Gerakan Senam Hamil
Anda sedang hamil? Jika ya, niscaya Anda ingin janin nan sedang dikandung tumbuh dengan sehat. Selain itu, Anda juga niscaya ingin melewati proses persalinan dengan lancar dan mudah. Semua itu dapat terwujud bila tubuh Anda selama hamil selalu sehat dan bugar. Salah satu cara buat menjaga kebugaran tubuh ialah melakukan senam ibu hamil.
Senam jenis ini memang diperuntukkan bagi ibu-ibu nan sedang hamil. Sangat dianjurkan sebab memiliki banyak sekali manfaat. Cara melakukan Senam Hamil ini sangat mudah. Jadi, Anda tak perlu membayangkan gerakan senam nan susah dan menguras tenaga hingga Anda merasa kelelahan.
Olahraga buat Ibu Hamil
Berolahraga pada saat hamil terdengar ganjil, tapi hal itu justru membawa kegunaan besar bagi ibu hamil saat proses persalinan berlangsung. Selain bisa meningkatkan ketahanan dan kekuatan bagi tubuh ibu hamil, olahraga juga bermanfaat buat menguatkan otot perut dan panggul.
Otot perut dan panggul merupakan dua otot nan akan “bekerja paling berat” pada saat persalinan. Jika kedua otot tersebut lemah, dapat jadi hal itu akan menghambat proses persalinan Anda.
Olahraga nan dilakukan pun tak perlu terlalu berat, sebab jika terlalu berat hal itu justru dapat membahayakan keadaan janin nan ada dalam kandungan. Lakukan olahraga nan paling sederhana dengan berjalan keliling lingkungan rumah selama 20 menit. Lakukanlah tiga kali dalam seminggu. Tapi itu semua bisa disesuaikan dengan kondisi tubuh Anda, jangan paksakan bila tubuh sudah mengirimkan sinyal-sinyal kelelahan.
Selain itu, Anda juga dapat melakukan senam hamil sendiri dengan memutar kaset atau VCD senam hamil. Dengan begitu, Anda juga tak perlu malu buat dilihat orang lain sebab senam dilakukan di rumah Anda sendiri.
Jika tak dengan cara tersebut, Anda juga dapat melakukan sedikit gerakan nan manfaatnya sama dengan senam hamil. Lakukanlah posisi bersujud dengan dada menempel ke lantai dan pantat dibusungkan ke atas sehingga Anda dapat merasakan berat di bagian depan perut dan ringan di bagian belakang punggung
Lakukanlah posisi tersebut selama kurang lebih lima menit. Lakukan sehari tiga kali atau selama nan Anda butuhkan. Setelah itu, lakukan posisi lain dengan mengangkat kedua kaki ke arah tembok dalam posisi nan lurus.
Dengan melakukan gerakan tersebut, Anda akan terhindar dari masalah pegal-pegal pada otot kaki dan pembengkakan pada bagian betis dan paha. Posisi tersebut juga dapat menghindari ibu hamil dari rasa sakit kepala dampak kurangnya pasokan oksigen ke otak.Lakukan gerakan tersebut selama lima menit.
Selain membuat Anda dan bayi sehat, senam hamil atau gerakan-gerakan ringan nan telah dideskripsikan di atas juga membuat Anda tak cepat pegal dan tak cepat lelah. Apalagi jika dilakukan secara teratur.
Akan tetapi, jika Anda merasa jenuh dengan hanya jalan-jalan berkeliling lingkungan rumah dan melakukan senam hamil sendirian di rumah, Anda juga dapat mencoba buat bergabung di klub-klub olahraga spesifik bagi ibu hamil nan sekarang sudah mulai banyak tersedia. Di klub-klub orahraga seperti ini biasanya Anda akan menemukan senam spesifik buat ibu hamil.
