3. Makna Bunga Mawar Merah Menurut Bangsa Yunani Kuno
Bunga mawar merah identik dengan sesuatu nan bernuansa romantis. Bunga ini juga menjadi symbol ungkapan perasaan cinta dan sayang nan mendalam kepada pasangan kekasih atau suami istri. Pemberian makna maupun penyimbolan rasa cinta menggunakan kembang mawar berwarna merah pada dasarnya telah ada sejak dahulu kala. Bunga ini sering digunakan sebagai mediator buat sembahyang, simbol asmara maupun sebagai ungkapan aktualisasi diri jiwa, dan sekaligus bentuk pujian bagi versus jenisnya. Begitu indahnya mawar merah ini bukan sebatas digunakan sebagai pujian terhadap suatu hal nan dianggap baik. Namun juga memiliki makna nan begitu mendalam.
1. Makna Rona Merah Bunga Mawar
Ada beberapa rona kembang mawar di antaranya putih, ungu, jingga, ungu, pink, kuning, merah dan lain-lain. Setiap rona memiliki makna masing-masing. Untuk rona merah sendiri memiliki arti cinta, kasih sayang. Secara universal rona merah pada kembang mawar menandakan begitu cinta menggelora seseorang pada versus jenisnya. Tidak mengherankan ketika seorang lelaki merasa ada cinta nan menyala, tak segan memberikan mawar merah dengan harga mahal buat mengungkapkannya. Maka dari itu kembang rona merah sangat cocok diberikan kepada kekasih hati atau pasangan suami istri.
Bisa dibayangkan di saat umur telah menua, anak sudah berumah tangga. Namun, sebab cinta suami begitu mendalam pada kesetiaan serta afeksi istri pada dirinya sang suami menggunakan mediator mawar merah buat mengungkpakan perasaannya nan terdalam. “Hei wanitaku, Ibu dari anak-anakku. Kuberikan sekuntum mawar merah sebagai bentuk terima kasihku atas cinta dan kesetiaanmu”. Begitu romantisnya dengan iringan alunan musik kenangan, sejenak menghilangkan setumpuk hutang sehingga lahir afeksi pasangan nan sudah tak lagi muda.
Sekelumit cerita singkat di atas mengenai pemberian kembang dari suami kepada istrinya. Akan lebih romantis , jika dalam pemberiannya memperhatikan beberapa hal seperti membungkusnya mawar merah dengan plastik nan cantik, sebaiknya pada batangnya lebih banyak dibalut plastik dengan tujuan duri tak menusuk. Betapa lucunya ketika niat nan tulus musnah hanya sebab pasangan tertusuk kembang pemberian. Selain itu, sebelum kembang diberikan kepada pasangan silahkan berikan sedikit air pada mahkotanya. Air di sini diusahakan tak begitu wangi tetapi tak berbau. Pemberian air diusahakan proposional tak hiperbola agar kembang tak rusak, Namun bungan tetap terlihat seperti baru dipetik dan alami. Akhirnya, dengan niat nan tulus, komunikasi nan tepat dan mengindahkan tips pemberian kembang mawar secara benar, maka, tak mustahil setalah kembang diberikan “Ehm…..ehm” dijamin pasangan “meleleh” dibuatnya.
2. Makna Jumlah Pemberian Bunga Mawar Merah
Sering kita lihat, ada seorang lelaki memberikan setangkai kembang kepada kekasihnya. Ada juga nan memberikan 10 tangkai, 100 tangkai dan ada pula lelaki memberikan 368 tangkai kepada kekasihnya. Pertanyaanya, apa maksud semua itu? Tidak ada teori nan niscaya mengenai jumlah mawar buat kekasih hati. Ada nan mengatakan setangkai mawar berarti cinta pemberi mawar buat kekasih seorang, ada juga pendapat nan mengatakan bahwa setangkai mawar artinya 1 tahun lamanya kumenunggu datangnya cinta dari kekasih hati. Ada sebagian orang nan mengatakan setangkai kembang mawar artinya 1 tahun lamanya pasangan kekasih telah merajut cinta. Jadi bisa disimpulkan bahwa jumlah pemberian hanyalah sebatas penanda, sebuah tanda dari si pemberi kepada pemberi bunga. Tidak perlu risi sebab setahu penulis, tak ada satu kitab agama nan mencantumkan dalil tentang makna jumlah pemberian mawar merah.
