Penghargaan nan Diraih Kawasaki Indonesia

Motor keluaran Kawasaki Indonesia memang tak terlalu banyak dibandingkan dengan motor nan dikeluarkan oleh Honda dan Yamaha. Motor Kawasaki ini banyak beredar di daerah Pulau Jawa. Harga motor nan cukup bersaing, seperti Blitz dipatok pada kisaran Rp 12 jutaan. Dengan kestabilan nan baik, motor dari Kawasaki ini cukup diminati.

PT Kawasaki Motor Indonesia atau Kawasaki Indonesiaberdiri pada18 Februari 1994 dan mulai beroperasi secara komersial di Indonesia pada Maret 1995. Kawasaki motor Indonesia ini berada di bawah lisensi dari Kawasaki Heavy Industries Ltd. Jepang sebagai pusat perusahaan Kawasaki.

Dengan memanfaatkan teknologi mutakhir, dukungan nan kuat dari Kawasaki Heavy Industries Ltd., serta kolaborasi dengan berbagai supplier nan mumpuni, PT Kawasaki Motor Indonesia memproduksi kendaraan roda doa atau motor berkualitas tinggi , spare parts motor, dan aksesori motor Kawasaki dalam mengembangkan usahanya.

Pihak Kawasaki terus berusaha memberikan penetrasi pasar cukup cepat dengan memperkenalkan produk-produk baru mereka. Tidak saja produk baru nan mereka perkenalkan. Mereka juga meningkatkan pelayanan dengan cara membuka beberapa loka pelayanan buat servis dan suku cadang. Di wilayah Yogyakarta, motor Kawasaki ini cukup banyak dijumpai. Hal ini memang terkait dengan sejarah panjang masyarakat Yogyakarta dengan motor Kawasaki. Dahulu ada Binter Joy nan juga merupakan produk Kawasaki.

Turunnya harga purna jual Kawasaki terkadang membuat orang agak sungkan membeli motor keluaran Kawasaki Indonesia ini. Misalnya, motor Kawasaki KZR nan sekarang sudah tak diproduksi lagi dan telah digantikan dengan model lain, keluaran tahun 2003, terjual dengan harga Rp 5 juta. Sedangkan motor merek lain, seperti Honda dengan keluaran tahun nan sama, harganya dapat mencapai Rp 7-8 juta.

Perbedaan harga purna jual ini memang tidak harus diherankan. Publik lebih memilih Honda atau Yamaha sebagai tunggangan mereka dan memang agak sulit bagi pabrikan lain buat menembus penguasaan kedua jenis motor tersebut. Suzuki dengan Smash-nya berusaha menembus kedigdayaan Honda, tetapi hingga sekarang belum juga berhasil. Honda dan Yamaha tak tinggal diam. Mereka juga melakukan penetrasi pasar dengan cara mengelurkan produk baru dengan model dan teknologi nan juga baru dipoles menjadi satu produk nan tidak kalah bersaing dengan produk motor keluaran pabrik lain.

Kawasaki Indonesia juga berusaha meningkatkan pelayanan kepada para konsumennya. Pelatihan bagi para mekaniknya pun sering dilakukan. Mau tak mau, pemimpin pasar motor di Indonesia, seperti Honda dan Yamaha memang menjadi contoh nan baik demi meningkatkan kualitas para mekanik. Kawasaki pun begitu. Mereka berusaha memberikan nan terbaik kepada para konsumennya. Berbagai hadiah dan menajdi sponsor pun sering mereka lakukan demi mengambil hati masyarakat Indonesia. Berbagai kemudahan mendapatkan motor Kawasaki juga diberikan. Semua itu agar angka penjualan motor Kawasaki meningkat tajam.

Banyak perusahaan di Indonesia maupun global nan menerapkan konsep-konsep manajemen melalui pendekatan baru buat meningkatkan daya saing perusahaan, seperti Just in Time (JIT), Total Quality Management (TQM), International Standard organization (ISO), dan sebagainya.

Semua konsep tersebut memiliki tujuan nan baik dan dipilih sinkron kondisi nan dibutuhkan perusahaan bersangkutan. Oleh sebab itu, PT Kawasaki Heavy Industries Ltd. Jepang, khususnya PT Kawasaki Motor Indonesia sebagai perusahaan kelas global menerapkan konsep “5 S” dalam manejemen perusahaannya. Konsep –konsep itu dibuat sebagai dorongan dari dalam dan dorongan keluar agar perusahaan semakin maju.

Konsep “5 S” dalam manejemen PT Kawasaki Motor Indonesia mulai diterapkan pada pertengahan 2008. Konsep “5 S” ini diterapkan kepada seluruh jajaran karyawan PT Kawasaki Motor Indonesia. Sebuah komite spesifik dibentuk buat memperkenalkan konsep “5 S” melalui pelatihan, membuat planning implementasi dan pengembangan “5 S”, mengawasi aplikasi “5 S”, melakukan audit atau evaluasi terhadap tiap-tiap bagian, dan memberikan masukan dan melaporkan hasil kerjanya kepada manejemen.

Konsep “5 S” nan diterapkan PT Kawasaki Motor Indonesia mencakup perubahan sikap, membiasakan diri bekerja sinkron standar, dan konsep nan sangat mendasar, sederhan, dan mudah dimengerti. Konsep “5 S” pun merupakan huruf awal dari lima kata bahasa Jepang, yaitu:

Seiri

“Ringkas”. Pisahkan nan diperlukan dan tak diperlukan, lalu singkirkan nan tak diperlukan. Konsep nan pertama ini memang terkadang agak sulit diterapkan kalau tak tahu apa nan harus dilakukan. Tetapi seiring dengan waktu, setiap karyawan akan paham maksudnya dan akan mudah menerapkannya.