Gerakan Senam Hamil
Anda dapat melakukan olahraga spesifik ibu hamil ini di rumah, sendirian atau dibantu oleh seorang ahli. Tinggal siapkan matras atau karpet empuk sebagai alas, dan Anda pun siap buat melakukan senam ini.
Ada banyak gerakan senam ibu hamil nan sangat ringan dan mudah. Berikut beberapa contoh nan dapat Anda terapkan di rumah:
- Duduklah di atas matras dengan posisi sila. Tegakkan punggung Anda, lalu letakkan tangan di kaki (mirip orang bersemedi). Duduklah dalam posisi seperti ini selama beberapa saat. Usahakan selalu santai dengan cara mengatur pernafasan Anda.
- Tak hanya saat senam, dalam kondisi sehari-hari (misalnya saat sedang nonton TV), Anda dianjurkan buat duduk seperti ini. Duduk di matras dengan kedua kaki lurus ke depan. Tubuh condong ke belakang dan bertumpu pada siku lengan nan ditempelkan pada lantai.
- Gerakkan telapak kaki, misalnya dengan cara tegakkan telapak kaki lalu arahkan ke bawah hingga lurus dengan lutut. Atau dapat juga dengan menggerakkan telapak kaki ke samping, ditegakkan, ke samping lagi, begitu seterusnya. Ini sangat berguna buat melatih otot dan melancarkan peredaran darah.
- Senam ibu hamil berikutnya ialah dengan sikap merangkak paripurna (jarak kedua tangan ialah sama dengan jeda antara bahu kiri dan kanan, lurus). Badan sejajar dengan lantai dan kaki tangan tegak lurus terhadap badan atau lantai.
- Setelah itu tundukkan kepala seolah ingin melihat perut, pinggang agak dinaikkan, lalu kembali ke sikap awal. Ulangi sampai beberapa kali.
- Masih dengan sikap merangkak, turunkan badan bagian depan (seperti gerakan sujud saat shalat) dan tahan posisi ini selama sekitar satu menit.
- Kembali ke posisi awal dan ulangi lagi gerakan sujud ini dengan menahan posisi sujud lebih lama dari sebelumnya.
- Untuk melatih pernafasan dan proses mengejan, Anda dapat melakukan gerakan senam ibu hamil nan satu ini.
- Tidurlah telentang dengan satu bantal menyangga kepala, angkat lutut kaki mengarah pada tubuh (posisi akan melahirkan). Tarik nafas sedalam-dalamnya lewat mulut, tahan, lalu mengejanlah seperti saat buang air besar.
- Bila nafas habis atau lelah mengejan, kembalilah menarik nafas lagi dan ulangi proses selanjutnya.
- Anda juga dapat melatih pernafasan pendek atau nafas cepat dengan mulut buat jarak istirahat. Misal, Anda mengejan, berhenti mengejan, bernafas lewat mulut dengan cepat (mirip megap-megap), lalu mengejan lagi.
Manfaat Senam Hamil
Sekilas, senam ibu hamil tampak sangat mudah, tak mengeluarkan banyak tenaga, atau malah ada sebagian orang nan menganggap senam ini tak berguna. Jangan salah, senam hamil ini ternyata sangat bermanfaat.
Berikut ini beberapa kegunaan nan dapat dirasakan dari senam hamil:
- Melemaskan otot-otot tubuh dan melancarkan peredaran darah.
- Membuat Anda lebih rileks, merasa lebih segar dan bugar.
- Tubuh nan bugar tentu akan mempermudah persalinan. Selain itu, tentu saja akan mempengaruhi kesehatan janin Anda.
- Senam hamil merupakan simulasi persalinan, sehingga saat proses melahirkan benar-benar terjadi, Anda tak panik sebab sudah berlatih.
Senam Kegel buat Ibu Hamil
Senam kegel berguna buat melatih otot vagina ketika melahirkan. Cara melakukan senam kegel terbilang gampang-gampang susah. Anda diharuskan menahan otot tersebut selama beberapa detik, kemudian lepaskan.
