengecek busi apabila telah bepergian jauh atau jika jeda tempuh pada spidometer sudah menunjukkan angka 12 ribu km. Busi harus diganti sebab hal itu merupakan bagian nan sangat vital dari sepeda motor. Busi dalam motor berfungsi sebagai pemantik arus barah nan membuat mesin motor bertenaga.
3. Pengguna sebaiknya selalu mengecek keadaan bagian gear dan rantai motor. Hindari keadaan rantai motor nan terlalu kendor atau pun terlalu kencang sebab tenaga motor akan berkurang jika rantai motor terlalu kendor. Sedangkan jika terlalu kencang, rantai motor akan lebih cepat putus.
Berilah pelumas apabila rantai motor sudah kering. Dan jika gear sudah terlihat tajam meruncing, segera ganti sebab hal ini akan menyebabkan rantai motor putus bila masih terus digunakan. Jeda tempuh nan tepat buat mengganti gear dan rantai motor ialah jika motor sudah mencapai 25 ribu km.
4. Pengguna nan baik akan menggunakan suku cadang orisinil dari Yamaha sebab penggunaan suku cadang pabrikan lain akan menyebabkan percepatan dari motor tersebut berkurang. Hal ini disebabkan oleh pabrikan Yamaha nan telah menyesuaikan suku cadang buat satu jenis atau tipe motornya. Hal ini dilakukan buat menjadikan motor tersebut tetap pada kondisi awalnya dan tak mudah turun mesin.
Dari pemaparan di atas, bisa disimpulkan bahwa Yamaha R1 merupakan salah satu jenis motor sport. Motor sport ini dikemas spesifik bagi Anda nan sangat menyukai perjalanan berkendara serupa dengan pembalap internasional.
Selamat memilih motor kesayangan Anda!