Tips Buat si Bayi imut
Bayi imut . Siapa nan tak gemas melihat seorang bayi imut dan sehat. Orangtua mana nan tak menginginkan buah hatinya tumbuh dan berkembang dengan pintar dan sehat. Sejak di kandungan, kedua orang tua sudah merindukan kehadirannya buat menyemarakkan kebahagiaan pernikahan.
Saat persalinan tiba, ibu hamil akan merasa tegang dan cemas. Semua pertanyaan hadir di pikirannya. Apakah nanti bayinya sehat? Apakah bayinya sempurna? Apakah proses kelahirannya mudah? Dan segala macam kekhawatiran lainnya. Namun, jika ibu hamil telah mempersiapkan semuanya niscaya akan lancar dan semua hal nan mendebarkan akan terganti dengan hadirnya seorang bayi imut di tengah keluarga.
Mendapatkan seorang bayi di tengah keluarga ialah anugerah nan tidak terkatakan. Setelah hampir kurang lebih 40 minggu menanti kelahiran si jabang bayi dengan semua rasa nan dialami oleh ibu hamil, kini rasa lelah, perasaan tidak nyaman berganti dengan kebahagiaan. Sang buah hati telah hadir ke dunia, tingkah polahnya niscaya akan sangat menggemaskan dan membuat Anda berdebar-debar menanti kejutan nan selalu diberikan sang bayi dalam masa pertumbuhannya.
Predikat menjadi seorang ibu pun sudah layak disandang oleh Anda. Membesarkan dan merawat sang bayi agar tetap sehat dan tumbuh kembangnya optimal. Semua cara dilakukan buat merangsang kecerdasan motorik bayi. Ya, memiliki bayi nan menggemaskan memang menyenangkan!
Perkembangan Si Bayi Imut
Bayi imut Anda akan berkembang dari hari ke hari sejak kelahirannya pertama kali. Pada bulan pertama bayi Anda nan semula mempunyai kulit “keriput” perlahan akan berubah menjadi kulit nan halus.
Anda jangan kaget bila mendapati bayi nan baru saja lahir memiliki kulit keriput, dan bentuk wajahnya benar-benar tak mirip paras ayah maupun ibunya. Hal ini wajar saja hingga nanti sekitar 4 sampai 5 hari, keriput pada bayi akan menghilang dengan sendirinya, sejalan dengan tubuhnya nan kian berisi.
Bayi imut selama tiga puluh hari pertama dalam kehidupannya masih belum memiliki gerakan nan terarah, baik kaki dan tangannya. Mobilitas refleks masih dominan dilakukan oleh si bayi. Sementara itu, mata dan telinganya masih melakukan supervisi pada lingkungan sekitar. Ia masih mengamati keberadaan kedua orangtuanya. Namun, suara bunda nan sudah akrab selama ia berada di kandungan, akan menjadi perhatian primer sang bayi.
Setiap bayi nan baru lahir memiliki kemampuan buat melakukan beberapa mobilitas refleks, begitu pula bayi imut Anda. Jika Anda mencoba buat menjatuhkan sang bayi, ia akan bergerak refleks seolah-olah tangannya hendak menggapai Anda. Refleks bayi itu dikenal dengan istilah refleks moro.
Ketika Anda menyentuhkan sebuah benda pada jari atau telapak tangannya, sang bayi akan berusaha menggenggamnya. Begitu pula kalau salah satu kakinya tersentuh oleh tangan Anda. Gerakan refleks bayi termasuk gerakan menghisap nan dapat dilakukannya.
Semua gerakan refleks ini merupakan awal kemampuan dan kebisaan bayi. Sejalan dengan perkembangnnya, gerakan refleks ini akan lebih kompleks. Pada bulan-bulan selanjutnya, Anda akan menemukan berbagai kejutan dari sang bayi.
Bayi Imut, Mandi Yuk!
Bayi imut Anda akan semakin terlihat imut dan menawan saat Anda selesai memandikannya. Namun, beberapa ibu baru sangat merasa tegang ketika memandikan bayi. Bagaimana tidak? Sang bayi imut tampak begitu lemah dan tak berdaya itu akan membuat Anda ngeri dan takut memandikannya. Padahal, kegiatan mandi menjadi hal nan menyenangkan bagi bayi.
