Nama-Nama nan Dianjurkan buat Digunakan

Memberikan nama nan baik kepada anak ialah salah satu kewajiban orangtua. Bagi keluarga muslim, nama-nama bayi islami menjadi pilihan nan tepat bagi buah hati, karena di dalamnya terkandung doa dan asa tulus dari orangtua dan keluarga.

Orangtua biasanya sudah mempersiapkan daftar nama-nama bayi islami yang akan dipilih dimulai sejak masa kehamilan. Memilih nama bayi biasanya merupakan sebuah kebahagiaan tersendiri bagi orangtua dan keluarga, meskipun tak sporadis justru menimbulkan kebingungan sebab banyaknya pilihan nama nan tersedia. Ada banyak pertimbangan mengapa pada akhirnya banyak nan menjatuhkan pilihan pada pemberian nama secara islami ini. Selain sebab mengandung doa dan makna nan baik, nama-nama bayi islami pun terdengar latif kala diucapkan dan dapat menjadi kebanggaan bagi pemiliknya.

Nabi Muhammad saw memberikan panduan dalam memberikan nama bagi buah hati. Beliau sangat memerhatikan dan mempertimbangkan dengan matang ketika akan memberikan sebuah nama. Beliaulah nan memberikan nama secara langsung kepada cucu kembarnya nan terlahir dari pasangan Fathimah dan Ali ra. Beliau memilihkan dua di antara sekian banyak nama, yaitu Hasan dan Husain nan keduanya bermakna kebaikan. Mungkin kala itu, beliau mengharapkan dengan memberikan nama itu kelak kedua cucunya dapat banyak berbuat amal kebaikan dan menjadi generasi terbaik di masanya. Karena luasnya makna nan terkandung itulah, maka kini tren memberikan nama kepada anak telah berganti dengan memberikan nama dengan nama-nama bayi islami.

Pada saat ini, kita dapat dengan mudahnya menemukan berbagai sumber, baik dari buku, majalah, internet maupun sumber lainnya nan mencantumkan sejumlah nama-nama bayi islami. Namun, hal lainnya nan juga harus diperhatikan dengan baik ialah mengetahui terlebih dahulu makna atau arti kata dari nama tersebut sebelum memutuskan buat memilihnya. Sebab, dapat jadi seseorang memilih nama nan mengandung arti nan jelek walaupun terkesan berasal dari bahasa alQuran. Berikut ialah tips dan saran nan dapat menjadi bahan pertimbangan sebelum memilih nama-nama bayi islami nan tepat buat anak.

1. Pilihlah nama nan mengandung makna nan baik, doa, dan harapan.

Percaya atau tidak, nama juga dapat memberikan sugesti kepada kepribadian seseorang. Bagaimana tidak, sebab nama ialah kata nan digunakan orang lain buat memanggil Anda. Nama jugalah nan akan sering terdengar di telinga Anda. Maka sudah tentu, nama akan memberikan sugesti kepada pemiliknya. Nama nan mengandung makna nan baik diharapkan dapat memberikan sugesti nan baik pula.

2. Perhatikan keserasian nama agar terdengar latif ketika diucapkan.

Untuk keserasian ini, Anda dapat mencoba menggabungkan berbagai suku kata dari nama-nama bayi islami, kemudian cobalah diucapkan beberapa kali. Jika terdengar harmonis dan terdengar latif ketika diucapkan, dapat jadi pilihan Anda sudah tepat. Namun, jika masih terdengar sedikit aneh dan tak cocok, sebaiknya Anda tak berputus harapan buat mencoba padanan nama lainnya. Jika Anda ingin mencantumkan nama keluarga di belakang nama anak, pilihkan nama depannya nan harmonis dengan nama keluarga Anda.

3. Unik

Tips nan satu ini bukanlah sesuatu nan mutlak, hanya saja dapat menjadi alternatif agar berbeda dengan nan lainnya. Nama nan unik pun dapat menjadi salah satu cara nan akan memudahkan seseorang buat dapat dikenali oleh orang lain. Nama-nama bayi islami nan unik hanyalah bertujuan agar nama terdengar semakin latif dan menarik, bukannya justru membuatnya terdengar aneh dan sulit diucapkan.

4. Pilihlah nama nan mudah buat diucapkan.

Apalah arti sebuah nama nan baik jika sulit buat diucapkan. Hal ini dapat memengaruhi hubungan sosial anak pada masa mendatang. Atau setidaknya, pilihlah nama nan mudah buat mengambil singkatan nama buat panggilan sehari-harinya.

