Kalkulator Cinta Dahulu
Orang bijak mengatakan bahwa mengukur kadar cinta seseorang maupun kadar cinta dua orang nan saling mencintai memang sangat sulit. Kadar cinta seseorang tak bisa dihitung secara matematis. Dengan demikian, tak ada nan dapat mengkalkulasikan kadar cinta seseorang. Karena bukan deretan angka, kadar cinta tak bisa dihitung dengan kalkulator .
Akan tetapi, setiap orang niscaya memiliki pendapat berlainan. Jika seseorang mengatakan kadar cinta dapat diukur, nan lain tak perlu berkeberatan. Setiap orang bebas menyatakan pendapat, termasuk mengukur kadar cinta. Lagipula, persentase cinta pada alat ukur itu belum tentu benar. Alat ukur tersebut hanya berfungsi sebagai gambaran, bukan landasan.
Fungsi Primer Kalkulator
Pada dasarnya, kalkulator atau mesin hitung merupakan sebuah alat nan digunakan buat menghitung beberapa perhitungan sederhana. Misalnya, penjumlahan, pengurangan, perkalian, pembagian, hingga kalkulator sains nan mampu menghitung rumus matematika tertentu.
Dahulu, kalkulator hanya berwujud sebuah mesin hitung dalam bentuk persegi maupun persegi panjang. Namun, seiring perkembangannya, kalkulator sering dimasukkan sebagai fungsi atau pelaksanaan tambahan pada perangkat komputer, jam tangan, dan handphone atau telepon genggam.
Kalkulator Cinta
Untuk mengecek kadar cinta dan kecocokan Anda dengan pasangan, ada satu pelaksanaan nan dinamai kalkulator cinta. Dengan kalkulator cinta ini, Anda dapat menghitung kemungkinan sebuah interaksi percintaan. Kalkulator cinta merupakan salah satu cara buat mengetahui kemungkinan-kemungkinan dasar pada sebuah hubungan.
Kalkulator cinta terbilang sebagai alat nan cukup canggih buat mengukur kesesuaian dua orang nan terlibat atau belum terlibat dalam sebuah hubungan. Cara menggunakan pelaksanaan ini sangat gampang. Anda tinggal memasukkan nama, tanggal lahir, dan zodiak, pada kolom orang pertama ( first person ). Lakukan pengisian nan sama buat kolom pasangan ( second person ). Kemudian, klik result atau go! bergantung perintah.
Selain mengukur cinta pasangan, kalkulator cinta dapat digunakan buat mengukur kecocokan Anda dengan pria atau wanita pujaan. Jika hasilnya memuaskan, Anda mungkin akan lebih bersemangat mengejar pujaan hati. Sebaliknya, jika hasilnya tak memuaskan, Anda boleh jadi tak bersemangat lagi mengejar pujaan hati.
Kalkulator Cinta Dahulu
Di kalangan ABG, kalkulator cinta sebenarnya sudah dikenal sejak dulu meskipun bentuknya masih sederhana. Biasanya, kalkulator cinta tersebut berisi angka-angka lengkap dengan kata-katanya. Cara menghitungnya pun terbilang mudah. Anda cukup menghitung abjad nama Anda dan dijumlahkan dengan banyak abjad nama pasangan. Kemudian, hasilnya dicocokkan dengan angka-angka.
Angka nan tersedia biasanya 1-10. Jadi, jika hasil akhir penjumlahan nama Anda dan pasangan berbentuk belasan atau puluhan, kedua angka tersebut dipecah dan dijumlahkan lagi. Misalnya, nama Anda AHMAD HANAFI dan nama pasangan NAZWA AULIA. Jumlah abjad nama Anda ialah 11 dan pasangan 10. Jika dijumlahkan, hasilnya 21. Nah, angka 21 itu dipecah menjadi 2+1=3. Jadi, hasil akhirnya ialah 3.
Jangan Percaya Sepenuhnya
Kalkulator cinta hanyalah sebuah pelaksanaan buat mengetahui kadar cinta atau kecocokan Anda dengan pasangan. Jadi, Anda jangan percaya 100 persen pada pelaksanaan ini. Kalau hanya iseng, boleh-boleh saja Anda mencoba kalkulator cinta. Namun, ada satu hal nan harus diingat! Jika hasil persentasenya kecil, Anda jangan bertengkar dengan pasangan sebab hasil ini tidaklah ilmiah. Sekadar hitung-hitungan mesin.
Cara terbaik buat mengukur kadar cinta, kecocokan, dan kesetiaan, seseorang ialah hati dan perasaan. Itulah dua alat tercanggih nan harus Anda gunakan. Bukan alat penghitung lain nan kebenarannya belum teruji. Jika Anda ingin mencoba kalkulator cinta, cukup mengetikkan kata kunci “kalkulator cinta” di mesin pencari google.
Kadar Kecocokan Pasangan. Perasaan nan ada di dalam hati dua orang manusia nan saling mencinta tentunya tidak akan begitu mudah buat diukur kadarnya hanya dengan melihat nama dari kedua orang tersebut.Ada hal nan lebih mendalam dibandingkan dengan sekedar hal tersebut.