Anda tidak perlu risi ketika memandikan sang bayi imut . Satu hal nan perlu Anda lakukan sebelum memandikan bayi ialah mempersiapkan terlebih dahulu semua peralatan nan Anda butuhkan, baik nan akan digunakan buat memandikan bayi atau setelah memandikan sang bayi.
Letakkan semua peralatan tersebut di loka nan mudah Anda jangkau. Siapkan sabun, sampo, washlap di dekat bak mandi bayi. Kemudian isikan air ke bak mandi. Anda harus memastikan suhu air mandinya sekitar 29 derajat. Jangan sampai air mandi terlalu dingin atau terlalu panas. Pengecekan air hangat dapat dilakukan menggunakan dengan punggung siku tangan Anda.
Setelah semua perlengkapan mandi disiapkan, giliran Anda melepaskan pakaian si bayi imut. Angkat tubuh bayi dengan satu tangan menyangga leher dan kepalanya, sementara tangan lainnya membopong bokongnya. Perhatikan dengan sahih cara menyangga bayi sebab leher bayi masih lemah. Selanjutnya, Anda dapat membasuh sedikit demi sedikit tubuh bayi dan mulai menyabuninya. Usap-usaplah tubuhnya agar kotoran nan menempel pada permukaan kulit hilang.
Ketika membersihkan dan memandikan bayi, Anda jangan melewatkan membersihkan mata, lubang hidung, telinga, lipatan paha, lipatan leher, dan juga kelamin bayi. Selain itu, Anda juga jangan lupa membersihkan kepala bayi. Setelah acara mandi selesai, segera angkat tubuh bayi dan letakkan pada selembar handuk tebal nan telah Anda siapkan.
Tips Buat si Bayi imut
Bayi imut dalam perkembangannya harus tetap dipantau buat menghindari risiko nan tak diinginkan. Banyak hal nan harus dilakukan oleh orang tua agar sang bayi tumbuh sehat dan cerdas sinkron dengan usianya. Beberapa hal nan harus diperhatikan oleh orangtua buat menjaga kesehatan bayi di antaranya ialah sebagai berikut.
- Pastikan perlengkapan bayi selalu dalam keadaan higienis dan terawat. Gunakan pakaian nan tipis jika kondisi udara sedang panas agar tak menimbulkan biang keringat. Saat udara dingin, barulah Anda boleh memakaikan pakaian nan agak tebal bagi bayi. Namun, perlu diingat jangan terlalu membungkus bayi dengan baju nan super tebal sebab risi bayi akan menjadi sesak napas.
- Bayi harus selalu dijaga kebersihan tubuhnya. Mandikan bayi Anda minimal dua kali sehari tiap pagi dan sore. Jadwalkan bayi buat mandi layaknya orang dewasa. Misalnya, Anda membiasakan bayi buat mandi pagi pukul 8 dan mandi sore pukul 16.00. Jadwal nan Anda untuk ini harus fleksibel dan tak mengikat bayi.
- Jemur bayi buat kesehatan kulit dan kekuatan tulangnya. Tidak dapat dipungkiri sinar matahari pagi sangat bagus buat pertumbuhan tulang. Hendaknya Anda menjemur bayi pukul 07.00-09.00 pagi saat sinar ultraviolet muncul. Namun, sesuaikan dengan kondisi daerah loka tinggal. Jika Anda tinggal di loka nan nisbi panas, hendaknya menjemur bayi tidak perlu lama. Sekitar 10 menit cukup. Jika terlalu lama dikhawatirkan kulit bayi nan masih sensitif akan terbakar.
- Rawat kuku tangan dan kaki bayi. Anda harus rajin menggunting kuku kaki dan tangan bayi. Jadwalkan tiga kali sehari menggunting kukunya. Namun, buat bayi nan masih berusia 3 bulan jangan menggunting terlalu sering sebab pertumbuhan kukunya masih belum cepat. Kuku bayi juga masih ringkih dan kering.
- Pijatlah bayi Anda. Memijat bayi sesering mungkin akan membuat bayi merasa relaks dan peredaran darahnya pun lancar. Selain itu, ikatan batin antara Anda dan bayi akan semakin erat.
Selamat bersenang-senang dan mengikuti perkembangan sang bayi imut!