5. Pilihlah nama sinkron dengan jenis kelamin.

Jenis kelamin seseorang dapat diketahui dari namanya. Jika seseorang diberi nama Ahmad, sudah niscaya berjenis kelamin laki-laki, atau jika diberikan nama Zahra, sudah tentu jenis kelaminnya ialah perempuan. Itulah nan dimaksud pemilihan nama nan disesuaikan dengan jenis kelaminnya. Namun pada kenyataannya kini, mungkin dengan berbagai alasan banyak anak perempuan diberikan nama nan biasanya dipergunakan oleh laki-laki, seperti Ari dan Indra, atau anak laki-laki nan diberikan nama anak perempuan, seperti Cahya dan Dian. Sebetulnya tak ada masalah dengan hal ini, namun sebaiknya menyesuaikan nama dengan jenis kelamin harus menjadi perhatian penting.

Yang terpikirkan ketika akan memberikan nama bayi Anda kelak dengan nama-nama bayi islami ialah padanan nama-nama nan berbahasa Arab. Inilah nan menjadi masalah, sebab jika Anda hanya berpatokan asalkan namanya berbahasa Arab tanpa mengetahui dengan jelas arti sebenarnya, dapat jadi bukannya kebaikan nan Anda doakan, namun justru kutukan atau keburukan. Oleh sebab itu, sebaiknya Anda perhatikan dengan saksama dan carilah arti kata nama-nama bayi islami nan akan Anda pilih nantinya.

Berikut ini ialah beberapa contoh nama-nama bayi islami nan dilarang digunakan sebagai nama bagi anak sebab mengandung makna nan jelek buat sebuah nama.

• Afinah, artinya bodoh
• Amah, artinya hamba sahaya perempuan
• Bahimah, artinya binatang
• Batilah, artinya tak benar, salah
• Daniyah, artinya lemah dan hina
• Faji’ah, artinya kecelakaan
• Fajirah, artinya berdosa
• Ghafilah, artinya kelalaian
• Ghamitah, artinya tak mensyukuri nikmat
• Ghasibah, artinya pencuri
• Ghawiah, artinya kesesatan
• Dan sebagainya

Tentunya Anda sebagai orangtua ingin memberikan nama terbaik bagi anak, sehingga tak cukup dengan memberikan nama nan terdengar seperti nama-nama bayi islami, tanpa Anda ketahui terlebih dahulu arti dan makna kata itu sebenarnya.

Terdapat banyak sekali nama-nama bayi islami nan dianjurkan buat digunakan sebagai nama anak. Misalnya saja, nama-nama bayi islami nan diambil dari asmaul husna atau nama-nama baik Allah. Allah Swt mempunyai 99 nama nan penuh dengan kebaikan. Pemberian nama dari asmaul husna ini diharapkan anak dapat semakin mengenal Tuhannya dan dapat menanamkan sifat-sifat tersebut dalam dirinya. Yang perlu diperhatikan, Anda harus selalu menambahkan kata Abdul di depan asmaul husna nan akan digunakan. Abdul nan berarti Hamba, sebab asmaul husna ialah absolut hanya dimiliki oleh Allah Swt.

Berikut ialah beberapa contoh nama-nama bayi islami nan bersumber dari asmaul husna.

• Abdul Aziz, artinya Hamba Allah Yang Mahamulia
• Abdul Ghaffar, artinya Hamba Allah Yang Maha Pengampun
• Abdul Ghani, artinya Hamba Allah Yang Mahakaya
• Abdurrahman, artinya Hamba Allah Yang Maha Pengasih
• Abdul Lathif, artinya Hamba Allah Yang Mahalembut
• Abdurrauf, artinya Hamba Allah Yang Maha Belas Kasih
• Dan sebagainya

Nama-nama bayi islami lainnya nan dapat juga digunakan ialah nama nan diambil dari nama tokoh, seperti para nabi, sahabat nabi, dan keluarga nabi. Tujuannya ialah buat mengenalkan kepada anak secara tak langsung mengenai tokoh nan dimaksud dan berharap semoga kelak ia dapat meneladani sikap dan kebaikan dari tokoh tersebut. Berikut ialah beberapa contoh nama tokoh dari golongan para nabi, sahabat, dan keluarga nabi.

1. Nama Nabi

1. Ibrahim
2. Yusuf
3. Adam
4. Ilyas
5. Muhammad
6. Zulkifli
7. Dan sebagainya

2. Nama Sahabat dan Keluarga Nabi

1. Khadijah
2. Aisyah
3. Fathimah
4. Ali
5. Umar
6. Utsman
7. Zaid
8. Bilal
9. Dan sebagainya

Begitu banyaknya nama-nama bayi islami nan dapat Anda pilih buat anak Anda. Namun, buat dapat mendidik anak agar menjadi anak nan baik, tak cukup hanya dengan memberikan nama nan baik dan penuh dengan doa. Anda juga dituntut buat memberikan keteladanan secara langsung. Memberikan nama anak dengan nama-nama bayi islami hanyalah salah satu upaya orangtua dan keluarga buat mendoakan kebaikan bagi anak kelak.