Kecocokan antara pasangan ialah sebuah pembiasaan nan dihasilkan dari sebuah interaksi mendalam nan tidak hanya dijalani dalam jangka waktu satu atau dua hari. Karena kecocokan ini ialah hasil nan latif dari sebuah penyesuaian antara dua individu manusia nan tentunya memiliki banyak disparitas dan akhirnya sukses buat mengkombinasikan disparitas nan ada.
Manusia memang dilahirkan dengan sifat dan karakter mereka sendiri nan khas dan tentunya berbeda antara satu manusia dengan manusia nan lain. Karena memang apa nan ada di dalam manusia tersebut seperti watak, sifat, karakter, konduite ialah sebuah hasil pendidikan antara orang tua sebagai sekolah pertama dan juga lingkungan sebagai sekolah kedua. Semuanya sangat memiliki peran buat menciptakan sifat dan karakter dari setiap manusia tersebut.
Untuk itu, ketika ada dua manusia nan akan menyatukan hayati dalam perahu rumah tangga, pada awalnya mereka akan menemukan banyak disparitas antara diri mereka dan pasangan mereka. Hal ini ialah sebuah hal nan wajar dan lumrah.
Lalu, dalam mengarungi perahu rumah tangga, akan terjadi penyesuaian terhadap disparitas nan ada.Adasatu pihak nan memiliki kekurangan dan satu pihak nan memiliki kelebihan dimana keduanya akan saling melengkapi dan menutupi satu kekurangan dengan kelebihan dari pasangan nan lain.
Dengan itulah kecocokan akan dibentuk. Mungkin ada satu pasangan nan bisa dengan mudah buat menemukan kecocokan ini. Karena di dalam hubunagn nan telah mereka bangun terhadap hati nan begitu luas buat menerima disparitas nan ada di antara pasangan dan juga kekurangan dari pasangannya.
Namun juga tidak sedikit pasangan nan harus melewati jurang terjal dalam menggapai kecocokan itu. Mereka harus berusaha dengan keras buat bisa menerima disparitas nan ada di antara pasangannya.
Karena memang setiap manusia memiliki ego dan keinginan mereka sendiri nan ingin buat dituruti dan dimengerti oleh orang lain. Ketika ego ini bermain dengan lebih dominan di dalam sebuah interaksi maka keinginan buat mau memhami pasangannya akan menjadi begitu kecil. Yang ada ialah keinginan buat selalu dimengerti tanpa ada kemauan buat mengerti pasangannya.
Maka dari itu, kecocokan ialah sebuah hal nan dibangun dengan kerja keras di dalam setiap pasangan. Yang dikatakan cocok ialah ketika ada satu pasangan nan memiliki disparitas nan menghasilkan kekurangan maka ada disparitas dari pasangannya nan mengandung kelebihan nan bisa digunakan buat menutupi kekurangan dari pasngannya tersebut.
Kesetiaan. Kesetiaan pun juga hal nan sama dengan kecocokan. Kesetian pun juga merupakan buah hasil interaksi nan telah dibina. Dapat jadi pada awalnya, seseorang telah memiliki tekad nan begitu kuat buat setia pada pasangannya dengan bekal cintanya nan amat besar kepada pasangannya tersebut. Namun, dapat jadi dalam mengarungi perahu rumah tangga, terpaan cobaan dan ujian bisa datang buat mebnguji kesetiaan tersebut.
Ketidakmampuan buat memahami pasangan, keinginan buat selalu minta dimengerti dan tidak mau buat dimengerti, ego nan selalu lebih dominan dalam hubungan, dapat menjadi sebuah umpan nan membuat kesetiaan itu pergi.
Keinginan buat mencari kenyamanan pada loka lain di kala pada pasangan tidak ada kenyamanan itu lagi ialah sebuah cikal bakal timbulnya ketidaksetiaan dari sebuah hubungan. Untuk itu, memang saling mengerti dan memahami pasangan ialah sebuah jurus nan paling jitu dan dibutuhkan buat memupuk dan terus menumbuhsuburkan kesetiaan dalam sebuah hubungan.
Setia ialah menjaga hati dan ikiran hanya buat pasangan kita semata. Setia ialah menjaga keinginan buat mencari rasa nyaman pada diri orang lain selain dari pasangan kita. Kesetiaan ini terkadang ialah sebuah harga nan harus dibayar dengan mahal. Karena godaan akan selalu muncul dari dalam dan luar diri kita dan pasangan kita.
Semua orang sejatinya akan berusaha buat setia kepada pasangan mereka sebab memang pasangan itulah nan telah mereka pilih sendiri buat berbagi kehidupan bersama. Jadi, kesetiaan sejatiny ialah konsekuensi dari kemauan buat membangun sebuah interaksi sejati di dalam rumah tangga antara suami dan istri.
Itulah citra bagaimana kecocokan antara satu pasangan dengan pasangan nan lain serta sebuah kesetiaan nan merupakan hasil dari sebuh interaksi nan sejati. Semuanya ialah sebuah hasil nan dibangun bersama oleh pasangan.
Kecocokan dan kesetiaan ini tidaklah sedemikian mudah hanya bisa dihitung dalam sebuah kalkulator cinta hanya dnegan memberikan nama dari diri kita dan pasangan kita. Jadi, perceyakan Anda dengan kalkulator cinta ini?