Mengucapkan Selamat Tahun Baru

Mengucapkan Selamat Tahun Baru



Ucapan Berupa Doa

Manusia memang sangat lucu. Ketika tahun baru, ia akan berusaha membuat daftar perubahan nan akan dilakukannya. Padahal sesungguhnya mengubah diri menjadi lebih baik itu harus dilakukan setiap saat dan tak harus menunggu tahun baru. Namun, budaya dan pengaruh nan begitu kuat mengenai tahun baru, akhirnya setiap pergantian tahun dianggap sebagai satu tonggak baru perubahan. Asumsi seperti ini seharusnya diubah.

Tidak mudah memang mengubah apa nan telah dianggap bagai sesuatu nan suci. Akhirnya ucapan selamat menyambut tahun baru banyak juga mengandung asa dan doa. Dengan adanya asa dan doa nan diucapkan oleh para sahabat dan kerabat itu diharapkan ada motivasi dan semangat nan membara menuju suatu perubahan nan lebih baik. Terkadang agak sulit membuat diri sendiri dapat bergerak dengan lebih cepat menuju perubahan itu.

Benturan tak sporadis melemahkan semangat sehingga mundur lagi dan tidak mau mengubah nan apa nan telah ada selama ini. Ucapan pada saat menyambut tahun baru itu dapat dijadikan sebagai satu tonggak. Alangkah baiknya bila sebelum tahun baru menjelang, rancangan dan mobilitas menuju perubahan itu telah dilakukan sehingga pada saat tahun baru hadir, perubahan itu lebih mudah dilakukan sebab memang tinggal melanjutkan saja. Hal inilah nan sulit dilakukan.

Orang nan akan menikah pada tahun baru seharusnya telah merancang rencan itu jauh sebelum tahun baru hadir. Pada saat tahun baru, planning itu tinggal direalisasikan. Begitu juga ketika ada nan membuat resolusi menurunkan berat badan demi kesehatan, seharusnya ia telah melakukannya sebelum tahun baru. Resolusi nan baik itu misalnya, meningkatkan ibadah, meningkatkan perbuatan baik dan lebih banyak bersilaturrahmi kepada keluarga. Dapat juga mengatakan akan mengurangi membuka fb kalau tak perlu.

Semua rancangan perubahan itu dibuat daftar dan daftra tersebut ditempelkan di loka nan akan terlihat setiap saat terutama ketika akan tidur. Daftar ini akan membuat perubahan itu berlangsung lebih cepat sebab tercatat dan terlihat setiap hari. Ucapan tahun baru buat orang-orang nan telah membuat daftar perubahan ini ialah semoga apa nan telah dituliskannya akan cepat terealisasi. Kalaupun akan membuat sebuah kartu, isi nan ada dikartu tentunya nan merefleksikan doa dan dorongan agar sahabat tersebut dapat melakukan rencananya dengan baik.



Kartu Ucapan Tahun Baru

Anda niscaya ialah seseorang nan mungkin menerima kartu ucapan seperti itu dari kerabat ataupun sahabat dan orang nan terkasih. Dan tentu saja dengan pemberian kartu semacam itu membuat kita semakin erat dalam menjalin hubungan. Kartu ucapan ialah suatu citra perasaan atau ungkapan untuk seseorang.

Pada dasarnya kartu ucapan ialah kata nan mewakili kehadiran seseorang nan bisa mengobati rasa kangen nan juga dapat memberikan kehangatan pada seseorang. Maka dari itu kita sebagai manusia mempunyai rasa dalam berkata-kata, baik itu dari segi romantis ataupun ungkapan bersahabat serta rasa simpati kepada sesama.

Sejarah Kartu Ucapan
Awalnya kartu ucapan di kenal di negara Inggris. Pada saat itu seorang artis bernama John Callcot Horsey membuat kartu natal dengan ungkapan selamat hari natal dengan di bawahnya di lanjuti dengan ungkapan selamat tahun baru. Artis London-Inggris ini kemudian lebih mematangkan idenya dengan melukis kartu tersebut dengan dengan gambar-gambar nan bagus, nan tentu saja mencerminkan ungkapan perasaan seseorang.


Dengan idenya nan cemerlang itu tentu membuat dia menjadi semakin terkenal pada eranya. Apalagi telah terbukti bahwa dia mencetak 1000 lembar kartu nan laku terjual setiap kali dia membuat. Sejak itu, bisnis kartu ucapan ini marak di seluruh dunia.

Akhirnya sampai sekarang terbukti bahwa kartu ucapan menjadi sebuah media nan pantas buat di berikan kepada orang-orang terdekat kita. Walaupun tak banyak lagi orang nan menggunakan kartu sebagai cara mengucapkan tahun baru, keberadaannya terkadang tetap diharapkan. Adanya BBM dan jejaring sosial membuat popularitas kartu ini meredup.

