Asma

Pernapasan ialah suatu aktivitas pertukaran gas pada makhluk hidup. Semua makhluk hayati memiliki sistem pernapasan nan berbeda. Pada manusia aktivitas pernapasan umumnya dilakukan dengan menarik udara (oksigen) dari luar organ kemudian melepaskan kembali udara (karbondioksida) keluar organ. Hal ini dinamakan dengan pertukaran udara nan terjadi di paru-paru.

Sementara itu, diafragma menarik dan mengeluarkan gas. Oksigen merupakan kebutuhan primer dalam proses pernapasan. Dalam proses pernapasan, oksigen membantu pembakaran (oksidasi) zat gula (glukosa) nan berfungsi sebagai energi bagi tubuh. Energi ialah hasil dari pernafasan. Energi tersebut kemudian digunakan buat melakukan berbagai aktivitas kehidupan, antara lain buat pertumbuhan, kontraksi otot, mempertahankan suhu tubuh dan lain sebagainya.

Pada manusia, diketahui terdapat dua macam pernapasan, yaitu pernapasan dalam merupakan pertukaran oksigen dan karbondioksida dari genre darah ke sel tubuh. Sementara itu, pernapasan luar merupakan pertukaran oksigen dan karbondioksida antara darah dan udara.

Pernafasan ialah aktivitas krusial dalam kehidupan. Untuk itu, dibutuhkan suplai oksigen nan terus menerus. Namun tak semua oksigen nan dihirup bebas dari kuman, virus, maupun kotoran nan disebarkan udara. Udara nan kotor dan sudah tercemar oleh radikal bebas akan menyebabkan penyakit bagi tubuh manusia, terutama penyakit nan berhubungan dengan pernapasan.

Banyak faktor nan menyebabkan sistem pernapasan terganggu, tentu saja bukan hanya udara nan kotor satu-satunya penyebab penyakit pada pernapasan. Alasan lain dapat terjadi sebab pola hayati nan tak sehat. Antara lain dari makanan, faktor lingkungan nan kurang sehat dapat jadi salah satu sebab. Penyakit nan menyerang organ pernapasan, antara lain asma, tuberkolosis, bronchitis, sinusitis, batuk, sesak napas, dan penumonia.

Asma ialah penyakit nan umumnya menyerang pernapasan. Hal ini disebabkan oleh saluran napas nan mengalami penyempitan dan mengalami peradangan. Gejala asma biasanya bersifat sementara. Sesak napas dan batuk ialah gejala generik menyertai penyakit asma. Pada beberapa orang disertai bunyi (bengek) pada saat menghembuskan napas.

Penyebab penyakit asma, antara lain debu, bulu binatang (biasanya kucing dan anjing), asap rokok, udara dingin, dan kelelahan juga stres. Bila agresi semakin memburuk, penderita akan kesulitan buat bicara dan berkeringat.

Bronchitis juga merupakan penyakit pernapasan. Hal ini disebabkan peradangan pada cabang tenggorok atau nan disebut bronchus , yaitu saluran udara ke paru-paru. Penyebab bronchitis, antara lain debu, asap rokok, serta polusi udara serta alergi pada pernapasan nan disebabkan oleh zat kimia eksklusif misalnya amonia, sulfur, atau hidrogen.

Gejala awal bronchitis mirip penyakit flu dan sakit kepala. Kemudian batuk nan disertai dahak. Bila batuk terus berlanjut hingga lebih dari dari 3 minggu segera periksa ke dokter. Walaupun beberapa penyakit pada pernapasan bersifat ringan, setiap penyakit harus diwaspadai. Apalagi pada saat pergantian musim, cuaca acap berubah sehingga ketahan tubuh pun perlu diperhatikan.

Untuk mengantisipasi penyakit ada baiknya mengonsumsi vitamin. Makan nan cukup dan bergizi serta istirahat nan cukup dan olah raga teratur. Organ pernapasan, seperti organ tubuh nan lain sangat krusial bagi kesehatan. Bila terganggu akan merugikan kesehatan sebab bisa menyebabkan penyakit. Bahkan, dapat berujung pada kematian. Untuk itu, menjaga kesehatan sangatlah penting.

Tuberkolosi ialah penyakit pernapasan nan nan biasa disingkat TBC. TBC ditimbulkan oleh bakteri myobacterium tuberculosis. Bakteri ini menyerang paru-paru dan menyebabkan bintik-bintik pada dinding alveolus nan terdapat pada paru-paru. Hal inilah nan menyebabkan napas menjadi sesak dan acap kali terengah-engah sebab paru-paru mengecil.

Apabila tak segera diobati, bakteri akan semakin meluas dan dapat mematikan sel paru-paru. TBC ialah penyakit pernapasan nan menular. Dapat menyerang siapa saja tanpa memandang status sosial, usia ataupun jenis kelamin. Bakteri TBC ditularkan lewat udara pada saat penderita batuk atau meludah di sembarang tempat.

