Citizen Journalism

Citizen Journalism

Anda tentu ingat dengan Sinta dan Jojo, sang lipsinger lagu Keong Racun. Kedua dara Bandung ini menjadi terkenal secara mendadak setelah rekaman videonya diupload di Youtube. Melalui media online itu pula video mereka ditonton dan dilihat ribuan pengguna internet. Dalam waktu nisbi sangat singkat, mereka pun menjadi terkenal. Kenyataan Sinta dan Jojo merupakan kasus paling mudah bagi kita buat memahami pengertian media online .

Mungkin Anda juga mengikuti perkembangan kehebohan tentang kenyataan crop circle nan ditemukan di sebuah huma persawahan di Berbah, Sleman, Yogyakarta beberapa waktu lalu. Awalnya, ada tetangga nan melihat kenyataan aneh tersebut dan memotretnya serta menguploadnya ke internet.

Dalam waktu nan singkat, informasi tentang kemungkinan pesawat makhluk asing alias UFO mendarat di Yogyakarta menyebar luas. Bukan hanya di Indonesia, bahkan seluruh global juga sempat geger dengan temuan menarik tersebut.



Media Online

Setiap kemajuan memang memberikan imbas positif dan negatif. Kita tentu tak akan berkeberatan dengan imbas nan bersifat positif. Kita hanya perlu mewaspadai dan menghindari efek-efek nan bersifat negatif. Keberadaan internet sama dengan media lain nan memiliki imbas eksklusif berkaitan dengan penggunaan.

Mulai dari kalangan menengah ke bawah sampai menengah ke atas, juga dari anak-anak sampai dewasa, internet sudah merajalela. Tersedianya fasilitas internet nan memudahkan penggunanya membuat internet semakin banyak nan memakai.

Kemudahan memakai internet sudah terasa saat ini. Tahun-tahun sebelumnya internet sangat sporadis nan memakai, hanya orang-orang eksklusif saja nan memakainya, nan mempunyai jaringan internet. Harga pemasangan internet nan terlampau mahal, membuat masyarakat berpikir ulang buat memasangnya.

Kemudahan mendapatkan jaringan internet membuat masyarakat Indonesia mengenal global internet, terutama jejaring sosial nan saat ini sangat digemari oleh penduduk dunia.

Tujuan primer adanya internet ialah buat mempermudah manusia dalam melakukan berkomunikasi dan mempermudah mencari sebuah informasi. Akan tetapi, saat ini banyak penyalahgunaan internet, nan berdampak pada manusia itu sendiri.

Internet sebagai media informasi nan cukup lengkap dan banyak memang benar. Kita tinggal mengetik saja kata apa nan kita cari, maka muncullah banyak pilihan nan berkaitan dengan kata tersebut, tinggal dipilih saja mana nan cocok dengan apa nan kita cari.

Informasi nan diberikan juga up to date atau selalu baru. Kejadian nan terjadi satu menit nan lalu, bisa langsung tersebar di internet dan seluruh global menjadi tahu. Informasi apapun, baik di dalam negeri atau di luar negeri, semuanya ada di dalam internet.

Perkembangan internet nan pesat kini telah melahirkan majemuk bentuk media online. Pengertian media online ialah blog atau situs nan dijadikan sebagai media buat menyebarkan berbagai warta atau informasi.

Melalui website, situs, atau blog inilah terbuka peluang bagi siapapun buat membuat media online. Melalui media online ini pula berbagai warta maupun informasi dengan cepat bisa disebarkan secara lebih luas, lebih cepat, lebih terbuka, dan tentunya juga lebih murah.

Untuk mengakses dan memperoleh informasi melalui media online, siapapun dapat melakukannya. Bahkan tidak ada nan mengawasi ataupun melarang bila isi warta atau informasi nan disajikan dalam media online tersebut memuat unsur pornografi, kekerasan, maupun mengandung unsur sara. Berbeda dengan media cetak atau elektronik di mana pemilik stasiun atau koran akan dikenakan hukuman bila melanggar anggaran nan telah ditetapkan.

Paling banter nan dapat dilakukan buat membatasi akses terhadap media online ialah dengan melakukan black list. Seperti desakan nan dilakukan Menteri Komunikasi dan Informasi terhadap Blackberry agar menyensor situs atau blog nan menayangkan pornografi, sehingga tak dapat diakses oleh para penggunanya. Sedangkan pembuat blog atau situs itu sendiri tidak mendapatkan hukuman apapun.



Citizen Journalism

Salah satu perkembangan nan cukup menarik dari media online ialah munculnya kenyataan citizen journalism. Citizen Journalism merupakan konsep jurnalistik nan dilakukan oleh, dari, dan buat masyarakat sendiri. Artinya, masyarakat sebagai pengguna internet mencari dan mendapatkan informasi dari lingkungan sekitarnya, serta menguploadnya melalui situs atau blog, sehingga bisa diakses dan dibaca oleh pengguna internet lainnya.

