Perpisahan dengan Kekasih Hati
Jika banyak menggunakan puisi sebagai ungkapan percintaan, banyak pula nan menggunakan puisi sebagai aktualisasi diri perpisahan dengan membuat puisi perpisahan . Kata-kata dalam puisi nan dibuat seseorang, dapat sangat benar-benar mewakili perasaan seseorang tersebut. Perasaan nan kita rasakan tak saja rasa gembira, tetapi juga ada rasa sedih. Terutama bila berbicara tentang perpisahan dan kita berpisah dengan orang-orang terkasih, tenatu rasa sedih nan membuncah begitu kentara dalam hati.
Perasaan tersebut tidaklah selalu berisikan perasaan sedih, perasaan senang, bahkan ketika marah pun, amarah dapat diluapkan ke dalam bentuk puisi. Puisi memang telah mampu menjadi suatu bentuk perwakilan dari perasaan penyairnya. Dapat juga menjadi sebuah gagasan nan dapat mengilhami atau membuat orang berbuat seperti nan diserukan dalam puisi. Ya, mengapa tak kita ungkapkan saja rasa sedih itu dalam sebuah puisi perpisahan.
Puisi Perpisahan - Ungkapan Kesedihan nan Mendalam
Amanat dapat juga disebut pesan. Biasanya dua hal itu nan selalu dicoba dicari dalam sebuah puisi, selain masalah tema atau makna puisi tersebut. Puisi, dapat saja dikategorikan berdasarkan kata-kata nan digunakan nan menyiratkan suatu perasaan tertentu.Hal nan paling primer dan tak terbantahkan lagi ialah puisi itu ungkapan hati dan jiwa nan tak dapat ungkapkan secara langsung melalui lisan. Bagi Anda nan berkarakter pemalu dan cenderung tertutup dapat menggunakan puisi sebagai media buat mengungkapkan isi hati.
Misalnya saja puisi nan menguatkan penggunaan kata nan sangat mendayu-dayu disertai dengan kepedihan dapat saja menyiratkan puisi kesedihan. Puisi nan begitu romantis dapat disebut puisi cinta. Pun, dengan puisi nan berbicara mengenai putus cinta atau kematian dapat disebut puisi perpisahan . Ada pula puisi nan disebut puisi religi sebab isinya memperbincangkan mengenai kehidupan keagamaan atau ketuhanan. Puisi dengan tema religi ini sangat banyak kita temui sebab memang dapat menenangkan hati sekalipun dalam keadaan sedih.
Puisi perpisahan biasa ditulis oleh seseorang nan putus cinta, orang nan hendak meninggalkan orang nan dikasihi dalam jangka waktu nan nisbi lama, dapat juga ditulis buat seorang mitra atau kerabat sebagai tanda perpisahan, dapat juga ditulis oleh seseorang sebagai bentuk aktualisasi diri atau kenang-kenangan sebelum ia benar-benar pergi meninggalkan dunia.
Memang, puisi perpisahan kerap menceritakan tentang ketidakmungkinan buat bersama lagi. Menceritakan tentang sebuah keputusan atau pilihan nan mesti diambil nan akhirnya harus meninggalkan seseorang sebab keputusan atau pilihannya itu. Intinya puisi ini mengisahkan dan mengungkapkan isi hati nan sedih sebab akan berpisah dengan seseorang nan sangat berarti. Jika ada lagu perpisahan nan tercipta, pun demikian halnya dengan puisi ini.
Contoh Puisi Perpisahan
Anda mau tahu bagaimana puisi nan bertemakan perpisahan itu dibuat? Anda dapat menemukan puisi nan bertemakan perpisahan dari kumpulan puisi. Dapat juga Anda dapatkan puisi nan bertemakan perpisahan ini di toko buku dan media online di internet. Di sana Anda dapat melihat bagaimana sebuah puisi nan bertemakan perpisahan dibuat. Bagaimana pilihan kata, gaya penulisan, serta sistematika penulisan puisinya. Supaya tak bingung berikut dapat kita lihat salah satu contoh puisi nan bertemakan perpisahan.
Benarlah
Selalu ada perpasangan di antara kefanaan bumi: Adam-Hawa, siang-malam, sedih-hembira, hujan-kemarau
Biarlah semuanya hinggap dalam pilihan nan kutawarkan
Ketika kau hendak menolaknya, bawalah serapi mungkin
Mungkin akan menjadi sebuah janji
Dan ketika ketika kau membacanya untukku: bakarlah sampai semuanya menjadi abu
Cahaya hati bersalaman saat mengecup rumah Tuhan
Ia telah pergi Subuh tadi bersama sekawanan merpati
Dan ketika air matanya belum kering saat hujan selepas Ashar sore ini, ia melihatnya bahwa lelaki itu benar-benar telah pergi
***
Puisi perpisahan memang kerap tidak hanya mengisahkan perpisahan. Puisi nan bertemakan perpisahan, juga merefleksikan rasa sedih nan dialami sebab mesti berpisah. Memang tidak dapat dipungkiri, sebuah perpisahan, seindah apa pun itu, pastilah menyisakan kesedihan bahkan mungkin kepedihan. Dalam hayati ini semuanya diciptakan berpasangan, ada siang dan malam, ada bulan dan matahari, ada bahari dan daratan, ada wanita dan pria, anak-anak dan dewasa, hayati dan mati, serta berjumpa dan berpisah. Itu semua ialah tahapan nan harus kita lalui.
