Obat Tradisional buat Asam Urat dan Rematik

Asam urat dan rematik ialah dua jenis penyakit nan sering terjadi pada manusia, terutama lansia. Asam urat dan rematik menyerang pada bagian persendian sehingga sulit sekali buat dibedakan. Penyakit asam urat sendiri merupakan salah satu jenis dari rematik. Sebenarnya apa sih disparitas dari penyakit asam urat dan rematik?

Asam urat merupakan salah satu jenis penyakit nan telah dikenal sejak ribuan tahun nan lalu. Ada pula nan menyebutkan kalau penyakit asam urat merupakan penyakit tertua nan dikenal oleh manusia. Asam urat juga sering disebut sebagai "penyakit para raja" sebab berkaitan dengan makanan nan enak-enak dan sering dikonsumsi oleh para raja.

Penyakit asam urat terjadi sebab adanya penumpukan kristal asam urat pada bagian sendi sebab kadar asam urat di dalam darah sudah terlalu tinggi dan ginjal tak dapat lagi mengatur kestabilannya. Penumpukan asam urat pada persendian ini dapat mengakibatkan rasa sakit nan cukup hebat, terutama pada bagian persendian.

Pada umumnya, penyakit asam urat terjadi pada pria. Pada pria, kadar asam urat dalam tubuh akan meningkat seiring bertambahnya usia, sedangkan pada wanita, kadar asam urat ini akan meningkat sejak ia mengalami menopause.

Beberapa gejala nan terasa jika tubuh mengalami penyakit asam urat antara lain tubuh terasa kesemutan dan linu, rasa nyeri di bagian sendiri mulai terasa, terutama pada malam hari dan pagi hari setelah bangun tidur, dan bagian sendi nan mengalami penumpukan asam urat akan terlihat bengkak, kemerahan, terasa panas, dan sakit nan hebat.

Untuk mengetahui apakah seseorang mengalami penyakit asam urat atau tidak, sebaiknya dilakukan inspeksi darah di laboratorium. Dari hasil inspeksi akan diketahui berapa kadar asam urat nan kita miliki. Normalnya, kadar asam urat pada pria berkisar antara 3,5-7 mg/dl sedangkan pada wanita berkisar antara 2,6-6 mg/dl.

Untuk mengurangi derita sebab penyakit asam urat, jenis-jenis makanan nan tinggi kandungan purinnya harus dihindari. Selain itu, sebaiknya tak mengonsumsi obat jenis aspirin. Konsumsi berbagai macam makanan nan mengandung banyak kalium, seperti sayuran, buah-buahan, kentang, alpukat, susu, yoghurt, dan pisang, serta buah-buahan nan banyak mengandung vitamin C seperti jeruk dan stroberi.

Seorang penderita penyakit asam urat juga harus banyak-banyak minum air putih agar kristal asam urat lebih mudah dikeluarkan dari dalam tubuh.

Rematik ialah penyakit nan menyerang persendian atau jaringan penunjang sekitar sendi. Salah satu penyebab rematik ialah kekebalan tubuh nan balik menyerang jaringan persendian. Akibatnya, tulang rawan di sekitar sendi menjadi menipis dan membentuk tulang baru.

Tulang-tulang di persendian ini kemudian bersinggungan pada saat tubuh digerakkan sehingga muncullah rasa nyeri. Rematik juga dapat merupakan gejala dari penyakit osteoarthritis dan rheumatoid arthritis.

Penderita rematik biasanya mengalami rasa sakit dan pegal linu di wilayah persendian seperti lutut, sikut, pergelangan tangan dan kaki, serta bagian sendi lainnya, terutama setelah beraktivitas. Tak sporadis sendi-sendinya mengalami pembengkakan sebab radang.

Selain itu, sendi juga berwarna kemerahan dan terasa panas, terasa kaku pada pagi hari, dan geraknya terbatas. Rasa nyeri pada sendi akan lebih terasa jika ada perubahan cuaca dari panas ke dingin.

Penyakit rematik sebaiknya tak dianggap sepele sebab jika dibiarkan, akan menyebabkan anggota tubuh bekerja secara abnormal, misalnya muncul benjol-benjol pada tubuh, persendian kaku, sulit berjalan, dan bahkan stigma seumur hidup.

