Impian Menjadi Seorang artis
Belakangan ini, pencinta FTV, terutama kaum hawa, niscaya mengenal sesosok seniman pria berwajah imut nan kini tampil dengan rambut pendeknya. Siapa dia? Ya. Dialah Eza Gionino.
Eza Gionino: Seniman Pria Indonesia
Eza mengawali jejak keartisannya dengan mengikuti ajang pemilihan model sebuah majalah remaja pada 2006. Setelah memenangkan ajang tersebut, sebuah production house di Jakarta mengontraknya selama satu tahun. Meskipun demikian, karier Eza tak lantas meroket di global hiburan. Namanya belum begitu terkenal kala itu.
Eza Gionino mulai dikenal masyarakat berkat aktingnya dalam sinetron Bayu Cinta Luna (BCL) nan diperankan pula oleh seniman dengan inisial BCL, yaitu Bunga Gambaran Lestari, Chico Jerico, dan Fendy Chow.
Eza makin dikenal sejak paras imutnya sering muncul dalam satu acara kontes bernyanyi, yaitu Supermama Seleb nan tayang di Indosiar. Saat itu, Eza masih tampil dengan rambut poninya.
Masih di Indosiar, baru-baru ini Eza sempat mengikuti ajang pencarian jodoh Take A Celebrity Out Man . Sejak kemunculannya di acara itu, Eza selalu mencuri perhatian para wanita. Di acara nan sama ia pernah berceloteh, “Mah, kawin, Mah!” Maksudnya ia meminta buat segera mendapat jodoh dan ingin menikah di usia muda.
Dengan wajahnya nan cute , setiap orang niscaya beranggapan bahwa Eza ialah anak berusia belasan tahun. Namun, pria kelahiran Samarinda ini ternyata sudah dewasa. Eza lahir tanggal 11 Mei 1990. Dengan kata lain, tahun ini ia sudah berumur 20 tahun. Usia nan sangat matang buat ukuran paras seimut itu.
Eza Gionino ialah pria blasteran India-Kalimantan. Tidak heran jika wajahnya mirip-mirip seniman India. Ia ialah anak bungsu dari 4 bersaudara.
Sejak kecil, Eza Gionino ialah seorang nan sangat mandiri. Perceraian kedua orang tuanya membuat Eza bertekad buat menghidupi dirinya sendiri tanpa menambah beban ibunya. Sejak SMP, Eza sudah bekerja dan membiayai sekolahnya sendiri.
Terlahir sebagai anak bungsu tak lantas membuatnya manja. Hal ini terbukti dengan usahanya buat bekerja tanpa mengenal lelah. Eza tak pernah malu buat melakukan kerja apapun selama itu halal.
Dengan ketampanan dan kesuksesannya kini, niscaya tak ada nan mengira bahwa seorang Eza Gionino pernah menjadi kuli angkat barang di bagian banquet sebuah hotel. Pekerjaannya ialah mengangkat bangku atau kursi dan meja ke ballroom dan ruangan lain ketika ada acara.
Selain pernah menjadi kuli angkat barang, pria nan sejak Agustus lalu menjalin asmara dengan Ardina Rasti ini pernah menjadi pelayan Pizza Hut selama satu tahun.
Itulah Eza Gionino. Seorang aktor nan berdikari dan lebih dewasa dari usianya. Ketampanan wajahnya tak pernah membuatnya malu buat melakukan pekerjaan apapun sebab di matanya tak ada satu pekerjaan pun nan rendah dan hina.
Semua orang memiliki jalan dan rezekinya masing-masing. Eza Gionino mengamini sahih hal itu. Yang terpenting baginya ialah bagaimana cara buat membahagiakan wanita nan melahirkannya dengan hasil jerih payah sendiri.
Eza Gioninio ialah salah satu conrtoh dari seniman pria nan ada di Indonesia nan mengawali karirnya dari nol. Sekarang, dengan usaha nan atak pantang menyerah, ia telah menjadi salah satu seniman pria nan banyak digandrungi oleh masyarakat Indonesia.
Impian Menjadi Seorang artis
Menjadi seorang seniman mungkin saja dalah sebuah cita-cita dari banyak orang terutama dari kalangan remaja. Seniman nan identik dengan global glamor memang dikenal dengan mudahnya mendapatkan uang.
Menjadi seorang seniman memang menjadi dambaan banyak orang. Dengan menjadi seorang seniman maka akan semakin banyak orang nan mengenal kita. Kita akan dielu-elukan oleh banyak orang, setiap pergi kemana-mana selalu dikejar-kejar para fans buat dimintai tanda tangan. Selain itu juga bisa menghasilkan uang nan banyak dan hayati serba berkecukupan.
Seorang seniman nan membintangi satu judul sinetron dalam satu episodenya sudah bisa menghasilkan uang jutaan rupiah. Belum lagi kalau ia dikontrak dalam beberapa episode, berapa banyak pundi-pundi uang nan bisa ia hasilkan. Pekerjaan sebagai seniman memang sangat menjanjikan.
