Penyair Puisi Lingkungan
Puisi lingkungan sebenarnya seperti puisi pada umumnya nan berisi pesan-pesan humanisme dan ungkapan cinta kepada sesuatu atau seseorang. Perbedaannya terletak pada tema. Puisi tentang lingkungan dengan sendirinya berisi ungkapan persembahan buat lingkungan hidup. Apa nan dimaksud lingkungan? Lingkungan ialah loka kita hayati dan hayati loka kita tinggal [ life your live, live your life ].
Di manakah kita hidup? Bumi. Di manakah kita tinggal? Rumah. Antara bumi dan rumah sebenarnya sama saja. Sama-sama loka kita berdiam dan bernaung. Mungkin itu sebabnya, dalam bahasa Sunda, rumah disebutnya bumi . Bumina ti mana? [rumahnya di mana?-bahasa Sunda].
Lingkungan dalam bahasa Inggris disebut circles , area surroundings , sphere , domain , range . Dan apabila kita terjemahkan jelas sekali maksudnya:
-
Circle (kb). 1 lingkaran, bundaran. 2 lingkungan. 3 perkumpulan. -kkt. mengedari ( the earth ). -kki. berputar-putar. The plane circled for an hour (Kapal terbang itu berputar-putar selama sejam).
-
Area (kb). 1 daerah, tempat. This area is roped off (Daerah ini ditutup). 2 luas (daerah). What is the area of this park? (Berapakah luas taman ini?) 3 bidang. the area of physics (bidang fisika).
-
Surroundings (kb). Lingkungan.
-
Sphere (kb). 1 bola, bulatan,. 2 bidang, lingkungan. sphere of influence (lingkungan pengaruh).
-
Domain (kb). 1 daerah/bidang kekuasaan. in the domain of law (dalam bidang hukum). 2 wewenang. That matter is not within my domain (Masalah itu bukan wewenang saya).
-
Range (kb). 1 jarak. firing range (jarak tembak). 2 loka latihan ( firing, golf ). 3 ( stove ) kompor. 4 taraf nada ( of a voice ). 5 jajaran, barisan. -kkt. menyusun. kki. bergerak, bergeser ( of prices ).
Dari terjemahan kata “lingkungan” beserta variannya. Dapat kita simpulkan bahwa lingkungan [bumi] loka kita hayati bersama haruslah kita jaga. Sebab, manusia belum menemukan loka tinggal baru selain di bumi. Keinginan menjaga bumi ini dapat dikampanyekan melalui puisi tentang lingkungan.
Arti Krusial Lingkungan dan Puisi Lingkungan
Sebenarnya seberapa krusial lingkungan bagi kehidupan kita? Sangat penting! Contoh: sejak dulu Israel dan Palestina saling bertikai memperebutkan tanah nan dijanjikan Tuhan. Sekalipun keduanya ini bermusuhan, sebagian penduduknya ternyata dapat hayati berdampingan. Mereka hanya memiliki satu sumber mata air bersih.
Kalau sumber mata air ini mereka rusak. Maka, kedua pihak tak lagi memiliki air bersih. Jika tak ada air, berarti tak ada kehidupan. Artinya, jika kedua negara nan sedang bermusuhan ini merusak lingkungan. Keduanya akan wafat sia-sia.
Oleh sebab itu, kehadiran puisi lingkungan juga berguna buat mengingatkan bahwa kita sebenarnya bersaudara sesama manusia. Jangan sampai agama, iman, atau kepercayaan eksklusif menyebabkan kita bermusuhan. Kita hayati “ under the same sun ” kata Bono vokalis U2, group band rock terkenal nan juga aktivis lingkungan hidup. Penyanyi legendaris lainnya nan peduli dan aktif membantu kegiatan lingkungan ialah Michael Jackson.
Puisi tentang lingkungan sebenarnya terasa gaungnya ketika dipentaskan dalam musik dan lagu balada seperti nan disuarakan oleh Iwan Fals, Nugie, Franky, Ulli Sigar Rusadhi. Puisi tentang lingkungan sering pula diterjemahkan oleh aktris atau aktor dalam panggung-panggung teater. Sementara itu oleh seniman-seniman puisi lingkungan Indonesia diterjemahkan menjadi performance arts .
Lewat puisi tentang lingkungan kita disadarkan bahwa global warming , polusi udara, hutan belantara, air, sungai, laut, dan semua loka di sekitar kita sudah rusak. Jika kita tak dapat membuat loka [bumi baru]., Mmri kita jaga bersama bumi dan segala seisinya dengan menanam pohon dan mengelola energi alam dengan sebaik-baiknya.
Syukurlah, saat ini sejumlah aktivitis lingkungan dari berbagai profesi, termasuk dari penerbit buku menerbitkan puisi tentang lingkungan. Para aktivis tersebut menyuarakan peduli lingkungan lewat berbagai aksi, mulai dari membuat puisi tentang lingkungan sampai konser musik bertema Go Green [air, pohon, hutan, hewan liar].
Organisasi nan paling aktif menyuarakan peduli lingkungan ialah WALHI dan Greepeace. Baru-baru ini saat memperingati “Hari Air Sedunia” seorang artis dari Bandung bersama dengan Greenpeace melakukan performance Art dengan melukis di atas air Sungai Citarum.
Contoh Puisi Lingkungan Beserta Analisisnya
Berikut ini tiga tema puisi tentang lingkungan dari berbagai sumber. Sengaja tak kami cantumkan dikutip dari buku apa dan siapa nan menulisnya supaya kita bebas mengapresiasinya. Berikut ini contoh tema puisi lingkungan.
