Gatra Versi Online

Gatra Versi Online

Majalah warta Gatra tentu tak asing bagi Anda nan setia mengikuti perkembangan politik dan hukum di Indonesia. Dengan ditemani secangkir kopi dan camilan lezat, Anda dapat menyimak pemberitaan di majalah warta Gatra dengan rileks meski topik-topik nan dibahas bukanlah topik nan ringan.

Gaya bahasa Gatra nan tajam dan mendalam akan membawa Anda menyelami setiap topik permasalahan dengan mendalam.



Gatra dan Orba

Majalah warta Gatra terbit sejak 1994 dengan format majalah warta mingguan. Pendirian majalah Gatra tidak lepas dari kontroversi pembredelan majalah Tempo oleh pemerintah Orde Baru. Majalah Gatra ini dididirikan oleh sempalan anggota redaksi Majalah Tempo nan pro Orde Baru. Sementara nan kontra Orde Baru tetap bertahan di Majalah Tempo.

Sekilas pandang, penampilan Majalah Gatra mirip dengan Majalah TIMES nan terlihat jelas dari desain sampulnya. Majalah warta Gatra didirikan oleh pengusaha Bob Hasan nan dikenal dekat dengan pemerintah Orde Baru saat itu. Maka banyak kalangan menyebut jika Majalah Gatra ialah majalah warta mingguan nan condong mendukung rezim Orba.

Namun seiring perkembangan global pers nasional, Majalah Gatra menyesuakain dengan kondisi nan terjadi saat ini. Majalah Gatra nan kini dipimpin Budiono Kartohadiprodjo sebagai pemimpin redaksi, berkomitmen buat menghadirkan pemberitaan nan berimbang tanpa memihak golongan manapun dan konsisten menyuarakan kebenaran.

Konten warta Majalah Gantra lebih banyak menyoroti berita- warta aktual di kancah perpolitikan nasional. Gaya bahasanya lugas, tegas dan cerdas dalam menyuarakan kebenaran. Isu-isu nan mengemuka di masyarakat diulas secara mendalam hingga tuntas.



Konten Majalah Gatra

Konten Majalah Gatra terdiri dari beberapa sub bagian yaitu :

  1. Laporan utama; berisi liputan mendalam dan isu-isu primer di bidang ekonomi sosial, politik dan hukum.

  2. Laporan khusus; yaitu laporan mendalam nan mengupas sebuah isu nan menjadi perbincangan hangat di masyarakat. Misalnya isi tentang korupsi, kenaikan harga BBM dan lain-lain.

  3. Berita ekonomi, meskipun konten warta Majalah Gatra lebih banyak berisi isu politik dan hukum, namun bidang ekonomi juga tidak lepas dari sorotan Majalah Gatra.

  4. Hukum; mengulas secara mendalam berita-berita nan berkaitan dengan isu-isu di bidang hukum mutakhir di Indonesia.

  5. Nasional; halaman nasional Majalah Gatra berisi isu dunia nan sedang hangat dibicarakan seluruh penduduk negeri. Dapat saja seputar kasus korupsi, peristiwa bencana, dan isu-isu hangat dan menarik lainnya.

  6. Internasional; halaman internasional Majalah Gatra menyuguhkan pemberitaan seputar isu-isu hangat di global Internasional. Misalnya saja peristiwa pembakaran Al-quran oleh tentara Amerika Perkumpulan di Afganistan, dan lain-lain.

  7. Seni; halaman seni Majalah gatra menghadirkan pemberitaan nan berhubungan dengan global seni, misalnya saja mengenai laporan sebuah konser musik akbar, pameran lukisan berskala internasional. Wawancara dengan tokoh artis dan lain-lain.

  8. Kesehatan; menghadirkan liputan isu kesehatan terkini, misalnya saja keberhasilan operasi kembar siam, inovasi di bidang kesehatan dan kedokteran, laporan hasil penelitian kesehatan, dan tips-tips seputar hayati sehat.

  9. Olahraga; halaman olah raga Majalah Gatra memberikan liputan seputar global olahraga, misalnya saja mengenai penyelenggaraan Piala Global sepak bola, isu transfer pemain klub-klub sepak bola raksasa Internasional, dan adakalanya juga profil atlet atau olahragawan.

  10. Resensi buku; menghadirkan pembahasan mengenai seebuah buku eksklusif nan dinilai layak buat ditayangkan, dilihat dari materi buku dan siapa penilisnya.

  11. Kolom; halaman kolom Majalah Gatra berisi tulisan atau opini dari tokoh, cendekiawan. Politikus, akademisi atau tokoh terkenal lain mengenai isu tertentu.