Di zaman sekarang, media itu terangkai dalam berbagai macam bentuk produk jurnalistik. Macam-macam media tersebut ialah media cetak, media elektronik, dan media internet. Surat kabar, tabloid, dan buletin terangkai dalam bentuk produk jurnalistik nan dinamakan dengan media cetak.

Sementara itu, buat media elektronik ada stasiun televisi dan radio, dan nan terakhir tentu saja media internet nan sekarang sedang berkembang dengan hadirnya portal-portal warta berbentuk website. Informasi nan diberikan oleh produk-produk jurnalistik tersebut memiliki beberapa hal nan menjadi dasar.

Sekarang ini ada beberapa warta nan menampilkan tentang lifestyle, kesehatan, bahkan warta nan mengajak dan memotivasi kita buat mampu mengelola keuangan sendiri.

Informasi dari kegiatan-kegiatan jurnalistik tersebut mempunyai kandungan nan bisa mengubah sikap, pendapat, serta membujuk masyarakat buat menanggapi informasi tersebut. Dan, kategori pemberitaan nan diberikan dari beberapa produk jurnalistik nan tersaji saat ini selain mengambarkan berita, dapat juga menampilkan komentar atau ulasan.

Komentar atau ulasan di media cetak biasanya terjadi pada rubrik-rubrik opini. Sementara itu, dalam media elektronik, seperti televisi atau radio disampaikan dalam bentuk sesi tanya jawab nan ditampilkan secara visual.

Akan tetapi, di dalam media internet, melalui sebuah rubrik nan dikenal dengan citizen journalism , di mana masyarakat nan bukan jurnalis atau wartawan pun dapat memberikan warta mereka sendiri.

Beberapa hal nan menjadi ciri dasar dari sebuah jurnalistik online selain tampilannya nan berbentuk web ialah tampilan beritanya sangat begitu cepat berganti-ganti. Tapi, ini memberikan kemudahan saat menerbitkan sebuah warta nan dikemas dalam jurnalistik secara online sebab bisa membuat sendiri waktu terbit dan melakukan pengaksesan sebuah berita.

Misalnya, di beberapa portal warta online, sekarang sudah tersedia sebuah kemudahan, di mana kita dapat membaca sebuah warta nan terlewat. Itulah laba nan didapat oleh pembacanya.

Sementara itu, buat nan menerbitkan warta tersebut pun juga memudahkan mereka mendata berita-berita mereka. Karena telah tersimpan pada sebuah bagian administrator, warta nan sudah terbit tak mungkin diterbitkan lagi dan berbagai kesalahan-kesalahan lainnya dalam menerbitkan warta bisa dihindari.

Sifat lain dari sebuah jurnalistik online ialah penyampaian nan begitu cepat. Misalnya, saat melakukan sebuah reportase, kita dapat langsung membuat berita, mengirimkannya ke bagian administrator atau pengelola warta dalam tampilan web dan administrator akan langsung memublikasikannya.

Beberapa media online di Indonesia pun seperti itu, dengan kemudahan perangkat teknologi, yaitu ponsel pintar atau laptop, para jurnalis di media online ini pun dengan cepat menyampaikan peristiwa-peristiwa nan ada di sekitar mereka.

Bahkan, ketika tak adanya sebuah objek warta pun, beberapa jurnalis dapat membuat warta sendiri secara langsung. Cara penulisan di jurnalistik online pun masih sama dengan bentuk kegiatan jurnalistik lainnya, yaitu mengandung unsur 5W+1H, dengan konsep tulisan nan bersifat features.

Jurnalistik online tak hanya bercerita tentang apa nan akan disajikan, tapi juga tentang tata letak. Mutimedia nan menarik akan membuat pembaca online merasa nyaman.

Jurnalistik ini nan kental dengan sajian teknologi tinggi juga bisa menciptakan komunikasi dua arah, antara nan menerbitkan dan nan membacanya. Dengan adanya pemasangan hyperlink, maka semuanya dapat terhubung. Hal ini dipermudah dengan adanya jejaring sosial, seperti facebook dan situs microblogging twitter, nan membuat sebuah portal warta dari jurnalistik secara online bisa tersaji dengan cepat.

Komunikasi nan tercipta pun tak hanya dari nan menerbitkan jurnalistik online dan pembacanya saja, tapi juga beberapa pembaca lainnya. Bahkan para pembaca dapat melakukan diskusi online melalui sebuah konten lembaga dalam beberapa produk jurnalistik. Teknologi memang dibuat semakin memudahkan siapa pun nan menikmatinya. Begitu pula halnya dengan produk jurnalistik online.

Heboh terhadap warta temuan kenyataan crop circle yang dihubungkan dengan pendaratan pesawat angkasa luar, merupakan salah satu bentuk reportase citizen journalism yang sangat berhasil.

Dalam waktu singkat, warta tersebut menjadi trending topik, bahkan mengangkat nama kampung Berbah di Sleman, Yogyakarta menjadi terkenal di seluruh dunia. Melalui kasus ini pula kita dapat memahami pengertian media online dan fungsinya nan cukup efektif dan efisien dalam menyebarluaskan suatu warta atau informasi.