HTC Indonesia dan Android
Ungkapan kepuasan pelanggan HTC Indonesia terhadap performa produk ponsel HTC, setidaknya tergambar pada kalimat di bawah ini.
Gilaa harga HTC ternyata mahal2 yah.. tapi emang puas punyanya. gue punya EVO 3D. kalo dibandingin sama optimus 3D mah masi kalah telak si optimus 3D.
Dan ketika mengomentari produk ponsel mid end nan dilemparkan HTC Indonesia
bakal laku lah, spek kyk gitu hrg 2,5jt.... apaan tuh. ini hape sangat tidak masuk akal, dgn spek yg tergolong standar, eh harganya ngalah2in samsung ace.. overrated!! gak bakal laku di pasaran.mahal x kw jualan,mending Live with walkman...
Namun mudah-mudahan segala grumpy dan omongan minor di atas dapat berubah, sebab sewaktu itu memang HTC merupakan produk impor nan dibeli oleh para importir alas asing atau asal Indonesia lantas dilempar ke pasar. Karena setelah “bergerilya” selama tiga tahun dengan berpindah-pindah loka dan naungan, HTC Indonesia akhirnya resmi memiliki kantor permanen.
Mengenal HTC Indonesia
Lokasinya di gedung Veteran, lantai 7, Plaza Semanggi, Jakarta. Peresmian kantor pusat HTC Indonesia tersebut dilakukan pada tanggal, 21 Desember 2011, tentu saja amat sangat terlambat mengingat produk ponsel HTC baik dari mid end hingga high end sendiri sudah beredar luas semenjak 2008.
Menurut Agus Sugiharto, Country Manager HTC Indonesia, proses buat mendapatkan kantor ini lumayan panjang dan ada kesulitannya.“Untuk pengajuan proposalnya saja butuh enam bulan. Beberapa kali sempat ditolak di taraf regional. Alasannya macam-macam. Ada nan tidak setuju dengan anggaran, ada juga nan mempermasalahkan lokasi.”
Dengan adanya kantor ini, HTC Indonesia dapat lebih berfokus buat mengampanyekan produk terbaru dan pelayanan nan lebih baik kepada para pemilik HTC di Indonesia. Untuk tahun ini (2012) dan beberapa tahun mendatang HTC Indonesia sudah siap dengan produk unggulan, nan tentu saja akan bersaing dengan pasaran smartphone Indonesia nan masih dikuasai antara Samsung dan Blackberry.
Yang lebih jelas lagi, tampaknya HTC Indonesia konsisten buat tetap bermain di pasar kelas premium alias high end . Sedangkan platform nan diusung masih mengandalkan Android. Karena produk dari HTC sendiri mayoritas masih Android. Sebagian lagi memakai OS Windows, nan kita kenal sebagai WP7.
Indonesia memang menjadi salah satu sasaran pasar HTC terbesar setelah India. Meski begitu, HTC Indonesia belum menargetkan buat menguasai pangsa pasar ponsel cerdas. HTC Indonesia ingin produk HTC sebagai favorit di wilayah smartphone.
Artinya, orang ingin memiliki ponsel HTC meski belum punya, didambakah orang, sebelum akhirnya mendapatkan potensi pasar nan bagus. Begitu orang ada nan tertarik lebih jauh lagi, dia akan membelinya. Dan perlahan akhirnya menjadi pelanggan nomor satu juga. Berdasarkan dari Norma pembeli Indonesia nan bahagia mengganti-ganti handset dengan mudah. HTC Indonesia memiliki strategir pasar nan demikian.
HTC Indonesia - Kampiun di Ponsel Android?
Tahun 2011 lalu HTC Indonesia secara total telah meluncurkan 10 ponsel baru dengan produk terakhir dan termahal ialah HTC Sensation XL. Sedangkan nan terlaris sepanjang tahun lalu ialah HTC Sensation.
Walaupun buat produk Sensation SE dan XL jumlah persis produk laku di pasaran tak dapat diketahui persis oleh HTC Indonesia, sebab baru diluncurkan dan ada kemungkinan pula masih dijual oleh importir lainnya. Adapun buat kelas menengah alias mid end nan paling laris ialah HTC Wildfire S.