Walaupun TBC termasuk penyakit pernapasan, tetapi bakteri TBC dapat menyerang seluruh organ tubuh. Namun memang nan paling sering terinfeksi ialah organ paru-paru. Gejala dari TBC umumnya ialah batuk berdahak nan disertai darah, berat badan turun dan cepat lelah, berkeringat di malam hari, nafsu makan berkurang, nyeri dada, dan batuk lebih dari 3 minggu.

Pengobatan TBC berbeda pada masing-masing orang. Pengobatan nan sahih akan mempercepat penyembuhan penderita. Untuk itu, dianjurkan buat menjaga kesehatan lingkungan dengan melakukan pola hayati nan sehat. Memaksimalkan pencahayaan dan jendela dalam ruangan amat krusial buat kesehatan pernafasan.

Pneumoni ialah penyakit pernapasan nan umumnya disebabkan oleh infeksi virus dan bakteri. Selain itu, dapat juga disebabkan oleh jamur dan parasit. Virus menyerang paru-paru sehingga tubuh pun lebih rentan terinfeksi bakteri sehingga menyebabkan radang pada paru-paru. Hal ini bisa memengaruhi organ tubuh lain nan akibatnya mengganggu fungsi tubuh. Bakteri nan terhirup dapat mencapai paru-paru melalui organ pernafasan.

Sementara itu, organ pada sistem pernapasan terbagi menjadi tiga, yaitu sebagai berikut.

Hidung merupakan organ penciuman. Setiap gas nan terhirup akan masuk dan keluar ke paru-paru selalu melewati hidung. Pada hidung terdapat selaput lendir dan rambut nan berfungsi menyaring bakteri ataupun kotoran partikel sebelum masuk ke paru-paru.

Tenggorokan ialah organ pernapasan. Dalam hal ini semua cairan, makanan, dan gas melewatinya. Tenggorokan mempunyai beberapa bagian, yaitu sebagai berikut.

1. Faring mempunyai dua cabang. Satu buat saluran pencernaan, dan saluran pernafasan. Pada faring juga terdapat pita suara.

1. Laring ialah pangkal tenggorokan. Pada organ pernapasan ini, terdapat katup nan membuka dan menutup jalannya udara. Selain itu, laring juga berfungsi menutup dan membuka setiap makan maupun cairan nan masuk ke tenggorokan. Hal ini mencegah makanan dan minuman masuk ke saluran pernapasan . Bila pada faring terdapat pita suara. Kotak suara ada pada laring sehingga bunyi atapun suara timbul dari sini.

Trakea ialah batang tenggorok. Sebelum masuk paru-paru, udara ataupun gas nan dihirup akan melewati trakea.

Bronkus dan trakea memiliki struktur nan sama, hanya saja dinding bronkus lebih halus. Bronkus mempunyai banyak cabang hingga puluhan. Fungsinya ialah sebagai proses pembakaran (respirasi) buat menghasilkan energi bagi tubuh.

Paru-paru ialah organ pernapasan vital bagi manusia. Paru-paru memiliki dua bagian, yaitu bagian kanan dan kiri. Oksigen masuk ke dalam paru-paru kemudian diikat oleh hemoglobin pada sel darah merah, kemudian diedarkan ke seluruh tubuh oleh darah. Sementara itu, respirasi nan menghasilkan karbondioksida dikeluarkan kembali oleh paru-paru lewat hidung.

Mengingat begitu pentingnya organ pernapasan bagi tubuh manusia, menjaga lingkungan sehat dan tetap higienis wajib dilakukan. Hal-hal nan dapat dilakukan buat menjaga kesehatan, organ pernapasan tersebut, antara lain sebagai berikut.

1. Melakukan penghijauan, selain buat estetika juga membuat udara menjadi bersih.


2. Menghindari status sebagai perokok aktif dan pasif. Bagaimana pun rokok sudah dikenal sejak lama sebagai biang keladi penyakit pernafasan. Baik Anda sebagai perokok sebenarnya ataukah hanya sebagai penerima asap tak sengaja sebab Anda ada di sekitar perokok.


3. Jika Anda menderita penyakit asma, sebaiknya sering berolahraga renang. Renang telah dipercaya sebagai olahraga nan bersifat terapis bagi penderita asma.


4. Polusi ada di banyak tempat, terutama di daerah perkotaan. Untuk itu, selalu memakai masker hidung saat di loka polusi ialah pencegahan nan cerdas.


5. Mengonsumsi sayuran hijau nan mengandung klorofil atau jika perlu mengkonsumsi ekstrak klorofil nan dipercaya oleh pakar herbalis mampu buat membersihkan paru-paru dan mengurangi ganguan.pernafasan.
6. Olahraga, makan, istirahat baiknya dilakukan secara teratur. Bagaimanapun fungsi organ dapat berjalan optimal jika pemilik tubuh menjaganya dengan baik.


7. Minum air putih 6 gelas setelah bangun tidur di pagi hari sebelum gosok gigi.


8. Tidak mengkonsumsi narkoba, sebab secara tak langsung narkoba akan merusak organ-organ tubuh kita.


9. Menghindari minum minuman nan beralkohol sebab bisa menyebabkan peminumnya sesak napas, mabuk, bahkan kehilangan kesadaran.