Membersihkan Lidah

Membersihkan Lidah

Lidah merupakan salah satu indra pada tubuh kita. Lidah berfungsi sebagai indra perasa atau pengecap. Indra pengecap lidah ini ialah sebuah organ nan berupa jaringan otot serta menempel di bagian lantai mulut serta tak memiliki tulang.

Bagian permukaan para lidah ini memiliki tonjolan-tonjolan nan dikenal dengan papil. Papil inilah nan berfungsi buat merasakan suatu rasa seperti pahit, manis, asin dan asam.

Namun, taraf perasa ini ternyata bisa berbeda antara orang satu dengan orang lainnya. Ada nan dapat merasakan rasa nan benar-benar manis atau asin, sedangkan nan lainnya menganggap rasa manis dan asin itu biasa saja. Hal ini dapat disebabkan sebab jumlah papil nan berbeda dari setiap orang.

Lidah juga disebut sebagai sambungan dari jantung dan lidah bisa menggambarkan kondisi jantung nan sehat. Kondisi jantung nan sehat bisa diperlihatkan dengan kondisi lidah nan bisa merasakan suatu makanan dengan baik. Selain sebagai indra perasa, lidah juga mempunyai beberapa kegunaan lain, diantaranya ialah sebagai berikut:

  1. Sebagai alat nan membantu buat bicara
  2. Sebagai pencerna makanan dan membantu mengunyah makanan
  3. Membolak-balikkan makanan
  4. Digunakan buat menjilat, baik pada manusia maupun hewan
  5. Bersiul, meniup permen karet dan sebagainya


Lidah sebagai Indra Perasa

Lidah sebagai indra perasa, memiliki bagian-bagian eksklusif dalam merasakan sesuatu. Lidah bagian depan dan ujung berfungsi buat merasakan rasa manis. Lidah bagian belakang berfungsi buat merasakan rasa pahit.

Lidah samping depan baik kanan maupun kiri berfungsi buat merasakan rasa asin dan lidah bagian samping belakang baik kanan maupun kiri berfungsi merasakan rasa asam.

Dari keempat rasa tersebut, peneliti banyak nan menemukan rasa ke lima yaitu rasa gurih nan banyak terdapat pada makanan berupa daging dan sebaginya.

Rasa gurih ini menunjukkan banyaknya kandungan protein pada makanan tersebut. Berbeda dengan rasa manis nan menunjukkan banyaknya kandungan kalori.

Lalu bagaimana dengan pedas? Apakah pedas dapat dikatakan sebagai suatu rasa? Di Indonesia sendiri memang begitu banyak berbagai macam olahan kuliner dengan rasa pedas.

Rasa pedas ini biasanya berasal dari bumbu-bumbu seperti cabai, merica, bawang putih dan lain-lain. Namun sebenarnya, pedas tak terasuk ke dalam suatu rasa.

Pedas nan kita rasakan merupakan sensasi panas dan terbakar sebab suatu zat nan dinamakan kapsaisin dimana zat tersebut terdapat dalam tumbuhan-tumbuhan seperti cabai tadi.

Zat tersebut akan mengirimkan respon ke otak sehingga kita dapat merasakan sensasi rasa pedas. Namun, tak semua mahluk hayati dapat merasakan rasa pedas dari zat ini.

Misalnya saja burung. Burung tak dapat merasakan sensasi dari kapsaisin ini sehingga burung dapat memakan cabai sebanyak apa pun tanpa merasakan apa-apa.



Gangguan dan Penyakit Pada Lidah

Dari sekian banyak berbagai fungsi indra pengecap lidah ini. Ada beberapa gangguan ataupun penyakit nan bisa menyerang lidah, diantaranya ialah sebagai berikut:



- Sariawan

Sariawan merupakan salah satu gangguan dan penyakit pada lidah nan serig dialami oleh sebagian besar orang. Sariawan ialah sebuah gejala erosi seperti luka nan terjadi pada dinding mulut bagian dalam maupun lidah.

Sariawan ini biasanya terjadi sebab kurangnya vitamin C, kurang zat besi, makan makanan nan sangat atau begitu panas maupun daya tahan di tubuh nan lemah.

Penyakit ini bukanlah suatu penyakit nan serius sebab hanya berupa luka kecil pada dinding mulut atau lidah dan biasanya terasa perih. Rasa perih ini akan lebih terasa terutama saat tersentuh terutama tersentuh makanan.