1. Sebuah puisi berbahasa Sunda
Clak cai nu herang, ari nimukeun jalan sing caang
Analisisnya:
Arti puisi lingkungan dalam bahasa Sunda ini sebenarnya ialah pepatah buat membimbing manusia menuju jalan nan benar. Jalan nan sahih diumpamakan seperti air jernih dan bening. Air jernih ialah simbol hayati sehat. Hayati sehat dimulai dari diri sendiri dan lingkungan di sekitar kita.
2. Puisi “Lelaki dan Telaga”
Lelaki dan Telaga
Lelaki hanya berdiri di tepian telaga
menyusuri kesunyian hati
ada rindu dalam hatinya
ada embun jatuh setitik di ujung hatinya
Pada air ia berkaca
membayangkan kekasih
bersandar pundak di sisinya ranting jatuh air memecah di dalam lingkaran air
lelaki sendiri
Pada embun ia bertanya
pada ranting ia bertanya buat apa berjumpa kalau nanti berpisah
untuk apa bercinta kalau nanti bersedih
Ranting tertunduk membisu
embun terdiam kelabu
Analisisnya:
Puisi lingkungan ini menceritakan sebuah loka [lingkungan] nan asri dan indah, ada embun jatuh setitik, ada air jatuh memecah. Di loka ini pula, seorang laki-laki nan sedang merindukan kehadiran kekasihnya. Sekilas ia merasa ragu. Jika nanti berjumpa akan berpisah.
3. Puisi “Alamku Berbicara”
Alamku Berbicara
Pertiwi kini berduka,
Pertiwi kini berteriak,
Memangil, mencari,
Di mana manusia berada?
Pertiwi berkata
Masih adakah manusia nan akan melayaniku?
Kutumpahkan lahar di Jogja,
Kuberi air bah buat Mentawai,
Kudatangkan banjir buat Wasior,
Dan kubuat Jakarta tenggelam,
Hutanku, kekayaanku,
Telah kau rampas dengan paksa,
Kau curi seluruh isi perutku…
Aku hanya ingin kau lindungi agar ku bisa bertahan,
Dan bisa memberikan nafas kehidupan buat mu manusia
Lindungi aku, dan jangan rampas hak milikku
Aku menangis sebab kau sakiti,
Dan kau menangis setelah saya tumpahkan isi perutku
Analisisnya:
Puisi bertemakan lingkungan karya Eli Rosweli ini ialah sebuah bentuk kampanye buat membangkitkan pencerahan masyarakat Indonesia buat lebih peduli terhadap alam. Di dalam puisi tersebut, disinggung berbagai bala alam nan menimpa daerah-daerah di Indonesia. Bumi dalam puisi ini dipersonifikasikan sebagai orang nan marah sebab merasa tak disayangi dan dieksploitasi.
Teman-teman sebenarnya dapat membuat ciptaan puisi lingkungan dengan berbagai tema. Misalkan lingkungan sekolah, lingkungan loka tinggal, lingkungan pedesaan, lingkungan perkotaan nan penuh debu, asap dan sampah.
Penyair Puisi Lingkungan
Berikut ini ialah nama-nama penyair nan dalam tiap puisinya sering melibatkan lingkungan, alam, suasana-musim-cuaca sehingga setiap pembaca akan merasakan suasana kelam, syahdu, cerah seperti halnya sebuah cuaca. Ada banyak nama sebenarnya. Berikut ini beberapa nama penyair nan mengusung tema puisi tentang lingkungan:
- Abdul Hadi WM
- Agnes Arswendo
- Ajip Rosidi
- Chairil Anwar
- Zawawi Imron
- F. Rahardi
- Kirdjomulyo
- Landung Simatupang
- Sapardi Djoko Damono
Kesimpulan nan bisa kita petik sebagai pelajaran ialah puisi lingkungan bukan bentuk ketidaksetujuan dengan adanya pembangunan dan industri. Melainkan, mengingatkan bagaimana supaya industri tetap berjalan, penghijauan pun tetap berlangsung.
Semua ini demi kehidupan kita bersama sebagai umat manusia. Sebab, kita masih hayati di satu bumi, di bawah matahari nan sama [ under same sun ]. Kata Michael Jackson, dalam lagu “Heal of the World,” umat manusia diajak buat saling bergandeng tangan menyembuhkan dunia.
Di tangan para sastrawan, puisi tentang lingkungan hayati menjadi inspirasi sekaligus energi pendorong buat memperbaiki kehidupan sesama manusia dan interaksi kita kepada alam dan Tuhan. Ingat, alam tak pernah memberikan bencana.
Manusialah nan senantiasa merusak tatanan alam. Sudah sepantasnya kita menjaga laut, hutan, pohon-pohon, burung-burung, satwa liar. Semua bala lingkungan, mulai dari banjir hingga kekeringan, mulai dari longsor hingga gempa bumi, mulai dari pengrusakan hutan sampai pengrusakan biota bahari dan hutan lindung semua itu hendaknya kita hentikan.
Puisi lingkungan ialah kritik sosial supaya manusia sadar bahwa ia hayati di bumi, sejatinya ialah menjaga bumi agar tak rusak dan hancur.Puisi tentang lingkungan bermakna bahwa setiap hayati harus melestarikan aneka hidup flora dan fauna. Semua ini demi masa depan anak cucu kita nanti.