Apalagi dalam kondisi perkonomian nan serba sulit seperti saat ini. Sulit selaki rasanya buat mendapatkan pekerjaan bahkan hanya sebagai penjaga toko. Jadi, impian menjadi seniman terselip di antara kesulitan hayati nan mendera.
Banyak sekali diekspos di media masa bagaimana perjalanan artis-artis kita dalam menggapai kesuksesan mereka. Kebanyakan mereka ialah orang nan tak punya atau hayati serba kekurangan sebelum menjadi artis. Lalu setelah menjadi seniman kehidupan mereka berubah seratus delapan puluh derajat.
Gambaran seniman nan seperti inilah nan semakin membuat keinginan dan cita-cita menjadi seorang seniman semakin tumbuh fertile di hati banyak orang. Keinginan buat bisa mengubah nasib dengan cara mudah, instan dan cepat. Tidak perlu kerja nan sulit dan lama, menjadi seorang seniman bisa menghasilkan banyak uang. Selain itu, ada imbas samping lainnya nan menjadi seniman yaitu memperoleh kepopuleran, banyak dikenal orang.
Dengan banyak alasan di atas maka berlomba-lombalah orang-orang terutama dari kawula muda buat mewujudkan impian mereka menjadi seorang artis. Sekarang pun banyak cara nan bisa ditempuh buat menjadi seorang artis. Dapat dikatakan saat ini menjadi seorang seniman dapat lebih mudah dibandingkan dengan waktu terdahulu.
Ada beberapa cara nan dapat ditempuh buat buat menjadi seorang artis. Di bawah ini ada dua cara nan akan dibahas. Satu cara dapat disebut sebagai jalan pintas dan instan buat menjadi seniman sedangkan nan satunya ialah cara alamiah menjadi seorang artis.
Mengikuti kontes pencarian bakat. Saat ini semua stasiun televisi berlomba-lomba buat menayangkan program pencari talenta ini. Mulai dari kontes menyanyi, berakting, memasak, dan talenta –bakat nan lainnya.
Tentu kita sudah mengenal program Akademi Fantasi Indosiar, Indonesia Idol, indonesia Mencari Bakat, dan Master Chef Indonesia. Kontes-kontes ini tak hanya ada di dalam negeri kita saja tapi sudah menjadi kontes nan mendunia nan ada hampir di seluruh menaga di global ini. Karena memang kontes pencarian talenta ini sangat diminati baik buat nan mengikuti atau nan menonton.
Kontes pencarian talenta ini bisa disebut sebagai jalan pintas, singkat dan instant buat menjadi seorang artis. Bagaimana tidak? Seseorang nan telah lolos seleksi atau nan lebih dikenal dengan istilah audisi ajang pencarian talenta ini akan serta merta akan muncul di lacar televisi dan dikenal banyak orang.
Sebab inilah tidak mengherankan jika kita melihat di setiap audisi pencarian talenta nan ada selalu dipenuhi oleh ribuan peminat, dari anak, remaja dan oarng tua pun tidak mau ketinggalan buat mencoba peruntungan mereka. Tak ada salahnya buat mencoba mengiktui audis nan ada. Jika lolos maka impian menjadi seniman akan semakin terbuka lebar buat menjadi kenyataan.
Ketika sudah menjadi salah satu kontestan dari acara ini, tentulah kita akan sering berada di layar televisi. Apalagi jika menjadi pemenang maka kita tentu akan semakin dikenal banyak orang. Selain itu, beberapa hadiah besar akan didapatkan dan juga kontrak kerja pun di depan mata.
Jika kebanyakan seniman harus bersusah payah dan bekerja keras selama beberapa tahun. Memulai dari nol, dari bukan apa-apa atau memulai karir dari peran pembantu maka dengan mengikuti ajang ini, hal-hal seperti ini tidak harus dilakukan.
Dengan waktu nan singkat, kita sudah banyak dikenal oleh masyarakat luas. Frekuensi muncul di televisi sudah tinggi dan masyarakat sudah mulai mengidolakan dan mengelu-elukan kita.
Tak salah jika memang mengikuti ajang pencarian talenta ini ialah jalan pintas buat memperoleh kepopuleran dan kekayaan dalam waktu singkat.
Mengikuti casting. Dalam setiap sinetron ataui film nan akan diproduksi tentulah pihak production house membuka casting untuk mencari orang-orang nan akan bermain dalam sinetron atau film tersebut. Akan dicari pemeran mulai dari pemeran primer sampai pemeran figuran.
Dengan cara mengikuti casting ini, akan dibutuhkan kesabaran lebih sebab mungkin saja kita sebagai orang baru di global hiburan hanya akan mendapatkan peran figuran saja. Namun jika nasib sedang berpihak kepada kita, maka dapat saja kita langsung mendapatkan peran nan penting. Semuanya juga tergantung pada kerja keras kita.
Eza Gionino ialah salah satu artis pria nan ada di Indonesia nan sedang naik daun. Kita sering melihat wajahnya membintangi beberapa film nan ditayangkan di beberapa stasiun televisi kita. Untuk menjadi seniman pun banyak cara nan bisa ditempuh. Semuanya hanya butuh kerja keras dan kesabaran kita.