Turki, Negara Muslim di Benua Eropa
Negara-negara di Benua Eropa merupakan kumpulan negara-negara nan mendiami satu kawasan benua nan bernama Eropa. Benua Eropa kemudian dibagi lagi menjadi beberapa kawasan menurut letak geografis wilayahnya, yaitu Eropa bagian barat, Eropa bagian tengah, Eropa bagian tenggara nan didiami oleh negara-negara balkan, Eropa bagian timur, Eropa Utara, serta Eropa bagian selatan. Artikel ini akan mengupas lebih jauh mengenai negara-negara nan ada di kawasan Eropa bagian barat.
Negara-negara di Eropa Barat merupakan negara-negara Eropa nan mendiami wilayah di Benua Eropa bagian barat. Dalam sejarahnya, dijelaskan bahwa awal pembentukan kawasan Eropa Barat ini ialah negara-negara di Eropa nan pada masa perang global tak pernah diduduki atau dikuasai oleh rezim komunis atau nan di bawah komando Uni Soviet.
Negara-Negara di Benua Eropa Bagian Barat
Berikut ini ialah negara-negara nan mendiami kawasan Eropa bagian Barat (perlu diketahui bahwa pembagian negara-negara di Eropa bagian barat ini aku kelompokkan berdasarkan ketetapan PBB).
1. Austria
Austria merupakan salah satu negara di Benua Eropa nan dalam bahasa Jerman disebut Republik Osterreich. Negara ini berbatasan langsung dengan Republik Ceko dan Jerman di sebelah utara. Di bagian timur, negara nan pernah menjadi tuan rumah perhelatan sepak bola antara negara-negara di Eropa ini berbatasan dengan Hungaria dan Slowakia.
Ibukota Austria hingga sekarang secara resmi ialah Vienna. Negara nan menganut sistem demokrasi perlementer ini merupakan salah satu negara di Eropa nan menyuguhkan hiburan musik klasik nan nan sangat terkenal.
Secara geografis, kondisi alam Austria sama dengan kondisi negara-negara di Benua Eropa pada umumnya nan dingin. Negara ini berbatasan dengan Italia dan Slovenia di bagian selatan, serta Liechtenstein dan Swiss di bagian barat dari Austria itu sendiri.
2. Perancis
Negara nan baru saja menyelesaikan pemilu presidennya baru-baru ini dan menghasilkan pergantian rezim Sarkozy menjadi Hallande merupakan satu di antara negara-negara di Benua Eropa bagian barat nan memegang peranan krusial di kawasan Eropa secara keseluruhan, baik itu menyangkut peran politik maupun peran ekonomi.
Negara nan banyak didatangi oleh imigran pendatang ini berbatasan dengan Luksemburgo,jerman, Belgia, Italia, Swiss, Andora, Spanyol, serta Monako. Perancis hingga sekarang merupakan negara dengan kekuasaan ekonomi di global terbesar ke enam serta anggota dari kelompok Uni Eropa nan berpengaruh di dunia.
Dengan luas 547.030 kilometer persegi, Perancis merupakan negara dengan wilayah paling luas di antara negara-negara nan ada di Benua Eropa. Negara Perancis ialah pemilik salah satu keajaiban global nan menjadi loka pilihan banyak orang buat berbulan madu, yakni Menara Eiffel.
Kalau saya, secara pribadi mengenal negara ini dari buku karangan Andrea Hirata dalam seri tetralogi Laskar Pelangi nan menceritakan tentang estetika Perancis nan sering dikaitkan dengan keromantisan nan ditawarkannya.
3. Swiss
Negara asal mantan petenis nomor satu global ini mempunyai nama resmi dalam bahasa Latin, yaitu Confoederatio Helvetica. Negara ini berbentuk negara federal dengan 26 negara bagian nan tersebar di seluruh wilayah negaranya. Swiss merupakan negara di Eropa Barat nan sebagian wilyahnya terdiri atas Pegunungan Alpen nan berbatasan langsung dengan negara-negara Eropa lainnya, seperti Italia, Liechtenstein, Austria, Jerman, dan juga Perancis.
