Ragam Penyakit Maag dan Gejalanya
"Kamu punya sakit maag?”
Pertanyaan tersebut sering kita lontarkan bila berhadapan dengan orang nan mengeluh sakit pada bagian perutnya. Penyakit maag ialah penyakit nan menyerang lambung dikarenakan adanya luka pada lambung nan mengakibatkan perut terasa sakit, mulas dan perih.
Penyakit Maag
Maag dalam bahasa ilmiahnya disebut Gastritis yang berasal dari kata Gastro yang artinya lambung dan Itis yang berarti peradangan. Gastritis atau maag sendiri nan sering kita anggap sebagai penyakit biasa-biasa ini ternyata merupakan penyakit nan cenderung berbahaya bila tak ditangani dengan baik.
Bahkan hal ini dapat berujung pada kematian. Jika peradangan pada lambung ini dibiarkan, akan mengakibatkan borok ( ulcer ) pada lambung nan bisa meningkatkan risiko terkena kanker lambung.
Penyakit maag sendiri dapat diakibatkan oleh banyak faktor, seperti pola hayati tak sehat dengan mengkonsumsi alkohol, pola makan nan tak teratur, merokok, stres, terkena infeksi bakteri atau virus, mengkonsumsi obat-obat eksklusif secara berlebih, kandungan asam perut nan berlebihan, dan sebagainya.
Penyakit maag pada dasarnya dibagi menjadi dua kategori. Penyakit maag akut dan penyakit maag kronis. Penyakit maag itu sendiri, senyatanya bukanlah merupakan penyakit tunggal. Penyakit maag muncul dampak dari beberapa kondisi kesehatan nan buruk. Yang acap kali terjadi dan kerap ditemui adalah, peradangan pada lambung timbul dampak dari bakteri bernama Helicobacter pylori .
Bakteri nan juga dikenal sebagai bakteri nan bisa menyebabkan borok ( ulcer ) pada lambung. Penyakit maag nan disebabkan oleh bakteri ini dikategorikan sebagai penyakit maag kronis. Perlu buat masyarakat awam ketahui, infeksi nan disebabkan oleh bakteri Helicobacter pylori dapat sangat membahayakan. Pengobatan penyakit maag kronis sama sekali tak dapat dianggap enteng sebab bisa meningkatkan resiko terkena kanker lambung.
Ragam Penyakit Maag dan Gejalanya
Gejala-gejala nan timbul dampak penyakit ini pun bermacam-macam tergantung seberapa parah maag nan diderita. Rasa sakit di ulu hati merupakan gejala awal penderita maag. Gejala penyakit maag nan biasa dirasakan yakni rasa nyeri, perih, mual, perut kembung, cepat kenyang, bahkan sampai muntah-muntah.
Pada umumnya, para penderita maag menjalani pengobatan dengan mengkonsumsi obat nan beredar di pasaran. Jenis obat nan banyak beredar di pasaran saat ini yakni jenis Antasida. Antasida sendiri mempunyai fungsi sebagai penetral asam lambung buat mengurangi rasa sakit pada penderita maag.
Namun, tak semua penderita maag cocok dengan obat jenis ini. Hal ini bergantung pada jenis sakit nan dideritanya. Jenis obat lain selain antasida, yakni jenis obat anti-asam atau obat buat memperbaiki konvoi lambung.
Agar pengobatan lebih efektif, disarankan agar para penderita mengetahui jenis maag nan dirasakan dengan memeriksakan kepada dokter agar bisa diobati sinkron dengan jenis maag nan di derita. Pemeriksaannya sendiri bisa dengan menggunakan endoskopi (teropong lambung) guna mengetahui keadaan lambung nan sesungguhnya, atau dengan menggunakan alat medis lainnya nan sudah sangat berkembang saat ini.
Hal nan terpenting buat pengobatan penyakit lambung ini ialah perubahan gaya hayati menjadi pola hayati sehat. Makan teratur dan olahraga sangat disarankan agar tubuh tetap terjaga kebugarannya.
Selain itu, perhatikan pula penggunaan obat nan dikonsumsi. Sebaiknya, obat tak dikonsumsi secara berlebihan. Konsumsi nan hiperbola akan memungkinkan timbulnya penyakit lain, seperti kerusakan pada fungsi ginjal.
Kenali Gejala Penyakit Maag
Maag bisa terjadi sebab disebabkan terlambatnya makan atau pola makan nan tak teratur. Adanya mikroorganisme nan merugikan seperti helicobacter pylory bisa menyebabkan peradangan lambung berlanjut sampai terjadi tukak, bahkan kanker lambung. Mengkonsumsi obat-obatan tertentu, mengkonsumsi alkohol, pola tidur nan tak teratur, serta stres juga dapat menjadi penyebab timbulnya maag.
Setiap penyakit nan ada dalam tubuh kita, sebelum kemunculannya, niscaya bisa dilihat indikasi atau gejala awal nan dapat diwaspadai, Sama halnya dengan gejala maag nan bisa anda deteksi sendiri sebelum melalui tahapan nan lebih serius dengan inspeksi medis.
