Merawat Penderita Flu Burung

Merawat Penderita Flu Burung

Penderita flu burung memiliki resiko tinggi sebagai salah satu sumber penyebaran penyakit ini di kalangan manusia. Oleh sebab itu, perawatan dan penanganan pasien penyakit ini harus dilakukan secara ketat dan integratif. Dalam arti, semua elemen nan berhubungan dengan pasien harus dilakukan perawatan secara menyeluruh.

Penyebaran virus flu burung atau H 5 N 1 dari penderita flu burung pada orang lain nan sehat dapat melalui beberapa cara. Di antaranya melalui kontak langsung antara suspect flu burung dan orang di sekitarnya. Selain itu, melalui penyebaran udara nan berasal dari cairan tubuh pasien atau juga dari lendir batuk pasien flu burung.

Inilah mengapa, seorang penderita flu burung harus ditempatkan di lokasi nan steril serta terpisah dari pasien lain. Hal ini dikarenakan proses penularan penyakit ini nan sangat mudah dan sulit dikontrol. Karena penyebaran melalui udara, tak dapat terlihat secara kasat mata .

Selain itu, keganasan flu burung ini juga terlihat dari masa inkubasinya nan sangat cepat. Hanya dibutuhkan waktu 1 hingga 3 hari sebagai masa inkubasi penyakit ini. Dan sebagaimana namanya, flu nan berasal dari unggas ini sangat rentan menyerang mereka nan dalam aktivitasnya sering berhubungan dengan global unggas. Seperti para peternak atau mereka nan memiliki binatang unggas di rumahnya.



Merawat Penderita Flu Burung

Perawatan penderita flu burung ini tak dapat dilakukan secara sembarangan, apalagi jika dirawat di rumah. Untuk itu, beberapa hal nan terkait dengan perawatan penderita flu burung di antaranya ialah :

  1. Menempatkan pasien pada ruangan isolasi, nan mencegah kemungkinan penyebaran virus kepada pihak lain.
  1. Kenakan perlengkapan keamanan ketika harus melakukan kontak dengan penderita flu burung. Di antaranya dengan selalu menggunakan sarung tangan, masker, baju spesifik dan bila perlu epilog kepala dan juga kaca mata .
  1. Cucilah segala perlengkapan nan digunakan setelah melakukan kontak dengan penderita flu burung. Cucilah menggunakan zat antiseptik dan sabun, serta cucilah di bawah air nan mengalir.
  1. Untuk membawa penderita flu burung ke rumah sakit, pasanglah masker pada pasien. Serta selimuti menggunakan selimut higienis dan pastikan para pengantar mengenakan perlengkapan standar.