Rematik ini dapat menyerang anggota tubuh dari mulai kepala hingga kaki sehingga benar-benar harus diwaspadai. Hingga saat ini, penyebab niscaya dari rematik belum diketahui secara pasti. Seiring bertambahnya usia, gejala rematik pun akan semakin terasa, terutama jika tak ditangani dengan baik.

Untuk mengatasi penyakit rematik sebenarnya belum ada obat spesifik nan dapat menyembuhkannya sampai tuntas. Obat-obatan nan banyak beredar pada umumnya hanya berfungsi buat mengurangi rasa sakit nan muncul saat rematik ini kambuh.

Untuk mengurangi rasa nyeri, dapat juga dikompres dengan botol air panas atau kain flannel hangat. Selain itu, gejala rematik juga dapat dikurangi dengan mengonsumsi jus seledri, kubis, atau wortel.

Mencegah tentu lebih baik daripada mengobati. Ada beberapa cara nan dapat dilakukan buat mencegah munculnya asam urat dan rematik ini. Misalnya dengan melakukan olahraga secara teratur, namun jangan sampai hiperbola sebab dapat menyebabkan cedera pada otot dan sendi.

Jalan kaki juga sangat bermanfaat buat mencegah asam urat dan rematik. Selain itu, jaga berat badan agar tetap ideal. Berat badan nan hiperbola juga bisa memicu munculnya rematik.

Jaga makanan nan dikonsumsi sebab gizi nan seimbang bisa mencegah datangnya berbagai macam penyakit, termasuk asam urat dan rematik. Makanan nan mengandung omega 3 bisa menjaga kelenturan persendian.

Asam urat dan rematik merupakan jenis penyakit nan sering diderita oleh orang-orang dengan kelebihan asam urat di dalam tubuhnya. Pengobatan apakah nan cocok buat asam urat dan rematik? Salah satu pengobatan nan cocok buat asam urat dan ramtik ialah pengobatan tradisional. Jenis pengobatan ini sudah banyak dimanfaatkan oleh para penderita asam urat dan rematik.

Pengobatan tradisional buat penyakit asam urat dan rematik banyak dipilih sebab obat tradisional penyakit asam urat dan rematik dampaknya lebih kondusif buat kesehatan dan juga tak memiliki imbas samping. Seperti kita ketahui, pada umumnya pengobatan asam urat dan rematik dilakukan secara modern. Namun, tak sedikit pengobatan modern asam urat dan rematik itu mempunyai imbas samping, yaitu adanya gangguan pada lambung. Oleh karena itu, tak ada salahnya par penderita asam urat dan rematik mencoba pengobatan tradisional buat mengobati penyakit asam urat dan rematik nan diderita.

Obat tradisional buat asam urat dan rematik biasanya berupa akar-akar tumbuhan nan banyk ditemukan di Indonesia. Salah satu tumbuhan nan cukup mapuh buat mengobati penaykit asam urat dan rematik ialah sidaguri atau sida rhombifolia L . Obat tradisioanl buat penyakit asam urat dan rematik ini dapat juga diracik lagi atau dicampur dengan bahan nan lain. Salah satu tanaman nan cukup baik dicampur dengan sidaguri buat pengobatan asam urat dan rematik ialah mahkota dewa.

Khasiat sidaguri buat penyakit asam urat dan rematik berasal dari kandungan kimiawi di dalamnya, yakni alkaloid, kalsium oksalat, tanin, saponin, fenol, asam amino, minyak terbang, dan zat philegmatic . Bagian batang sidaguri mengandung tannin dan kalsium oksalat, sedangkan akarnya mengandung kaloid, steroid, dan ephedrine. Untuk mengobati asam urat dan rematik, bagian sidaguri nan dimanfaatkan ialah seluruh bagian tumbuhan dan tentunya dalam kondisi segar atau dikeringkan.

Cara memanfaatkan sidaguri buat penyaklit asam urat dan rematik ialah dengan merebusnya lalu disaring dan diminum. Air rebusan buat penyakit asam urat dan rematik ini diminum sehari dua kali. Sekali rebusan dapat digunakan sebanyak tiga kali minum. Selain itu, obat tradisional lainnya buat penyakit asam urat dan rematik ialah daun salam.