Seiton

“Rapi”. Atur sinkron dengan kebutuhan buat memudahkan kontrol visual.

Seiso

“Resik”. Bersihkan loka kerja dan pastikan pekerjaan “membersihkan” merupakan suatu kebiasaan.

Seiketsu

Pastikan 3 S pertama di atas dijalankan dan dibuat dengan baku nan jelas.

Shitsuke

Taat menjalankan konsep “5 S” secara monoton dan selalu melakukan penilaian terhadap kinerja.

Manajemen PT Kawasaki Motor Indonesia memiliki pandangan objektif agar konsep “5 S” menjadi suatu budaya kerja di lingkungan perusahaan. Manajemen PT Kawasaki Motor Indonesia pun berharap rekan-rekan Main Deal er nan ada di seluruh Indonesia bisa menerapkan budaya konsep “5 S” mulai dari induk perusahaan sampai dengan outlet atau chanelling nan tersebar di pelosok Indonesia.

Kelima hal tersebut terus saja disosialisasikan sehingga menjadi bagian dari budaya perusahaan. Budaya perusahaan nan baik itu tentunya akan membuat para karyawan bergerak bersama pada jalur nan sama demi meraih kepentingan bersama menuju kesuksesan bersama-sama. Hal inilah nan paling diharapkan oelh pihak Kawasaki Indonesia.

Semua kerja keras itu memang membuahkan hasil nan cukup menggembirakan. Berbagai pengakuan dan penghargaa diraih oelh Kawasaki Indonesia. Penghargaan Badan Pengelolaan lingkungan Hayati Derah Provinsi DKI Jakarta sebagai Predikat Baik dalam Ketaatan Terhadap Ketentuan Pembuangan Limbah Cair pada 2000, 2001, 2002, 2003, dan 2005.

Lima tahun berturut-turut mendapatkan penghargaan nan sama bukanlah satu hal nan mudah. Tetapi pihak Kawasaki Indonesia dapat mendapatkannya. Tidak mudah tetapi bisa. Itulah salah satu faktor nan membuat Kawasaki Indonesia merasa konfiden akan meraih kesuksesan itu.

Selain itu, ada lagi produk kawasaki Indonesia nan meraih berbagai prestasi nan diakui oleh berbagai kalangan. Di antara penghargaan itu ialah sebagai berikut:

1. The Best Sport 125-156 CC dari Lembaga Wartawan Otomotif Indonesia.

1. Best Value Sport 200 CC-250 CC (Ninja 250) dari Motor Plus pada 2008.

1. Desain Terbaik Sport 200 CC-250 CC (KLX 250) dari Motor Plus pada 2008.

1. Bebek Ramah Lingkungan 120 CC-130 CC (ZX 130) dari Motor Plus pada 2008.

1. Teknologi Terbaik Sport 200 CC-250 CC (Ninja 250) dari Motor Plus pada 2008.

Pihak Kawasaki sangat menyadari bahwa penemuan ialah satu hal nan wajib dilakukan. Tanpa adanya inovasi, tidak mungkin perusahaan nan juga bergerak dibidang kreativitas seperti mereka, akan dapat terus maju dan bersaing ditengah derap langkah pihak lain nan begitu kencang melaju dalam jalur penemuan tiada henti.

Untuk itulah pihak Kawasaki berusaha mengeluarkan berbagai macam motor dengan harga nan juga cukup bervariasi. Misalnya, Kawasaki Athelete 115cc nan dijual dengan harga sekira Rp 15 jutaan. Kawasaki D-Tracker 150cc Yang dipatok pada harga Rp 24.200.000dan Kawasaki D-Tracker 250cc nan masuk ke dalam motor nan cukup premium nan dijual dengan harga Rp 59.200.000.

Ada juga motor-motor buat kendaraan sehari-hari nan dijual dengan harga nan tak terlalu tinggi. Misalnya, Kawasaki Edge R nan dipatok pada harga berkisar Rp 13.050.000 dan Kawasaki Edge VR nan dijual dengan harga 13.950.000. Motor-motor lainnya nan sudah cukup dikenal oleh masyarakat seperti Kawasaki KSR 150 nan dijual dengan harga Rp 20.800.000, Kawasaki Ninja 150 L nan dipatok pada harga 25.200.000, Kawasaki Ninja 150 M nan djual pada angka Rp 22.000.000, Ninja 150 N nan dijual agak lebih tinggi dan berada pada angka Rp 25.000.000, dan Kawasaki Ninja 150 RR nan dijual dengan harga Rp 32.600.000.

Kawasaki Motor Indonesia menyadari bahwa mereka mempunyai beban nan cukup berat buat bersaing di Indonesia terutama buat wilayah-wilayah eksklusif nan ada di pulau-pulau besar Indonesia. Kefanatikan masyarakat lokal terhadap satu produk memang sangat luar biasa. Jika tak ada sesuatu nan sangat mengecewakan, masyarakat nan telah begitu fanatik pada satu merek motor itu tidak akan beralih ke merek motor lain. Hal inilah nan harus berusaha direbut dan dipatahkan oleh pihak Kawasaki Indonesia dengan cara meningkatkan kualitas dan kemampuan motor-motornya.