Negara ini mempunyai pemandangan nan sangat menakjubkan. Wajar banayk wisatawan nan memilih negara ini sebagai tujuan destinasi wisatanya.Swiss juga terkenal sebagai negara di Eropa nan mempunyai sistem perbankan nan baik,serta merupakan negara dengan taraf aplikasi demokrasi nan patut menjadi contoh aplikasi demokrasi di negara-negara lain.
4. Belgia
Negara ini berbatasan langsung dengan Negara Eropa lainnya, yaitu Belanda. Belgia merupakan salah satu negara di Eropa Barat nan menjamin keramahtamahannya bila Anda berkunjung ke negara ini sebagai wisatawan. Seperti kebanyakan Negara Eropa lainnya, taraf kebudayaan di negara ini tergolong maju, tanpa menutupi kebudayaan aslinya.
Belgia ialah salah satu negara nan kemudian juga dikenal berhasil sebagai tuan rumah Euro bersama Belanda. Bentuk negaranya sendiri merupakan kerajaan. Belgia memilki tiga bahasa nan paling banyak digunakan sebagai bahsa resmi, konfiden bahasa Belanda, Jerman, dan Perancis.
5. Liechtenstein
Negara Eropa Barat lainnya ialah Liechtenstein. Negara ini hanya memiliki luas 120 kilometer persegi dan menetapkan Vadus sebagai ibu kotanya. Bahasa resmi negaranya ialah bahasa Jerman dangan sistem pemerintahan monarki konstitusional. Tidak banyak nan diketahui dari negara ini, selain sektor pariwisatanya nan menjadi andalan pendapatan negara nan berbatasan dengan Austria dan Swiss ini.
6. Jerman
Negara asal pemimpin Nazi, Hitler, ini merupakan negara dengan sistem pemerintahan republik federal. Anggela Merkel merupakan konselirnya nan setiap tahun terpilih dalam deretan wanita-wanita paling berpengaruh di dunia. Negara ini sempat mengalami perpecahan dengan dibaginya wilyah Jerman menjadi 2 wilayah nan mempunyai ideologi nan berbeda, yakni Jerman Timur dengan ideologi komunisnya dan Jerman Barat dengan ideologi baratnya.
Secara resmi, negara ini menggunakan bahasa Jerman sebagai bahasa sehari-hari. Ibu kotanya terletak di Berlin serta merupakan negara nan memegang peranan sangat vital dalam kancah perekonomian dan perpolitikan dunia. Jerman termasuk salah satu negara nan paling berpengaruh di kawasan Uni Eropa. Luas wilayahnya 357.021 kilometer persegi dengan mata uangnya yaitu Euro.
7. Belanda
Negara ini terkenal dengan kincir anginnya nan dari dulu selalu dikagumi oleh penduduk dari belahan dunia. Salah satu kota terindah dalam jajaran negara-negara di benua Eropa ini beribu kota di Amsterdam. Sejarah panjang negara ini terkenal sebagai negara penjajah. Secara historis, Belanda punya kedekatan dengan Indonesia nan merupakan bekas negara jajahannya. Konon, banyak orang orisinil Indonesia nan dibawa tinggal di Belanda pada masa pejajahan dulu.
Belanda memiliki sistem pemerintahan nan monarki konstitusional, di mana peran ratu dalam pemerintahannya hanya sebagai simbol negara. Terkenal sebagai salah satu negara sepak bola nan kuat, dengan sistem permainan total football- nya nan mendunia.
8. Monako
Monako merupakan negara di bagian Eropa Barat nan mempunyai wilayah dengan kepadatan penduduknya terbesar kedua di dunia. Negara nan berbentuk kota ini mengandalkan pendapatan negaranya dari sektor wisata. Nama Monako sendiri berasal dari Monoikos dengan bahasa Perancis sebagai bahasa resminya.