Puisi mampu mewakili perasaan seseorang, entah ia ialah penyair atau pembaca puisi sekalipun. Puisi perpisahan memang terkadang selalu dapat dipastikan sebagai cetak biru apa nan dirasakan seseorang buat melukiskan perpisahannya secara latif melalui bentuk karya sastra. Jadi, mulai sekarang jangan ragu jika ingin membuat atau mengungkapkan rasa sedih ketika akan berpisah dengan seseorang atau sesuatu nan berharga lewat sebuah puisi.
Beberapa Ragam Puisi Perpisahan
Perpisahan kadang menyakitkan. Interaksi nan barangkali sudah bertahan sekian lama, kadang harus berakhir dengan masalah sepele. Akan tetapi, perpisahan sebenarnya mampu menciptakan kemampuan lain dalam diri kita. Misalnya, kemampuan menulis puisi nan bertemakan perpisahan.
Kadang, kita butuh menuangkan perasaan sakit kita dalam secarik kertas. Tak perlu banyak-banyak, satu atau dua baris sudah cukup melegakan. Pemaparan tersebut ialah pemaparan jika kita ingin membuat puisi nan bertemakan perpisahan jenis rendah: sebab cinta antara laki-laki dan perempuan. Jika dibandingkan dengan puisi nan bertemakan perpisahan terhadap Tuhan akan lain rasanya.
Lalu, adakah puisi nan bertemakan perpisahan nan kualitasnya jauh lebih tinggi? Definisi perpisahan nan artinya berjarak dengan kekasih, dapat menghasilkan puisi nan sangat luar biasa. Misalnya, puisi-puisi Jalaluddin Ar-Rumi dalam Masnawi. Puisi-puisi nan bertemakan perpisahan tak saja diperuntukkan sesoerang nan terkasih atau kekasih hati saja, tetapi juga dapat kita ungkapkan kepada Tuhan dan kepada kedua orangtua. Anda dapat melihat beberapa cuplikan puisi nan bertemakan perpisahan sebagai berikut:
Perpisahan dari Tuhan
Ar-Rumi menganalogikan perpisahannya dengan Tuhan dalam puisi panjang nan kita kenal dengan sebutan Masnawi, nan termaktub dalam 6 jilid. Dalam Masnawi, nan disebut-sebut sebagai Qurannya orang Persia tersebut, Ar-Rumi menulis:
Dengarkanlah lagu sedih buluh perindu
Ratapi pengasingan dari kampung halaman:
Sejak saya terpisah dari buaian rumput ilalang,
Air mata sedihku sudah mencipta linangan air mata lelaki dan perempuan
Masih dalam konteks perpisahan dengan Tuhan, kita dapat melihat lirik lagu kreasi Ahmad Dhani nan sangat sufistik. Misalnya, dalam lagu Kosong . Lagu ini sebenarnya mengungkapkan salah satu prinsip tarikat Naqsybandiyah dalam mengenal Tuhan, yaitu berkonsentrasi mencintai Tuhan di tengah khalayak ramai. Petikan lirik lagu Kosong sebagai berikut:
Di dalam keramaian saya masih merasa sepi
Sendiri memikirkan kamu
Kau genggam hatiku
Dan kau tuliskan namamu…
Kau tulis namamu …
Perpisahan dari Anak
Buah hati ialah lambang interaksi suami-istri. Perpisahan dengannya, baik oleh ayah maupun ibu, dirasakan berat. Oleh sebab itu, puisi perpisahan nan diciptakan pun tidak kalah hebat.
Kita dapat mencontoh HYDE L'Arc~en~Ciel dalam lagu Pieces . Percaya atau tidak, lagu tersebut diciptakan ketika rindu kepada buah hati membuncah.
nakanaide nakanaide taisetsu na hitomi yo
kanashi sa ni tsumatsu itemo shinjitsu wo mite itene
sono mama no anata de ite
itsumademo mimamotte agetai kedo
mou daijyoubu yasashii sono te wo
matteru hito ga irukara
kao wo agete
Jangan menangis, jangan menangis wahai cahaya mataku
Meski kau terjerembap dalam kepiluan, hadapilah kenyataan
biarlah engkau tetap sebagaimana adanya
Meski kuingin mempertahankanmu hingga kapan pun
kini kupahami seseorang telah menanti
'tuk menggenggam tanganmu dengan lembut
tengadahkan wajahmu!
Perpisahan dengan Kekasih Hati
Walaupun kadar kekuatannya tak sekuat kadar kekuatan perpisahan dari dua hal di atas, perpisahan dengan kekasih hati dapat jadi menjadi tema generik dalam pembuatan puisi. Bahkan, kadang beberapa orang menemukan kelebihan dirinya dalam membuat puisi seperti ini.
Kita dapat melihat contoh lirik lagu Sell My Soul kreasi HYDE L'Arc~en~Ciel. Dalam lirik lagu ini, HYDE mengisahkan laki-laki nan jauh dari kekasihnya sehingga rendezvous mereka hanya terjadi lewat mimpi.
I always see you in my dream
boku wa sakasa ni ochite
hakanai nemuri kara sametemo
ano hi no you ni
Ah kimi ga soba ni ite kuretara
Kuselalu melihatmu dalam mimpi
Jatuh, terbalik dihempas naik turun
Kala tersadar, kuterjaga dari fananya mimpi
Bagai hari-hari lampau itu
Ah, seandainya kau ada sisiku