Gatra Versi Online

Selain majalah Gatra versi cetak, saat ini juga terdapat Majalah Gatra Online nan terbit setiap hari. Alamat website nya ialah www.gatranews.com. Sama dengan versi cetaknya, Gatranews (dot) com juga menghadirkan berita-berita aktual nan dibagi dalam kategori :

  1. Nasional
  2. Nusantara
  3. Internasional
  4. Ekonomi
  5. Hukum
  6. Kesehatan
  7. Bola
  8. Iptek
  9. Hiburan

Konten Majalah Gatra versi digital juga dapat diakses melalui gadget nan Anda miliki, seperti pada tablet PC iPad atau Samsung Galaxy tab melalui pelaksanaan e-reading. Pelaksanaan e-reading memudahkan para pembaca Gatra buat membaca informasi terbaru seputra isu- isu politik hukum dan ekonomi nan sedang menjadi warta panas.



Menghilangnya Gatra

Beberapa waktu nan lalu Majalah Gatra sempat menghilang dari pasaran, bahkan sejak dini hari, beberapa saat setelah didrop dari percetakan. Entah sebab laporan primer Majalah Gatra nan begitu menarik minat pembaca, atau entah sebab faktor lain. Majalah Gatra nan terbit pada tanggal 24 Juni 2011 langsung menghilang dari pasaran.

Majalah Gatra nan terbit hari itu memajang foto Angelina Sondakh nan berada dalam sebuah pusaran. Laporan primer nan tertulis pada sampul Majalah Gatra tersebut juga cukup menarik, yaitu "Terjebak Pusaran Arus Korupsi".

Majalah Gatra edisi 24 Juni 2011 ini termasuk edisi istimewa, sebab langsung lenyap seperti ditelan bumi. Ada nan mengatakan bahwa ada pihak nan memborong semua majalah ini begitu dicetak, nan diduga terkait dengan isi warta nan ada di dalam edisi tersebut. Muatan warta Gatra edisi tersebut membahas tentang dugaan keterlibatan petinggi Partai Demokrat dalam kasus korupsi.

Analisis lain mengatakan bahwa kemungkinan aksi borong Majalah Gatra tersebut terkait dengan pemberitaan TKW Ruyati binti Satubi nan dihukum pancung di Arab Saudi. Ditulis di Majalah Gatra bahwa TKW asal Indonesia, Ruyati binti Satubi, nan menerima sanksi pancung jenazahnya dimakamkan dekat dengan makam istri Rosulullah Saw yaitu Siti Kotidjah. Namun setelah diselediki lagi, ternyata Ruyati dimakamkan jauh dari Siti Khodijah yakni berjarak sekitar 20 kilometer. Sungguh sangat menarik.



Majalah Gatra Semakin Berkualitas

Saat ini Majalah Gatra menjadi salah satu media dengan kualitas pemberitaan nan cukup baik. Jika dulu majalah ini terkesan sangat pro pemerintah orde baru, Majalah Gatra sekarang jauh dari kesan memihak pemerintah, sinkron dengan komitmennya buat menghadirkan pemberitaan nan berimbang dan tak memihak.

Pada Anugerah Adiwarta 20011, Majalah Gatra mampu mendominasi finalis liputan investigatif. Nama dua jurnalis Majalah Gatra masuk nominasi berkat laporan pemeriksaan berjudul "Jatah Orang Miskin Dimainkan" dan "Menelusuri Teka-Teki Pelicin 100 Milyar".

Majalah Gatra juga turut memerhatikan kemajuan pembangunan daerah dengan memberikan Anugerah Gatra Award. Penghargaan Gatra Award merupakan bentuk apresiasi kepada kepala daerah nan berhasil memajukan daerahnya masing-masing. Pada tahun 2011 lalu, Gatra Award memberikan penghargaan kepada :

  1. Gubernur Sulawesi Utara Sinyo Harry Sarundajang
  2. Gubernur Sulawesi Selatan Syahrul Yasin Limpo
  3. Gubernur Jawa Tengah Bibit Waluyo

Sejumlah kabupaten dan kota madya juga diberikan Anugrah Gatra Award 2011, yaitu Kabupaten Jombang, Kabupaten Bojonegoro, Kabupaten Sragen, Kabupaten Pacitan, Kabupaten Boalemo, Kabupaten Enrekang, Kabupaten Buleleng, Kabupaten Luwu Utara, Kabupaten Karanganyar, Kabupaten Kulon Progo, Kota Surakarta, Kota Semarang, Kota Banjar, Kota Yogyakarta, Kota Cimahi, Kota Sawahlunto, Kota Probolinggo, Kota Mojekerto, Kota Sukabumi, dan Kota Bogor.

Di tengah maraknya majalah-majalah homogen bermunculan belakangan ini, Majalah Gatra tetap eksis dan memiliki pembaca setianya. Bagaimanapun juga Gatra ialah salah satu media nan merekam perjalanan Indonesia dari mulai orde baru hingga kini.