9. Luksemburg
Luksemburg merupakan negara terakhir dalam jajaran negara-negara di Benua Eropa bagian Barat. Negara ini berbatasan dengan Jerman, Perancis, dan Belgia. Luas wilayahnya mencapai 2.586 kilometer.
***
Melihat Sekilas Sejarah Negara-negara di Benua Eropa
Bila dilihat sejarahnya, tak bisa dimungkiri bahwa kawasan negara-negara di Benua Eropa dikuasai oleh negara-negara maju dalam segala bidang. Taraf kehidupan mereka boleh dikatakan jauh lebih maju dari taraf kehidupan negara-negara di benua lainnya di dunia.
Bagaimana tidak, sejarah perjalanan bangsa-bangsa mereka selalu menghiasi roda kehiupan dunia. Contoh paling sederhana dari itu ialah budaya kedisiplinan mereka nan wajib kita tiru. Orang-orang Eropa sangat menghargai ketetapan waktu dan konsentrasi pada masalah-masalah peningkatan kualitas individu masyarakatnya dengan tujuan akhir menjadikan kawasan ini sebagai barometer kualitas hayati warga dunia.
Dimulai pada abad pertengahan, dengan bersatunya kembali kekuasaan Romawi, ditandai dengan dilakukannya pendayagunaan penjelajahan melalui bahari dan terbentuk pemikiran-pemikiran religius nan ada pada saat itu. Negara-negara Eropa umumnya merupakan negara-negara nan mempunyai kekuasan dan pengaruh nan kuat di dunia.
Melalui Uni Eropa, yaitu forum nan teridri dari negara-negara Eropa dalam rangka meningkatkan kawasan Eropa di segala bidang, menjadi salah satu forum nan keputusan-keputusannya selalu mampu memengaruhi kehidupan masyarakat secara global.
Dewasa ini, melalui Uni Eropa, kekuatan negara di benua ini diyakini mampu menjadi penyeimbang intervensi Amerika Perkumpulan dalam belantika permasalahan dunia. Selain dikenal sebagai negara maju dalam kualitas masyrakatnya, negara-negara Eropa juga dikenal sebagai negara tujuan wisata termasyhur di dunia. Beberapa loka wisatanya bahkan pernah menjadi ikon wisata dunia.
Ada hal nan krusial nan dapat kita pelajari dari negara-negara di Benua Eropa. Selain tentunya dapat menjadi contoh buat kita semua, buat mengikuti langkah-langkah strategis dalam meningkatkan tingkat kehidupan masyarakat, pendidikan nan memadai dan dikelola dengan ouput program nan terperinci demi mencapai tujuan menjadi bangsa nan maju dengan orientasi kecerdasan buat menjawab tantangan global.
Kita perlu kiranya mencontoh bagaimana negara-negara di Benua Eropa begitu menghargai kebudayaannya. Semoga, dengan uraian singkat ini kita akan lebih mengenal tentang negara-negara Eropa dan apa saja nan krusial buat kita tiru agar menjadikan kita sebagai negara maju lagi beradab.
Turki, Negara Muslim di Benua Eropa
Benua Eropa atau Benua Biru mungkin lebih kita kenal sebagai kumpulan negara barat nan memiliki kebudayaan Saxon non muslim . Bahkan banyak di kalangan muslim nan mengaku sebagai "anti barat" sebab menganggap negara-negara di benua Eropa tersebut identik dengan "negara kafir" nan membenci Islam. Benarkah demikian?
Sebenarnya pemahaman tersebut sama sekali keliru. Terkadang kita kurang memahami sikap politik dan kultur demokrasi negara-negara di benua Eropa. Walaupun memiliki perspektif nan berbeda tentang Islam, kultur negara Eropa ialah menjunjung tinggi kemanusiaan dan perbedaan.