Andaikata, ada lelaki bingung menentukan jumlah kembang mawar nan akan diberikan kepada kekasih hatinya. Maka, tak ada salahnya bisa mengikuti beberapa ide ini. Berikan kembang mawar merah sekaligus tangkainya. Sebab, jika memberikan hanya mahkotanya dikhawatirkan akan mengaburkan maknanya. Anggaplah tak ada batasan jumlah kembang nan diberikan. Untuk itu, sertakan secarik kertas berikut tulisan buat menjelaskan apa maksud dari kembang nan anda berikan.
3. Makna Bunga Mawar Merah Menurut Bangsa Yunani Kuno
Rukmana dalam B. Basrullah menjelaskan bahwa bangsa Yunani antik menganggap mawar mempunyai nilai magis, yaitu sebagai tetesan darah Adonis seorang kekasih Dewi Venus nan wafat dalam pertempuran. Syahdan versi cerita ini mengungkapkan sewaktu Adonis terbunuh darahnya menetes di tanah dan menjelma menjadi mawar. Selanjutnya, Rukmana menambahkan bahwa mawar dijadikan simbol atau lambing ‘Cinta Abadi’ oleh berbagai kalangan. Misalnya, pada zaman berkembangnya agama Kristen, perawan Maria dilambangkan sebagai Mawar Putih. Sedangkan darah Yesus sebagai perlambang Mawar Merah, dewi Yunani antik (Dewi Aphrodite) menjadikan mawar sebagai kembang kesayangan sekaligus perlambang cinta dan keindahan.
Demikian pula Markus Anthonius mabuk kepayang kepada Ratu Cleopatra nan jelita berkat minuman kehormatannya dibuat dari sari kembang mawar.
Kutipan sejarah mengenai mawar merah nan disampaikan oleh Rukmana telah memberikan citra bahwa bangsa Yunani sejak dahulu kala mempercayai bahwa mawar merah sebagai perlambang keabadian cinta, terlebih diperkuat dengan adanya sejarah Ratu Cleopatra menaklukkan seorang lelaki bernama Markus Anthonius dengan mediator mawar merah. Maka dari itu, di zaman sekarang dimana wanita memiliki kedudukan nan lebih baik dibandingkan sewaktu perjuangan RA. Kartini, berhak memberikan mawar merah kepada lelaki pujaan hati sebagai symbol cinta abadi.
4. Makna Bunga Mawar Merah Menurut Filosofi Jawa
Tim penyusun sabdalangit.wordpress.com mengartikan bahwa kembang mawar dapat dikatakan sebagai lambang lahirnya manusia ke dunia. Selanjutnya, mengartikan bahwa kembang mawar juga dinggap sebagai lambang betapa berartinya sang Ibu nan telah melahirkan kita ke global ini. Klarifikasi tersebut bisa dipahami bahwa mawar terlebih mawar merah dekat dengan hayati manusia, manusia terlahir dari seorang ibu serta ibu ialah sosok wanita, maka tak salah lagi bisa diartikan wanita sering dilambangkan dengan sebuah mawar sepert halnya penggalan puisi di awal artikel ini.
Orang Jawa dalam menjalani kehidupannya sangat berdekatan dengan penggunaan mawar di setiap ritual. Mulai dari upacara kelahiran, pernikahan sampai dengan kematian. Menurut tetua adat di beberapa desa mengatakan, bahwa mawar dalam artian jawa “tawar” atau “lawaran”. Bahasa Indonesianya tak ada campuran (tulus).
Sehingga, ketika orang Jawa meminta kepada Tuhan YME menggunakan mediator mawar sebagai tanda meminta secara tulus, pasrah pada Tuhan YME. Namun, dalam praktiknya orang Jawa tak sebatas menggunakan mawar merah, biasanya ditambah beberapa kembang sehingga dinamakan “bunga tujuh rupa” atau orang Jawa mengatakan “kembang setaman”. Bahkan di global mistis atau perdukunan pun, penggunaan mawar merah juga sudah identik sebagai bagian dari lelaku ritual.
Keempat makna mawar merah merupakan sebagian kecil dari berjuta makna bernama Rose (dalam bahasa Inggris). Sebagai manusia nan telah diberikan keistimewaan dari Tuhan YME hendaknya menggali secara mendalam pada setiap ciptaanNya. Semua itu bertujuan agar kita bisa menggunakan secara bijak serta bermanfaat demi kehidupan nan lebih baik. Pesan untuk para pembaca, tak semua manusia memahami setiap makna dari kembang mawar merah. Maka dari itu, utarakan maksud Anda setiap menggunakannya. Terima Kasih