Karena itulah, orang nan sedang menderita penyakit ini akan cukup tersiksa sebab rasa perih nan dirasakan ketika makan. Namun sariawan ini tak akan berlangsung lama dan biasanya akan semubuh dalam waktu kurang dari seminggu.

Beberapa hal bisa dilakukan buat mengobati penyakit ini, misalnya saja dengan meneteskan antiseptic pada sariawan dan menjaga kebersihan mulut.

Beberapa orang menyatakan bahwa sariawan akan cepat sembuh apabila memakan makanan nan pedas-pedas. Selain itu konsumsi vitamin C seperti buah jeruk bisa mencegah munculnya sariawan.



- Makroglosia

Sesuai dengan namanya, makro nan berarti besar, maka makroglosia merupakan enyakit nan menyebabkan lidah membesar. Pembesaran bagian lidah ini bisa diakibatkan oleh berbagai hal seperti adanya tumor, penyakit metabolik maupun gangguan endokrin.



- Mikroglosia

Jika makroglosia ialah penyakit nan menyebabkan lidah membesar, mikroglosia merupakan kebalikannya yaitu mengecilnya lidah.



- Glosoptosis

Glosoptosis merupakan salah satu gangguan lidah nan banyak terjadi pada bayi nan baru lahir. Glosoptosis ialah sebuah penyakit tertariknya lidah ke belakang dimana hal ini akan sangat berbahaya sebab bisa menutup saluran pernapasan dan bisa menyebabkan kematian.



- Kanker lidah

Kanker lidah merupakan penyakit pada bagian rongga mulut dan menyerang pada bagian pinggir lidah, belakang lidah dan pangkal lidah. Gejala awal penyakit ini menyerupai sariawan di lidah nan perih dan tidak kunjung sembuh. Setelah itu akan muncul benjolan luka nan terasa nyeri ketika mengunyah dan berbicara.

Penyebabnya belum dketahui secara pasti, namun gaya hayati bisa meningkatkan resiko terkena penyakit berbahaya ini. Alkohol dan rokok bisa menjadi pemicu primer kanker lidah .

Penyakit ini tak hanya menyerang usia 40 tahun ke atas saja, namun juga dapat menyerang remaja dimana sudah terdapat beberapa kasus kanker lidah nan menyerang remaja.

Maka dari itu, gaya hayati perlu diperhatikan buat menghindari penyakit ini, terlebih lagi di Indonesia penyakit ini masih langka dan belum banyak dikenal orang sehingga sering kali terabaikan.

Apabila sudah terserang kanker lidah, operasi merupakan langkah satusatunya nan bisa dilakukan buat menyembuhkan. Namun saat ini juga telah ditemukan beberapa obat herbal dalam mengatasi kanker lidah ini.



Membersihkan Lidah

Salah satu upaya nan bisa dilakukan buat mengurangi resiko terkena berbagai penyakit nan menyerang lidah ialah dengan cara membersihkannya. Membersihkan lidah ini bisa dilakukan dengan menggunakan obat kumur.

Namun seringkali terlupakan buat membersihkan lidah itu sendiri secara khusus. Berikut ini beberapa cara nan bisa dilakukan untu membersihkan salah satu dari panca indra , yaitu:

1. Berkumur-kumur dengan menggunakan obat kumur tertentu.

Dalam hal ini cobalah berkumur sekitar 1-2 menit dan pastikan semua bagian mulut termasuk bagan bawah lidah juga ikut dibersihkan dengan berkumur-kumur ini.

2. Membersihkan lidah menggunakan benang.

Hal ini dimaksudkan buat menarik kotoran-kotoran dan kuman-kuman nan menempel pada lidah. Caranya ialah dengan menggunakan seutas benang, kemudian tarik benang mulai dari pangkal lidah sampai ke bagian depan. Tarik secara perlahan-lahan dan jangan terburu-buru sebab bila terlalu kuat bisa menyakiti lidah. Lakukan hal ini sebanyak 4-5 kali.

3. Menggunakan pasta gigi.

Oleskan pasta gigi pada sikat gigi kemudian gosok lidah dengan pasta gigi dengan gerakan memutar. Lakukan beberapa kali. Hal ini dimaksudkan buat membersihkan kotoran-kotoran nan menempel pada lidah dan hal ini juga bisa membuat napas segar sehingga mengurangi bau mulut.

4. Menggunakan alat pembersih lidah.

Membersihkan lidah ini juga dapat menggunakan alat pembersih lidah spesifik nan bisa dibeli di toko atau apotek . Penggunaan alat ini dimaksudkan buat membersihkan kuman-kuman nan menempel pada lidah.