Lagi pula tak sahih bila negara-negara di benua Eropa diidentikkan dengan negara kristen nan sekuler.Faktanya ada banyak negara muslim nan terletak di Benua Eropa, seperti Turki, Bosnia, Albania, Kosovo dll. Berikut ini ialah profil negara Turki.
a. Wilayah
Sekitar 95 persen wilayah Turki berada di Asia, sedangkan sisanya nan 5 persen terletak di daratan Eropa. Batas wliayahnya ialah Bahari Hitam di utara, Irak, Suriah dan Bahari Tengah di selatan. Bahari Aegea di barat dan Iran serta Rusia di timur.
Letak geografisnya nan berada di dua benua inilah menjadikan Turki sebagai jembatan penghubung antara dua peradaban, Barat dan Timur. Hal tersebut tercermin dari kultur budayanya nan terbelah dua. Di kota-kota besarnya seperti Ankara dan Istambul, kultur masyrakatnya sama seperti negara Eropa lainnya nan bebas, rasional, dan sekuler. Sedangkan di daerah desa, masyarakatnya masih memegang teguh adat dan taat menjalankan perintah agama (Islam).
b. Sejarah Islam
Turki ialah negara di Eropa nan memiliki akar budaya nan panjang. Sebelum Islam datang dan menjadi agama mayorits nan dipeluk warganya, tanah Turki telah merasakan kegemilangan peradaban Romawi dan Persia nan pernah menguasainya. Namun puncak keemasan Turki terjadi di era Khalifah Utsmaniyah pada abad 14-18 M.
Pada masa itu, kekuasaan Turki terbentang dari Hongaria Utara di barat hingga Iran di timur. Kekuasaannya juga terbentang dari Ukrania di utara hingga Lautan India di selatan, termasuk ke Nusantara.
Menurut catatan sejarah, kerajaan-kerajaan Islam di Nusantara seperti Aceh, Demak, Ternate dll sudah menjalin interaksi nan baik dengan Imperium Turki dengan saling memberi cindera mata antarkerajaan. Hal ini membuktikan bahwa kerajaan Islam di Nusantara ialah bagian dari kekhalifahan Islam nan berpusat di Turki.
Salah satu momen terpenting dalam sejarah Turki ialah saat pasukannya merebut konstantinopel, ibukota Bizantium di bawah pimpinan Sultan Muhammad II pada 1453. Selanjutnya Konstantinopel diganti menjadi Istanbul.
c. Kemunduran
Seusai Perang Global I, Imperium Turki Usmani mengalami masa kemuduran. Satu persatu wilayah kekuasaannya membebaskan diri, sehingga saat ini wilayahnya tinggal sebatas semenanjung Anatolia di Asia Barat Daya ditambah sedikit wilayah di daratan Eropa tepatnya di Balkan, Eropa Tenggara.
Kondisi ini membuat Musthofa Kemal melakukan modernisasi besar-besaran dengan berkiblat ke Barat. Sistem kekhalifahan dihapus dan diganti menjadi negara republik. Dia pulalah nan menjadi presiden pertamanya. Lalu ia mengganti penggunaan huruf Arab dengan Latin dan kegiatan keagamaan dibatasi. Sejak itu Turki mejadi negara sekuler.
d. Peran Penting
Turki memiliki sumber daya alam nan melimpah, di antaranya ialah kromit, minyak, gas bumi serta batu bara. Namun dibandingkan negara lainnya di Eropa, Turki harus lebih banyak mengejar ketertinggalan terutama di bidang ekonomi dengan memperkuat kerjasama dengan negara Eropa lainnya.
Untuk itulah Turki saat ini masih menunggu kepastian diterimanya sebagai anggota NATO. Tak mengherankan bila Turki memiliki peranan krusial di global Islam sebab sejarah masa lalunya dan pengaruhnya di Eropa.