Penahanan terhadap otot tersebut biasa disebut juga kontraksi. Jika Anda kesulitan membayangkan, hal ini dapat dilakukan dengan cara nan sederhana. Coba tahan keinginan Anda buat buang air kecil. Ketika Anda menahan air seni tersebut, berarti Anda telah melakukan kontraksi pada otot vagina.
Senam seperti ini juga tak hanya berguna pada saat melahirkan. Setelah melahirkan pun, senam tersebut masih dapat dilakukan oleh para wanita buat menjaga kekuatan otot vagina agar tak mudah kendor setelah melahirkan atau setelah melakukan interaksi intim.
Jika Anda masih belum dapat memahami cara kerja senam kegel tersebut, Anda dapat meminta pelatih dalam klub tersebut buat membantu Anda dalam melakukan senam tersebut. Selain senam kegel, ada juga senam nan dapat dilakukan oleh ibu hamil bersama pasangnnya.
Senam dengan pasangan merupakan hal nan mampu meningkatkan kesehatan mental ibu hamil, terutama ibu hamil nan sedang menunggu masa persalinan. Dengan teknik tersebut, ibu hamil dipercaya memiliki kepercayaan diri nan kuat buat dapat melahirkan secara normal dengan didampingi suami.
Jenis Olahraga Lain buat Ibu Hamil
Selain senam hamil kegel, olahraga ringan lain nan cocok dilakukan oleh ibu hamil ialah berenang, yoga, dan bersepeda.
- Renang. Tubuh manusia mana nan tak segar ketika terkena air, kecuali manusia tersebut memiliki semacam alergi terhadap air atau nan disebut aquagenic urticaria. Begitu pun dengan ibu hamil. Ketenangan nan ditimbulkan oleh air nan menggenang tersebut bisa mengurangi tekanan pada persendian.
- Yoga. Jenis olahraga nan satu ini memang sudah terkenal bisa memberikan ketenangan. Pada saat melakukan yoga, tubuh dilatih pernapasan nan baik. Yoga bisa menyeimbangkan dan membuat keadaan tubuh menjadi lebih fleksibel. Hal itulah nan dibutuhkan pada saat kelahiran.
- Bersepeda. Meskipun terlihat menyeramkan bagi ibu hamil, ternyata bersepeda juga bisa melatih otot-otot di sekitar vagina. Lakukan secara perlahan. Lebih baik gunakan sepeda tidak aktif agar risiko terjatuh pada ibu hamil bisa dihindarkan.
Anda dapat melakukan kegiatan nan disebutkan tersebut bersama dengan suami. Jika suami sedang sibuk, coba luangkan waktu buat berkumpul dengan teman-teman Anda nan juga sedang mengandung sehingga dapat saling berbagi metode buat tetap bugar selama masa kehamilan dan persalinan.
Selain berolahraga, Anda juga dapat melakukan berbagai teknik pemijatan buat mendukung persiapan proses persalinan. Teknik ini tak dapat dilakukan oleh sembarang orang.
Dalam lingkungan rumah biasanya terdapat dukun beranak terdidik (dipercaya oleh para bidan) buat melakukan teknik pemijatan pada ibu nan sedang hamil tua. Teknik ini dapat membuat ibu lebih rileks, serta membuat posisi anak dalam kandungan menjadi lebih nyaman.
Namun, apabila Anda kesulitan mencari dukun beranak terdidik seperti itu, Anda juga dapat datang ke salon spesifik nan menyediakan pelayanan berupa Baby moon, yakni perawatan spa spesifik buat ibu hamil.
Perawatan tersebut meliputi pemijatan pada bagian-bagian nan biasa pegal, seperti pundak, leher, punggung, dan kaki. Perendaman kaki dengan air hangat agar ibu hamil merasa tenang, relaksasi dengan menggunakan aroma terapi, serta pijat spesifik di bagian perut pada akhir sesi perawatan.