Ambil sedikit perbandingan dari produk terbaik HTC Indonesia, HTC Sensation misalnya. Desain Sensation XL cukup elegan dan menarik, Dengan rona putih dan bentuknya nan tipis, kurang lebih 9,9 mm, sementara panjang serta lebar Sensation XL ialah 132,5 x 70,7 mm.
Sasaran tembak dari HTC Indonesia buat produk Sensation XL ialah mereka dari kalangan atas. Warga kelas atas akan selalu mengejar kenyamanan nan diberikan produk premium. Dengan ukuran layar nan lebah, berbagai pelaksanaan dapat dimanfaatkan dengan sangat baik.
Anda dapat bebes menyentuh layar sebesar 4,7 inci beresolusi WVGA 480 x 800 piksel dan audio menggunakan teknologi Beats Audio. Untuk performa, Sensation XL disisipi prosesor 1,5 GHz (single core), RAM 768MB, memori internal 16GB, tak ketinggalan juga ikut disertakan sistem operasi Android 2,3 Gingerbread. HTC Indonesia juga menjamin fasilitas nan dimiliki oleh ponsel ini.
Sementara berbicara tentang konektivitas, Sensation XL juga disisipi Bluetooth, microSD dan Slot MicroSB. Untuk fasilitas terhubung langsung dengan jaringan internet, disediakanWi-Fi dan HSPA 3G buat kelancaran proses browsing Anda. HTC Indonesia, sebagai perwakilan HTC di Indonesia tentu tak sembarangan menjual produknya.
HTC Indonesia dan Android
Bukan perang fitur opsional dan syahdan itu sudah lebih cukup buat menggoyang pasaran Android Indonesia ang tengah meledak. Namun cukupkah semua fitur tersebut menyedot peminat pada pasar ponsel android keluaran HTC Indonesia? Apalagi harganya nan mendekati harga iPhone4 nan tengah digandrungi kalangan atas.
Ditambah lagi, bila dibandingkan dari pasaran android nan dikuasai oleh Samsung, dan mulai dipenetrasi oleh ponsel lokal, dan mereka nan menyenangi konsep walkman Sony Ericsson. Fitur nan ditonjolkan dari smartphone HTC Indonesia masih belum mampu membaca kapasitas pasar.
Sensation XL, produk dari HTC dan bagian pemasaran dilakukan oleh HTC Indonesia, dilengkapi dengan kamera 8 MP, dengan lensa f2,2 dan ditambah LED flash ganda. Kamera tersebut juga dibekali sensor BSI nan memungkinkan buat menangkap gambar di ruangan berpencahayaan rendah. Selain kamera belakang, juga tersedia kamera depan 1,3 MP, Artinya benar-benar ingin galak-galakan dari sisi fitur kamera.
Hal semacam itu opsional bagi pasar Android. Mereka nan berceloteh di web, lebih banyak meributkan apakah si Android itu bagus. Jadi lebih kepada mitos hebat-hebatan vs produk nan menampilkan gambaran paling keren sedunia yakni iPhone. Persaingan antara Android dan HTC tentu saja juga menjadi urusan bagi HTC Indonesia.
Saat ini nan jelas-jelas menantang si iPhone ialah Samsung dengan keluarga Galaxy highend nya. HTC Indonesia jangan sampai lupa, jika fitur opsional itu tak lebih baik dari fitur primer sebuah ponsel kelas high end , yakni performa layar buat menggeber teknologi High Definition. Samsung melakukannya dengan Super Amoled, iPhone dari Apple melakukannya dengan retina display, Lalu apa nan ditawarkan oleh HTC Indonesia?
Bagaimana bandingannya dengan S-LCD 4,3 inci (540x960 piksel, 256 ppi), nan ditawarkan oleh HTC Indonesia pada HTC Sensation XL. Karena performa taraf tinggi itu perlu pula dibarengi dengan hardware mumpuni. Yang selanjutnya ialah performa, baterai, sebab kita mafhum teknologi tinggi nan membuat orang melihat tinggi reslusi dari layar sentuh HP highend nan ditawarkan HTC Indonesia atau kompetitornya, akan menguras baterai.
Dan mereka tentu akan mencari produk nan menampilkan sisi tahan lama lebih dari nan lainnya. Dari sisi ini HTC Indonesia cukup dapat berbangga sebab daya tahannya termasuk baik pada skala normal. Daya tahan baterai di Sensation XE misalnya bisa menemani 1 sampai 1,5 hari.