Beragam Tema Kartu Ucapan
Banyak tema kartu ucapan nan kita kita ketahui, contohnya :
1. Kartu ucapan ulang tahun.
2. Kartu ucapan natal dan lebaran.
3. Kartu ucapan tahun baru
4. Kartu ucapan pernikahan

Semuanya di untuk dengan gambar nan bagus nan tentu saja senada dengan tema pada setiap kartu tersebut. Para pembuat kartu kini tak lagi memproduksi dalam jumlah nan besar. Mereka bahkan membuat kartu kalau ada permintaan saja sebab takut merugi.

Beralih ke kartu ucapan tahun baru. Kartu ini bisa digunakan buat mengucapkan selamat tahun baru kepada sesama. Kata-kata motivasi juga muncul beriringan bersama kalimat dalam ucapan tahun baru sendiri. Seperti contoh ucapan ' Semoga di tahun 2011 ini, kita semakin lebih baik dan menjadi lebih bijak dalam melangkah’. Dapat juga dengan ungkapan seperti ‘Lanjutkan perubahan baik nan telah dilakukan. Jadikan tahun baru sebagai motivasi.’



Mengucapkan Selamat Tahun Baru

Dalam momen spesial ini, aku ingin mengucapkan selamat tahun baru 2013. tahun baru identik degan ucapan selamat, pesta bunga api, bunyi petasan atau mercon sebagai manifestasi dari seremoni tahunan nan diperingati secara “sakral” dan serentak di seluruh dunia. Pasti dalam setiap melewati seremoni tahun baru ada doa nan dipanjatkan, ada ekspektasi nan diharapkan tercapai di tahun 2013, dan ada asa buat dapat melewati tahun nan akan dilalui lebih baik dari tahun nan telah lalu.

Ucapan tahun baru 2013 memang sepatutnya digaungkan kepada setiap manusia nan menginginkan perubahan dalam berbagai aspek kehidupannya. Asa buat mencapai kehidupan nan lebih baik. Asa buat mencapai segala harapan nan belum pernah tercapai di tahun-tahun sebelumnya. Tahun baru berarti membuka lembaran baru, dimana kertas nan masih kosong seyogyanya diisi oleh pencerahan-pencerahan nan konstruktif dan elegan.

Harapan buat Indonesia
Indonesia sebagai suatu bangsa patut juga merayakan tahun baru. Berbagai dinamika dimulai dari bentangan hukum, politik, ekonomi, sosial budaya, pendidikan, agama, dsb semoga dapat berjalan dalam koridor sebagaimana nan diinginkan oleh mayoritas penduduk negeri ini. Adapun berbagai kekurangan dan persoalan delegitimasi semoga dapat disudahi di tahun 2013 ini.

Di tahun 2010, 2011, 2012, memang Indonesia kita masih berwajah muram dengan manuver-manuver elite hukum dan politik nan masih mementingkan perutnya masing-masing. Terungkapnya kasus Gayus HP Tambunan, pegawai rendahan di Direktorat Jenderal Pajak RI nan dapat sampai memiliki harta ratusan miliar rupiah merupakan bukti bertentangan dengan harapan publik nan mengiris hati banyak kalangan, korupsi nan melibatkan banyak elit, dan lain-lain.

Kasus hukumnya nan bertele-tele, terindikasi adanya pembonsaian, dan seolah ada beberapa sekuel nan ditutup-tutupi oleh pihak kepolisian selaku aparat hukum nan menanganinya membuat kita patut bertanya: akankah mereka bekerja profesional dan ikhlas di tahun baru ini?

Demikian juga, dengan masih masifnya kekerasan berbaju agama nan terus menerus terjadi di berbagai belahan bumi nusantara. Adanya penindasan terhadap kalangan minoritas oleh kaum mayoritas agama eksklusif membuat kita patut mempertanyakan kembali: sadarkah kita dengan pluralitas nan ada dan prinsip Berbeda-beda Tunggal Ika (berbeda-beda namun tetap satu jua)?

Kokohkan Semangat Nasionalisme dan Persatuan
Kita patut bangga sebab ternyata semangat nasionalisme itu masih ada. Ditunjukkan dengan spirit menyanyikan “Garuda Di Dadaku” ketika Stadion Gelora Bung Karno (GBK) menggelar final antara Malaysia-Indonesia.

Di samping pula para supporter begitu meriah dan sepenuh hati dalam memberikan dukungan kepada para pemain nan mereka tafsirkan sebagai pahlawan nan tengah membela nama Indonesia dikancah internasional. Kita juga patut berbangga, meskipun belum kampiun para supporter nan datang ke Senayan, nan merupakan refresentasi warga Indonesia berbekal kecintaannya kepada merah putih tak berbuat anarkis dan rusuh.

Demikian juga, kita ternyata masih mempunyai persatuan dan kesatuan buat dibanggakan. Makanya, di momen ini kita rupanya pantas mengucapkan selamat tahun baru kepada Indonesia kita tercinta.