Gejala penyakit maag pada mulanya berupa peradangan di dinding lambung, bila dibiarkan bisa menyebabkan tukak lambung, lalu nan lebih fatal lagi kanker lambung. Lambung sebagai salah satu oragn krusial pada proses pencernaan bisa pula dihinggapi oleh bakteri H.Pylori nan hayati di bawah selaput lendir ini berguna melindungi dinding lambung dari kerusakan dampak asam nan diproduksinya. Berikut gejala penyakit maag, antara lan:
- Perut kembung, dampak asam lambung nan meningkat dan kurangnya enzim pada alat pencernaan.
- Mual dan muntah terjadi dampak impuls dari otak bawah nan berkaitan dengan saraf rasa sakit dan iritasi dari traktus gastrointestinal.
- Sering merasakan lapar, sebab dampak terlambat makan penderita maag sering kali makan dengan porsi nan terlalu banyak agar dapat menampung kekosongan lambung. Namun, hal ini menyebabkan mereka jadi masih merasa lapar sebab otak terprogram bahwa makanan nan masuk belum mencukupi asupan makanan ideal sehari.
- Saat buang air besar merasakan sakit sebab pola hayati nan tak teratur dan sehat nan bisa menyebabkan gangguan pencernaan termasuk pada saluran pembuangan akhir seperti rektum dan anus.
- Nyeri atau rasa seperti terbakar pada perut, perut terasa kembung dan terus menerus bersendawa, mual dan muntah-muntah, kehilangan selera makan, cegukan, serta Diare.
Cara Mengatasi Gejala Penyakit Maag
Cara mengatasi gejala penyakit maag bukanlah suatu hal nan sulit buat kita lakukan. Walaupun penyakit maag dapat sangat mengganggu dan menyiksa bagi para penderitanya, ada banyak cara mengatasi maag nan bisa kita praktekkan agar benar-benar terbebas dari penyakit ini.
Penyakit maag sendiri ialah salah satu kondisi kesehatan nan paling generik terjadi di masyarakat generik di rentang usia berapapun. Oleh sebab itu, mari kita menjelajahi beberapa cara mengatasi maag dalam rangka buat mengontrol dan menyembuhkan penyakit maag.
Ketika kita bicara tentang cara mengatasi maag, ada tiga hal dasar nan bisa kita lakukan; pengobatan sederhana di rumah buat penyakit maag non-akut, program diet buat penderita maag, dan sisanya ialah berbagai macam pengobatan maag lainnya, seperti pengobatan tradisional maupun pengbatan dengan teknologi kedokteran.
Jika Anda menderita penyakit maag buat waktu nan cukup lama dan jika Anda ingin penyembuhkannnya dengan sistematis, konsumsi jus kentang juga merupakan cara terbaik mengatasi maag nan tersedia saat ini. Gunakan blender buat mendapatkan jus kentang dan minumlah setengah cangkir jus kentang, dua atau tiga kali sehari.
Waktu nan paling baik buat terapi maag dengan jus kentang sebaiknya dilakukan sekitar setengah jam sebelum makan. Jus kentang akan membantu perut dalam banyak cara dan bekerja sebagai perisai antara minyak dalam makanan dengan jaringan dari lambung bagian dalam.
Mengikuti program diet buat penderita maag jugat dianggap sebagai salah satu cara mengatasi maag nan paling baik dan alami tanpa perlu mengkonsumsi obat-obatan tertentu. Dengan cara ini, pada dasarnya anda akan diminta menjalankan diet spesifik nan disusun pakar gizi sebagai cara mengatasi maag Anda.
Ada banyak makanan nan Anda bisa konsumsi dan ada juga jenis-jenis makanan atau buah-buahan nan harus Anda hindari dalam perawatan ini. Anda hanya perlu mematuhi daftar makanan nan harus dikonsumsi dan nan terlarang buat disantap, nan diberikan kepada Anda. Cara-cara mudah buat mengobati penyakit maag dapat mengikuti kiat berikut ini:
- Mengikuti diet spesifik buat penderita penyakit maag.
- Meminum obat nan dianjurkan secara teratur sampai benar-benar sembuh dan terbebas dari penyakit maag.
- Makanlah makanan nan sehat dan tak terlalu berat dengan bumbu atau rempah. Contohnya roti panggang, sampai Anda benar- sahih sembuh.
- Kurangi porsi makanan nan Anda santap. Makanlah dalam posi kecil setiap kalinya.
- Hindari makanan nan terlalu pedas buat sementara waktu, atau buah-buahan dengan kadar asam tinggi seperti anggur.
- Jauhi minuman nan mengandung alkohol dan kafein, begitu pula soda dan kola.
- Jangan makan secara berlebih-lebihan atau melewatkan waktu makan. Makanlah dengan teratur di waktu-waktu nan tepat.
- Istirahat nan cukup.
- Hindari stress. Nikmati dan syukuri hayati Anda.
Secara keseluruhan, penyakit maag bisa disimpulkan sebagai penyakit generik nan tergolong ringan namun dapat sangat mengganggu para penderitanya. Tetapi kita tak perlu terlalu khawatir. Gejala penyakit maag bisa dengan mudah disembuhkan dengan pengobatan nan juga nisbi sederhana. Akan tetapi, tetap saja nan paling baik ialah mencegah.